DAN
OTITIS MEDIA KRONIK
KELOMPOK 1
TAT S A R I Z K I A
I R M A S U R YA N I
RISMA ZULIA
RIZKI MAULANA
Otitis media
Tatalaksana:
- Perbaiki fungsi tuba
- Tetes hidung HCL
efedrin 0,5-1% atau
oksimetazolin
II .STADIUM HIPEREMIS (PRE SUPURATIF)
• Streptococcus pneumoni tertarik ke telinga tengah , adanya proses inflamasi
• Gejala klinis : Otalgia dan demam tinggi
• MT retraksi, warna mulai hiperemis kadang kadang adanya air fluid level
• Tatalaksana :
- Antibiotik 10-14 hari
- Ampisilin
-Amoksisilin
- Eritromisin
III. STADIUM SUPURASI
• Terbentuk pus
• Tekanan telinga (+)
• Gejala klinis : nyeri teinga berat, anak rewel, demam tinggi
• MT hiperemis (Bulging)
• Tatalaksana :
– Miringitomi
– AB : Amoksisilin, eritromisin., cotrimoxazole
IV. STADIUM PERFORASI
• MT Robek
• Gejala klinis : Otorea dan demam sudah menurun
• MT Perforasi , tampak discharge dari telinga tengah
• Tatalaksana :
– Obat cuci telinga H2O2 3% selama 3-5 hari
– Antibiotik adekuat
Fase penyembuhan menutup kembali membrane
timpani
V. STADIUM RESOLUSI Gejala klinis : otorea menurun, penurunan
pendengaran
o Kehilangan pendengaran
o Perforasi membran timpani
o Mastoiditis
o Meningitis
o Labirinitis
o Paralisis saraf kranial
o kolesteatoma
OTITIS MEDIA
SUPURATIF
KRONIK
(OMSK)
DEFINISI
Tipe tubotimpani (tipe jinak, tipe aman, tipe Tipe atikoantral (tipe ganas/ tipe tidak aman/ tipe tulang)
rhinogen) - Proses peradangan mengenai tulang
- Hanya terbatas pada mukosa dan tidak mengenai - Perforasi tipe marginal atau atik
tulang - Komplikasi bahaya (+)
- Perforasi sentral atau pars tensa - Kolesteatoma (+)
- Faktor yang mempengaruhi, patensi tuba
eustachius, ISPA, pertahanan mukosa thd infeksi
yang gagal pada pasien dengan daya tahan tubuh
rendah.
- Komplikasi bahaya (-)
- Kolesteatoma (-)
Gejala Klinis
1. Telinga berair
(otorrhoe)
2. Gangguan
Diagnosis
Pendengaran (tuli
konduktif/ tuli 1. Anamnesis
1. Mastoiditis koalesen
2. Petrositis
3. Parasis facial
4. Labirinitis
Komplikasi intrakranial
5. Abses ekstradural
7. Abses subdural
8. Meningitis
Tatalaksana
Tipe Benign
- Antibiotik : Klindamisin (3x150-300 mg oral)
- Perhidrol 3% dan tetes telinga
- Bedah
Tipe Maligna
-mastoidektomi radikal
Prognosis