Klasifikasi OMA
Klasifikasi OMA
1 Klasifikasi OMA
Otitis media dibagi lagi menjadi beberapa kelompok diagnosis, di
mana masing-masing diagnosis memiliki manajemen terapi yang berbeda.
Klasifikasi otitis media terdiri dari:
1. Otitis Media Akut (OMA)
Onset penyakit terjadi akut atau kurang dari 2 minggu. Ditandai oleh
menonjolnya membran timpani, terbatas atau hilangnya mobilitas
membran timpani, adanya cairan di belakang membran timpani.
Gejala inflamasi yang timbul berupa otalgia yang mengganggu tidur
atau aktivitas normal, dan eritema membran timpani. OMA dibagi
menjadi 5 fase sesuai dengan patofisiologi otitis media akut, yaitu
OMA oklusi tuba, OMA hiperemis, OMA supurasi, OMA perforasi,
dan OMA resolusi.
Otitis Media
Stadium Supurasi
Edema hebat pada mukosa telinga tengah dan hancurnya sel epitel
superfisial
Terbentuk eksudat yang purulent di cavum timpani sehingga
menyebabkan membrane timpani menonjol (Bulging) kearah liang
telinga luar.
Pasien tampak sangat kesakitan, suhu meningkat, nyeri bertambah
hebat
Stadium Perforasi
Ruptur Membran timpani
Nanah mengalir keluar dari telinga tengah ke liang telinga luar
Keluhan nyeri berkurang, demam mulai turun.
Stadium Resolusi
Daya tahan tubuh membaik
Keadaan membrane timpani akan menjadi normal Kembali