PERLINDUNGAN BAGI PEKERJA

ANAK DALAM
MENGEMBANGKAN BAKAT DAN
MINAT

Oleh:
J. ERIKSON P. SINAMBELA, S.H., M.H.
Koordinator Substansi Norma Perlindungan
Pekerja Perempuan dan Pekerja Anak
Direktorat Bina Pemeriksaan Norma Ketenagakerjaan
Ditjen Binwasnaker dan K3, Kemnaker
 LATAR BELAKANG

��
Anak sebagai amanah dan karunia Tuhan yang
melekat harkat dan martabat sebagai manusia serta
memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk
tumbuh kembang optimal baik fisik, mental maupun
sosial, intelektualnya

Hak dasar anak:

❖ hak hidup;
❖ tumbuh;
❖ berkembang;
❖ berpartisipasi secara optimal sesuai dengan
harkat dan martabat kemanusiaan;
❖ mendapat perlindungan dari kekerasan dan
diskriminasi.
DIT. BINA RIKSA 2022
 KONDISI SAAT INI
Kondisi Pekerja Anak dalam Mengembangkan Bakat dan
Minat saat ini
Fenomena anak-anak yang melakukan aktivitas di dunia
entertainment atau hiburan yang sering dikenal dengan istilah
artis cilik;
Anak-anak yang masih kecil tapi sudah memiliki profesi
sebagai artis ini menimbulkan pertanyaan, sebetulnya
anak-anak ini boleh bekerja atau tidak?
Untuk mengembangkan bakat dan minat anak dengan baik,
anak perlu diberikan kesempatan untuk menyalurkan bakat dan
minatnya;
Pengembangan minat dan bakat anak adalah bagian dari
tumbuh kembang anak, namun anak tetap harus dipenuhi
haknya, dilindungi, didampingi, karena anak sangat rentan
terperosok dalam eksploitasi seksual dan eksploitasi ekonomi.

DIT. BINA RIKSA 2022

PRINSIP DASAR KONVENSI HAK ANAK

Non Diskriminasi

Kepentingan terbaik untuk anak

Hak untuk hidup, kelangsungan hidup dan perkembangan

Penghargaan terhadap pendapat anak

DIT. BINA RIKSA 2022

 DASAR HUKUM

▪ Undang- Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja

▪ Undang- Undang No. 20 Tahun 1999 tentang Ratifikasi Konvensi ILO
No.138 mengenai Usia Minimum Untuk Diperbolehkan Bekerja
▪ Undang- Undang No. 1 Tahun 2000 tentang Ratifikasi Konvensi ILO
No. 182 mengenai Pelarangan dan Tindakan Segera Penghapusan
Bentuk-Bentuk Pekerjaan Terburuk Untuk Anak
▪ Undang - Undang No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
▪ Undang - Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
AR
▪ Kepmenakertrans No. Kep. 235 Tahun 2003 tentang Jenis-Jenis
DAS M
HUK
U Pekerjaan Yang Membahayakan Kesehatan, Keselamatan atau Moral
Anak
▪ Kepmenakertrans No. Kep.115/Men/VII/2004 tentang Perlindungan
Bagi Anak Yang Melakukan Pekerjaan Untuk Mengembangkan Bakat
dan Minat

DIT. BINA RIKSA 2022

 Setiap orang yang
berumur dibawah 18
Tahun (KILO No. 182,
UU No. 13 Th 2003
tentang
PENGERTIAN Ketenagakerjaan)

ANAK
Seseorang yang belum
berusia 18 (delapan belas)
tahun, termasuk anak
yang masih dalam
kandungan (UU No. 23
Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak)

DIT. BINA RIKSA 2022

 ANAK YANG BEKERJA

Apabila memenuhi indikator:

Bekerja membantu orang Masih tetap sekolah
tua

Transfer keahlian (tradisional)

Bekerja merupakan bagian
dari pendidikan
AR
DAS M
U
HUK

Bekerja dalam waktu yang pendek Tidak tereksploitasi

DIT. BINA RIKSA 2022

 PEKERJA ANAK

Apabaila memenuhi indikator :

Bekerja dalam waktu yang
Bekerja setiap hari
panjang

Tereksploitasi Bekerja untuk ikut memenuhi

kebutuhan keluarga

Terganggu waktu sekolahnya Terganggu keselamatan,

atau tidak sekolah lagi kesehatan dan moral anak

DIT. BINA RIKSA 2022

 PERLINDUNGAN
PEKERJA ANAK
Prinsip : Kepentingan terbaik untuk
anak
Semua tindakan, kepentingan terbaik
untuk anak harus menjadi
pertimbangan utama.
 UU No.35 Tahun 2014 tentang
Perubahan atas UU No. 23 Tahun 2002

Perlindungan khusus adalah perlindungan yang diberikan kepada anak dalam

situasi darurat, anak yang berhadapan dengan hukum, anak dari kelompok
minoritas dan terisolasi, anak yang dieksploitasi secara ekonomi dan/atau
seksual, anak yang menjadi korban penyalahgunaan narkotika, alkohol,
psikotropika, dan zat adiktif lainnya (napza), anak yang menjadi korban
pornografi, anak dengan HIV-AIDS, anak korban penculikan, penjualan dan
atau perdagangan, anak korban kekerasan fisik dan/atau psikis, anak korban
kejahatan seksual, anak korban jaringan terorisme, anak penyandang cacat,
anak korban perlakuan salah dan penelantaran, anak dengan perilaku sosial
menyimpang dan anak yang menjadi korban stigmatisasi dari pelabelan terkait
dengan kondisi orang tuanya.
 KEBIJAKAN PERLINDUNGAN PEKERJA ANAK

01 Pasal 68 UU No.13 Tahun 2003

Pengusaha dilarang mempekerjakan anak

Pasal 69 s.d. 71 UU 13 Tahun 2003

02 Melindungi anak yang bekerja pada:
• Pekerjaan ringan
• Pekerjaan sebagai bagian dari kurikulum pendidikan atau pelatihan
• Pekerjaan dalam rangka mengembangkan bakat dan minatnya

Pasal 74 UU No.13 Tahun 2003

03 Menghapus bentuk-bentuk pekerjaan terburuk untuk anak:
• Mencegah anak masuk dalam bentuk-bentuk pekerjaan terburuk
untuk anak
• Menarik anak dari bentuk-bentuk pekerjaan terburuk
• Memperbaiki tempat kerja, kondisi dan lingkungan kerja :
DIT. BINA RIKSA 2022
 PEKERJAAN YANG BOLEH DILAKUKAN OLEH
ANAK

Anak berumur 13-15 tahun dapat melakukan

pekerjaan ringan sepanjang tidak mengganggu
perkembangan dan kesehatan fisik, mental dan sosial
Anak dapat melakukan pekerjaan di tempat kerja
yang merupakan bagian dari kurikulum diklat yang
disahkan pejabat yang berwenang
.
Anak dapat melakukan pekerjaan untuk
mengembangkan bakat dan minatnya

DIT. BINA RIKSA 2022

 PEKERJAAN DALAM RANGKA
MENGEMBANGKAN BAKAT DAN MINAT

▪ Jenis pekerjaan yang dapat dilakukan oleh

anak sesuai bakat dan minat anak
sepanjang pekerjaan tersebut tidak
mengganggu kesehatan, keselamatan dan
moral anak;

▪ Diberikan perlindungan sebagaimana diatur

dalam Kepmenakertrans No. Kep.
115/MEN/VII/2004.

DIT. BINA RIKSA 2022

 PERSYARATAN PEKERJAAN UNTUK
MENGEMBANGKAN BAKAT DAN MINAT

Di bawah pengawasan langsung orang tua/wali

Waktu kerja maksimal 3 jam/hari

bakat
dan
Kondisi dan lingkungan kerja tidak mengganggu
minat perkembangan fisik, mental, sosial, dan waktu
sekolah

DIT. BINA RIKSA 2022

BENTUK-BENTUK PEKERJAAN TERBURUK
UNTUK ANAK (BPTA)
(1) Siapapun dilarang mempekerjakan dan
melibatkan anak pada
pekerjaan-pekerjaan yang terburuk.
(2) Pekerjaan-pekerjaan yang terburuk yang
dimaksud dalam ayat (1) meliputi :
a. segala pekerjaan dalam bentuk
perbudakan atau sejenisnya;
b. segala pekerjaan yang memanfaatkan,
menyediakan, atau menawarkan anak
untuk pelacuran, produksi pornografi,
pertunjukan porno, atau perjudian;
c. segala pekerjaan yang memanfaatkan,
menyediakan, atau melibatkan anak
untuk produksi dan perdagangan
minuman keras, narkotika, psikotropika,
dan zat adiktif lainnya; dan/atau
d. semua pekerjaan yang membahayakan
kesehatan, keselamatan, atau moral
anak.
(Pasal 74 UU 13/2003)
DIT. BINA RIKSA 2022
 apakah tindakan itu dengan atau tanpa
persetujuan anak;

UU PERLINDUNGAN adakah tindakan yang melanggar hukum;

ANAK

3 Unsur Suatu Kegiatan adakah unsur memanfaatkan tenaga atau

Yang Melibatkan Anak kemampuan anak untuk mendapatkan
Berpotensi Eksploitatif keuntungan.
• :

DIT. BINA RIKSA 2022

 BENTUK EKSPLOITASI TERHADAP
PEKERJA ANAK

▪ Mempekerjakan pekerja anak lebih dari 3 jam;

▪ Membayar upah tidak sesuai dengan ketentuan;
▪ Mempekerjakan pekerja anak pada malam hari;
▪ Memberlakukan kerja lembur kepada pekerja anak;
▪ Mempekerjakan pekerja anak di tempat yang membahayakan
kesehatan, keselamatan, atau moral anak.

DIT. BINA RIKSA 2022

 Tindakan yang Dapat Dikategorikan
Eksploitasi dalam Mengembangkan Bakat dan Minat
memanfaatkan waktu bermain atau
sekolah, anak justru memanfaatkan waktu

Bakat minat di lokasi syuting;

≠ eksploitasi mengambil jam istirahat anak untuk
melakukan casting ataupun bekerja, anak
yang seharusnya bermain dengan teman
sebayanya tidak diperbolehkan karena
sang anak sibuk dengan pekerjaannya;
membiarkan anak di lokasi syuting sampai
larut malam;
mempekerjakan anak ditempat yang anak
tidak sukai.
DIT. BINA RIKSA 2022
 BENTUK PERLINDUNGAN
TERHADAP PEKERJA
ANAK
Perlindungan Fisik
Perlindungan Mental
Perlindungan Sosial
Perlindungan Moral
Perlindungan Tumbuh Kembang
dan Waktu Belajar
DIT. BINA RIKSA 2022
 SANKSI

Pasal 187 UU No.13 Tahun 2003

Sasaran :
Siapa saja yang mempekerjakan anak dalam rangka
mengembangkan bakat minat tidak memenuhi syarat
(pasal 71 ayat 2)

Pidana penjara minimal 1 bulan dan maksimal 12 bulan

dan/atau denda minimal Rp 10.000.000,- dan maksimal
Rp 100.000.000,-

DIT. BINA RIKSA 2022