Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

“FUNGSI PERENCANAAN DAN PENGORGANISASIAN”


Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Terstruktur Pada Mata Kuliah Pengantar Bisnis
Dan Manajemen

Disusun Oleh
Kelompok 2:
Nadia Oktavia 3422052
Faiza Saputri 3422053
Izzati 3422047

Dosen Pengampu:
Khadijah Nurani

PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UIN SJECH MUHAMMAD DJAMIL DJAMBEK BUKITTINGGI
2022/2023
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis haturkan ke hadirat Allah SWT yang senantiasa
melimpahkan nikmat Iman dan Islam serta nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga
penulisan makalah ini dapat diselesaikan. Shalawat beserta salam buat junjungan Nabi
Muhammad SAW yang telah berjuang mempertaruhkan segala-galanya untuk syiarnya
agama Allah SWT di muka bumi ini. Beliaulah yang memberikan penerangan dan
pencerahan bagi umatnya hingga akhirnya dapat menikmati hidup di bawah payung al-Quran
dan sunnahnya.
Selanjutnya penulis juga mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing mata
kuliah pengantar bisnis dan manajemen atas bimbingan dan arahan yang telah diberikan
dalam penyusunan makalah ini. Semua itu menjadi bekal yang sangat berharga bagi penulis
untuk dapat menghasilkan sebuah makalah yang sarat dengan nilai-nilai ilmiah.
Penulis juga menyadari bahwa kandungan makalah ini tidak terlepas dari berbagai
kelemahan dan kekurangan. Untuk itu diharapkan adanya masukan yang membangun, baik
dari dosen pembimbing maupun dari rekan-rekan mahasiswa untuk lebih sempurnanya isi
makalah ini.

Bukittinggi, September 2022

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah......................................................................................1
B. Rumusan Masalah................................................................................................1
C. Tujuan Penulisan.................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. pengertian perencanaan........................................................................................3
B. Tujuan pembahasan ............................................................................................3
C. Fungsi Perencanaan.............................................................................................4
D. Perencanaan Dalam Bisnis...................................................................................4
E. Pengertian Organisasi Dan Pengorganisasian......................................................6
F. Tujuan Dan Manfaat Pengorganisasian
G. Tipe Organisasian Dalam Manajemen
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan..........................................................................................................9
B. Saran....................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah


Setiap organisasi perlu melakukan suatu perencanaan dalam setiap kegiatan
organisasinya, baik perencanaan produksi, perencanaan rekrutmen karyawan baru, program
penjualan produk baru, maupun perencanaan anggarannya. Perencanaan
(planning) merupakan proses dasar bagi organisasi untuk memilih sasaran dan menetapkan
bagaimana cara mencapainya. Oleh karena itu, perusahaan harus menetapkan tujuan dan
sasaran yang hendak dicapai sebelum melakukan proses-proses perencanaan.
Perencanaan diperlukan dan terjadi dalam berbagai bentuk organisasi, sebab perencanaan
ini merupakan proses dasar manajemen di dalam mengambil suatu keputusan dan tindakan.
Perencanaan diperlukan dalam jenis kegiatan baik itu kegiatan organisasi, perusahaan
maupun kegiatan di masyarakat, dan perencanaan ada dalam setiap fungsi-fungsi manajemen,
karena fungsi-fungsi tersebut hanya dapat melaksanakan keputusan-keputusan yang telah
ditetapkan dalam perencanaan.
Perencanaan merupakan tahapan paling penting dari suatu fungsi manajemen, terutama
dalam menghadapi lingkungan eksternal yang berubah dinamis. Dalam era globalisasi ini,
perencanaan harus lebih mengandalkan prosedur yang rasional dan sistematis dan bukan
hanya dengan firasat (dugaan).
Pokok pembahasan pada makalah ini berfokus pada elemen-elemen tertentu dari proses
perencanaan dan proses yang sangat berhubungan dengan pemecahan masalah dan
pengambilan keputusan. Kemudian memperkenalkan konsep perencanaan dan menyajikan
sejumlah pendekatan untuk mengefektifkan perencanaan dari berbagai jenis.
Dalam manajemen, perencanaan adalah proses mendefinisikan tujuan organisasi,
membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja
organisasi. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena
tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain seperti pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan
tidak akan dapat berjalan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian perencanaa ?
2. Apa tujuan dari perencanaan ?
3. Sebutkan fungsi perencanaa ?
4. Bagaimana perencanaan dalam bisnis fungsi pengorganisasian ?
5. Sebutkan Pengertian organisasi dan pengorganisasian ?
6. Apa tujuan dan manfaat pengorganisasian ?
7. Sebutkan tipe organisasi dalam manajemen ?

C. Tujuan Makalah
1. Untuk mengetahui pengertian perencanaan.
2. Untuk mengetahui tujuan dari perencanaan.
3. Untuk mengetahui fungsi perencanaan.
4. Untuk mengetahi perencanaan dalam bisnis fungsi pengorganisasian.
5. Untuk mengetahui pengertian organisasi dan pengorganisasian.
6. Untuk mengetahui tujuan dan manfaat pengorganisasian.
7. Untuk mengetahui tipe organisasi dalam manajemen.
BAB II
PEMBAHASAN
1.Pengertian Perencanaan
Perencanaan secara garis besar diartikan sebagai proses mendefinisikan tujuan
organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkann rencana
aktivitas kerja organisasi. Pada dasarnya yang dimaksud perencanaan yaitu memberi jawaban
atas pertanyaan-pertanyaan apa (what), siapa (who), kapan (when), dimana (where),
mengapa(why), dan bagaimana (how). Jadi perencanaan yaitu fungsi seorang manajer yang
berhubungan dengan pemilihan dari sekumpulan kegiatan-kegiatan dan pemutusan tujuan-
tujuan, kebijaksanaan-kebijaksanaan serta program-program yang dilakukan. Perencanaan
merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan
berjalan. Rencana dapat berupa rencana informal atau secara formal. Rencana informal
adalah rencana yang tidak tertulis dan bukan merupakan tujuan bersama anggota suatu
organisasi. Sedangkan rencana formal adalah rencana tertulis yang harus dilaksanakan suatu
organisasi dalam jangka waktu tertentu. Rencana formal adalah merupakan bersama anggota
korporasi, artinya setiap anggota harus mengetahui dan menjalankan rencana itu. Rencana
formal dibuat untuk mengurangi kesalahpahaman dan menciptakan kesepahaman tentang apa
yang harus dilakukan.
Dalam sebuah perencanaan terdapat unsur-unsur perencanaan. Perencanaan yang baik
harus dapat menjawab enam pertanyaan yang disebut sebagai unsur-unsur perencanaan.
Unsur pertama adalah tindakan apa yang harus dikerjakan, kedua ada sebabnya tindakan
tersebut harus dilakukan, ketiga dimana tindakan tersebut dilakukan, keempat kapan tindakan
tersebut dilakukan, kelima siapa yang akan melakukan tindakan tersebut, dan yang terakhir
bagaimana cara melaksanakan tindakan tersebut.

Dalam sebuah perencanaan juga perlu memperhatikan sifat rencana yang baik. Sifat
rencana yang baik yakni :
a. Pemakaian kata-kata yang sederhana dan jelas dalam arti mudah dipahami oleh
yang menerima sehingga penafsiran yang berbeda-berbeda dapat ditiadakan.
b.  Fleksibel, suatu rencana harus dapat menyesuaikan dengan keadaan yang
sebenarnya bila ada perubahan maka tidak semua rencana diubah dimungkinkan
diadakan penyesuaian-penyesuaian saja. Sifatnya tidak kaku harus begini dan
begitu walaupun keadaan lain dari yang direncanakan.
c.  Stabilitas, tidak perlu setiap kali rencana mengalami perubahan jadi harus dijaga
stabilitasnya setiap harus ada dalam pertimbangan.
Ada dalam perimbangan berarti bahwa pemberian waktu dan faktor-faktor produksi
kepada siapa tujuan organisasi seimbang dengan kebutuhan. Meliputi seluruh tindakan yang
dibutuhkan, jadi meliputi fungsi-fungsi yang ada dalam organisasi.

2. Tujuan Perencanaan
Stephen Robbins dan Mary Coulter mengemukakan empat tujuan
perencanaan:
a. Tujuan pertama adalah untuk memberikan pengarahan baik untuk manajer
maupun karyawan non manajerial. Dengan rencana, karyawan dapat
mengetahui apa yang harus mereka capai, dengan siapa mereka harus
bekerjasama, dan apa yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan organisasi.
Tanparencana, departemen dan individual mungkin akan bekerja sendiri-
sendiri secara serampangan, sehingga kerja organisasi kurang efesien.
b. Tujuan kedua adalah untuk mengurangi ketidakpastian. Ketika seorang
manajer membuat rencana, ia dipaksa untuk melihat jauh ke depan,
meramalkan perubahan, memperkirakan efek dari perubahan tersebut, dan
menyusun rencana untuk menghadapinya.
c. Tujuan ketiga adalah untuk meminimalisir pemborosan. Dengan kerja
yangterarah dan terencana, karyawan dapat bekerja lebih efesien dan
mengurangi pemborosan. Selain itu, dengan rencana, seorang manajer juga
dapatmengidentifikasi dan menghapus hal-hal yang dapat menimbulkan
inefesiensidalam perusahaan.
d. Tujuan yang terakhir adalah untuk menetapkan tujuan dan standar
yangdigunakan dalam fungsi selanjutnya, yaitu proses pengontrolan dan
pengevalusasian. Proses pengevaluasian atau evaluating adalah
prosesmembandingkan rencana dengan kenyataan yang ada. Tanpa adanya
rencana,manajer tidak akan dapat menilai kinerja perusahaan. Selain keempat
hal tersebut, sebagian besar studi menunjukan adanya hubunganantara
perencanaan dengan kinerja perusahaan.
Perencanaan juga bertujuan untuk :
1. Standar pengawasan, yaitu mencocokan pelaksanaan dengan
perencanaannya.
2. Mengetahui kapan pelaksaan dan selesainya suatu kegiatan
3. Mengetahui siapa saja yang terlibat (struktur organisasinya), baik
kualifikasinya maupun kuantitasnya.
4. Mendapatkan kegiatan yang sistematis termasuk biaya dan kualitas
pekerjaan.
5. Meminimalkan kegiatan-kegiatan yang tidak produktif dan
menghemat, biaya, tenaga, dan waktu.
6. Memberikan gambaran yang menyeluruh mengenai kegiatan
pekerjaan.
7. Menyerasikan dan memadukan beberapa subkegiatan.
8. Mendeteksi hambatan kesulitan yang bakal ditemui.
9. Mengarahkan pada pencapaian tujuan.

3. Fungsi Perencanaan
Yaitu untuk membantu berbagai proses pengambilan suatu keputusan yang paling
baik dan paling sesuai dengan tujuan utama perysahaan .pada intinya ,fungsi perencanaan
yaitu untuk mencapai tingkat evektivitas dan juga efisien operasional perusahaan .
Dapat menjadi pedoman dalam pelaksanaan tujuaan , menjamin tercapainya tujuan
sebuah organisasi , dapat menghindari risiko yang mungkin terjadi di masa yang akan
datang , mudah dalam melakukan pengawasan .
4. Perencanaan Dalam Bisnis
Pernyataan formal atas tujuan berdirinya sebuah bisnis , serta alasan mengapa
pendirinya yakin bahwa tujuan tersebuat dapat di capai , serta strategi atau rencana rencana
apa yang akan di jalankan untuk mencapai tujuan tersebut Merupakan aktivitas atau kegiatan
penting yang harus anda siapkan sebelum memulai sebuah usaha dalam business plan , anda
perlu menuliskan secara rinci tntang peta konsep bisnis , keuangan , pemasaran , dan hal
terkait lain lain.
5. Pengertian Organisasi dan Pengorganisasia
Pengorganisasian merupakan salah satu unsur manajemen yaitu melakukan proses
kegiatan mulai dari penyusun struktur organisasi sehingga dapat mencapai tujuan organisasi
sedangkan organisasi merupakan wadah atau tempat utuk menyatukan orang orang yang
mempunyai tujuan yang sama.
6. Tujuan dan Manfaat Pengorganisasian
Manfaat fungsi pengorganisasian dalam manajemen adalah memungkinkan
pembagian tugas sesuai dengan keadaan perusahaan, menciptakan ekspesialisasi dalam
melaksanakan tugas anggota organisasi mengetahui tugas- tugas yang akan dikerjakan dalam
rangka mencapai tujuan.
Tujuan pengorganisasian untuk menentukan siapa yang melaksanakan tugas sesuai
prinsip pengorganisasian,dengan berbagai tanggung .
Tujuan pengorganisasian adalah agar dalam pembagian tugas dapat di laksanaka
dengan pembagian tugas di harapkan setiap anggota organissi dapat meningkatkan
keterampilannya secara khusus,(spesialisasi) dalam menangani tugas tugas yang dibebankan.
7.Tipe Organisasi Dalam Manajemen.
a. Organisasi formal/legal.
Merupakan organisasi yang terdaftar dan akui serta memiliki landasan hukum
tentukan, misalnya organisasi pemerintahan , perusahaan negara , partai politik
organisasi masyarakat (ormas), lembaga internasional atau institusi pendidikan .
b. Organisasi internasional.
(the internal organization ) adalah faktor faktor atau kondisi umum yang berada di
dalam suatu organisasi . komunikasi internasional mengacu pada interaksi dalam
manajemen organisasi melibatkan pertukaran informasi ide, instruksi atau pesan
formal dan informal.
c. Hybrid organization.
Organisasi yang memadukan elemen sistem nilai dan logika tindakan dari berbagai
sektor masyarakat yaitu sektor publik , sektor swasta dan sektor sukarela . gagasan
hibriditas yang lebih umum dapat di temukan di institusi dan pemerintahan hybrid.
d. Organisasi formal/ foluntary association.
Ialah suatu organisasi yang memiliki struktur yang jelas pembagian tugas yang jelas
serta tujuan yang di tetapkan secara jelas . atau organisasi yang memiliki struktur
(bagan yang mengambarkan hubungan hubungan kerja kekuasan wewenang dan
tanggung jawab antara pejabat dalam suatu organisasi).
e. Organisasi rahasia /llegal.
Adalah sebuah kelompok atau organisasi yang yang kegiatan acara fungsi dalam atau
keanggotaanya tertutup dari non anggota perkumpulan tersebut dapat atau tak dapat
berniat untuk membongkar keberadaan .
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Perencanaan ialah sejumlah kegiatan yang ditentukan sebelumnya untuk
dilaksanaan pada suatu periode tertentu dalam rangka mencapai tujuaan yang
ditetapkan. Perencanaan pada hakikatnya ialah proses pengambilan keputusan atas
sejumlah alternatif mengenai sasaran dan cara-cara yang akan dilaksanakan dimasa
yang akan datang guna mencapai yang dikehendaki serta pemantauan dan penilaian
atas hasil pelaksanaan,yang dilakukan secara sistemates dan berkesinambungan.
Pengorganisasian adalah penentuan sumber daya dan kegiatan yang
dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi . Tujuan dan manfaat pengorganisasian
diantaranya;untuk mengatasi terbatasnya kemampuan,kemauan,dan sumber daya yang
dimilikinya dalam mencapai tujuannya serta mencapai tujuan secara lebih efektif dan
efisien karena dikerjakan bersama-sama.

A. Saran
Semoga dengan adanya makalah ini dapat menambah wawasan serta
pengetahuan pembaca mengenai materi yang disajikan. Dan kami menyadari
ketidaksempurnaan dari makalah karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman
kami.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca dari pembaca demi kesempurnaan makalh ini,sebelumnya kami ucapkan
terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA

Usman, Husaini,Manajemen Teori Praktik dan Riset Pendidikan,Jakarta:Bumi Aksara,2010

Anda mungkin juga menyukai