EFEKTIFITAS SISTEM LAYANAN PAYROLL DI BANK

SYARIAH INDONESIA KCP PROBOLINGGO SOETTA

TERHADAP PENGGAJIAN GURU SMP ZAINUL HASAN 1
GENGGONG

TUGAS AKHIR SKRIPSI

Oleh:

MOH YUSUF
NPM: 2018.12.07.31.0204

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM ZAINUL HASAN GENGGONG
KRAKSAAN PROBOLINGGO
2022
 EFEKTIFITAS SISTEM LAYANAN PAYROLL DI BANK
SYARIAH INDONESIA KCP PROBOLINGGO SOETTA
TERHADAP PENGGAJIAN GURU SMP ZAINUL HASAN 1
GENGGONG

TUGAS AKHIR SKRIPSI

Diajukan Kepada Universitas Islam Zainul Hasan

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh
Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:

MOH YUSUF
NPM: 2018.12.07.31.0204

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM ZAINUL HASAN GENGGONG
KRAKSAAN PROBOLINGGO
2022

ii
iii
iv
v
 MOTTO

ِِ ۟ ۟
َ ‫َواَل تَ ِهنُوا َواَل تَ ْح َزنُوا َوَأنتُ ُم ٱَأْل ْعلَ ْو َن ِإن ُكنتُم ُّمْؤ من‬
‫ين‬

Dan janganlah kamu (merasa) lemah, dan jangan (pula) bersedih hati, sebab kamu

paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang beriman.1

1
Departemen Agama RI, AL-Qur’an dan terjemahan, (Semarang: Toha putra, 1989). 4 : 139

vi
 ABSTRAK

Yusuf, Moh. 2022. Efektifitas Sistem Layanan Payroll Di Bank Syariah

Indonesia Kcp Probolinggo Soetta Terhadap Penggajian Guru Smp
Zainul Hasan 1 Genggong. Skripsi. Program Studi Perbankan Syari’ah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Zainul Hasan
Genggong. Pembimbing (I) Dr. Abd Aziz, M. Ag., (II) Nuntufa, M.M.

Kata Kunci : Efektifitas, Layanan Payroll, Bank Syariah Indonesia,

SMP Zainul Hasan 1 Genggong

Kehadiran bank syariah di Indonesia sendiri telah mencapaipertumbuhan

dan perkembangan yang signifikan selama tiga dekade terakhir. Inovasi produk,
peningkatan layanan, dan pengembangan jaringan menunjukkan tren positif dari
tahun ke tahun. Bahkan, semangat akselerasi juga tercermin dari banyaknya bank
syariah yang melakukan aksi korporasi
Tujuan Penelitian ini untuk memperoleh gambaran tentang Efektifitas
sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta
terhadap penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong.
Metode penelitian ini pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk
mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu, jadi pendekatan yang
digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif.
Jadi hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya layanan
sistem payroll ini maka sekarang penggajian Guru di SMP Zainul Hasan 1
Genggong tidak lagi menggunakan perhitungan manual, dan semua data
penggajian tersimpan kedalam database penggajian yang nanti akan di setorkan
kepada Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta, setelah itu dari system
Bank Syariah Indonesia yang akan men Debet penggajian ke semua Guru SMP
Zainul Hasan 1 Genggong secara menyeluruh.

vii
 KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmaanirrahiim Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah

SWT, yang telah memberikan taufik dan hidayahNya ke pada kami sehingga

Tugas Akhir Skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

Shalawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada Suri

Teladan kita, Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan para sahabatnya yang

telah membawa jalan kebenaran bagi kita semua.

Kami sebagai penulis mengharapkan kemakluman dalam penulisan Tugas

Akhir Skripsi ini masih terdapat kekurangan dari segi cara penulisan, tata bahasa,

metodologi penelitian, maupun dari isi mutu penulisan. Oleh karena itu dengan

segala kerendahan hati yang paling dalam kami harapkan saran dan kritikan yang

sifat nya membangun demi kelengkapan dan kesempurnaan Tugas Akhir Skripsi

ini.

Ucapan terimakasih tak lupa yang ingin kami ucapkan sebagai wujud rasa

syukur dengan tersusunnya Tugas Akhir Skripsi ini kepada semua pihak yang

telah berpartisipasi selama penyusunan Skripsi ini, yang telah dengan tulus ikhlas

membantu baik secara moral maupun materi, terutama kepada :

1. KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah SH.MM. selaku Pengasuh Pondok

Pesanteren Zainul Hasan Genggong Probolinggo.

2. Bapak Dr. Abd. Aziz, M.Ag selaku Rektor UNZAH Genggong.

3. Bapak Nuntufa, M.M selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.

4. Bapak Ahmad Fajri, M.E selaku Ka Prodi Perbankan Syariah.

viii
5. Bapak Dr. Abd. Aziz, M.Ag selaku Dosen pembimbing I dan Bapak Nuntufa,

M.M selaku Dosen pembimbing II yang telah memberikan pengarahan,

bimbingan, saran serta dorongan yang sangat berarti kepada penulis dalam

penyusunan Tugas Akhir Skripsi ini.

6. Bapak Zuan F. Pramuryanto selaku Branch Manager (BM) Bank Syariah

Indonesia KCP Proolinggo Soetta, yang telah menerima dan memberikan

kesempatan kepada kami untuk melaksanakan Penelitian Tugas Akhir

Skripsi di ini Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta.

7. Bapak Imam Suwondo, Bapak Irwan Hidayat selaku (BOSM & Marketing

Funding) di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo soetta yang telah

banyak membimbing kami selama melaksanakan kegiatan Penelitian Tugas

Akhir Sripsi ini.

8. Seluruh Staf & pegawai Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo soetta

yang telah banyak membantu dalam kegiatan Penelitian Tugas Akhir Sripsi

ini.

9. Kepada Ibu dan Bapak kandung tercinta kami yang telah memberi dukungan

penuh baik dalam segi moral maupun materil sehingga bisa menyelesaikan.

10. Kepada para sahabat kami yang selalu mensupport kami sehingga bisa

menyelesaikan Tugas Akhir Skripsi ini.

Akhirnya dalam penulisan Tugas Akhir Skripsi ini kami sadar tentunya masih

jauh dari kata sempurna. Masih banyak kekurangan dan kesalahan dalam

penyusunannya, untuk itulah kami mengharapkan kritik dan saran yang

membangun sebagai bahan koreksi agar dapat kami perbaiki.

ix
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................i

HALAMAN JUDUL................................................................................................ii

LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................iii

HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................iv

SURAT PERNYATAAN.........................................................................................v

MOTTO....................................................................................................................vi

ABSTRAK................................................................................................................vii

KATA PENGANTAR..............................................................................................viii

DAFTAR ISI.............................................................................................................x

DAFTAR TABEL.....................................................................................................xii

DAFTAR GAMBAR................................................................................................xii

DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................xii

PEDOMAN TRANSLITERASI.............................................................................xiii

BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1

A. Latar Belakang Masalah...............................................................................1

B. Fokus Penelitian...........................................................................................5
C. Rumusan Masalah........................................................................................5
D. Tujuan Penelitian.........................................................................................6
E. Manfaat Penelitian.......................................................................................6
F. Kajian Penelitian Terdahulu.........................................................................7

BAB II KAJIAN TEORI.........................................................................................10

A. Kajian Teori.................................................................................................10
1. Efektifitas Sistem..................................................................................10
2. Layanan Payroll....................................................................................12

x
 3. Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta................................16
B. Kerangka Konseptual...................................................................................20

BAB III METODE PENELITIAN.........................................................................22

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian..................................................................22

B. Kehadiran Peneliti........................................................................................23
C. Data dan Sumber Data Penelitian................................................................24
D. Teknik Pengumpulan Data...........................................................................25
E. Teknik Analisis Data....................................................................................31
F. Pengecekan Keabsahan Temuan..................................................................32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN........................................34

A. Deskripsi Hasil Penelitian............................................................................34

B. Pembahasan..................................................................................................52

BAB V PENUTUP....................................................................................................58

A. Kesimpulan..................................................................................................58
B. Saran.............................................................................................................59

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................60

LAMPIRAN-LAMPIRAN.....................................................................................62

RIWAYAT HIDUP.................................................................................................74

xi
No Tabel Halaman

1.1 Penelitian Terdahulu 8

4.1 Jam Operasional Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo

Soetta 37

DAFTAR TABEL

No. Lampiran Halaman

Lampiran: 1 Taranskip Wawancara 64 - 66

Lampiran: 2 Dokumentasi 67 - 74

No Gambar Halaman

2.1 SK. Kerjasama BSI KCP PROB. Soetta & SMP ZAHA 1
GENGGONG 19

2.1 Diagram alir penggajian dengan system layanan payroll 20

4.1 Struktur Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta 38

DAFTAR GAMBAR

xii
 13

PEDOMAN TRANSLITERASI

‫ء‬ = a ‫ز‬ = z ‫ق‬ = q

‫ب‬ = b ‫س‬ = s ‫ك‬ = k

‫ت‬ = t ‫ش‬ = sy ‫ل‬ = l

‫ث‬ = ts ‫ص‬ = sh ‫م‬ = m

‫ج‬ = j ‫ض‬ = dh ‫ن‬ = n

‫ح‬ = h ‫ط‬ = th ‫و‬ = w

‫خ‬ = kh ‫ظ‬ = dl ‫ه‬ = h

‫د‬ = d ‫ع‬ = ‘ ‫ي‬ = y

Diftong dan Konsonan Rangkap

‫ = او‬aw ‫ = أي‬ya

Bacaan Panjang

‫ا‬ = â ‫أي‬ = ḭ ‫او‬ = ȗ

Kata Sandang

‫ال‬ = la- ‫الش‬ = la-sy ‫وال‬ = wa’l-

 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia

berpotensi menjadi yang terdepan dalam industri keuangan syariah. Peningkatan

kesadaran masyarakat akan isu halal dan dukungan pemangku kepentingan yang

kuat merupakan faktor penting dalam pengembangan ekosistem industri halal

Indonesia. Termasuk bank syariah. Bank Syariah memainkan peran penting

sebagai perantara untuk semua kegiatan ekonomi dalam ekosistem industri Halal.

Kehadiran bank syariah di Indonesia sendiri telah mencapai pertumbuhan

dan perkembangan yang signifikan selama tiga dekade terakhir. Inovasi produk,

peningkatan layanan, dan pengembangan jaringan menunjukkan tren positif dari

tahun ke tahun. Bahkan, semangat akselerasi juga tercermin dari banyaknya bank

syariah yang melakukan aksi korporasi.

Tak terkecuali bank-bank BUMN, yakni Bank Mandiri Syariah, BNI

Syariah, dan bank syariah milik BRI Syariah. 19 Jumadil Akhir 1442 H, 1

Februari 2021 yang menunjukkan sejarah Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah dan

brisyariah terintegrasi menjadi satu kesatuan, Bank Syariah Indonesia (BSI).

Penggabungan ini menggabungkan keunggulan ketiga bank syariah untuk

memberikan layanan yang lebih luas, jangkauan yang lebih luas, dan kapasitas

permodalan yang lebih baik. Ini didukung oleh sinergi antara perusahaan induk

(Mandiri, BNI, BRI) dan komitmen provinsi dari Kementerian Grup.

1
 2

Penggabungan tiga bank syariah adalah upaya untuk memperhitungkan bank

syariah Islam, yang merupakan energi baru pembangunan ekonomi domestik dan

kemungkinan besar berkontribusi pada kebahagiaan masyarakat luas.

Keberadaan bank syariah di Indonesia juga mencerminkan wajah Bank

Islam di Indonesia. Ini adalah hal yang kontemporer dan universal, keseluruhan

(Rahmatan Lil 'Aalami).2

Bank Syariah memainkan peran yang sangat penting dalam sistem

ekonomi, yang bertindak sebagai perantara antara pihak yang kekurangan dana

dan kelebihan dana. Oleh karena itu, bank sering disebut sebagai financial

intermediaries (perantara keuangan). Perbankan adalah poros siklus uang, karena

perbankan dan transaksi selalu terkait dengan uang. Sebagian orang menyebut

bank sebagai salah satu urat nadi perekonomian suatu negara yang sulit mengelola

keuangan tanpa adanya bank.

Di negara maju, bank merupakan lembaga yang sangat strategis dan

memegang peranan penting dalam perkembangan perekonomian negara. Di

negara berkembang, kebutuhan masyarakat akan bank tidak terbatas pada

penyimpanan dan penyaluran dana, tetapi juga layanan yang diberikan oleh

bank.3 Perkembangan teknologi dan kebutuhan akan informasi yang semakin

meningkat saat ini, tentu saja memerlukan sebuah pelayanan akan pengolahan

data yang sangat cepat dan tepat. Dimana suatu teknologi yang digunakan untuk

mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan,

2
Bank Syariah Indonesi. Sejarah Bank Syariah Indonesia. Diakses 01,feb,2021.
https://bankbsi.co.id.
3
Nur An’nisa F. : Analisis Layanan Payroll Dalam Pembayaran Gaji Karyawan Di Bri
Syariah Kcp Cilacap, (Purwokerto: Institut Agama Islam Negeri Purwokerto, 2019), 1.
 3

memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang

berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu yang dapat

digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan.

Dengan melihat perkembangan teknologi yang semakin maju penulis

mencoba untuk melihat pada Lembaga SMP Zainul Hasan 1 Genggong yang dulu

nya sistem penggajiannya masih menggunakan cara mencatat dalam buku besar

yang mana pada saat itu pembuatan laporan dilakukan dengan menginputkan data

penggajian kedalam aplikasi computer pengolahan angka (exel), diproses dan

dicetak menggunakan aplikasi pengolahan angka (exel), sehingga untuk membuat

laporan harus melakukan perubahan data pada aplikasi pengolahan angka (exel).

Terjadinya kesalahan perhitungan jumlah gaji yang mengakibatkan

perbedaan jumlah gaji yang diterima oleh Guru, sehingga dapat menghambat

penggajian yang menyebabkan sistem penggajian terhambat dan dalam laporan

penggajian sering terjadi keterlambatan. Kehilangan data saat pembuatan laporan

masih terjadi dikarena pembuatan laporan menggunakan pengolahan angka yang

tidak diberi keamananan atau password, seperti pencatatan laporan dari

penggajian, sehingga sering kali terjadi perbedaan data sebelum pembuatan

laporan dan setelah laporan selesai di buat, sehingga masih banyak masalah yang

dihadapi seperti efisiensi waktu dan tenaga yang dikeluarkan untuk biaya

penggandaan data dan penulisan data.

Dengan adanya layanan sistem payroll ini maka sekarang penggajian Guru

di SMP Zainul Hasan 1 Genggong tidak lagi menggunakan perhitungan manual,

dan semua data penggajian tersimpan kedalam database penggajian yang nanti

akan di setorkan kepada pihak ke 2 yaitu Bank Syariah Indonesia KCP

 4

Probolinggo Soetta, setelah itu dari system Bank Syariah Indonesia yang akan

men Debet penggajian kesemua Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong secara

menyeluruh dengan efektif dan efisien.4

Untuk itu penulis berisiniatif untuk mengangkat judul skripsi yang

berjudul,“Efektifitas Sistem Layanan Payroll Di Bank Syariah Indonesia Kcp

Probolinggo Soetta Terhadap Penggajian Guru Di Smp Zainul Hasan 1

Genggong”. Dengan adanya layanan sistem payroll dari Bank Syariah Indonesia

KCP Probolinggo soetta, akan memudahkan bagian bendahara dalam mengolah

data penggajian.

4
Wawancara dengan bapak afrianto selaku bendahara SMP ZAHA 1 Genggong pada
Tanggal 08 Maret 2022.
 5

B. Fokus Penelitian

Untuk mempermudah penulis dalam menganalisis penelitian, maka penulis

memfokuskan penelitian ini dengan wawancara terhadap kedua belah pihak yaitu

Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo soetta dan bendahara SMP Zainul

Hasan 1 Genggong terkait masalah yang terjadi pada efektifitas sistem layanan

payroll. Penelitian ini fokus pada:

1. Sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo soetta

terhadap penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong.

2. Mengidentifikasi efektifitas sistem layanan payroll terhadap penggajian guru

SMP Zainul Hasan 1 Genggong dan

3. Manfaat sistem layanan payroll terhadap penggajian guru di SMP Zainul

Hasan 1 Genggong.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan pada uraian latar belakang yang telah dikemukakan diatas, maka

masalah yang diangkat dalam penelitian ini yaitu :

1. Bagaimana sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP

Probolinggo Soetta terhadap penggajian guru SMP Zainul Hasan 1

Genggong?

2. Bagaimana efektifitas penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong

setelah menggunkan sistem layanan payroll?

 6

D. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui bagaimana sistem layanan payroll di Bank Syariah

Indonesia KCP Probolinggo soetta terhadap penggajian guru SMP Zainul

Hasan 1 Genggong.

2. Untuk mengetahui bagaimana efektifitas penggajian guru SMP Zainul Hasan

1 Genggong setelah menggunakan sistem layanan payroll.

E. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan akan mempermudah pengetahuan terhadap

entitas efektifitas sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP

Probolinggo Soetta terhadap penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong

2. Manfaat Praktis

a. Bagi mahasiswa

Penelitian ini diharapakan menambah wawasan dan kemampuan berfikir

dan bisa dijadikan sebagai acuan ataupun sumbangan pemikiran dalam

refrensi skripsi dan lain sebagainya

b. Bagi Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong

Penelitian ini diharapkan memberikan masukan yang bermanfaat guna

untuk mengetahui efektifitas sistem layanan payroll terhadap penggajian

guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong.

 7

F. Kajian Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu adalalah upaya peneliti untuk mencari perbandingan

dan selanjutnya untuk menemukan inspirasi baru untuk penelitian selanjutnya di

samping itu kajian terdahulu membantu penelitian dalam memposisikan penelitian

seta menunjukkan orisinalitas dari penelitian.

Pada bagian ini peneliti mencantumkan berbagai hasil penelitian terdahulu

yang terkait dengan penelitian yang hendak dilakukan, kemudian membuat

ringkasannya, baik penelitian yang sudah terpublikasikan atau belum

terpublikasikan.

Dengan melakukan langkah ini, maka akan dapat dilihat sejauh mana

orisinalitas dan posisi penelitian yang hendak dilakukan. Kajian yang mempunyai

relasi atau keterkaitan dengan kajian ini antara lain :

 8

NO 1.1 Kajian
Tabel Judul
penelitian terdahulu Metode
Peneliti, Variabel/Indikator Hasil
Penelitian
Tahun Terbit

Dari analisis SWOT terlihat

bahwa layanan ini memiliki

kekuatan setoran awal ringan,

bebas biaya administrasi, saldo

dapat ditarik sewaktu-waktu,

Analisis pelayanan baik dan cepat. Ditinjau

Layanan dari dimensi CARTER untuk

Payroll Dalam layanan pada perbankan syariah

Pembayaran yaitu Compliance kepatuhan pada

Gaji Karyawan prinsip akad wadi’ah sesuai

1 Layanan Payroll Kualitatif
Di Bri Syariah syariah. Assurance yaitu jaminan

Kcp Cilacap, keamanan yang terpercaya.

Fathonah Nur Reliability yaitu konsisten pada

An’nisa, 2019 ketepatan waktu. Tangiable yaitu

ATM yang dapat ditemukan

dimana-mana. Empathy yaitu

pemberian perhatian produk yang

mudah dan sesuai kebutuhan

khusus nasabah Payroll.

2 Implementasi Payroll Dalam Kuantitatif

 9

Payroll yang ada di Bank BRI

Syariah lebih memudahkan
Payroll Dalam perusahaan untuk menggaji
Pemberian Gaji karyawan yang jumlahnya sangat
Karyawan Yang banyak, lebih efektif dari segi
Berakad waktu, biaya dan keamanan,
Pemberian Gaji
Wadi’ah Di nominal sesuai dengan gaji
Karyawan Yang
Bank Bri masing-masing tidak ada
Berakad Wadi’ah
Syariah Kc pembulatan dibelakang koma,
Purwokerto, lebih fleksibel waktu, gaji
Bayu Ananta, sewaktu-waktu bisa diambil di
2016 ATM terdekat tanpa adannya
antrian panjang.

Mekanisme
Pembayaran Sistem penggajian dapat diproses
Gaji Pegawai oleh setiap perusahaan secara
Dengan Sistem berkala, mulai dari mingguan, dua
Payroll Pada Pt bulanan, bulanan atau harian.
Bank Negara Sistem penggajian karyawan
Indonesia menggunakan batch transfer yang
3 Pembayaran Gaji Kualitatif
(Persero) Tbk. menjalankan dari pihak
Kantor Cabang perusahaan sendiri, pihak bank
Pembantu akan memberikan aplikasi ke
Ciawi perusahaan, lalu perusahaan
Tasikmalaya, menjalankannya sendiri.
Novia Fauziah, Perusahaan hanya mentransfer
2019 jumlah gaji karyawan ke bank
 BAB II
KAJIAN TEORI

A. Kajian Teori

1. Efektifitas Sistem Layanan

a. Pengertian Efektifitas

Menurut Rusw ati, menyatakan bahwa Efektivitas adalah

penggunaan beberapa sumber daya, peralatan, dan infrastruktur. Tidak.

Jika kegiatan tersebut mendekati tujuan, berarti memiliki tingkat

efektivitas yang tinggi. Efektivitas berarti mencapai tujuan dengan benar,

atau memilih tujuan yang tepat dari berbagai pilihan atau kemungkinan

dan mengambil keputusan dari beberapa pilihan lain. Efektivitas juga

dapat diartikan sebagai ukuran keberhasilan dalam mencapai tujuan yang

telah ditentukan.

Sementara itu, Tjukir P. tawat mengatakan bahwa efektivitas adalah

kemampuan suatu unit kerja untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Sedangkan menurut Hasan Sadili, efektivitas bermakna menunjukan taraf

tercapainya suatu tujuan. Suatu usaha dikatakan efektif jika usaha itu

mencapai tujuanya. Secara ideal efektivitas dapat dinyatakan dengan

ukuran-ukuran yang agak pasti.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa efektivitas adalah

suatu proses untuk mencapai tujuan tertentu yang memiliki pengaruh atau

akibat berupa fisik maupun non fisik yang ditimbulkan dari suatu

10
 11

kegiatan yang memiliki tujuan untuk mengukur dari keberhasilan dari

pencapaian tujuan-tujuan dalam kegiatan tersebut. Sesuatu yang

memiliki pengaruh atau akibat yang ditimbulkan, manjur, membawa hasil

dan merupakan keberhasilan dari suatu usaha atau tindakan, dalam hal ini

efektivitas dapat dilihat dari tercapai tindakan tujuan instruksional khusus

yang telah dicanangkan. Efektivitas bisa juga diartikan sebagai

pengukuran keberhasilan dalam pencapaian tujuan-tujuan yang telah

ditentukan.5

b. Pengertian Sistem

Sistem dirancang untuk menangani sesuatu yang terjadi berulang

kali atau sering. Di instansi pemerintah dikenal istilah beban pegawai,

dimana upah dan tunjangan adalah biaya kompensasi yang dibayarkan

kepada pegawai negeri dalam bentuk upah dan tunjangan pokok yang

berkaitan dengan jenis dan sifat pekerjaan yang dilakukan dalam bentuk

uang serta barang dan suku cadang yang akan diangkut. Untuk

memudahkan dalam pelaksanaan pengelolaannya diperlukan suatu sistem.

Menurut Mulyadi, sistem adalah “jaringan prosedur yang

dikembangkan dalam model terpadu untuk melaksanakan kegiatan utama

perusahaan”. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa sistem ini

merupakan mata rantai dari peraturan tertentu yang dikoordinasikan untuk

mengendalikan seluruh kegiatan usaha6.

5
Ratnawita, “Efektifitas Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
IAIN Imam Bonjol Padang, Jurnal Imam Bonjol: Kajian Ilmu Informasi dan Perpustakaan, 2
(September 2017), 172 – 173.
6
Fauziah Novia : Mekanisme Pembayaran Gaji Pegawai Dengan Sistem Payroll Pada Pt
Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, (Tasikmalaya: Universitas Siliwangi), 21-23.
 12

Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen yang saling

berhubungan dan berinteraksi satu sama lain untuk mencapai suatu tujuan.

Sistem ini biasanya dibagi menjadi subsistem yang lebih kecil yang

mendukung sistem yang lebih besar, dan sistem adalah seperangkat elemen

yang saling bergantung yang bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Hal ini membutuhkan sistem untuk memiliki tujuan utama organisasi,

keterkaitan, integrasi, dan tujuan pokok.7

2. Payroll

a. Pengertian Layanan Payroll

Payroll umumnya didefinisikan sebagai jumlah total yang

dibayarkan kepada karyawan untuk layanan yang mereka lakukan selama

periode tertentu, bentuk pembayaran berkala dari perusahaan atau lembaga

kepada karyawannya sebagaimana ditentukan dalam kontrak kerja8.

Payroll menurut sisi akuntansi & ekonomi merupakan suatu metode

penggajian yg dibuat spesifik suatu perusahaan supaya proses penggajian

para energi kerja lebih efektif & efisien. Payroll jua bisa mengacu ke

perusahaan, departemen, atau perangkat lunak (software) yg digunakan

buat memproses perhitungan honor termasuk pajak & BPJS. Perhitungan

tadi dari jam kerja atau jumlah hari pada satu pekan yg ditambah

menggunakan jumlah holistik jam kerja seseorang karyawan pada satu

7
Rompas R. Antonio, Pangemanan Sifri., Kalal Meily: Evaluasi Efektivitas Pengendalian
Intern Sistem Informasi Akuntansi Penggajian Rsup. Prof. Dr. R. D. Kandou Manado, (Manado:
Universitas Sam Ratulangi), 222.
8
Fadhil Muhammad, Soni Fajar S. Gumilang, R. Wahjoe Witjaksono: Penerapan Sistem
Payroll Berbasis OpenErp Pada CV. Huda jaya Dengan Metode Rapid Application Development,
(Bandung: Universitas Telkom), 2-3.
 13

bulan, tunjangan upah lembur, tunjangan hari raya, & konklusi dari

Undang-Undang Ketenaga kerjaan Pasal 156.

Payroll Istilah “honor” sebenarnya merujuk dalam karyawan yg

menerima kompensasi menurut perusahaan dimana mereka bekerja.

Namun, kebanyakan perusahaan biasanya memakai kata tadi buat merujuk

dalam uang yg dibayarkan pada para karyawan atau aneka macam catatan

yg mengungkapkan berapa poly uang yg diinginkan sang setiap karyawan.

Gaji mampu mensugesti setiap aspek organisasi, mulai menurut reputasi

perusahaan hingga moral para karyawannya.9

Payroll adalah sistem manajemen penggajian untuk sebuah

perusahaan atau lembaga dengan karyawan, jadi sistem penggajian ini

seharusnya sebagai aplikasi untuk mendukung pekerjaan dibagian

keuangan atau bendahara dalam perhitungan upah bulanan yang akan

dibayarkan dan dihitung berdasarkan gaji, tunjangan perjalanan, tunjangan

makan dan uang lembur.10

Secara umum, tergantung pada tujuan bank itu sendiri, bisnis

perbankan memiliki dua kegiatan utama, baik bank syariah maupun bank

konvensional yaitu menghimpun dan menyalurkan dana dari masyarakat

untuk masyarakat. Namun ada produk lain yang dikeluarkan oleh bank

yaitu produk jasa lainnya. Salah satu produk yang dijelaskan disini adalah

produk payroll atau sistem penggajian. Pengertian penggajian sendiri

9
Fauziah Novia: Mekanisme Pembayaran Gaji Pegawai Dengan Sistem Payroll Pada Pt Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk), 24.
10
Ibid. 25.
 14

adalah sistem penggajian elektronik yang dialirkan langsung ke rekening

karyawan yang dapat dipantau secara real time.

Setiap bank memiliki strategi tersendiri dalam pengembangan

produk, dan dari sisi pendanaan, salah satu implementasinya adalah gaji.

Bank syariah telah mengadopsi strategi ini. Artinya, membuat kesepakatan

antara lembaga dengan bank yang sedang diupayakan kerjasama untuk

menentukan waktunya sesuai kesepakatan. Dengan gaji ini, bank hanya

akan menyelamatkan lembaga yang menggunakan layanan ini untuk

membayar karyawannya

Hal – hal yang Terkait Pelaksanaan Payroll yaitu harus Menyiapkan

daftar nama para nasabah yang akan diisi ke aplikasi pembukaan rekening

tabungan, menyiapkan fotokopi KTP dan NPWP nasabah, setelah semua

syarat- syarat lengkap tinggal diproses untuk membuat rekening tabungan

dan ATM, jika semua rekening sudah jadi dan nomor rekening tiap

nasabah calon payroll sudah keluar tinggal didaftarkan ke pusat tentunya

harus melewati proses perjanjian antara bank dan lemabaga yang bekerja

sama11.

b. Penggajian

Gaji adalah salah satu kegiatan penggalangan dana berdasarkan

prinsip Wadi’ah dan Mudharabah. Istilah wadi’ah sendiri berarti

menempatkan sesuatu yang tidak dibebankan kepada pemiliknya untuk

11
Wahyuni Trisa Intan: Persepsi Dan Preferensi Yayasan Pesantren Darul Arafah Raya Pada
Produk Payroll Bank Syariah, (Medan: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara), 25-26.
 15

dipelihara. Wadi'ah juga berarti titipan murni yang dititipkan oleh satu

pihak kepada pihak lainnya.

Menurut Hariandja, upah / Gaji merupakan salah satu faktor

terpenting yang dapat mempengaruhi kinerja pekerja, karena upah

merupakan alat untuk memenuhi berbagai kebutuhan pekerja. Konsep gaji

adalah “Pengembalian atas jasa berupa uang yang diterima pegawai

sebagai akibat dari jabatan sebagai pegawai dan mencerminkan pencapaian

tujuan perusahaan”.

Berdasarkan pemahaman gaji di atas, dapat disimpulkan bahwa gaji

merupakan faktor penting dalam mempengaruhi kinerja karyawan dalam

bentuk uang yang diterima karena posisi karyawan, tenaga kerja versus

upah. dari yang diberikan, karyawan akan termotivasi untuk bekerja lebih

keras. 12

Secara umum, sistem penggajian adalah sistem akuntansi yang

digunakan untuk memproses pembayaran atas jasa yang diberikan oleh

karyawan. Gaji adalah pembayaran untuk penyediaan jasa yang dilakukan

oleh karyawan manajerial, biasanya pembayaran tetap yang dibayarkan per

bulan.13

Gaji merupakan hak seorang pekerja atau karyawan yang wajib

diberikan oleh pemilik usaha atau yang memberi pekerjaan. Pencairan gaji

ini tidak boleh ditunda-tunda, bahkan sampai tidak dibayarkan.

12
Fauziah Novia: Mekanisme Pembayaran Gaji Pegawai Dengan Sistem Payroll Pada Pt Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk, 21.
13
Rompas Richard Antonio, Pangemanan Sifrid., Kalal Meily: Evaluasi Efektivitas
Pengendalian Intern Sistem Informasi Akuntansi Penggajian Rsup. Prof. Dr. R. D. Kandou Manado,
(Manado: Universitas Sam Ratulangi), 223.
 16

ْ ‫ َرهُ اَأل ِج ْي َرَأ‬qْ‫ َل َأج‬q‫ف َأ ْن قَ ْب‬q

“Rasulullah SAW, bersabda: q‫وا‬qqُ‫عط‬ َّ q‫هُ يَ ِج‬qُ‫ َع َرق‬.

"Berikanlah upah (gaji) kepada pekerja sebelum keringatnya kering".

Hadist di atas menjelaskan tentang penting membayar upah kepada

seorang pekerja. Hal ini juga disepakati oleh para ulama, bahwa jika

seorang pengusaha tidak menunaikan kewajibannya (membayar upah)

maka itu termasuk kedzaliman dan berdosa.14

3. Bank Syariah Indonesia

PT Bank Syariah Indonesia Tbk merupakan bank hasil penggabungan

antara PT Bank BNI Syariah (BNIS), PT Bank Syariah Mandiri (BSM) ke

dalam PT Bank BRI Syariah Tbk (BRIS) dimana BRIS merubah nama menjadi

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI). Penggabungan tersebut disetujui

Otoritas Jasa Keuangan melalui Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor

4/KDK.02/2021 tanggal 27 Januari 2021 tentang Pemberian Izin

Penggabungan PT Bank Syariah Mandiri dan PT Bank BNI Syariah ke dalam

PT Bank BRI Syariah Tbk menjadi Izin Usaha atas nama PT Bank Syariah

Indonesia Tbk sebagai Bank Hasil Penggabungan.

Pada 1 Februari 2021 yang bertepatan dengan 19 Jumadil Akhir 1442 H

menjadi penanda sejarah bergabungnya Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah,

dan BRI Syariah menjadi satu entitas yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI).

Penggabungan ini akan menyatukan kelebihan dari ketiga Bank Syariah

sehingga menghadirkan layanan yang lebih lengkap, jangkauan lebih luas, serta

memiliki kapasitas permodalan yang lebih baik.

14
Yuli, “Dasar Hukum Syariah, Undang Undang dan Al Quran”,
https://dosenekonomi.com/2020/ Dasar Hukum Syariah - Undang Undang dan Al Quran/,Diakses
tanggal 20 Mei 2020.
 17

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) siap menjadi pemain utama dalam

mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Tanah Air. Hal ini seiring dengan

visi pemerintah bahwa Indonesia harus menjadi pusat gravitasi ekonomi

syariah global di masa datang.15

Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengungkapkan kesiapan pihaknya

menjadi pemain kunci dalam mendongkrak pertumbuhan itu tak terlepas dari

potensi ekonomi syariah dalam negeri yang sangat besar. Di sisi lain BSI

sebagai bank syariah terbesar di Tanah Air, hasil merger tiga bank syariah

milik bank BUMN, memiliki kapabilitas mumpuni untuk menggarap potensi

itu. “Sebagai bank syariah terbesar, kami bukan hanya ingin handal dalam

perbankan syariah saja. Kami ingin menjadi pelaku utama dalam mendorong

dan menumbuhkan ekonomi syariah Indonesia. Sehingga potensi ekonomi

syariah yang besar ini bisa dioptimalkan untuk kesejahteraan masyarakat

Indonesia secara merata.

Didukung sinergi dengan perusahaan induk (Mandiri, BNI, BRI) serta

komitmen pemerintah melalui Kementerian BUMN, Bank Syariah Indonesia

didorong untuk dapat bersaing di tingkat global penggabungan ketiga Bank

Syariah tersebut merupakan ikhtiar untuk melahirkan Bank Syariah

kebanggaan umat, yang diharapkan menjadi energi baru pembangunan

ekonomi nasional serta berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat luas.

Dan Indonesia bisa menjadi tokoh utama dalam ekonomi syariah dunia,”

ujarnya optimistis.

15
Amelia, Kiki. 2015. Laporan Akhir Magang. PT Bank Syariah Mandiri Cabang Padang
Sidimpuan, (Padang: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam), 29.
 18

Harapan dan optimisme Hery tersebut tak terlepas dari cita-cita besar

pemerintah yang ingin mewujudkan Indonesia sebagai sentral dari ekonomi

syariah dunia.  Dalam peringatan Hari Santri Nasional 2021 dan Peluncuran

Logo Baru Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) di Istana Negara, Jumat

(22/10) Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, berdasarkan data The

State of Global Islamic Economy Indicator Report, industri ekonomi syariah

Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang pesat. 16

Salah satu landasan hukum islam tentang bank syariah adalah QS An-

Nisa’ ayat 29 , Firmannya :

ِ ‫اض ع ۡن جِت ار ًة تَ ُك ۡو َن اِاَّل ۤ بِا ۡلب‬

‫اط ِل بَ ۡينَ ُكمۡ اَمۡ َوالَـ ُكمۡ تَ ۡا ُكلُ ۡۤوا اَل اٰ َمنُ ۡوا الَّ ِذ ۡي َن ٰيـۤاَيُّ َها‬ ۡ ۤ ۡ ۡ
َ َ َ َ ٍ ‫اَنـ ُف َس ُكمۡ تَقُتلُ ۡوا َواَل ‌ؕ ِّمن ُكمۡ َتَر‬

. ‫ۚ َر ِح ۡي ًما بِ ُكمۡ َكا َن ال ٰلّهَ اِ َّن‬

“hai orang-orang beriman ! janganlah kalian saling memakan

(mengambil) harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan

perniagaan yang berlaku dengan sukarela diantara kalian”.17

Dalam artian ini bisa ditafsirkan bahwasannya bank syariah dalam

melaksanakan tugasnya tidak boleh menyeleweng dari ajaran islam (batil)

namun harus selalu tolong menolong demi menciptakan suatu kesejahteraan.

Kita tahu banyak sekali tindakan-tindakan ekonomi yang tidak sesuai dengan

ajaran islam hal ini terjadi karena beberapa pihak tidak tahan dengan godaan

16
Bank Syariah Indonesi. Sejarah Bank Syariah Indonesia. Diakses 01 feb 2021.
https://bankbsi.co.id.

17
Yuli ,“Dasar Hukum Syariah, Undang Undang dan Al Quran”,
https://dosenekonomi.com/2020/ Dasar Hukum Syariah - Undang Undang dan Al Quran/, Diakses
tanggal 20 Mei 2020.
 19

uang serta mungkin mereka memiliki tekanan baik kekurangan dalam hal

ekonomi atau yang lain, maka bank syariah harus membentengi mereka untuk

tidak berbuat sesuatau yang menyeleweng dari islam.

a SK. Kerjasama BSI KCP PROB. Soetta & SMP ZAHA 1 GENGGONG
 20

B. Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual merupakan kerangka inferensi yang tersusun dari

konsep dan teori yang dijadikan sebagai acuan penelitian. Kerangka konseptual

biasanya disajikan dalam bentuk matriks atau diagram sederhana. Kerangka

konseptual penelitian ini ditunjukkan dalam skema di bawah ini18.

Gambar 2.1 Diagram alir penggajian dengan sistem layanan payroll

BANK SYARIAH INDONESIA KCP

PROBOLINGGO SOETTA

LAYANAN
PAYROLL

AKAD KERJASAMA

SMP ZAINUL HASAN

1 GENGGONG

EFEKTIFITAS
PENGGAJIAN GURU

PENDEBETAN HONOR DATA HONOR GURU SMP

GURU ZAINUL HASAN 1 GENGGONG

18
Wahyuni Trisa Intan: Persepsi Dan Preferensi Yayasan Pesantren Darul Arafah Raya Pada
Produk Payroll Bank Syariah, (Medan: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara), 35.
21
 22

Keterangan :

1. Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta : Adalah salah satu Bank

Syariah yang berada di Kota Probolinggo yang bekerja sama dengan Lembaga

SMP Zainul Hasan 1 Genggong terkait dengan sistem penggajian.

2. Payroll : Adalah Produk Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta

yang mana nanti akan memberikan pelayanan terhadap sistem penggajian Guru

SMP Zainul Hasan 1 Genggong.

3. Akad Kerjasama : Sebelum Lanjut ke Sistem Layanan, pihak ke Dua yaitu

SMP Zainul Hasan 1 Genggong harus melengkapi Persyaratan yang di minta

oleh Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta.

4. SMP Zainul Hasan 1 Genggong : Setelah melakukan akad kerjasama,

Bendahara SMP Zainul Hasan 1 Gengong harus Menyiapkan data-data Guru
berserta Nominal dan No Rekening masing-masing Guru.

5. Data Guru : Setelah jatuh tempo pada tanggal penggajian, Bendahara SMP

Zainul Hasan 1 Gengong harus mengirim data-data Permohonan pendebetan

Honor Guru tersebut ke Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta

untuk segera di Proses.

6. Pendebetan Honor Guru : Setelah data-data itu selesai dikirim, Guru-guru SMP

Zainul Hasan 1 Genggong hanya tinggal menunggu Honor / Gaji tersebut

masuk ke Rekeningnya masing-masing.

7. Efektifitas Penggajian Guru : Setelah pendebetan Honor masuk ke setiap

Rekening Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong, disitu Guru-guru bisa menilai

efektif / tidaknya penggajian dengan menggunakan Sistem Layanan Payroll

yang diberikan oleh Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta.

 23

BAB III
METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

Penelitian merupakan suatu kerangka atau metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dan menganalisa informasi guna untuk meningkatkan

pemahaman pada suatu objek. Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara

ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 19

Pendekatan yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah

penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk memperoleh

gambaran tentang Efektifitas sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia

KCP Probolinggo Soetta terhadap penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong.

Penelitian kualitatif ditujukan untuk mendapatkan pemahaman yang

mendasar melalui pengalaman tangan pertama, laporan yang sebenar benarnya dan

catatan - catatan percakapan yang aktual. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk

memahami bagaimana para partisipan mengambil makna dari lingkungan sekitar

dan bagaimana makna-makna tersebut mempengaruhi perilaku mereka sendiri.20

Metode penelitian kualitatif deskriptif di gunakan sebagai prosedur

penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan

dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Dengan kata lain, penelitian ini

disebut dengan penelitian yang tidak mengadakan perhitungan.21

19
Gunawan, Imam, Meteode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktik, (PT Bumi Aksara, 2015),
79.
20
Ibid, 80.
21
Muhadjir, Neong, Metode Penelitian Kualitatif, (Yogyakarta: Rake Sarasih,1996), 135.
 24

Kualitatif deskriptif dalam penelitian ini berusaha untuk memecahkan

permasalahan berdasarkan data-data dan pendekatan yang digunakan sendiri berupa

pendekatan kualitatif. Alasan penelitian deskriptif adalah untuk menggambarkan

secara sistematis sebuah fakta dan karakteristik suatu objek atau subjek yang di

teliti secara tepat Adapun jenis penelitian ini menggunakan studi kasus yasng

merupakan jenis penelitian yang digunakan untuk menyelidiki dan memahami

sebuah kejadian atau masalah yang telah terjadi dengan mengumpulkan berbagai

macam informasi yang kemudian diolah untuk mendapatkan sebuah solusi agar

masalah yang di ungkap dapat terselesaikan.

Metode kualitatif deskriptif menggambarkan analisis teoritis, kajian ilmiah,

rujukan serta literatur yang berhubungan dengan kebiasaan masyarakat setempat,

norma dan nilai yang terbangun pada kondisi lapangan yang diamati. Adapun data

yang digunakan adalah data sekunder, yaitu data yang bersumber dari literatur atau

referensi yang ada, seperti yang termuat dalam jurnal dan makalah ilmiah, literatur,

serta sumber data lain yang berkaitan dengan topik penelitian.22

B. Kehadiran Peneliti

Dalam penelitian ini, yang menjadi instrumen utama adalah peneliti sebagai

alat yang dapat mengumpulkan aneka ragam data sekaligus, “instrumen penelitian

merupakan alat bantu pada waktu mahasiswa menggunkan suatu metode

pengumpulan data”.

Peneliti kualitatif sebagai human instrument, berfungsi menetapkan fokus

penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data,

22
Ulfa, A. 2021. Dampak Penggabungan Tiga Bank Syariah di Indonesia. Jurnal Ilmiah
Ekonomi Islam, 7(02): 1101-1106.
 25

kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas

semuanya. Oleh karena itu penelitian kualaitatif adalah merupakan instrumen kunci

dalam penelitian kualitattif.23

C. Data dan Sumber Data Penelitian

Dalam penelitian ini, yang menjadi instrumen utama dalam pengumpulan

data adalah peneliti sendiri dan dibantu para pihak-pihak yang bersangkutan dalam

penelitian ini. Adapun peneliti sebagai instrumen guna menetapkan fokus penelitian

memilih informan sebagai sumber data, menafsirkan data, dan menverifikasi dan

membuat kesimpulan dalam bentuk temuan, oleh karena itu penelitian kualitatif

adalah instrumen kunci dalam penelitian kualitatif. Dan juga sebagai alat bantu

pada waktu mahasiswa menggunakan suatu metode pengumpulan data.24

Dalam mengumpulkan sumber data untuk membantu pembuatan karya ini,

peneliti membagi menjadi dua bagian yaitu data primer dan data sekunder. Data

dalam penelitian ini berarti informasi atau fakta yang diperoleh melalui pengamatan

atau penilaian sebuah teori. Adapun data yang dikumpulkan dalam penelitian ini

adalah data yang sesuai dengan fokus penelitian yaitu tentang, “Efektifitas Sistem

Layanan Payroll di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta Terhadap

Penggajian Guru SMP Zaiul Hasan 1 Genggong”. Dengan memfokuskan suatu data

penelitian ini diharapkan bisa mempercepat titik temu yang akan diteliti.

Sumber data adalah subjek dari mana data-data dapat di peroleh. Adapun

sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu:

23
Nustofa, Bisri, Metode Menulis Srikripsi Dan Tesis, (Yogyakarta: Optimus, 2008), 133.
24
Ibid. 133
 26

1. Data Primer

Sumber data primer adalah data-data yang diperoleh langsung dari risetnya 25.

Data primer, adalah data yang dikumpulkan secara langsung dari obyek yang

diteliti di SMP Zainul Hasan 1 Genggong, dengan melakukan Observasi ,

wawancara kepada bendahara dan Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong.

2. Data Sekunder

Data Sekunder adalah data yang diperoleh dalam bentuk yang sudah diolah

oleh pihak lain atau yang diperoleh dari dokumen resmi, buku-buku, jurnal,

situs internet yang terkait, dan berbagai sumber lainnya yang terkait dengan

pembahasan pada penelitian ini. Peneliti akan memperoleh data melalui studi

dokumentasi dengan mempelajari berbagai tulisan seperti buku, jurnal, skripsi

dan internet untuk mendukung penelitian ini.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan meliputi wawancara secara

terstruktur, obsevarsi dilakukan secara pertisipan, dan dokumentasi, tehnik yang di

gunakan meliputi:

1. Wawancara

Adalah proses tanya jawab dalam penelitian yang sudah berlangsung

secara lisan yang mana dua orang atau lebih bertatap muka mendengarkan

secara langsung informasi-informasi atau keterangan-keterangan26.

25
Suharsimin, Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka
Cipta, 2007), 102.
26
Suharsimin, Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. 159.
 27

Wawancara (interview) adalah suatu cara pengumpulan data dengan

berkomunikasi langsung antara peneliti dengan objek peneliti. Yaitu

mengadakan wawancara dengan Bendahara dan Guru SMP Zainul Hasan 1

Genggong.

Selanjutnya teknik ini digunakan untuk memperoleh data Karangbong,

Probolinggo, wawancara di lakukan mengacu pada Transkip wawancara

sebagai berikut.27

Kode : 01/1-W/F-1/15-VI/2022

Nama Informan : Afrianto, S. Pd.

Tanggal : 15 Juni 2022

Jam : 08.00 – 09.00

Disusun Jam : 19.00 – 22.00

Tempat Wawancara : Ruang Bendahara SMP Zaha 1 Genggong

Topik Wawancara : Efektifitas sistem layanan Payroll

Materi Wawancara

Peneliti Di kolom ini ditulis pertanyaan-pertanyan yang

diajukan kepada informan sesuai dengan topik
wawancara

Informan Di kolom ini ditulis transkip dari informan terkait

dengan topik wawancara

Refleksi Dalam kolom ini, peneliti sudah mengadakan

27
Tim Inzah Genggong, Pedoman Penulisan Skripsi, ( Kraksaan: Inzah Press,2016 ), 51
 28

analisis data dengan reduksi data yang akan

menemukan domain-domanin

Keterangan:

Kode : 01/1-W/F-1/15-VI/2022

01 : Kode nomor transkip

1. : Kode informan

W : Kode wawancara

F-1 : Kode masalah yang berhubungan dengan fokus pertama

15–VI : Kode tanggal /bulan diadakannya wawancara

2022 : Kode tahun diadakannya wawancara

2. Observasi

Observasi adalah pengamatan dan mengumpulkan data-data yang diamati

menggunakan bantuan alat. Observasi adalah pencatatan secara sistematis

terhadap fenomena-fenomena yang diselidiki,28 dengan adanya observasi

peneliti dapat memahami kondisi sebenarnya yang ada di lapangan.

Observasi ini dimaksudkan guna mendapatkan informasi yang berkaitan

dengan payroll yang ada di SMP Zainul Hasan 1 Genggong. Data yang akan

diambil adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan analisis pelaksanaan

penggajian Guru menggunakan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP

Probolinggo Soetta.

Sutrisno Hadi, Metode Research I (Yogyakarta: Yayasan penerbitan Fakultas Psikologi

28

UGM, 1973), 159.

 29

Terdapat beberapa bentuk observasi, anatara lain:

1 Observasi parsitipasi adalah metode pengumpulan data yang digunakan

untuk menghimpun data penelitian melalui pengamatan dan pengindraan

dimana peneliti terlibat dalam keseharian informan.

2 Observasi tidak terstruktur adalah pengamatan yang dilakukan tanpa

menggunakan pedoman observasi sehingga peneliti mengembangakan

pengamatannya berdasarkan perkembangan yang terjadi di lapangan.

3 Observasi kelompok adalah pengamatan yang dilakukan oleh kelompok

tim peneliti terhadap sebuah isu yag diangkat menjadi objek penelitian.

Dalam hal ini peneliti menggunakan observasi yang tidak terstuktural,

dimana peneliti mengamati berdasarkan perkembangan selama terjadi di

lapangan. Sehingga dengan ini, diharapkan akan dapat diketahui secara lebih

jelas bagaimana Efektifitas Sistem Layanan Payroll di Bank Syariah ndonesia

KCP Probolinggo Soetta terhadap penggajian Guru SMP Zainul Hasan 1

Genggong, Adapun Transkip Observasinya sebagai berikut;

Koding : 01/O/F-1/26-VII/2022

Tanggal Pengamatan : 26 Juni 2022

Jam : 13.00 - 13.48

Disusun jam : 19.00 - 22.00

Kegiatan yang diobservasi : Efektifitas sistem layanan payroll terhadap

penggajian guru SMP Zainul Hasan 1

Genggong
 30

Transkip Observasi Dalam kolom ini narasikan

kegiatan yang diamati tanpa
memberikan komentar

Tanggapan Pengamat Dalam kolom ini, peneliti sudah

mengadakan analisis data dengan
reduksi data yang akan menemukan
domain domanin

Keterangan:

Kode : 01/O/F-1/15-VI/2022

01 : Kode nomor transkip

O : Kode Observasi

F-1 : Kode masalah yang berhubungan dengan fokus kedua

15-VII : Kode tanggal/bulan diadakannya wawancara

2022 : Kode tahun diadakandnya wawancara

3. Metode dokumentasi

Dokumentasi adalah metode untuk mencari data mengenai hal-hal atau

variabel. Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen

bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumenta dari seseorang

yang berupa catatan, buku harian, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti,

notulen rapat, agenda dan sebagainya yang berkaitan dengan objek

penelitiannya.29

Dalam hal ini peneliti ingin mendapatkan data tentang bagaimana

Efektifitas Sistem Layanan Payroll di Bank Syariah ndonesia KCP

29
Tim Inzah Genggong, (Pedoman Penulisan Skripsi). 84
 31

Probolinggo Soetta terhadap penggajian Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong,

hingga saat penelitian ini berlangsung:

Koding : 01/O/F-1/26-VII/2022

Bentuk : Gambar

Isi Dokumen : Pendataan Honor Guru SMP ZAHA 1 Genggong

Tanggal Pencatatan : 26 Juli 2022

Jam Pencatatan : 19.00 WIB.

Bukti Dokumen Tempel bukti dokumen pada kolom ini

Refleksi Dalam kolom ini, peneliti sudah mengadakan analisis

data dengan reduksi data yang akan menemukan
domain domanin.

E. Teknik Analisis Data

Analisis dalam penelitian kualitatif, dilakukan pada saat pengumpulan data

berlangsung, dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu. Menurut

Miles and Huberman, aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara

interaktif dan berlangsung secara terus menerussampai tuntas, sehinnga datanya

sudah jenuh serta diperoleh data yang dianggap kredibel.30

Langkah-langkah yang dilakukan dalam analisis data adalah sebagai

berikut:

1. Reduksi Data

Sugiyono, Metodologi Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kualtitatif, Kualitatif dan R&D),

30

(Bandung: Alfabeta cv, 2010), 337.

 32

Reduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal pokok, memfokuskan

pada hal penting, mencari tema dan polanya serta membuang yang tidak perlu.

Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran lebih

jelas, mempermudah peneliti untukpengumpulan data selanjutnya dan

mencarinya bila diperlukan. Reduksi data ini berkenaan dengan proses

penyeleksian, pemfokusan, penyederhanaa, abstraksi dan perubahan data kasar

yang terdapat dalam bentuk lisan dari catatan lapangan. Reduksi data dilakukan

ketika awal penelitian, terutama ketika mengadakan dialog dan wawancara

dengan Customer Service (CS) dan Branch Office Service Manager (BOSM) di

Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta.

2. Display Data

Display data dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh

dikategorisasikan menurut pokok permasalahan dan dibuat dalam bentuk

susunan sehingga memudahkan peniliti untuk melihat pola-pola hubungan satu

data dengan data lainnya dimana data yang berkaitan dengan judul peneliti.

3. Penarikan Kesimpulan atau Verifikasi

Kesimpulan yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan

berubah bila ditemukan bukti-bukti yang kuat dan mendukung pada tahap

berikutnya. Apabila kesimpulan yang awal didukung oleh bukti-bukti valid dan

konsisten, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang

kredibel.
 33

F. Pengecekan Keabsahan Temuan

Proses pengambilan data dilakukan melalui tiga tahap, pendahuluan,

penyaringan dan tahap melengkapi data yang masih kurang. Pengecekan keabsahan

data biasanya dilakukan pada tahap penyaringan data. Oleh sebab itu terdapat data

yang tidak relevan dan kurang memadai akan dilakukan penyaringan data sekali

lagi di lapangan sehingga data tersebut memiliki kadar validitas tinggi.31

Tehnik yang digunakan untuk menetukan keabsahan data dalam penelitian ini yaitu:

1. Ketekunan pengamatan

Data yang telah dikumpulkan peneliti dari lokasi penelitian selanjutnya

adalah mengingkatkan ketekunan pengamat. Pengingkatan ketekunan

pengamat ini untuk memeriksa apakah data yang ditemukan sudah benar atau

belum. Ketekunan pengamatan bermaksud menemukan ciri-ciri dan unsur

unsur dalam situasi yang sangat relevan dengan persoalan atau isu yang sedang

dicari dan kemudian memusatkan diri pada hal-hal tersebut secara rinci.

Kemudian ia menelaahnya secara rinci sampai pada suatu titik sehingga pada

pemeriksaan tahap awal tampak salah satu atau seluruh faktor yang ditelaah

sudah dipahami dengan cara yang biasa.

2. Kecukupan referensi

Kecukupan referensi dalam penelitian ini penulis lakukan dengan cara

menghimpun sebanyak mungkin sumber data melalui beberapa narasumber

(sumber manusia); buku-buku kepustakaan, karya ilmiah serta laporan

penelitian (sumber bahan) yang terkait dengan permasalahan penelitian.

31
Moleong, Lexy J, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2014), 327.
 34

Dengan kecukupan referensi ini, peneliti dapat menjelaskan data yang

dihasilkan. Semakin cukup referensi yang dihimpun menjadi data penelitian,

maka hasil penelitian dapat diyakini kebenarannya dan dijamin keabsahannya.

3. Pengecekan Anggota

Pengecekan dengan anggota yang terlibat dalam proses pengumpulan

data adalah Bendahara, yang mana pengecekan tersebut meliputi data-data

Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong.

Data tersebut berupa Efektifitas Sistem Layanan Payroll di Bank Syariah

Indonesia KCP Probolinggo Soetta Terhadap Penggajian Guru SMP Zainul

Hasan 1 Genggong.
 35

BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambar Umum Obyek Penelitian

1. Sejarah Bank Syariah Indonesia

Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia,

memiliki potensi untuk menjadi yang terdepan dalam industri keuangan

Syariah. Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap halal matter serta

dukungan stakeholder yang kuat, merupakan faktor penting dalam

pengembangan ekosistem industri halal di Indonesia. Termasuk di dalamnya

adalah Bank Syariah.

Bank Syariah memainkan peranan penting sebagai fasilitator pada

seluruh aktivitas ekonomi dalam ekosistem industri halal. Keberadaan industri

perbankan Syariah di Indonesia sendiri telah mengalami peningkatan dan

pengembangan yang signifikan dalam kurun tiga dekade ini. Inovasi produk,

peningkatan layanan, serta pengembangan jaringan menunjukkan trend yang

positif dari tahun ke tahun. Bahkan, semangat untuk melakukan percepatan

juga tercermin dari banyaknya Bank Syariah yang melakukan aksi korporasi.

Tidak terkecuali dengan Bank Syariah yang dimiliki Bank BUMN, yaitu Bank

Syariah Mandiri, BNI Syariah, dan BRI Syariah.

PT Bank Syariah Indonesia Tbk merupakan bank hasil penggabungan

antara PT Bank BNI Syariah (BNIS), PT Bank Syariah Mandiri (BSM) ke

dalam PT Bank BRI Syariah Tbk (BRIS) dimana BRIS merubah nama menjadi

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI). Penggabungan tersebut disetujui

 36

Otoritas Jasa Keuangan melalui Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor

4/KDK.02/2021 tanggal 27 Januari 2021 tentang Pemberian Izin

Penggabungan PT Bank Syariah Mandiri dan PT Bank BNI Syariah ke dalam

PT Bank BRI Syariah Tbk menjadi Izin Usaha atas nama PT Bank Syariah

Indonesia Tbk sebagai Bank Hasil Penggabungan.

Persetujuan Dewan Komisioner OJK tersebut mulai berlaku sejak tanggal

persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

terhadap Perubahan Anggaran Dasar PT Bank BRIsyariah Tbk. Menteri

Hukum dan Hak Asasi Manusia RI telah memberikan persetujuan melalui

Surat Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor

AHU-0006268.AH.01.02 perihal Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar PT

Bank Syariah Indonesia Tbk tertanggal 01 Februari 2021. BSI sebagai

perusahaan Publik dan merupakan hasil penggabungan, terus berupaya

menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan

menyesuaikan dengan ketentuan terkini. Penerapan tata kelola perusahaan

berdasarkan prinsip-prinsip Transparansi (Transparency), Akuntabilitas

(Accountability), Pertanggung jawaban (Responsibility), Profesional

(Professional), Kewajaran (Fairness).

Pada 1 Februari 2021 yang bertepatan dengan 19 Jumadil Akhir 1442 H

menjadi penanda sejarah bergabungnya Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah,

dan BRI Syariah menjadi satu entitas yaitu Bank Syariah Indonesia (BSI).

Penggabungan ini akan menyatukan kelebihan dari ketiga Bank Syariah

sehingga menghadirkan layanan yang lebih lengkap, jangkauan lebih luas, serta

memiliki kapasitas permodalan yang lebih baik. Didukung sinergi dengan

 37

perusahaan induk (Mandiri, BNI, BRI) serta komitmen pemerintah melalui

Kementerian BUMN, Bank Syariah Indonesia didorong untuk dapat bersaing

di tingkat global penggabungan ketiga Bank Syariah tersebut merupakan

ikhtiar untuk melahirkan Bank Syariah kebanggaan umat, yang diharapkan

menjadi energi baru pembangunan ekonomi nasional serta berkontribusi

terhadap kesejahteraan masyarakat luas.

Keberadaan Bank Syariah Indonesia juga menjadi cerminan wajah

perbankan Syariah di Indonesia yang modern, universal, dan memberikan

kebaikan bagi segenap alam (Rahmatan Lil ‘Aalamiin).32

2 Visi Dan Misi Bank Syariah Indonesia

a. Visi

Menjadi top 10 bank Syariah global berdasarkan kapitalisasi pasar dalam

waktu 5 tahun.

b. Misi

1) Memberikan akses solusi keuangan Syariah di Indonesia

“Melayani > 20 juta nasabah dan menjadi top 5 bank berdasarkan

asset (500+ T) dan nilai buku 50 T di tahun 2025.”

2) Menjadi bank besar yang memberikan nilai terbaik bagi para

pemegang saham

“Top 5 bank yang paling profitable di Indonesia (ROE18%) dan

valuasi kuat (PB > 2).”

32
Bank Syariah Indonesia. Sejarah Bank Syariah Indonesia. Diakses 01 feb 2021
https://bankbsi.co.id.
 38

3) Menjadi perusahaan pilihan dan kebanggaan para talenta terbaik

Indonesia.

“Perusahaan dengan nilai yang kuat dan memberdayakan masyarakat

serta berkomitmen pada pengembangan karyawan dengan budaya

berbasis kinerja.”33

c. Motto

Bismillah, Platinum, Bisa

3 Jam Opesional Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta

Tabel 4.1 Jam Operasional

Senin 08:00 -15:00

Selasa 08:00 -15:00

Rabu 08:00 -15:00

Kamis 08:00 -15:00

Jum’at 08:00 -15:30

Sumber : Data diolah

4. Nilai – Nilai Perusahaan

a. Amanah : Kami memegang teguh kepercayaan yang diberikan

b. Kompeten : Kami teruss belajar dan mengembangkan kapabilitas

c. Harmonis : Kami saling peduli dan menghargai perbedaan

d. Loyal : Kami berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa.

e. Adaptif : Kami terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan

33
Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo soetta. Diakses 01 februari 2021
https://www.bankbsi.co.id
 39

ataupun menghadapi perubahan

f. Kolaboratif : Kami membangun kerja sama yang sinergis. 34

5. Struktur Organisasi

Gambar 4.1 : Struktur

Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta

BM

CBRM BOSM MBM

JCBRM
SFE Staff Mikro

CS
TELLER GSS

Kriya SATPAM DRIVER OB

Devisi perusahaan adalah bagian -bagian di dalam perusahaan yang

menangani satu bidang tertentu dan memiliki fungsi dan kewenangan masing

34
Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo soetta. Diakses 01 februari 2021
https://www.bankbsi.co.id
 40

masing. Deskripsi perkejaan masing masing devisi di Bank Syariah Indonesia

KCP Probolinggo soetta meliputi sebagai berikut :

a. Branch Manager (BM)

1) Mengawasi dan melakukan koordinasi semua aktivitas yang dilakukan

di perusahaan.

2) Memimpin kegiatan dan memonitoring kegiatan oprasional

perusahaan serta memberikan penilaian terhadap kinerja karyawan dan

observasi atas kinerja karyawan.

3) Memantau Prosedur operasional manajemen resiko dan melakukan

pengembangan kegiatan oepasional, memberikan solusi terhadap

semua masalah.

b. Branch Office Service Manager (BOSM)

Bertugas memverifikasi seluruh data kegiatan operasional dan

menyetujui administrasi segala transaksi yang ada di banking hall sebelum

dilaporkan ke Branch Manager.

1) Customer Service bertugas melayani pembukaan dan penutupan

rekening, menjelaskan produk ke nasabah serta memasukkan data

dokumen nasabah ke system.

2) Teller bertugas melayani transaksi tunai dan non tunai serta

melakukan pengisian uang di mesin ATM Bank Syariah Indonesia.

3) Teller Kriya adalah program belajar bekerja (Magang) di bank bagi

lulusan perguruan tinggi untuk mengenal dunia kerja dan memperoleh

 41

keterampilan sehingga dapat menjadi calon tenaga kerja yang terampil

dan siap di dunia kerja, periode program ini maksimal 2 tahun.

4) General Support Staff bertugas mengatur keuangan bank dan

mengeluarkan biaya-biaya yang diperlukan bank. General Support

Staff membawahi beberapa unit kerja, yaitu : Driver – Satpam - Office

Boy.35

c. Consumer Banking Retail Manager (CBRM)

Bertugas memasarkan pembiayaan, menganalisa pembiayaan serta

bertanggung jawab atas pembiayaan tersebut. CBRM membawahi

beberapa unit, yaitu :

1) Junior Consumer Banking Retail Manager (JCBRM) bertugas

membantu CBRM.

2) Customer Financing Exsecutive (CFE) bertugas memasarkan

pembiayaan Griya, dana pensiun.

d. Micro Banking Manager (MBM)

bertugas atas pencapaian target pembiayaan mikro Bank Syariah

Indonesia. Micro Banking Manager membawahi beberapa unit kerja,yaitu :

1) Micro Administration bertugas membuat akad dan memastikan

dokumen pembiayaan telah dilengkapi sebelum fasilitas dicairkan,

2) Micro Financing Sales bertugas memasarkan produk pembiayaan

mikro,

35
Wawancara dengan bapak Imam Suwondo, selaku branch office manager Bank Syariah
Indonesai KCP Probolinggo soetta, (Probolinggo, 17 November 2021).
 42

3) Micro Financing Analyst bertugas menganalisa pembiayaan mikro

sebelum pencairan dilakukan.36

6. Produk – produk Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta

Dalam pencapaian tujuan utama demi kemaslahatan bersama, Bank

Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta memiliki Produk – Produk Syariah

yang dapat membantu Masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya, 37 produk

yang tawarkan oleh Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta

diantaranya :

a. Produk Tabungan :

1) BSI Tabungan Valas

2) BSI Tabungan Haji Indonesia

3) BSI Tabungan Haji Muda Indonesia

4) BSI Tabungan Easy Mudharabah

5) BSI Tabungan Pendidikan

6) BSI Tabungan Bisnis

7) BSI Tabungan Pensiun

8) BSI Tabungan Efek Syariah

9) BSI Tabungan Smart

10) BSI Tabungan Prima

11) BSI Tapenas Kolektif

12) BSI Tabungan Payroll

36
Wawancara dengan bapak Irwan Hidayat, selaku Marketing Bank Syariah Indonesai KCP
Probolinggo soetta, (Probolinggo, 17 November 2021).
37
Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo soetta. Diakses 01 februari 2021
https://www.bankbsi.co.id
 43

13) BSI Tabungan mahasiswa

14) BSI Tabungan Junior

15) BSI Tabungan Simpanan Pelajar

16) BSI Tabungan Easy Wadiah

17) BSI Tabungan Rencana

18) Rekening Auto Save dan Qurban

b. Produk Pembiayaan

1) BSI Griya

2) BSI Griya Spesial Milad

3) BSI Mitraguna Berkah

4) BSI Multiguna Hasanah

5) BSI OTO

6) BSI Pensiun Berkah

7) Mitraguna Online

8) BSI Mitra Beragun Emas (Non Qardh)

9) BSI Distributor Financing

10) BSI KPR Sejahtera

11) BSI Cash Collateral

12) BSI Umrah

13) BSI KUR Kecil

14) BSI KUR Mikro

15) BSI KUR Super Mikro

16) Bilateral Financing

c. Produk Investasi
 44

1) BSI Deposito Valas

2) Deposito Rupiah

3) BSI Reksa Dana Syariah

4) Bancassurance

5) SBSN Ritel

6) Suku Wakaf Ritel

7) Referal Retail Brokerage

8) Suku Negara Ritel Seri SR016

d. Produk dan Layanan Tranksaksi

1) BSI Giro Valas

2) BSI Giro Rupiah

e. Produk Emas

1) BSI Gadai Emas

2) BSI cicil Emas

7 Deskripsi Data

Deskripsi Deskripsi data adalah upaya menampilkan data agar data

tersebut dapat dipaparkan secara baik dan diinterpretasikan secara mudah.

Deskripsi data meliputi penyusunan data dalam bentuk tampilan yang mudah

terbaca secara lengkap.

a. Sistem Layanan Payroll di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo

Soetta Terhadap Penggajian Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong.

Sistem Layanan Payroll di BSI KCP Probolinggo Soetta menjalankan

tugasnya sesuai dengan Prosedur yang sudah di tetapkannya dari awal,

 45

seperti yang dikatakan oleh Mbak Sinta selaku Branch Office (BO) di

Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta :

“Jadi untuk sistem layanan payroll di sini itu mas, kita hanya
menunngu data rekapan honor guru dari SMP 1 Zainul Hasan
Genggong, biasanya SMP Zaha 1 itu ngirim data-datanya jam 12
keatas mas, jadi kita hanya nunggu, baru setelah dikirim oleh
bendahara sekolah atau yang bertugas kita melakukan pendebetan di
sini mas, kita hanya meng-Copy data-data yang sudah ada di exel
yang dikirim oleh bendahara SMP 1 Zaha lalu kita paste kan di
Aplikasi Kami disini yaitu Aplikasi Payroll ”. 38
Menurut hasil wawancara yang dikatakan oleh Mbak Sinta, sistem

layanan payroll di Bank Syariah Indonesia terhahadap pendebetan honor

guru SMP 1 Zaha itu sesuai dengan prosedur sistem pelayanan payroll

sendiri yaitu hanya menunggu data yang akan dikirim oleh bendahara

sekolah untuk pendebetan honor tersebut.

Jadi Sistem Layanan Payroll adalah layanan Jasa Payroll yang di

berikan oleh Bank Syariah Indonesia terhadap Lembaga pendidikan yang

mana tujuannya untuk mempermudah khususnya sistem penggajian, Tapi

untuk Prosesnya tidak hanya sampai disitu saja, Seperti yang dikatakan

oleh Mbak Sinta :

“Setelah data-data itu dikirim lalu kita men-Copynya ke Aplikasi

payroll, kita itu masih melakukan pengecekan terlebih dahalu Mas,
khawatir nanti ada salah input honornya, dan insyaallah tidak akan
pernah terjadi salah input mas, selama saya melakukan pendebetan itu
Alhamdulillah sampai saat ini berjalan dengan Efektif “. 39
Menurut hasil wawancara di atas bawah Sistem Layanan Payroll

terhadap penggajian guru SMP 1 Zaha itu insyaallah tidak akan pernah

38
01/1-W/F-1/02-VI/2022
39
01/2-W/F-1/02-VI/2022
 46

terjadi salah input honor, karna sebelum melakukan pendebetan itu selalu

melakukan pengecekan kembali.

Selain itu, Sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP

Probolinggo Soetta itu terjamin keamanan - nya, seperti yang dikatakan

oleh Mbak Sinta :

“Jika ingin melakukan pendebetan Honor, Usahakan satu hari

sebelum mengirim data-datanya itu konfirmasi dulu, seandainya nanti
ada trouble system kita bisa mensiapkan sistem yang satunya yaitu
namanya Admin 1, ini Pengganti dari Aplikasi payroll jika ada trouble
Mas, kenapa harus Konfirmasi sebelum ngirim data?, karna jika ingi
mengoprasikannya sistem Admin 1 ini harus meminta Izin dulu ke
bagian IT, karna ini memang Sistem punya BSI sendiri untuk
mengantisipasi terjadinya Trouble disaat pendebetan Honor, Toh
meskipun ada trouble uangnya pasti kembali tidak mungkin hilang
Mas. Bedanya Aplikasi Payroll dan Admin 1 ini, kalau Aplikasi
Payroll itu hanya Copy-Paste kalau Admin 1 ini Manual jadi nginput
data-datanya itu satu-persatu mas, Jadi Begitu ”. 40
Menurut hasil wawancara di atas, bahwa layanan payroll itu sudah

terjamin dengan keamannya, karna Bank Syariah Indonesia KCP

Probolinggo Soetta sudah benar-benar menyiapkan sistemnya, jadi untuk

Trouble disaat pendebetan itu kemungkinan kecil akan terjadi, karna Bank

Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta sudah menyiapkan sistem

untuk meminimalisir dan menanggulanginya disaat ada trouble kepada

sistem.

Setiap bank mempunyai strategi masing-masing dalam pengembangan

produknya, Bank Syariah Indonesia KCP probolinggo Soetta dalam hal

penghimpunan dana yaitu salah satu implementasinya adalah payroll

merupakan salah satu strateginya. Bank syariah menggunakan strategi ini

40
01/3-W/F-1/02-VI/2022
 47

yaitu dengan menentukan kesepakatan bank dengan lembaga yang di ajak

kerja sama untuk menentukan waktu yang sesuai kesepakatan. Dalam

payroll ini, pihak bank hanya memberikan keringanan pada lembaga yang

menggunakan jasa ini dalam memberikan gaji kepada karyawan nya maka

pihak bank pula tidak menjanjikan memberikan keuntungan atas dana

lembaga yang disimpan dan di putar kembali oleh bank.

Payroll adalah Layanan jasa yang memang di berikan oleh Bank

Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta kepada lembaga-lembaga yang

membutuhkannya, jadi Layanan Payroll ini bukan hanya di SMP Zainul

Hasan 1 Genggong saja tetapi banyak lembaga yang bekerjasama terkait

dengan layanan payroll ini juga khususnya di bawah Naungan Yayasan

Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong.

b. Efektifitas Penggajian Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong Setelah

Menggunakan Layanan Payroll

Layanan Payroll adalah Produk & layanan yang diberikan oleh Bank

Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta untuk SMP Zainul Hasan 1

Genggong khususnya dalam kegiatan penggajian / Honor Guru dengan

melalui akad Kerjasama antara SMP Zainul Hasan 1 Genggong dengan

BSI KCP Probolinggo Soetta, dengan tujuan agar kegiatan Penggajian

guru yang dilakukan setiap 1 bulan berjalan dengan Efektif dan Efisien

sesuai dengan kesepakatan antara Kepala Sekolah, Bendahara & Guru

dengan waktu yang sudah di sepakati dari awal.

 48

SMP 1 Zainul Hasan Genggong bekerja sama dengan Bank Syariah

Indonesia KCP Probolinggo Soetta terkait dengan layanan payroll ini

sudah berjalan 1 tahun, dan kerjasamanya menggunakan Akad Wadi’ah

(titipan) , Layanan Payroll yang sudah di terapkan di SMP 1 Zainul Hasan

Genggong telah dapat memberikan kemaslahatan bagi Guru SMP 1 Zainul

Hasan Genggong, Seperti yang disampaikan oleh Bapak Afrianto selaku

Bendahara Sekolah SMP 1 Zainul Hasan Genggong :

“Kalau dulu dek, sebelum adanya Payroll, Guru-Guru semua itu

kesini (keruangan bendahara) untuk mengambil Honornya, Jadi
menurut saya kurang lega/leluasa gitu, karna tempat ini harus privat
buat saya, tapi Alhamdulillah waktu itu BSI menawarkan program
layanan payroll ini ke kita jadi kita Laporan dan minta persetujuan
dulu ke kepala sekolah dan juga harus mensosialisasikan ke guru-guru
dek, kalau honoran sekarang langsung masuk ke rekening pribadi.
Alhamdulillah kepala sekolah dan guru-guru semua menyutujui, karna
nanti ini berhubungan pembuatan rek BSI juga dek. Jadi sekarang
kalau honoran langsung di debet dari kantor BSI jadi langsung masuk
ke rekeningnya masing-masing guru dek.” 41
Menurut hasil wawancara dari Bapak Afrianto diatas bahwa adanya

Layanan Payroll ini memberikan banyak manfaat kepada SMP Zainul

Hasan 1 Genggong terkait dengan Honoran Guru salah satunya

memberikan kemaslahatan bersama, mengurangi kecemburuan sosial, dam

memberikan keamanan yang lebih terjamin.

Akan tetapi beliau selaku Bendahara SMP Zainul Hasan 1 Genggong

tidak hanya diam disitu saja, karna masih banyak yang harus dikerjakan

termasuk membatu para guru dalam pembuatan rekening baru yaitu Bank

Syariah Indonesia, bahkan bukan hanya dalam pembuatan Rekening saja,

41
02/4-W/F-1/02-VI/2022
 49

tetapi beliau juga Merekap data-data daftar hadir, jam ngajar, Seperti yang

dikatakan Bapak Afrianto Bendahara SMP Zainul Hasan 1 Genggong:

“Jadi saya itu banyak disini tugasnya dek, mana masih mendata
daftar hadir, merekap Honor, merekap uang transport, dan juga
pelaporan, disaat mau pendebetan Honor di akhir bulan itu masih
laporan ke kepala sekolah, Jadi begitu dek klo diposisi saya. Tapi
Alhamdulillah dek, dengan adanya payroll ini sangat membantu dan
memudahkan bagi saya dalam di penggajian ni dek42
Menurut hasil wawancara dari Bapak Afrianto diatas beliau juga

masih banyak mengerjakan tugas diluar tugas beliau, jadi beliau masih

banyak membantu para guru-guru disaat dalam pelaporan dan sebagainya.

Oleh sebab itu kepuasan semua Guru yang ada di SMP Zainul Hasan 1

Genggong adalah salah satu pendukung agar selalu mendapat responden

,kepercayaan kepada Layanan Payroll sekarang ini. Seperti yang di

katakan oleh Ustadzah Halimatus sadia selaku Guru Bahasa Inggris di

SMP Zainul Hasan 1 Genggong:

“Alhamdulillah sekarang itu sudah enak mas, menurut saya

penggajian memalui bank ini sangat tepat, karna kita kembalikan ke
diri kita sendiri, dengan segi keamanan, kenyaman, kemaslahatan dan
juga mengurangi kecemburuan sosial, karna kita tidak tau 100%
berapa gaji yang diterima oleh guru-guru yang lain karena sistem
penggajiannya memang menentukan jam ngajar dan kehadiran, jadi
itu menurut saya sangat tepat dan bermanfaat mas”. 43
Menurut hasil wawancara dari ustadzah Halimatus sadia diatas bahwa

dengan adanya Layanan Payroll ini sangat bermanfaat bagi nya, dari segi

keamanan dan juga kemaslahatannya.

42
02/5-W/F-1/02-VI/2022
43
02/6-W/F-1/02-VI/2022
 50

Meskipun dengan demikian, ada juga sebagian guru yang kurang

menerima atau mungkin belum memahaminya tentang Sistem Layanan

Jasa Payroll, seperti yang dikatakan oleh Ustad Refki:

“Menurut saya pribadi mas, dengan penggajian menggunkan

sistem payroll ini oke-oke saja, tapi kita harus bisa melihat dan
memahami semua guru-guru yang ada di sekolah ini, bagaimana
dengan guru yang rumahnya ada di Plosok yang jauh dari mesin
ATM khususnya BSI kan kita diwajibkan untuk membuat rekening
BSI untuk Pencairannya nanti dari Bank, jadi itu yang harus
diperhatikan, takutnya nanti butuh uang mendadak tetapi uangnya
masih di rekeningnya dan harus mencari mesin ATM terdekat untuk
mengambilnya, mana masih ada Admin nya jika ngambil di selain
mesin Atm BSI dan Mandiri, jadi begitu Mas”.44
Menurut hasil wawancara dari Ustad Refki di atas, ada sebagian guru

yang kurang menerima dengan penggajian menggunakan sistem payroll ini

karena tidak semua guru itu rumahnya dekat dengan Bank, selain itu

masih ada Admin jika pengambilannya selain di BSI dan Mandiri, jadi

mungkin itu yang menjadi masalah baginya, seperti yang dikatakan oleh

Ustad Syaiful Hadi:

“Kalau saya menanggapi tentang payroll ini bagus mas, tapi setiap
ada kelebihan kan pasti ada kekurangannya ya mas, dan saya
menggapi yang samean tanyakan tadi memang ada mas, kurangnya
hanya di sana mas, kita tidak bisa mengambil full honor itu karna
pengabilandi atm samean pasti tau kan, apa yaa …, memang
pengambilannya harus bulat tidak ada pecahannya, kan tidak bisa
mengambil di ATM 45.000 atau 75.000, sedangkan honor kan tidak
mungkin selalu, contohnya 700.000 ataupun 900.000, kadang
745.000, kadang 525.000 gitu mas, jadi kan eman gitu yaa, memang
kita menabung lebih aman, jika kita butuh gimana?, yaa begitu
menurut saya mas”45
Menurut hasil wawancara dari ustad Syaiful Hadi, setiap ada

kelebihan pasti ada kekurangan, jadi payroll menurut saya ini ada sisi yang

44
02/7-W/F-1/02-VI/2022
45
02/8-W/F-1/02-VI/2022
 51

memang kurang pas seperti yang dikatakan oleh Ustad Syaiful, yaitu honor

yang masuk tidak bisa di ambil full, karna pengambilan di mesin ATM itu

harus bulat pengambilannya.

Tidak hanya sampai disitu saja, saya sempat menghampiri Ustad

Munir guru Agama di SMP Zainul Hasan Genggong untuk menyakan

tentang payroll ini dan beliau menyampaikan:

“Kalau saya dek, hanya mengikutin prosedur yang sudah

ditetapkan oleh sekolah dek, mau gimana lagi, tapi untuk tujuan
payroll sendiri ini memang bagus menurut saya, kurangnya bagi saya
itu saya kemarin sempat butuh Uang dek, dan itu waktu gajian sudah
dan saya mau ngambil Cash di ruang bendahara tapi tidak bisa dek, ya
karna itu sekarang sudah menggunakan payroll, apalagi d iwaktu itu
saya butuh uang dek, ya saya cari pinjaman itu dek”46
Menurut hasil wawancara dari Ustad Munir, untuk sistemnya memang

bagus untuk payroll ini, tapi disaat butuh banget dan urgent itu tidak bisa

di ambil Cash di rungan bendaha, jadi itu yang membuat kurang pas, tapi

karna itu memang sudah ketentuan dari sekolah jadi beliau hanya ngikut

prosedurnya.

Jadi melihat semua tanggapan yang sudah saya wawancarakan kepada

guru-guru SMP Zainul Hasan 1 genggong, Untuk sistem layanan Payroll

itu memang lebih banyak positifnya hanya ada sedikit bagaian yang mana

guru-guru itu mugkin balum bisa sepenuhnya nyaman dengan Payroll ini,

yang mana disaat kita butuh urgent dan sebagainya, karna memang

disetiap sistem apapun itu pasti ada kekurangan dan kelebihanya jadi harus

bisa mengondisikan dirinya terkait payroll ini, karna tujuan utama tidak

46
02/9-W/F-1/02-VI/2022
 52

ada lain hanyalah untuk kenyaman dan keamanan dan kemaslahatan

bersama. Seperti yang dikatakan oleh Ustad Bayu :

“Sekarang ini sudah enak dah mas, jika kita membandingkan

dengan yang dulu, sekarang itu simple dan tidak ruwet dah, menurut
saya pribadi yaa, terkait dengan payroll ini” 47
Menurut hasil wawancara dari Ustad Bayu, sekarang penggajian di

SMP Zainul Hasan 1 genggong sudah nyaman jika di bandingkan dengan

yang dulu sebelum menggunakan payroll, karna sekarang lebih

simple,tidak ruwet hanya tinggal menunggu gaji masuk aja ke rekening.

47
02/10-W/F-1/02-VI/2022
 53

B. Pembahasan

1. Sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta

terhadap penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong.

Peran lembaga pendidikan Islam sangatlah penting dalam memajukan

perbankan syariah di wilayah Probolinggo. Kontribusi dan peran serta dalam

memajukan perbankan syariah dapat dilaksanakan dengan cara lembaga

pendidikan menggunakan jasa bank syariah sebagai contohnya adalah produk

jasa payroll. Perbankan syariah membutuhkan dukungan yang lebih dari

masyarakat untuk mewujudkan bank yang beroperasi secara maksimal. Salah

satu dari sekian banyak yang dapat untuk meningkatkan peran serta seluruh

lapisan masyarakat adalah dengan menggunakan payroll di bank syariah, hal

ini dapat membuat terwujudnya peningkatan untuk bank syariah indonesia.

Maka dari itu, informasi menganai preferensi lembaga pendidikan

merupakan hal yang sangat penting yang harus diperhatikan, sehingga dapat

mengetahui faktor–faktor apa yang memiliki hubungan dengan nasabah dalam

studi kasus ini lembaga pendidikan dalam menggunakan jasa bank syariah.

Salah satu yang mendorong berkembangnya perbankan syariah adalah dengan

bertumbuhnya aset pada bank syariah yakni Layanan Jasa Payroll, hal ini telah

menjelaskan jika lembaga pendidikan Islam memanfaatkan bank syariah

sebagai lembaga penyalur gajinya.

Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta mempunyai sistem

layanan jasa payroll yang Efektif dalam menjalankan tugasnya, banyak

manfaat yang diberikan oleh bank syariah dalam sistem layanan payrollnya,
 54

dari segi kemanannya, kenyamannya dan juga untuk kemaslahatan bersama,

jadi tidak ada yang mungkin dihawatirkan lagi terkait dengan Layanan Payroll.

Sistem payroll ini secara penuh dilakukan oleh pihak bank, dari awal

pengisian aplikasi, penginputan data nasabah baru, sampai dengan cetak pin

dan buku. Selanjutnya untuk pembagian gaji, dari pihak lembaga memberikan

data dan jumlah uang sejumlah gaji guru kepada bank, dan sistem yang

menjalankan dan sistem ini tidak membatasi jumlah karyawan dalam sistem

pembagiannya, intinya sistem ini sangat memberikan memudahkan baginya,

dan Rasulullah SAW bersabda:

Dari Abu Hurairah Radhiallahu’anhu, dari Rasulullah Shallallahu’alaihi

wasallam bersabda :

“Siapa yang menyelesaikan kesulitan seorang mu’min dari berbagai kesulitan-

kesulitan dunia, niscaya Allah akan memudahkan kesulitan-kesulitannya hari kiamat.
Dan siapa yang memudahkan orang yang sedang kesulitan niscaya akan Allah
mudahkan baginya di dunia dan akhirat dan siapa yang menutupi (aib) seorang
muslim Allah akan tutupkan aibnya di dunia dan akhirat. Allah selalu menolong
hambanya selama hambanya menolong saudaranya. Siapa yang menempuh jalan
untuk mendapatkan ilmu, akan Allah mudahkan baginya jalan ke syurga. Sebuah
kaum yang berkumpul di salah satu rumah Allah membaca kitab-kitab Allah dan
mempelajarinya di antara mereka, niscaya akan diturunkan kepada mereka
 55

ketenangan dan dilimpahkan kepada mereka rahmat, dan mereka dikelilingi malaikat
serta Allah sebut-sebut mereka kepada makhluk disisi-Nya. Dan siapayang lambat
amalnya, hal itu tidak akan dipercepat oleh nasabnya.” (Riwayat Muslim).48

Hadits tersebut menggambarkan apa yang sudah di sampaikan oleh Ustad

Afrianto selaku bendahara sekolah SMP Zainul Hasan 1 Genggong, beliau

menyampaikan diwaktu kami wawancara kepada beliau, bahwa dengan adanya

payroll ini sangat membantu dan mempermudah beliau dalam hal penggajian.

Hadits tersebut menyatakan bahwa Allah akan selalu menolong

hambanya yang menolong saudaranya dan di dalam hadits itu telah disebutkan

berbagai sikap seseorang kepada orang lainnya beserta dengan ganjaran yang

diterimanya dari Allah SWT.

Bank Syariah KCP Probolinggo Soetta dalam menjalannya Layanan

Payrollnya itu mempunyai Dua Aplikasi, yang Pertama Aplikasi Payroll

sendiri yang digunakan sampai sekarang dalam pendebetan Honor, yang ke

Dua adalah Admin 1 yang mana itu adalah sistem yang khusus jika ada

problem di Sistem Aplikasi Payroll, Admin 1 ini jarang dipakai oleh dalam

pendebetan Honor, karna ini sitem yang memang asli punya BSI sendiri, yang

dimaksud disini adalah Admin 1 ini sistem bawaan dari Bank Syariah

Indonesia KCP Probolinggo Soetta sendiri, sedangkan Aplikasi Payroll disini

adalah Aplikasi yang memang di Programkan dari Pusat untuk Layanan

Payroll, bedanya kalau Aplikasi Payroll ini sistemnya Otomatis hanya

mencopy data yang sudah dikirim dari lebaga yang sudah bekerjasama dengan

48
Ginting, Ramadhani, 2019. Refleksi Hadits terhadap Kualitas Pelayanan Referensi dalam
Membantu Memenuhi Kebutuhan Informasi Pemustaka di Perguruan Tinggi, Pustakaloka: Jurnal
Kajian Informasi dan Perpustakaan . Volume 11 No. 1. 131
 56

BSI, kalau Admin 1 ini adalah sistem Manual yang mana harus input satu

persatu untuk melakukan pendebetannya.

Bank Syairah Indonesia KCP Probolinggo Soetta juga menjamin dari

keamanannya, jika nanti ada problem disaat pendebetan Honor, uang itu akan

kembali ke Bank BSI secara otomatis, jadi tidak ada yang perlu di hawatirkan

lagi dari sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo

Soetta. Sistem layanan Payroll memang sudah dirancang khusus sebelum

diterapkan dari keamannya dan sebagainya.

Payroll ini disisi lain juga memberikan banyak manfaat dan juga

memberikan Nilai dan Reputasi yang baik untuk Bank Syariah Indonesia.

Salah satunya manfaat untuk Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta

dengan adanya payroll ini adalah bertambahnya NOA (Menambah jumlah buku

Tabungan) dan juga nanti disaat pendebetan honor, itu tetap masuk ke

tabungannya Guru jadi disitu itu berhubungan dengan Funding yang tugasnya

menghipun dana dalam bentuk tabungan, deposit.

2. Efektifitas Penggajian Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong Setelah

Menggunkan Sistem Layanan Payroll

Menurut hasil laporan yang telah di kumpulkan bahwa Efektifitas Sistem

layanan Payroll Terhadap Penggajian Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong

yaitu : Mempercepat dan mempermudah proses pembayaran gaji karyawan,

karena dilakukan oleh sistem maka akan lebih meminimalis waktu dan

memudahkan pihak Lembaga yang bertugas dan tidak perlu menggunakan

petugas untuk membagikan gaji kepada karyawan secara manual karna

Keamanan dari Payroll sudah sangat terjaga, Meminimalkan kesalahan proses

 57

pembayaran gaji karyawan dan gaji sesuai dengan jumlah yang telah

ditentukan tanpa adanya pembulatan angka dibelakang koma agar jumlah

menjadi akurat tidak kurang maupun tidak lebih, Gaji yang telah diambil dari

ATM tidak akan tercecer ataupun hilang, karena keamanan yang sudah

dipastikan, kecuali kesalahan personal dari (Guru) nasabah, dan juga

Memudahkan karyawan dalam pengambilan gaji khususnya yang di daerahnya

dekat dengan ATM dan sejenisnya, karyawan langsung ke ATM terdekat untuk

mengambil gaji masing-masing, kapanpun akan diambil dan di mana akan

diambil tidak terpatok waktu dan tempat bisa sewaktu-waktu Jarang terjadi

antrian yang sangat panjang, karena ATM BSI masih terbatas jadi kita bisa

mengambilnya di ATM Mandiri agar tidak di kenakan Admin disaat Penarikan,

Untuk ATM Mandiri sudah banyak tersebar dibeberapa tempat yang ada di

seluruh Indonesia dan sekitarnya. Jadi nasabah bisa mengambil gaji di ATM

yang terdekat ataupun ATM yang kosong.

Kenapa penarikan uang di ATM Mandiri tidak dikenakan biaya Admin?

Karna Bank Syairah Indonesia KCP Probolinggo soetta awalnya adalah Bank

Mandiri Syariah yang digabung dengan BRI Syairah dan BNI Syariah yang

terintegrasi menjadi satu kesatuan, Bank Syariah Indonesia (BSI).

Penggabungan tiga bank syariah adalah upaya untuk memperhitungkan bank

syariah Islam, yang merupakan energi baru pembangunan ekonomi domestik

dan kemungkinan besar berkontribusi pada kebahagiaan masyarakat luas.

Berdasarkan analisis yang sudah ada terdapat kekurangan dan kelebihan

di Sistem payroll yang ada di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo

Soetta.
 58

Kelebihannya adalah lebih memudahkan Lembaga Khususnya SMP

Zainul Hasan 1 Genggong untuk menggaji karyawan yang jumlahnya sangat

banyak, lebih efektif dari segi waktu, biaya dan keamanan, nominal sesuai

dengan gaji masing-masing tidak ada pembulatan dibelakang koma, lebih

fleksibel waktu, gaji sewaktu-waktu bisa diambil di ATM terdekat tanpa

adannya antrian panjang dan sangat memudahkan bagi guru-guru SMP Zainul

Hasan 1 Genggong.

Namun terdapat juga kekurangan dalam sistem payroll, jika sistem terjadi

problem maka transaksi juga akan sedikit tersendat, contoh jika jaringan

internet terputus atau ada gangguan maka transaksi tidak akan berhasil dan

harus diulang kembali, jika terjadi masalah dengan kartu ATM nasabah contoh

lupa pin maka harus diurus di kantor Bank Syairah Indonesia KCP Probolinggo

Soetta.
 59

BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil penelitian dan pembahasan yang sudah di

paparkan, maka penulis menyimpulkan hasil yang telah di capai ialah yang

pertama sistem layanan payroll ini secara penuh dilakukan oleh Bank Syairah

Indonesai KCP Probolinggo soetta untuk pembagian gaji, dari pihak Lembaga

SMP Zainul Hasan 1 Genggong hanya memberikan data dan jumlah uang

sejumlah gaji guru-guru kepada Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo

Soetta, dan sistem yang menjalankan ini adalah Aplikasi Payroll yang di

oprasikan oleh pegawai Bank Syariah Indonesia KCP probolinggo, Aplikasi

Khusus untuk sistem layanan payroll dan sistem ini tidak membatasi jumlah

karyawan dalam sistem pembagiannya.

Berdasarkan analisis yang sudah ada terdapat kekurangan dan kelebihan

di sistem layanan payroll. Kelebihannya adalah lebih memudahkan Lembaga

SMP Zainul Hasan 1 genggong dalam menggaji karyawan yang jumlahnya

sangat banyak, lebih efektif dari segi waktu, biaya dan keamanan, nominal

sesuai dengan gaji masing-masing tidak ada pembulatan dibelakang koma,

lebih fleksibel waktu, gaji sewaktu-waktu bisa diambil di ATM terdekat tanpa

adannya antrian panjang namun jika pengambilannya selain di Bank Syairah

Indonesia dan Mandiri itu dapat dikenakan biaya Admin sesuai dengan

Ketentuan bank masing-masing.

Namun terdapat juga kekurangan dalam sistem payroll, jika sistem terjadi

problem maka transaksi juga akan tersendat dan melambat, contoh jika
 60

jaringan internet terputus atau ada gangguan maka transaksi tidak akan berhasil

dan harus diulang kembali, jika terjadi masalah dengan kartu ATM nasabah

contoh lupa pin maka harus diuurus di kantor Bank Syairah Indonesia KCP

Probolinggo soetta.

B. Saran

Berdasarkan hasil analisa dan kesimpulan terhadap sistem layanan

Payroll di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo Soetta maka penulis akan

memberikan saran yang mungkin dapat bermanfaat antara lain:

1 Perlu adanya dukungan dari pemerintah untuk menggunakan bank syariah

Indonesia sebagai penyalur gaji atau payroll sehingga jika pemerintah

sudah membuat ketentuan untuk menggunakan payroll di bank syariah

Indonesia maka akan lebih mudah untuk lembaga pendidikan lainnya mau

tidak mau pasti akan menggunakan bank syariah Indonesia.

2 Perlu dilakukan strategi yang lebih variasi dalam memasarkan produk

payroll ke perusahaan atau ke lembaga lain, tentang manfaat dan kelebihan

dalam menggunakan sistem payroll.

3 Hendaknya di saat ada Guru baru yang mau membuat buku tabungan

khususnya di lembaga SMP Zainul Hasan Genggong itu di bantu dalam

proses pembuatannya, setidaknya guru-guru itu tidak sibuk dalam

pembuatannya, hanya menunggu di sekolah dan tinggal tanda tangan,

karna ini juga berkaitan dengan Payroll.

 61

DAFTAR PUSTAKA

Afrianto, Wawancara, (Genggong, 08 Maret 2022)

Amelia, Kiki. 2015. Laporan Akhir Magang. PT Bank Syariah Mandiri Cabang
Padang Sidimpuan, (Padang: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam)

Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo soetta. https://www.bankbsi.co.id

Bank Syariah Indonesi. Sejarah Bank Syariah Indonesia.

https://bankbsi.co.id.

Bank Syariah Indonesia. Perkembangan Bank Syariah Indonesia.

https://www.bankbsi.co.id

Departemen Agama RI, AL-Qur’an dan terjemahan, (Semarang: Toha putra, 1989)

Fauziah Novia: Mekanisme Pembayaran Gaji Pegawai Dengan Sistem Payroll

Pada Pt Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, (Tasikmalaya: Universitas
Siliwangi)

Fadhil Muhammad, Soni Fajar S. Gumilang, R. Wahjoe Witjaksono: Penerapan

Sistem Payroll Berbasis OpenErp Pada CV. Huda jaya Dengan Metode
Rapid Application Development, (Bandung: Universitas Telkom)

Ginting, Ramadhani, 2019. Refleksi Hadits terhadap Kualitas Pelayanan Referensi

dalam Membantu Memenuhi Kebutuhan Informasi Pemustaka di Perguruan
Tinggi, Pustakaloka: Jurnal Kajian Informasi dan Perpustakaan . Volume 11
No. 1. 131

Muhadjir, Neong, Metode Penelitian Kualitatif, (Yogyakarta: Rake

Sarasih,1996)

Gunawan, Imam, Meteode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktik, (PT Bumi
Aksara, 2015)

Imam Suwondo, wawancara, (Probolinggo, 17 November 2021).

Irwan Hidayat, wawancara, (Probolinggo, 26 Oktober 2021)

 62

Mustofa, Bisri, Metode Menulis Srikripsi Dan Tesis, (Yogyakarta: Optimus, 2008),

Moleong, Lexy J, Metode Penelitian Kualitatif, (Bandung: Remaja Rosdakarya,

2014)

Nur An’nisa F. : Analisis Layanan Payroll Dalam Pembayaran Gaji Karyawan Di

Bri Syariah Kcp Cilacap, (Purwokerto: Institut Agama Islam Negeri
Purwokerto, 2019)

Putri Ayu A: Efektivitas Pembiayaan Multijasa Pada Pt.Bank Tabungan Negara,

(Palembang: Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, 2016).

Ratnawita, “Efektifitas Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Fakultas Tarbiyah dan

Keguruan IAIN Imam Bonjol Padang, Jurnal Imam Bonjol: Kajian Ilmu
Informasi dan Perpustakaan, 2 (September 2017)

Rompas R. Antonio, Pangemanan Sifri., Kalal Meily: Evaluasi Efektivitas

Pengendalian Intern Sistem Informasi Akuntansi Penggajian Rsup. Prof. Dr.
R. D. Kandou Manado, (Manado: Universitas Sam Ratulangi)

Sugiyono, Metodologi Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kualtitatif, Kualitatif

dan R&D), (Bandung: Alfabeta cv, 2010)

Tim Inzah Genggong, Pedoman Penulisan Skripsi, ( Kraksaan: Inzah Press,2016 )

Ulfa, A. 2021. Dampak Penggabungan Tiga Bank Syariah di Indonesia. Jurnal

Ilmiah Ekonomi Islam, 7(02): 1101-1106.

Wahyuni Trisa Intan: Persepsi Dan Preferensi Yayasan Pesantren Darul Arafah
Raya Pada Produk Payroll Bank Syariah, (Medan: Universitas Islam Negeri
Sumatera Utara)

Wahyuni Trisa Intan: Persepsi Dan Preferensi Yayasan Pesantren Darul Arafah
Raya Pada Produk Payroll Bank Syariah, (Medan: Universitas Islam Negeri
Sumatera Utara)

Yuli,“Dasar Hukum Syariah, Undang Undang dan Al Quran”,

https://dosenekonomi.com/2020/ Dasar Hukum Syariah - Undang Undang
dan Al Quran/,Diakses tanggal 20 Mei 2022.
 63

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Transkrip Observasi

No. CL : 01

Koding : 01/O/F-1/26-VII/2022

Tanggal Pengamatan : 26 Juli 2022

Jam : 13. 48 WIB

Disusun Jam : 19.00 WIB

Kegiatan Yang Diobservasi : Pengecekan Sistem Layanan Payroll

Trsanskrip Peneliti Mengamati Sistem Layanan Payroll Bank Syariah Indonesia

Observasi KCP Probolinggo Soetta

Tanggapa Dari observasi yang dilakukan peneliti, diketahui bahwasannya memang

n ada Aplikasi Payroll nya sendiri dalam Pendebetan Honor,ini termasuk
Pengamat sistem yang memang sudah di sediakan secara matang disaat melakukan
pendebetan honor.
 64

Transkrip Observasi

No. CL : 02

Koding : 02/O/F-2/26 -VII/2022

Tanggal Pengamatan : 26 Juli 2022

Jam : 10.00 WIB

Disusun Jam : 19.00 WIB

Kegiatan Yang Diobservasi : Proses Pendebetan Honor

Trsanskrip
Peneliti Ikut serta mengamati bagaimana proses Pendebetan Honor di
Observasi SMP Zainul Hasan 1 Genggong

Tanggapa Dari observasi yang dilakukan peneliti, diketahui bahwasannya dalam

n Pendebetan Honor SMP Zainul Hasan 1 Genggong mengirim data-data
Pengamat honor Guru yang akan di kirim ke Bank Syairah Indonesia KCP
Probolnggo soetta untuk dilakukannya pendebetan Honor
 65

Transkrip Wawancara

Kode : 01/1-W/F-1/26-VII/2022

Nama Informan : Mbak Sinta (Branch Office)

Tanggal : 26 Juli 2022

Jam : 14:00 WIB

Disusun jam : 20:00 WIB

Tempat wawancara : Kantor Cabang BSI Genggong

Topik wawncara :Sistem Layanan Payroll di Bank Syariah Indonesia

KCP Probolinggo soetta.

Materi Wawancara
Peneliti Bagaimana sistem layanan payroll di BSI KCP Probolinggo soetta
terhadap penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 genggong
Informan Kita itu hanya menerima data dari Bendahara sekolah, lalu kita
menyalin data tersebut ke Aplikasi Payroll untuk pendebetannya, jadi
honor itu nanti masuk secara menyeluruh ke setiap rekening guru yang
sudah dicantumkan di data exel tersebut.

Refleksi Disaat pendebetan, bendahara hanya mengirim data-datanya ke

pihak BSI untuk dilakukannya pendebetan.
 66

Transkrip Wawancara

Kode : 02/2-W/F-2/14-VII/2022

Nama Informan : Afrianto, S. Pd (Bendahara Sekolah)

Tanggal : 14 Juli 2022

Jam : 08:00 WIB

Disusun jam : 19:00 WIB

Tempat wawancara : Ruang Bendahara SMP Zainul Hasan 1 Genggong

Topik wawancara : Efektifitas Sistem Layanan Payroll

Materi Wawancara

Peneliti Seperti apa sistem layanan Payroll di SMP Zainul Hasan 1 Genggong ?

Informan Jadi saya itu hanya mengirim data yang sudah di buat di exel ke
Bank Syairah Indonesia KCP Probolinggo soetta untuk diproses
pendebetannya honornya kepada daftar data – data guru yang sudah
dicantumkan sesuai dengan jam ngajar dan kehadiran.
Refleksi Disaat pendebetan Honor guru, bendahara sudah menyiapkan data-
datanya untuk dikirimkan ke Bank Syariah Indonesia KCP
Probolinggo soetta untuk dilakukanya pendebetan honor Guru.
 67

Transkrip Wawancara

Kode : 03/3-W/F-2/27-VII/2022

Nama Informan : M. Refki Adnan S.E (Guru Desainer)

Tanggal : 27 Juli 2022

Jam : 10 : 00 WIB

Disusun jam : 19 : 00 WIB

Tempat wawancara : Ruang Guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong

Topik wawancara : Efektifitas Layanan Payroll

Materi Wawancara
Peneliti Seperti apa Efektifitas Penggajian Guru setelah menggunakan layanan
payroll ?

Informan Kalau saya pribadi mas, menanggapi layanan payroll ini sangat bagus ,
mengikuti perkembangan zaman itu harus, tapi kita harus bisa melihat
guru-guru yang lain mungkin kurang paham dengan itu, dari situ kita harus
bisa juga mensosialisakan hal yang mungkin belum banyak diketahui oleh
guru-guru yang lain, khususnya payroll ini mas, biar guru-guru itu tau
manfaat dari payroll ini juga, bukan hanya mengikuti apa yang sudah
ditetapkannya.
Refleksi Dengan adanya payroll, kita juga harus bisa mensosialisasikannya agar guru-
guru bukan hanya mengikuti aturan penggajiannya tapi juga harus tau
manfaat dan tujuan dari payroll sendiri.
 68

Transkrip Dokumentasi

Koding : 01/D/F-1/26-VII/2021

Bentuk : Gambar

: Foto wawancara dengan pegawai BSI dibagian Branch

Isi Dokumen
Office (BO)

Tanggal Pencatatan : 26 Juli 2022

Jam Pencatatan : 19.00 WIB

Bukti

Dokumen
 69

Transkrip Dokumentasi

Koding : 02/D/F-2/14-VII/2022

Bentuk : Gambar

: Foto dengan Bendahara Sekolah SMP Zainul

Isi Dokumen
Hasan 1 Genggong

Tanggal Pencatatan : 14 Juli 2022

Jam Pencatatan : 19.00 WIB

Bukti

Dokumen
 70

Transkrip Dokumentasi

Koding : 03/D/F-2/14-VII/2022

Bentuk : Gambar

: Foto dengan Guru Desainer SMP Zainul Hasan 1

Isi Dokumen
Genggong

Tanggal
: 14 Juli 2022
Pencatatan

Jam Pencatatan : 19.00 WIB

Bukti

Dokumen
 71

Transkrip Dokumentasi

Koding : 04/D/F-2/27-VII/2022

Bentuk : Gambar

: Gambar Pengajuan Pendebetan Honor SMP

Isi Dokumen
Zainul Hasan 1 Genggong

Tanggal
: 27 Juli 2022
Pencatatan

Jam Pencatatan : 20.30 WIB

Bukti

Dokumen
 72

Transkrip Dokumentasi

Koding : 05/D/F-1/01-VIII/2022

Bentuk : Gambar

: Gambar Soft File Data Honor Guru di kirim ke Pihak

Isi Dokumen
BSI KCP Probolinggo Soetta

Tanggal
: 01 Agustus 2022
Pencatatan

Jam Pencatatan : 20.30 WIB

Bukti

Dokumen

Transkip Dokumentasi & SK. Kerjasama Layanan Jasa Payroll dengan BSI
KCP Probolinggo Soetta
 73

Kebijakan system layanan payroll di SMP ZAINUL HASAN 1 GENGGONG

Kepala Sekolah

Gus dr. Mohammad Haris, M.Kes

Kebijakan dari kepala sekolah tentang payroll di Smp Zainul Hasan 1

Genggong., : “Inikan tentang penggajian guru ya nak…jadi sebelumnya kita juga

menilai tentang system ini, jika memang tidak ada mudharat bagi guru itu bagus,

jadi nak kami juga melihat progress dari penggajian yang menggunakan sistem

payroll ini, jadi tidak semerta-merta menerapkan kebijakan di sekolah ini, karna ini

untuk kemaslahatan semua guru disini, tapi karena saya lihat system ini bagus dan

progresnya juga baik, jadi ini sebenarnya sangat bermanfaat bagi smp zaha 1 ini.

Jadi intinya itu tidak ribet dan memberikan keamanan dan kenyamanan, kemudahan

bagi kita”.
 74

Keterangan:

1. Kepala Sekolah : Gus dr. Mohammad Haris, M.Kes

1. 1-W : Mbak Sinta (Branch Office BSI KCP Probolinggo soetta)

2. 2-W : Afrianto (Bendahara Sekolah SMP Zainul Hasan 1 Genggong)

3. 3-W : Refki Adnan (Guru IT + Desainer SMP Zainul Hasan 1 Genggong)

4. 4-W : Halimatus Sadiah (Guru Bhs. Iggris)

5. 5-W : Syaiful Hadi (Guru Olahraga)

6. 6-W : Abdul Munir (Guru Al-Qur’an)

7. 7-W : Muhammad Bayu (Humas)

8 F-1 : Sistem layanan payroll di Bank Syariah Indonesia KCP Probolinggo

Soetta terhadap penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong?

9 F-2 : Efektifitas penggajian guru SMP Zainul Hasan 1 Genggong setelah

menggunkan sistem layanan payroll?

10 01 : Koding Transkip Observasi

11 02 : Koding Transkip Wawancara

12 03 : Koding Transkip Dokumentasi

 75

RIWAYAT HIDUP

Moh Yusuf dilahirkan di Probolinggo pada tanggal

29 Juli 2000. Anak kedua dari dua bersaudara,

pasangan dari bapak Abd. Karim dan Ibu Aisa.

Penulis menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar di

SDN Brabe II pada tahun 2012, MTs. Zainul Hasan

Genggong pada tahun 2015, SMK Hafshawaty

2018, kemudian penulis melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi di Universitas

islam Zainul Hasan Genggong (UNZAH) pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi Perbankan Syariah.

76