BahanUTSPrimatologi2022
 Primatologi merupakan ilmu yang
mempelajari tentang primata meluputi
biologi primata (taksonomi, morfologi,
fisiologi, perilaku, ekologi, konservasi),
serta pemanfaatan sebagai hewan model
penelitian biomedis dan teknik observasi
lapang perilaku primata
 Primata = ordo dalam kelas mamalia yg
terpisah dari kelompok mamalia primitif +-
60 juta tahun yg lalu. cakupannya kecil
hanya satu wilayah ordo saja
 2 Sub ordo =
 Prosimia (pre monkey/ lower primate)
 anthropoidea (90% monyet, 10% kera)
yang terdiri dari +-145 spesies
 Karakteristik umum primata
 Fur (seluruh tubuh tertutupi oleh rambut)
 memiliki kelenjar susu, melahirkan anak
 berdarah panas temperature suhu tubuh
yang konstan
 pembelajar/ dapat dilatih, mau belajar
dan mengandalkan insting
 ukuran bervariasi (kecil sampai besar)
 beradaptasi menjadi arboreal (hidup di
pepohonan)
 umumnnya berumur panjang, mampu
beradaptasi pada lingkungan yang
beraneka ragam (tidak terspesifikasi
spesiesnya)
 pentadaktili (5 jari)
 tangan yg prehensile untuk memanjat di
dahan/ ranting pohon
 ada yang bipedal dan kuadrupedal
 Memiliki (tulang collar) yang pendek=
 bagian muka (hidung) mengalami reduksi
dan cenderung memiliki flat noise
layaknya manusia jika dibandingkan
dengan serigala
 Biasanya ukuran otak akan mengikuti
ukuran tubuhnya
 Kemampuan penglihatan akan meningkat
(melihat sekitar dapat 2D dan 3D)
 memiliki periode pencernaan yang
panjang dan kemampuan hidup yang
panjang
 organisme diurnal (aktif di siang hari)
 Perilaku sosial yang tinggi
 Pengenalan primata dapat dilihat dari
klasifikasinya
 mengapa kita mempelajari primata?
dari segi taksonomi dan kekerabatannya
dekat dengan Homo sapiens (manusia),
banyak keistimewaan dari ordo primata
sehingga banyak yang tertarik
 Asal usul primata= Benua Afrika (paling
tua)
 Distribusi
 Eropa (sedikit di bagian selatan)
 Asia (banyak, termasuk india dan
Indonesia namun tidak dijumpai
pada papua dan australia)
 New world (benua baru) =
Amerika di garis utara (Amerika
selatan)
 Jika ditemukan primata di selain
distribusinya maka disebut primata
introduksi
 FILOGENI
 Primata muncul 70 juta tahun yang
lalu (jauh dari yang lainnya)
 primata paling sederhana= lemur
(lemuriformes)
 sampai akhirnya kera dan manusia
 kekerataban yg dekat dengan
primata (titik pemisahan
klasifikasi) = dengan golongan
tupai, rodents (tikus)
 BahanUTSPrimatologi2022

 Klasifikasi  Platyrrhini (new world monkey),

terdiri dari 1 super familia
Ceboidea, terdiri dari 2
famili
o …
o …

 Catarrhini (old world monkey),

terbagi dalam 2 super familia
Cercopithecoidea, terbagi
 Klasifikasi primata sifatnya dinamik dalam 2 subfamilia
sesuai dinamika spesiesnya jika o …
ditemukan pemisaan/penemuan baru. o …
artinya jumlah spesiesnya sering berubah. Hominoidea, terbagi dalam
Ada yang berpendapat 300-400, ada juga 2 familia
yg mengatakan 250 spesies. o Hylobatile
 dibagi menjadi 2 sub ordo o Homonidae, terbagi
 Prosimia (Strepsirrhini), dibagi dalam 3 subfamilia,
menjadi 2 infra ordo  …
 Lemuriformes (lukang), terdiri dari  …
1 super familia  …
 Lemurioidea, terdiri dari 5 famili I. PROSIMIA/Strepshirrini (Lemur dan
… Loris)
…  terdiri dari 2 yaitu lemuriformes dan
… lorisiformes
… a. Lemuriformes
… -Hidupnya di pulau Madagaskar
 Lorisiformes, terdiri dari 1 super -5 famili
familia b. Lorisiformes
 Lorisoidea, terdiri dari 2 famili -hidupnya di Asia (india) dan Afriika
… -2 famili
…
 Haplorrhini, dibagi menjadi 2 infra ciri umum prosimia:
ordo
a. Monyet primitif
 Tarsiiformes (sederhana–memiliki
b. Anggotanya relative lebih sedikit
tarsius), terdiri dalam 1 familia
c. Struktur yg membedakan (primitif)
 Tarsiidae
karena sifatnya mirip dengan ordo yg
 Anthropoidea (lebih maju), dibagi
anggotanya selain primata namun di
menjadi 2 kelompok besar
bawahnya
berdasarkan habitatnya
 BahanUTSPrimatologi2022

d. indra penciuamannya maju. Ditandai  Lorisiformes

adanya moncong (anjing, fox). Pada dibagi menjadi 2 famili yaitu
umumnya pada primata indra Loridae dan Galagonidae
penciumannya menurun.
e. Memiliki struktur wet nose (hidung
basah) (Strepsirhine rhinarium).
fungsi wet nose= membantu indra
pembau. memiliki philtrum
(menghubungkan hidung dengan
mulut)
f. Tidak memiliki facial expressions
(pada primata yang maju akan
memiliki ekspresi wajah yang berbeda
beda)
g. Memiliki struktur cakar
h. Perkembangbiakannya (lama
kehamilan) cukup pendek. rodent= 8
hari. dibandingkan dengan primata yg
lain, maka paling pendek
i. struktur gigi yang khusus (dental
comb-gigi sisir) yang berfungsi untuk
grooming (Autogrooming dan
allogrooming= metani yg lain). Gigi
seri (sisir) terletak di depan dan
berderet rapi.
j. grooming dengan menggunakan gigi
k. kuadrupedal = 4 kaki

KEANEKARAGAMAN
PROSIMIANS (STREPSIRRHINI)

A. Lemuriformes, Ciri umunya:

 Lemuriformes
a. kebanyakan lemur ialah diurnal (hidup
dibagi menjadi 5 famili = Lemuridae,
di siang hari). namun beberapa ada yg
Lepilemuridae, Cheirogaleidae,
nokturnal, misal Aye Aye
Indriidae, dan Daubentoniidae.
b. Soliter (Aye-aye) dan berkelompok
Punah= Archeolemuridae,
(lainnya, selain aye-aye)
Megalapidae,Palaeopropithecidae\
c. contoh : Lemmur catta (ringtail
lemmur) terkenal karna dijadikan icon
film

d. Ditemukan di Madagascar dan tidak
ditemukan di tempat lain. jarak dari
benua Afrika yaitu 400 km sehingga
ada barrier geografi (spesiesnya unik)
e. ukuranya cukup besar
f. arboreal, beberapa di terrestrial
(Lemmur catta)
g. pemakan serangga (insectiformis) dan
tumbuhan
h. gerak= kuadrupedal. Misal pada
beberapa jenis (Propithectus)
terrestrial namun dengan cara
meloncat (bipedal secara teknikal).
bipedal = Lemmur catta
i. Aye-aye= indra pendengaran baik
berkembang ditandai dengan telinga
yang besar untuk mendeteksi predator
j. Indri-indri= pemanjat yang baik,
memiliki struktur kaki yang besar,
tangan dan kakinya prehensile= untuk
memanjat
k. Contoh: Microcebus myoxinus, Indri-
indri, Aye-aye (Daubentonia
madagascariensis), Propothecus, dan
Lepilemur sahamalazensis
B. Lorisiformes, Ciri umunya:
a. Kebanyakan nocturnal (hidup di
malam hari)
b. Ditemukan di afrika, Asia (Srilanka)
hingga Asia Tenggara seperti
Indonesia di daerah Kalimantan,
Malaysia, Sumatra dengan populasi
yang sedikit namun spesiesnya banyak
c. Cara membedakan antar spesies =
motif bagian muka
d. Sering dijadikan hewan perburuan dan
diperjual belikan untuk dipelihara.
e. Tidak buas
f. Populasi sedikit= dilindungi
g. Kuadrupedal (4 kaki) untuk memanjat
BahanUTSPrimatologi2022
h. pemakan serangga (Insectoformis),
buah-buahan, daun muda, getah dari
pohon
i. Hidup berkelompok
j. Setelah dewasa diajarkan untuk
memisah
k. dibedakan menjadi 2 familia
berdasarkan cara geraknya yaitu
Loridae dan Galagonidae
 Loridae (Loris, Potto, Angwantibo)
= geraknya lambat (Slow lories)
-ada di asia (Asia Tenggara) dan
india (Loris)
-Ada di afrika (Potto dan
Angwantibo)
-Nycticebus= sering diburu.
ketahanan saliva yang beracun.
Dihasilkan dari gigi taring. Jika
mau diperjual belikan giginya
dikikir sehingga tidak akan
menghasilkan saliva yang beracun.
Jika saliva dihasilkan maka
anaknya atau saudaranya dijilat.
Sehingga di permukaan tubuhnya
ada racunnya. Sehingga jika
terkena predator akan terbunuh
(jika kecil) dan gatal-gatal (misal
manusia)
 Galagonidae (Galago) = gerak
lincah
-hampir mirip dengan tarsius
(telinga lebar)
-afrika (Senegalensis)
perbedaan dari prosimians dan
haplorini
 keberadaan wet nose
(Strepshirin rhinarium) pada
prosimians (bantalan basah)
dan membantu dalam indra
 BahanUTSPrimatologi2022

pembau sehingga indra  Mendominasi seluruh permukaan bumi

pembaunya masih baik namun tidak semua jenis spesies
 Ukuran otak yang lebih besar, lebih
II. HAPLORHINI cerdas dan ukuran badan yang lebih besar
Terdiri dari 2 infraordo yaitu  Indra pembau mulai berkurang karena
Tarsiiformes dan Simiiformes tidak memiliki wet nose. namun
(Anthropoidea) memiliki penglihatan yang baik
A. TARSIIFORMES (Tarsiers)  Pada bola mata terdapat tulang yang flat
Familinya: Tarsiidae dan dapat melirik (untuk melihat kiri dan
Tarsius= haplorini yg paling kanan)
sederhana. mirip galago, tapi tidak  reproduksinya lebih panjang dan
memiliki wet nose, segi genetiknya menghasilkan keturunan yang lebih
transisi dari lukang banyak karena fase menstruasinya lebih
ciri umum: panjang (lebih dari setahun)
 Kecil  Populasinya lebih banyak
 Nokturnal  Terbagi menjadi berdasarkan geografi
 ditemukan di asia tenggara seperti dan terpisah berjuta juta tahun yang lalu
Filipina, borneo (Kalimantan), hingga yaitu new world monkey dan old world
Sulawesi. sedikit di sumatra monkey
 Pemakan serangga  new world= amerika selatan yang
 Sistem sosialnya membentuk keluarga berdekatan dengan khatulistiwa, amerika
(ayah ibu dan anak) tengah, dan tidak ada pada amerika
 Pemakan serangga (Insektiformes) serikat.
seperti jangkrik dan belalang  Old world= Afrika, sedikit di eropa,
 Matanya besar arab, asia, jepang, Indonesia, hingga
 tidak bisa menggerakan bola mata dan Filipina
lehernya dapat berputar 180 derajat  terbagi 2 kelompok yaitu Pavo ordo
 mendengar ultrasonic berdasarkan habitatnya. Secara umum
 bisa melompat jauh hingga 2-3 m terbagi menjadi 2 yaitu Platyrrhini dan
 arboreal (dari pohon ke pohon lain) Catarrhini
 susah ditemukan karna hidup di hutan I. PLATYRRHINI
lebat  Mendiami wilayah new world
 Contoh : Carlito syrichta monkey
 hidung tidak punya wet nose. septum
B. SIMIIFORMES (Anthropoidea) di bawah hidung flat dan tidak ada
Anthro=manusia, poid= anggota cekungan
terdiri dari anggota-anggota yg  Rumus gigi/ susunan gigi= 3 premolar
mengarah organisme mirip manusia. (geraham depan) dan 2 atau 3 molar
Ciri umum anthropoidea (geraham belakang). Rumus gigi=
2132 atau 2133

 urutan gigi dari depan= insisifus (gigi
seri, taring, premolar, molar)
 Habitat dan ukuran tubuh= arboreal,
ekor prehensile untuk kehidupan
arboreal, ukuran lebih kecil
 Tidak memiliki ischial callosity
Ciri khusus
 ukuran lebih kecil, arboreal,
ditemukan di daerah amerika tengah
(ekuator seperti meksiko, brazil, dll)
 umunya diurnal (siang hari) dan ada
juga yg nokturnal
 Dibagi menjadi 2 famili =
Callitrichidae dan Cebidae
a. Callitricidae
ciri:
-ukuran lebih kecil dibandingkan cebidae
-terdiri dari jenis-jenis marmoset dan
tamarin
-menghasilkan/ melahirkan sepasang
struktur sederhana, tidak punya ibu jari
oposable, memiliki cakar, walaupun
arboreal namun tidak prehensile
-rambut tebal
-ukuran tubuh kecil tidak sampai 140-900
gram (kurang dari 1 kg)
-rambut seperti singa, kumis pink
-belum memiliki facial expressions
-masih menyesuaikan suhu badan ke
lingkungannya. Seharusnya mamilia
homoioterm yang suhu tubuhnya stabil
dan tidak mengikuti lingkungan
-Monogami, membentuk keluarga kecil
(ayah, ibu, anak). Bapak ikut merawat
anak
b. Cebidae
-ukurannya lebih besar, lebih maju
dibanding callitricidae
-monyet pada umumnya (monyet ekor
panjang) dan ada yg besar lagi
BahanUTSPrimatologi2022
-ukuran besar mencapai 0,7- 14,3 kg
-prehensil tail karena arboreal, jari juga
prehensile
-punya kuku
-hidup berkelompok dalam jumlah besar,
segala jenis kelamin dan umur berbaur
-monogami untuk reproduksinya saja.
Namun kehidupan sosialnya masuk
dalam kelompok besar
-memperhatankan territorial dengan
menghasilkan suara
-klasifikasinya terdapat 4 sub family=
Cebidae (tupai (squirrel monkey),
capuchin monkeys), Aotinae, Atelinae,
dan Pithecinae
II. CATARRHINI
 Mendiami wilayah old world monkey
 lebih tua dibanding platyrrhini
 Hidung tidak punya wet nose. septum
di bawah hidung terdapat cekungan
(narrow dan small)
 Rumus gigi/susunan gigi= 2 premolar
dan 3 molar. Rumus giginya 2123
 Habitat dan ukuran tubuh= semi
terrestrial. ukuran tubuh relative
 Bagian pantat memiliki struktur
bernama Ischial callosity (pantat yg
tidak ditumbuhi rambut berupa
bantalan) digunakan untuk bantalan
duduk, menandai aktivitas seksual
(pada betina) biasanya berwarna lebih
cerah jika masuk ke dalam fase estrus
Ciri khusus
 Mendiami afrika dan sedikit eropa
 Bisa bertahan di segala kondisi
lingkungan. Afrika=panas, Jepang= 4
musim (suhu rendah-suhu tinggi)

 2 superfamili yaitu Cercopithecoidea,
dan Hominoide
a. Cercopithecoidea (monyet)
- terbagi menjadi 2 sub family yaitu
Cercopithecinae (terrestrial, omnifora),
Colobinae (arboreal, vegetarian, pemakan
daun)
1. Monyet omnifora (Cercopithecinae)
-contoh= macaca sp. , baboons, guneon
-kebanyakan di afrika
-Jantan dan betina memiliki kenampakan
yang berbeda (sexual dirmofism)
semi terrestrial
-memiliki canine yang digunakan untuk
menyerang dan menakut-nakuti musuh jika
terganggu oleh musuh
-Memiliki ischial callosity dan kantong
pipi untuk menampung makanan secara
semantara
2. Monyet vegetarian (Colobinae)
-termasuk bekantan, lutung, hanoman
(lutung india)
-pemakan daun terutama daun muda
- sangat tergantung pada ekosistem hutan
-memiliki struktur yang termodifikasi yaitu
lambungnya yang beruang, long instine
(usus cenderung panjang untuk
memperlama proses pencernaan karena
susah untuk dicerna). tidak memiliki enzim
khusus untuk mencerna serat dan fiber
b. Hominoidea
ciri umum:
 Ukuran tubuh yang besar
 Tidak memiliki eksternal tail
 tubuhnya pendek
 Lengan lebih panjang dari ukuran tubuh
 berjalan dengan 4 kaki
 Sangat kompleks
BahanUTSPrimatologi2022
 struktur otak yang lebih pesat
berimplikasi dengan kognitif yang pesat
 Perkembangan anak masa ketergantungan
dengan induk lebih panjang
 dibagi menjadi 2 famili yaitu Hylobatidae
dan Hominidae
1. Hylobatidae (Gibbons dan Siamangs)
ciri :
 Mudah ditemukan di daerah tropis.
Ditemukan di asia tenggara
 Memiliki kemampuan bergerak karena
memiliki brachiation locomotor
 Vegetarian dan pemakan buah buahan
 Perilaku sosialnya monogami
 Jantan dan betina menandai daerah
teritorialnya menggunakan suara/lagu
 memiliki struktur ischial callosities
(bantalan duduk yang berada di pantat)
 Contoh: Hylobates, Symphalangus
syndactilus
ORANGUTANS (PONGO)
 Dapat dijumpai di hutan area
Kalimantan dan Sumatra
 Beraktifitas lambat, mudah ditemui
memanjat di antara batang pohon dan
kebanyakan arboreal
 Tergolong dalam hewan yang
bertubuh besar (jantan = 200
pouns/100 kg, betina= 100 pouns/50
kg)
 Hidup soliter
 Frugivorous (pemakan buah-buahan)
 Contoh spesies= Pongo pygmaeus,
Pongo abelli
 Ditemukan spesies baru yaitu Pongo
tapanuliensis

 Pongo tapanuliensis merupakan
populasi yang terisolasi di
batang toru area tapanuli selatan
 Secara genetic, jika
dibandingkan orangutan tapanuli
ini mengalami evolusi divergen
dengan orangutan Sumatra pada
3,4 juta tahun yang lalu
GORILLAS (GORILLA)
 gorillas berasal dari afrika
 Merupakan primata hidup terbesar
yang sekarang masih ada
 Memiliki seksual dimorfisme. Pada
BONOBOS (Pan paniscus)
individu jantan dapat mencapai 400
pouns (200 kg), pada individu betina
mencapai 200 pouns (100 kg)
 Terestrial, jarang terlihat di atas pohon
 Semi kuadrupedal (berjalan dengan 4
kaki). Disebut semi karena seringkali
menggunakan kedua tangannya untuk
aktifitas lain selain berjalan
 Berjalan dengan tumpuan dua ruas jari
terluar
 Hidup secara berkelompok
 Poligami = one male several female
 Pada individu jantan, biasanya
bercirikan berwarna silver pada bagian
punggungnya
 Contoh: Gorilla beringei dan Gorilla
gorilla
CHIMPANZEES (Pan troglodytes)
 Simpanse ditemukan di daerah
ekuatorial Afrika
 Secara anatomi, memiliki kemiripan
dengan gorilla yaitu tungkai yang
proporsional
 Berjalan dengan 4 kaki dan
menggunakan bagian knuckle
BahanUTSPrimatologi2022
(dengkul) di atas tanah dan biasanya
bergelantungan di cabang dahan
pohon
 Memakan berbagai macam varietas
tanaman dan hewan (omnifora)
 Komunitasnya tergolong besar dan
dapat mencapai hingga 50 individu
dalam satu populasi besar
 Proses reporoduksi (kawin) nya
bergantian
 Setiap berkumpul terdiri dari banyak
jenis usia dan jantan serta betinya
berbaur menjadi satu
 Hanya dapat ditemukan di area
selatan sungai Zaire
 Populasinya sedikit hanya berkisar
beberapa ribu individu saja
 Makananya hampir sama dengan
simpanse termasuk juga memangsa
mamalia kecil
 Sangat cerdas dan pintar, dapat
berhitung, dapat berbagi
 Ikatan antara jantan dan betina
sangat kental. Aktivitas sosialnya
lebih cepat dan pesat. Kawin
dilakukan sering sepanjang betina
mengalami siklus estrus
SOSIAL ETHOLOGI PRIMATA
 Terdiri dari
 Ethioilmu tentang perilaku
 Ethos perilaku
 Logos ilmu
 Primata= mahkluk sosial

 Pada umumnya, primata memiliki
kelompok sosial yang disebut troops
(pasukan) yang bergelombol
 Interaksi primata lebih kompleks
dibandingkan hewan lainnya,
perilaku secara biologi seperti:
 insting= bawaan, tanpa harus
belajar. misal seorang ibu
melahirkan trs memberi makan,
kawin. untuk caranya bagaimana?
 Learn behavior=perilaku
terpelajar untuk kehidupan
sosialnya. misalnya bagaimana
caranya mereka berkomunikasi,
menentukan stratanya (ketua,
rakyat jelata wkwk), dll. tidak
hanya di primata saja, namun di
serangga dan mamalia juga
memiliki sosial tapi mereka secara
insting misal ratu, pekerja, prajurit
(dengan sendirinya)
 Mengapa belajar perilaku sosialethio
primata? karena primata itu makhluk
sosial
 Perilaku terpelajar (budaya)= suatu
perilaku yg diajarkan ke
keturunannya. misalnya
menggunakan pakaian= diteruskan
ke generasi berikutnya (bukan
insting). Intingnya= malu.
 Perilaku bisa diwariskan dengan cara
diajarkan. untuk hewan= melihat dari
temannya, diajarkan oleh induknya
secara sederhana
 Untuk primata= perilaku sosialnya
ialah pelajar
 Mengapa membentuk kelompok
sosial? tujuannya apa?
BahanUTSPrimatologi2022
 Untuk mempertahankan sumber
pakan dari predator atau kelompok
lain
 Lebih aman dari predator karena
jumlahnya banyak
 Proteksi dan melindungi yang muda
(memastikan kelangsungan hidup
pada keturunan muda). Tidak hanya
induknya saja, namun primata lain
yang berada dalam satu kelompok.
Misalnya mengasuh anak tidak
hanya dilakukan oleh induk, namun
primata lain juga berperan
melindungi
 Ukuran kelompok sosial primata
(relatif)
 Primata nocturnal= grub
kecilbeberapa soliter, lebih aman
 Primata diurnal= grub besar
menakut-nakuti predator
 Tipe-tipe kelompok sosial berdasarkan
jenisnya
1. Soliter (single female and her
offsprings)
 Pada dasarnya jantan hidup sendiri,
betina hidup sendiri
 Pada saat masa kawin (betina
masuk masa estrus), maka akan
pdkt (jantan betina berpasangan)
dan akan berduaan sampai
terjadinya perkawinan. Setelah itu
saling pergi/meninggalkan jika
sudah hamil hingga melahirkan
 Setelah melahirkan, betina akan
bersama anaknya. Pada saat
mengasuh anaknya (secara insting)
akan soliter lagi untuk mencari
makan namun tetap dibawa
anaknya (secara insting

menyayangi anaknya dan
memproteksi anaknya)
 Setelah kawin, jantan akan pergi
dan betina akan hamil hingga
sampai melahirkan dan menyusui
 ikatan antara anak dan ibu sangat
kuat (basic social unit)
 Anak akan mengiikuti induknya
dan anaka akan belajar dari
induknya bagaimana dapat bertahan
di lingkungan
 Menerapkan mating sistem
[polygynous] yaitu jantan
mengawini banyak betina (tidak
setia)
 Contoh: Orangutans dan beberapa
prosimians yang nocturnal (lemur
dan galagos) dan manusia
2. Monogami (Keluarga yg
monogamy- ayah ibu anak)
 Contoh= new world monkey,
beberapa lemur, indris, porttos,
siamang, gibbons, beberapa
manusia
 Menerapkan one male-one female
 setiap kali hamil anaknya 1 dan 2
(jarang)
 saat dewasa, anaknya akan
membentuk kelompok sendiri
 jantan betina pada siamang ada
diverensiasi seksual dan omnifor
 jantan dan betina ikut mengasuk
anaknya (jantan bertanggung
jawab)
 SETIA
 Anak yg sudah masuk dewasa,
maka anak akan meninggalkan
kedua orang tuanya dan akan
membentuk kelompok sendiri
3. Poliandri
BahanUTSPrimatologi2022
 Menerapkan multiple male (yg
banyak jantannya) dan single
female
 contohnya: some human,
marmosets and tamarin (new
world)
 walaupun banyak betina namun
hanya 1 yg breeding. betina lainnya
ditekan reproduksinya oleh
betinanya yg breeding
 akan ada 1 betina yg mendominasi
(betina alfa), menerapkan sistem
kasta pada betinanya
 penekanan betina lain dengan
feromon dan akan menghambat
serta mempengaruhi aktifitas
reproduksi betina yg tidak alfa
sehingga yg hanya aktif
bereproduksi hanya betina alfanya
saja
 yang tidak alfa berperan sebagai
dayang dayang (ikut merawat
anaknya hasil dari jantan dan
female alfa)- mengerahkan bala
bantuan dan menguntungkan bagi
spesies untuk mempertahankan
kelangsungan dari spesies
(Cooperative poliandri)
4. Poligami (HAREM)
 Menerapkan one male several
female (multiple female)- satu
jantan banyak betinanya
 Contoh baboons, langurs, gorilas,
howler monkey beberapa manusia
 yang mendominasi= alfa male
 heriarki social= tidak absolut dan
tidak terus menerus sama, namun
bisa berubah karena faktor kognitif
dan umur, kekuatan, strategi bisa
jadi pemimpin di kelompoknya.
Jika salimg overlapping maka dapat

dinamis dan pindah/digantikan
dengan yang lain dalam suatu
kelompok
 Satu jantan, ada beberapa betina,
anaknya juga tetep masuk untuk
menyusu ke induknya]
 Alfa jantan bisa berubah (tidak
absolut karena faktor-faktor
[perilaku pelajar]), yg tidak alfa
juga akan tau perannya
 INFANTISIDA  jika ada alfa
baru yg datang, maka akan
mengawini seluruh betinanya. Jika
ada betina yg masih punya anak
maka tidak bisa kawin ( tidak
estrus). Maka akan ada perilaku
membunuh bayinya sendiri oleh
ibunya sehingga akan terjadi fase
estrus secara segera (agar bisa
kawin). Hormon lactase akan
menekan hormone reproduksi. Jika
masih menyusui maka hormone
laksatase meningkat, hormone
reproduksi menurun. Agar hormone
reproduksi meningkat maka
hormone lactase harus dikurangi
dengan cara tidak menyusui 
MEMBUNUH ANAKNYA
SENDIRI. contoh perilaku
infantisida pada gorilla, orangutans,
simpanse, hanuman, dll
5. Multimale-multifemale
 contoh= lakang, macaca sp.
 banyak jantan, banyak betina dan
dapat mencapai 30 an ekor dalam
satu kelompok
 kawinnya ganti gantian
 terjadi dominansi yg lebih
kompleks
 Akan ada jadi alfa males dan alfa
females (lebih kompleks)
BahanUTSPrimatologi2022
 Saling overlap (berhimptan),
seringkali akan rebutan dalam
mencari pakan dan kadang terjadi
persaingan antar kelompok social
 Tidak permanen (bisa berpindah
pindah di antara kelompok social
satu dengan yang lainnya)
6. Fision dan fusion Society
 Contoh: simpanse
 mirip dengan multimale dan
multifemale, tapi mereka akan
terpisah saat siang hari untuk
mencari makan dan fusion
(bergabung) pada malam hari. saat
siang membentuk [kelompok kecil
kecil di siang hari. Ketika malam
membentuk 1 kelompok besar]
 Tidak permanen (berpindah pindah
dari kelompok social satu ke yg
lain)
PERILAKU SOSIAL
A. grooming (menyelisik)
 Autogrooming= grooming sendiri,
semua hewan misal kucing, burung
 Alogrooming (perilaku sosial)=
saling menggromingi, ada interaksi
antara individu yg mempererat tali
persatuan
 Fungsi grroming= hygiene
function/ kebersihann dan
membersihkan kotoran, penyakit,
parasite,dll
 fungsi lain yg berkaitan dengan
perilaku social= untuk mempererat
ikatan, sebagai parameter
 menggunakan jari-jari (prehensile
kecuali pada strepsirini karna
mengguanakan dental comp)
B. dominansi heriarki/kasta
 BahanUTSPrimatologi2022

 statusnya yg paling tinggi akan sentuhan, penglihatan,

mendominasi pendengaran
 yg berkuasa dapat memilih berdasar  contohnya= komunikasi dengan
feromon/ dll suara terdapat beberapa
 yg memiliki kelebihan banyak perbedaan suara yg menandakan
maka akan mendominasi dan alarm. suara nada tinggi/menjerit
tergantung tipe kelompok sosialnya yg menandakan stress dan tanda
 posisi status social hirarki tidak bahaya seperti adanya kelompok
berubah, dipengaruhi umur, sosial lain
kekuatan, tingkat agresinya,  Ada juga komunikasi non vocal
menghabiskan waktu di yang disebut sebagai gesture. Bisa
komunitasnya, kecerdasan dengan anggota tubuh yg lain dan
(kognitif), motivasi, status social fasial expression. Semakin maju
dari induknya (biasanya dilihat dari maka facial expression semakin
garis ibu-matrilinial) kompleks. contoh=simpanse
 merupakan perilaku yg pelajar,  Contoh= gorilla mencabik2 pohon,
akan memahami fungsinya mengukur dada menandakan baru
berdasarkan kedudukannya di susah. Bonobo= make love not
dalam kelompok war bisa kawin kapan aja tidak
 tidak harus yg kuat menjadi harus di estrus. Simpanse=
pemimpin, namun yg cerdas canibalsim (argoonistik perang),
berkecenderungan menjadi menjerit, merobek daun, membuka
pemimpin. Namun juga tergantung mulut dan memperlihatkan taring,
dari kelompoknya menghentaakkan kaki
C. Komunikasi antar anggota  setelah perang lalu berdamai
kelompoknya (afiliatif-argonistik, (REKONSILIASI). perilakunya
verbal-tingkah laku) misalnya berpelukan, salaman,
 Komunikasi= transmisi informasi menyerah, grooming each other, dll
kepada lainnya  Beberapa jenis primata memiliki
 Ada 2 macam yaitu afiliatif sifat teritori unic. Jika bertemu
(friendly) dan argonistik (agresif, maka akan menjadi musuhan.
mengancam, biasanya karna faktor Untuk bonobo maka tidak akan
lain seperti adanya indikasi perang karena not war
keberadaan dari kelompok social D. Teritori Wilayah Kekuasaan
yang lain)  Wilayah khusus untuk mencari
 mengindikasikan dominanasi, rasa makan, beristirahat. Biasanya akan
takut, terancam, adanya bahaya, ditandai agar tidak di introduksi
lapar, waktu kawin, dll oleh kelompok yang lain
 Komunikasi bisa melalui apa saja  Biasanya memiliki territorial
misalnya penciuman (feromon), tertentu. wilayahnya luas
tergantung ukuuran tubuh primata.

Jika besar maka home range nya
lebih luas. Namun home range yg
luas tidak berarti setiap hari ada di
situ
 Biasanya primata yg bersuara maka
akan menandai luas wilayah
teritorialmnya dengan
menggunakan suara. Sejauh apa
suara dapat didengar, amaka
wilayah tersebut merupakan
wilayah kekuasaannya
E. Altruisme dan Emphaty
 Empati= perilaku mengetahui
perasaan primata lain. Menjadi
dasar dalam kehidupan bersosial
 Altruisme (berasal dari empati)=
perilaku mengorbankan diri untuk
kepentingan yang lainnya.
Miasalnya menemukan makanan
kemudian dibagikan ke yang lain.
Contoh lain= saling bekerja sama
dalam mencari makanan
 Empati dan altruism merupakan
perilaku terpelajar (Learned
behaviour) yang belajar dari
pengalaman. Tapi bisa saja perilaku
empati tidak ada/tidak dimiliki
F. Kindship (Hubungan
kekerabatan/kekeluargaan)
 Kelompok social terbentuk
biasanya terbentuk karena kindship.
Unit reproduksi =keluarga.
 Keluarga ada 2 = core family/
keluarga inti, dan extended family
 pada primata, jika tipe kelompok
sosialnya monogami maka
menerapkan core family. Jika
poligami, poliandri maka terdapat
banyak anggotanya juga
 PADA PRIMATA, individu yg
sudah tua tetep bisa bertahan hidup
BahanUTSPrimatologi2022
dengan relative kama karena
adanya extended family. Primata
muda akan membantu primata
yang tua. Spesiesnya tetep lestari
 Hubungan kekerabatan ada 2
yaitu Consanguineal relatives
(disebabkan karena keturunan).
Misalnya matrilineal dan
patrilineal. dan Affinal relatives
(disebabkan perkawinan)
 Garis keturunan (yg lebih kuat
mana) dipengaruhi oleh orang
tuanya:
 Patrilinial= garis ayah
 Matrilinial= garis ibu
 Phylopatry= saat dewasa individu
meninggalkan kelompok sosialnya.
ada 2 tipe yaitu male phylopatri dan
female phylopatry
 male phylopatri= jantan yang pergi,
betina yg tetap
 female phylopatry= yang betina
pergi, jantan di kelompoknya
 Tergantung anut apakah patrilineral
atau matrilinieal. jika menganut
patrilineal maka jantan yg tetep di
kelompok sosialmnya. Jika
menganut matrilineal maka betina
yg tetep di komunitasnya