Anda di halaman 1dari 3

NIM : 1185010063

Nama : Ilham Permana Ardiansyah


Kelas : 4/B

Jawaban UAS Sejarah Pesantren Semester 4


Sejarah Peradaban Islam

1. Menurut Anda, apa yang melatarbelakangi berdirinya pesantren-pesantren di Tatar


Sunda?

Pendidikan merupakan kebutuhan dalam sebuah komunitas mayarakat, begitu juga dengan
masyarakat di tatar Sunda. Setelah islam masuk, terlebih pada masa penjajahan Belanda, islam
mulai tersebar luas ke seluruh penjuru Nusantara, tidak terkecuali di Sunda. Dalam upaya
untuk mempertahankan ajaran islam tersebut, maka berdirilah pesantren-pesantren, juga untuk
memberikan pendidikan agama yang merupakan hal terpenting dalam keberlangsungan ajaran
islam di tatar Sunda.
Selain itu, para perintis pesantren juga memiliki semangat dan jiwa juang yang luar biasa
untuk membangun basis masyarakat islam yang kuat di tatar sunda, apalagi setelah penjajah
datang, pesantren juga sering kali dijadikan sebagai basis pertahanan dan perlawanan
melawan para penjajah.

2. Sebutkan 5 pesantren tertua dan terkenal yang berdiri di Tatar Sunda beserta nama
Kota dan para pendirinya!

- Pesantren Qura’, Pesantren ini didirikan oleh Syekh Hasanudin atau Syekh
Mursahadatillah atau Syekh Qurotil Ain atau lebih dikenal dengan sebutan Syekh Quro
pada tahun 1340 Saka (1418 M) di Pelabuhan Bunut Kertayasa, Karawang Kulon
Karawang Barat sekarang.
- Pesantren Psambangan, berdiri pada Tahun 1420 di Cirebon oleh Syekh Datul Kahfi atau
Syekh Nurjati.
- Pesantren Jalagrahan Cirebon, berdiri pada Tahun 1456 Cirebon Girang oleh
Walangsungsang alias Ki Samadulah alias Haji Abdullah Iman alias Cakrabuana alias Ki
Kuwu Sangkan alias Ki Kuwu Manggana.
- Pesantren Godog, berdiri pada tahun 1500 di Karangpawitan, Limbangan Garut oleh
Sunan Rohmat Suci Godog alias Gagak Lumayung alias Galantang Setra alias Kian
Santang alias Sunan Bidayah.
- Pesantren Al-Falah Biru Singguru, berdiri pada Tahun 1749 di Samarang, Garut oleh
Syekh Fatah Rohmatulloh bin Dewi Ratu Biru binti Sultan Maulana Hasanuddin Banten
bin Syarif Hidayatullah Cirebon.

3. Secara mendasar peranan Pondok Pesantren yang lebih fungsional dan berpotensi
antara lain sebagai apa saja?

Peranan pesantren secara lebih fungsional antara lain sebagai berikut


- Pesantren sebagai Pusat kajian islam. Karena pada dasarnya Pondok Pesantren merupakan
lembaga pendidikan yang mendalami dan mengkaji berbagai ajaran dan ilmu pengetahuan
agama islam baik melalui buku-buku klasik atau modern.
- Pesantren sebagai Pusat pengenbangan dakwah islamiyah. Dakwah Islamiyah dapat
diartikan sebagai penyebaran atau penyiaran ajaran dan juga pengetahuan agama islam
yang dilakukan secara islami, baik itu berupa ajakan atau seruan dalam rangka untuk
meningkatkan keimanan dan ketaqwaan maupun berupa uswah hasanah(contoh yang
baik).
- Pesantren sebagai Pusat pelayanan beragama dan moral. Pelayan kehidupan beragama
di Indonesia tidak menjadi tanggung jawab pemerintah saja, melankan peranan dari
masyarakat juga sangat penting. Pesantren bisa menjadi salah satu pelaksana pelayanan
tersebut.
- Pesantren Sebagai Pusat pengembangan solidaritas dan ukhuwah islamiayah

4. Pedoman penyebaran dan pengembangan ajaran Islam mempunyai tiga bagian.


Jelaskan!..

Pertama, bidang politik. Kekuasaan politik sangatlah penting dalam perluasan,


penyebaran dan pengembangan agama islam. Dengan menguasai politik, akan lebih
mempermudah umat islam untuk menyebarluaskan ajarannya.
Kedua, bidang kebudayaan. budaya masyarakat yang asalnya dari ajaran Hindu
Budha hingga beralih ke budaya yang bersumber dari ajaran Islam di dalamnya terjadi
akulturasi budaya dan dialog kultural antara budaya Sunda yang Hindu dengan
kebudayaan Islam. Dengan begini, islam akan lebih mudah diterima oleh masyarakat
karena tidak melarang mereka untuk melangsungkan budaya-budaya mereka.
Ketiga, bidang ekonomi. Perjalanan dakwah tentunya akan memerlukan biaya
yang mungkin tidak sedikit. Ekonomi akan sangat membantu dalam penyebaran dan
pengembangan agama islam, tidak hanya di Nusantara, tetapi juga di seluruh dunia.

5. Jelaskan Peranan pondok pesantren sebagai pusat pengembangan dakwah


islamiyah yang berkaitan dengan hal-hal berikut ini: (pilih 4 (empat) kateogri
berimut ini):

A. Peran Institusi. Dakwah Islamiyah merupakan hal pokok yang menjadi tugas
Pondok Pesantren untuk dilkukan, karena pada mula berdirinya suatu Pondok
Pesantren, dakwah merupakan landasan pijak yang dipakai oleh para kyai dan
ulama. Dalam upaya mencapai tujuan, Pondok Pesantren menyelenggaran
kegiatan pengajian atau tafaqquh fi al-din yang dimaksudkan agar para santri
mengerti dan paham secara integral tentang ajaran dan pengetahuan agama islam
B. Peran Soft Skill. Upaya penyebaran dan pengamalan ajaran agama islam selain
dilembagakan, dalam tujuan Pondok Pesantren tentunya memerlukan adanya
sarana-sarana yang menjadi media dalam upaya aplikasi tujuan tersebut
diantaranya adalah skil dari SDM orang islam itu sendiri. Dalam wacana inilah
peranan Pondok Pesantren sebagai sarana Dakwah Islamiyah tampak sangat
berperan dan kemudian melahirkan peranan lain Pondok Pesantren dalam
Dakwah Islamiyah dan sumber daya manusia.
C. Peran Pendidikan. Dalam penyebarannya, agama islam sangat tergantung pada
pendidikan, karena itu merupakan modal utama untuk bisa memberikan pelajaran-
pelajaran dan pengetahuan tentang agama islam kepada orang-orang yang baru
mengenal islam, maupun kepada anak-anak yang memerlukan didikan islam.
Oleh karena itu, pesantren hadir untuk mewadahi sistem pendidikan islam di
Indonesia.
D. Peran Kemandirian dan Entrepreneur. Dalam sistem pendidikan Pondok
Pesantren diupayakan pengembangan ketrampilan para santri dalam rangka
mencapai tujuan Pondok Pesantren termasuk dalam hal ini tentunya Dakwah
Islamiyah. Pondok Pesantren dalam tataran ini berperan dalam menyediakan dan
mempersiapkan sumber daya manusia yang terampil dan capble dalam hal
kemandirian dan entrepreneur sehingga memadai dalam pemenuhan Dakwah
Islamiyah.

Anda mungkin juga menyukai