Tingkat : 2A
NIM : 18057
TSIA
A. DEFINISI
Uji Triple Sugar Iron (TSI) adalah tes mikrobiologis yang dinamai
kemampuannya untuk menguji kemampuan mikroorganisme dalam memfermentasi
gula dan menghasilkan hidrogen sulfida.Media TSIA tergolong media padat
(berdasarkan bentuknya), media semisintesis (berdasarkan susunannya), dan media
diferensiasi (berdasarkan sifatnya). Media padat biasanya digunakan untuk mengamati
morfologi koloni dan mengisolasi biakan murni. Media semisintesis merupakan media
yang tersusun oleh campuran bahan alami dan bahan sintetis. Sedangkan media
diferensial adalah media yang digunakan untuk menumbuhkan mikroba tertentu serta
penentuan sifat-sifatnya. Sebagai diferensial medium, pertumbuhan bakteri memberikan
koloni yang spesifik untuk masing-masing spesies yang didasarkan pada perubahan-
perubahan secara kimiawi (Anonim, 2012).
Uji Triple Sugar Iron Agar (TSIA) merupakan metode yang digunakan untuk
melihat kemampuan mikroorganisme dalam memfermentasikan gula. Medium TSIA
mengandung 3 macam gula, yaitu glukosa, laktosa dan sukrosa. Terdapat juga indikator
fenol merah serta FeSO4 untuk memperlihatkan pembentukan H2S yang ditunjukkan
dengan adanya endapan hitam. Konsentrasi glukosa agar 1/10 fermentasi glukosa saja
yang terlihat (Anonim, 2012).
B. DESKRIPSI
Ciri agar-agar dari media khusus dengan banyak gula yang merupakan zat warna
yang peka pH (fenol merah), 1%laktosa,1% sukrosa, 0,1% glukosa, serta natrium
tiosulfat dan ferro sulfat atau ferro ammonium sulfat digunakan untuk melaksanakan
ujian. Semua bahan-bahan ini ketika dicampur bersama dan memungkinkan pemadatan
pada sudut menghasilkan tabung uji agar pada sudut miring. Bentuk miring media ini
memberikan berbagai permukaan yang terpapar udara yang mengandung oksigen dalam
beberapa derajat (lingkungan aerob) atau tidak terpapar udara (lingkungan anaerob) di
mana pola fermentasi organisme ditentukan.
Media ini memiliki 3 gula dalam kandungannya, yaitu glukosa, laktosa dan
sukrosa dengan konsentrasi 1% sukrosa, 1% laktosa dan 0,1% glukosa. Konsentrasi ini
berpengaruh terhadap penggunaan karbohidrat dan keadaan asam yang terbentuk.
Indikator pH, yaitu Phenol Red, ditambahkan untuk menunjukkan adanya perubahan pH
akibat fermentasi karbohidrat. Adapun komposisi yang terkandung dalam media TSIA
beserta fungsinya:
D. PRINSIP
Uji agar gula tiga zat besi / triple sugar iron agar (TSIA) yang menggunakan Agar
tiga dirancang untuk membedakan antara organisme berdasarkan perbedaan dalam pola
fermentasi karbohidrat dan produksi hidrogen sulfida. Fermentasi karbohidrat
ditunjukan oleh produksi gas dan perubahan warna indicator pH dari merah menjadi
kuning.
Untuk membuat media TSIA, timbanglah bubuk TSI dengan neraca analitik.
Bubuk TSI dimasukkan ke erlenmeyer lalu dilarutkan dengan aquades. Larutan media
dipanaskan dengan menggunakan kompor listrik dan diaduk hingga larut sempurna.
Dicek pH menggunakan pH stick, pH media TSI adalah 7,4. Media dimasukkan ke
dalam tabung reaksi, masing-masing 5ml dengan menggunakan pipet ukur. Tabung
ditutup dengan kapas berlemak, aluminium foil dan diikat dengan benang pulung.
Larutan media disterilisasi dengan autoclave. Tabung reaksi diletakkan dalam posisi
miring hingga media membeku. Setelah itu media pun siap digunakan.