Anda di halaman 1dari 22

PERMENKES NO.

15 TAHUN 2018
TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN KESEHATAN
TRADISIONAL KOMPLEMENTER

Dr. Gita Swisari, MKM


Sosialisasi Pembentukan Griya Sehat di Kabupaten/Kota

Jakarta, 16 November 2021


Outline
Ketentuan umum
1 Pelayanan dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tradisional

Alat dan Obat Kesehatan Tradisional


2 Rujukan

Pencatatan dan Pelaporan


3 Pembinaan dan Pengawasan

Ketentuan Peralihan
4 Ketentuan Penutup
Ketentuan Umum
PMK no.15 Tahun 2018 ttg Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer

Pelayanan Kesehatan Tradisional Pelayanan Kesehatan Tradisional


Komplementer
01 Pengobatan dan atau perawatan
dengan cara dan obat yang mengacu
02 Penerapan Kesehatan Tradisional yang
pada pengalaman dan keterampilan memenfaatkan Ilmu biomedis dan biokultural
turun temurun secara empiris yang dalam penjelasannya serta manfaat dan
dapat dipertanggung jawabkan keamanannya terbukti secara ilmiah
sesuai norma yang berlaku di
masyarakat

Tenaga Kesehatan Tradisional Griya Sehat


03 Setiap Orang yang mengabdikan diri
dalam bidang kesehatan tradisional
04 Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Tradisional yang menyelenggarakan
serta memiliki pengetahuan perawatan/pengobatan tradisional
dan/atau keterampilan melalui komplementer oleh tenaga
pendidikan di bidang kesehatan kesehatan tradisional
tradisional yang untuk jenis tertentu
memerlukan kewenangan untuk
melakukan upaya kesehatan
tradisional
PELAYANAN YANKESTRAD KOMPLEMENTER
PELAYANAN YANKESTRAD KOMPLEMENTER
DILAKUKAN OLEH TENAGA KESEHATAN TRADISIONAL (NAKESTRAD)

Griya Sehat

Di fasilitas pelayanan Difasilitas Pelayanan kesehatan lain


kesehatan tradisional (Griya seperti Rumah Sakit dan Puskesmas
Sehat) berupa pelayanan kesehatan
Tradisional Integrasi
Kriteria Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer
Dapat dipertanggungjawabkan
keamanan & manfaatnya mengikuti
kaidah ilmiah bermutu, digunakan
secara rasional, tidak bertentangan dgn
norma agama & norma yg berlaku di
A
masyarakat

B Memperhatikan kepentingan terbaik


klien
Tidak membahayakan kesehatan klien
C
D Memiliki potensi pencegahan penyakit,
peningkatan kesehatan, penyembuhan,
pemulihan kesehatan, dan meningkatkan
kualitas hidup klien secara fisik, mental,
dan sosial
Ciri Khas Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer

01 02 03 04 05

Konsep
Pelayanan Berbasis budaya Prosedur Penetapan Tatalaksana
Kesehatan penetapan kondisi kesehatan perawatan
Tradisional Kondisi Individu (diagnosis)
kesehatan
Individu
(prosedur
diagnosis)
Cara Pengobatan/Perawatan

Ramuan Kombinasi
Keterampilan dapat menggunakan dengan memadukan
obat tradisional antara keterampilan dan
(teknik manual, terapi ramuan
energi, dan terapi olah pikir)
TENAGA KESEHATAN TRADISIONAL

Berdasarkan kualifikasi pendidikannya,


Nakestrad WNA
terdiri dari (WNI):

Nakestrad profesi, Dapat didayagunakan dlm Yankestrad


lulusan pendidikan tinggi bidang kesehatan Komplementer dalam rangka alih ilmu
tradisional paling rendah program pendidikan pengetahuan dan teknologi
profesi
Pendayagunaan Nakestrad WNA
Nakestrad vokasi, dilakukan atas permintaan institusi
Lulusan pendidikan tinggi paling rendah pendidikan kesehatan tradisional &
program D3/D4 bidang kesehatan Griya Sehat yg digunakan sebagai wahana p
endidikan
tradisional
FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN
PENGORGANI GRIYA SEHAT
SASIAN
TRADISIONAL (GRIYA SEHAT)
AKUPUNKTUR
KEPEMILIKAN
STRUKTUR
ORGANISASI
 Pemerintah Pusat,
Pimpinan  Pemerintah Daerah
Penanggungjawab PRAKTIK MANDIRI PRAKTIK BERKELOMPOK  Masyarakat → harus
Pelayanan berbadan usaha
Praktik ≥ 2 orang Nakestrad profesi
Penanggungjawab Merupakan praktek perseorangan atau 1orang nakestrad profesi + 1
atau berbadan
Tata Usaha orang Nakestrad vokasi hukum.
Dapat dijadikan sbg wahana
Diberikan oleh Nakestrad profesi
pendidikan dan jejaring pelayanan
atau vokasi (dlm lingkup terbatas)
kesehatan

Perizinan :
1. Operasional Griya Sehat
Perizinan melekat pada pemberi → Dinas Kab/Kota
pelayanan (Nakestrad) 2. Tenaga kesehatan Tradis
ional
STRTKT DAN SIPTKT ➢ STRTKT → KTKI
➢ SIP KT → PTSP
Kab/Kota
PERSYARATAN GRIYA SEHAT

LOKASI
BANGUNAN RUANGAN KETENAGAAN
Sesuai tata ruang • Bersifat permanen, tidak b PERALATAN
yg ditetapkan oleh ergabung fisik dg tempat t • Ruang pendaftaran/ PRASARAN • Nakestrad dan tenaga
Pemda lain
inggaL atau unit kerja R.Tunggu A
• Ruang konsultasi • Instalasi air • Jenis dan jumlahnya
lain
• Instalasi listrik • Memenuhi standar disesuaikan dg jenis
• Memenuhi persyaratan • Ruang administrasi nakestrad komplemen
mutu, keamanan
adm dan teknis bangunan • Ruang pengobatan • Instalasi sirkulasi
dan keselamatan ter
• Memenuhi persyaratan tradisional udara • Pimpinan seorang
• Alat tertentu harus
lingkungan sehat • Ruang mandi/wc • Sarana pengelolaan nakestrad
memiliki izin edar
• Memperhatikan fungsi, • Ruang lain sesuai limbah
• Harus diuji dan
keamanan, kenyamanan, kebutuhan pelayanan • Pencegahan &
dikalibrasi secara
dalam pelayanan kepada penanggulangan
semua org termasuk org b berkala
kebakaran
erkebutuhan khusus, a
• Sarana lain sesuai
nak2, dan lansia
kebutuhan

11
PERIZINAN
GRIYA SEHAT

Perpanjangan izin
Setiap Griya Sehat izin penyelenggaraan Izin penyelenggaraan penyelenggaraan
harus memiliki izin diberikan utk jangka diberikan utk jangka Griya Sehat harus
penyelenggaraan waktu 5 thn & dpt waktu 5 thn & dpt diajukan paling lama
yang diberikan oleh diperpanjang kembali diperpanjang kembali 3 bulan sebelum masa
Institusi Pemberi Izin selama memenuhi selama memenuhi habis masa berlaku
persyaratan persyaratan Izin penyelenggaraan
Perizinan Griya Sehat :

Mengajukan permohonan ke Pemda Kab/Kota dengan melampirkan:


1)fotokopi identitas lengkap pemohon;
Perizinan
2)fotokopi denah Griya
ruang pelayanan Sehat
dan peta lokasi; :
3)fotokopi akta badan hukum;
4)struktur organisasi dan ketenagaan;
5)surat pernyataan kesediaan sebagai penanggung jawab; dan
6)surat rekomendasi Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.

13
DIREKTORAT PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL
PAPAN NAMA GRIYA SEHAT
Papan nama harus memuat:
▪ tulisan “Griya Sehat”; Contoh :
▪ nama Griya Sehat;
▪ klasifikasi Griya Sehat; dan GRIYA SEHAT PRATAMA
▪ nomor surat izin penyelenggaraan Griya Sehat.
60 cm BAHAGIA
Papan nama harus memenuhi persyaratan:
SURAT IZIN NOMOR................
▪ berukuran panjang 90 cm x lebar 60 cm;
▪ posisi horizontal;
90 cm
▪ warna dasar putih;
▪ warna tulisan hijau muda shine 60 yellow 100;
▪ ditulis dengan huruf latin; dan
▪ menggunakan bahasa Indonesia.

Selain memasang papan nama, Griya Sehat wajib memasang papan daftar nama
Nakestrad yg memberikan Pelayanan Kesehatan Tradisional di Griya Sehat
Alat dan Obat
DIREKTORAT Kesehatan
PELAYANAN KESEHATANTradisional
TRADISIONAL

PERSYARATAN OBAT TRADISIONAL


ALAT KESEHATAN TRADISIONAL
• memiliki data manfaat bersumber dari literatur yang
dapat dipertanggungjawabkan;
➢ Digunakan sesuai metode, ko • memenuhi persyaratan mutu sesuai farmakope herbal
mpetensi, kewenangan serta Indonesia atau farmakope lain yang diakui;
• sediaan berbentuk simplisia atau sediaan jadi obat
bidang keilmuannya. tradisional;
➢ wajib diuji keamanan dan ma • bahan baku terutama berasal dari Indonesia;
nfaatnya terlebih dahulu, tingk • diproduksi oleh industri/usaha obat tradisional yang
sudah berizin serta memiliki nomor izin edar; dan
at nasional • obat tradisional racikan sendiri dengan bahan baku
yang bersumber dari industri yang telah melaksanakan
cara pembuatan obat tradisional yang baik.
• memiliki data keamanan / Toksikologi (lebih baik)
Rujukan
Sistem rujukan dilaksanakan
Setiap Nakestrad dlm
berdasarkan ketersediaan
menyelenggarakan upaya
kemampuan, kewenangan,
Yankestrad Komplementer hrs
dan/atau sarana prasarana yg
melaksanakan sistem rujukan
dimiliki

Rujukan dpt dilakukan antar Griya


Sistem rujukan harus Sehat, dari Griya Sehat ke
mendapatkan persetujuan dari Fasyankes konvensional, atau dari
Klien atau keluarga Klien Fasyankes konvensional ke Griya
Sehat
Prinsip Rujukan
Nakestrad harus merujuk kliennya kepada Fasyankes konvensional bila
Klien mengalami kegawatdaruratan atau penyakit yg bila terlambat diobati
secara medis akan memperburuk kondisi & membahayakan jiwanya

Nakestrad hanya menangani kondisi tersebut sebatas sbg tindakan


komplementer thd pengobatan medis

Atas persetujuan Klien, tenaga medis dpt merujuk Klien kepada Nakestrad
bila akan menggunakan Pelayanan Kesehatan Tradisional sbg
Komplementer thd pengobatan medis yg diberikan

Dlm menangani Klien yg dirujuk dari Griya Sehat, dokter penerima rujukan
dapat berkomunikasi dgn Nakestrad perujuk berdasarkan kepentingan
Klien
Pencatatan dan Pelaporan
➢ Setiap Nakestrad yg menyelenggarakan Yankestrad
Komplementer wajib melaksanakan pencatatan &
Pelaporan
➢ Pencatatan harus didokumentasikan sesuai dgn
ketentuan peraturan perundang-undangan
➢ Pelaporan dilaksanakan secara berkala kepada Dinkes
Kab/Kota untuk selanjutnya dilaporkan secara
berjenjang kepada Dinkes Provinsi & Kementerian
Kesehatan
Pembinaan dan Pengawasan
Dilaksanakan dalam rangka:
Mewujudkan Yankestrad Komplementer yg aman & tdk
bertentangan dgn norma yg berlaku

Memenuhi kebutuhan masyarakat akan Yankestrad


Komplementer yg memenuhi persyaratan keamanan dan
kemanfaatan, dan
Menjamin terpenuhinya atau terpeliharanya persyaratan
keamanan & kemanfaatan Yankestrad Komplementer
Sanksi Administratif, meliputi:
Teguran lisan

Teguran tertulis

Rekomendasi pencabutan STRTKT & SIPTKT, atau

Pencabutan STRTKT dan SIPTKT, dan

Pencabutan izin penyelenggaraan


DIREKTORAT PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL

PERATURAN PERALIHAN

❖Pembinaan profesi dilakukan oleh Menteri sampai dengan


terbentuknya organisasi profesi terkait; dan
❖Pelayanan Kesehatan
AKUUNKTUR
Tradisional Komplementer dapat
dilaksanakan oleh tenaga kesehatan lain selain Tenaga
Kesehatan Tradisional sesuai dengan kompetensi dan
kewenangan konvensionalnya untuk jangka waktu 5 (lima)
tahun setelah Peraturan Menteri Kesehatan ini diundangkan
.
15
Terima Kasi
h

Anda mungkin juga menyukai