Anatomi Regio Facei

Kelompok 1
 Kelompok 1 (B 2019)
201911031 Bonita Suroso 201911036 Christina Johny
201911032 Bunga Latifah 201911037 Cynthia Triska Firzanah
201911033 Carenina Claudia Hans 201911038 D Jihan Tasya Firna
201911034 Carissa Devina Putri 201911039 Diah Ayu Sri Ramadanti
201911035 Choi Jae Hyeon 201911040 Diana Brillianty Ramadhani
 Pembagian Regio Facei
BAGIAN MEDIAL
Regio orbitalis, nasalis, oralis, dan mentalis

BAGIAN LATERAL
Regio infraorbitalis, buccalis, dan parotideomasseteric
1. Regio frontalis
2. Regio orbitalis
3. Regio nasalis
4. Regio infraorbitalis
5. Regio oralis
6. Regio mentalis
7. Trigonum submentale
8. Trigonum submandibulare
9. Trigonum musculare (omotracheale)
10.Trigonum caroticum
11.Fossa supraclavicularis minor
12.Trigonum omoclaviculare
13.Regio temporalis
14.Regio parietalis
15.Regio zygomatica
16.Regio occipitalis
17.Regio buccalis
18.Regio sternocleidomastoidea
19.Regio cervicalis lateralis
 (( Bagian lain dari regio facei ))
Musculi
Musculi faciales berkembang dari arcus pharyngeus kedua dan
dipersarafi oleh cabang-cabang nervus facialis [VII]. Musculi ini
berada dalam fascia superficialis, dengan origo pada tulang atau
fascia, dan berinsertio pada kulit.

Kelompok musculi

Kelompok Kelompok
Kelompok
Musculi oralis Musculi oralis
Musculi lainnya
bawah atas
musculi faciales
 Kelompok musculi oralis bawah
Musculi dalam kelompok oralis bawah terdiri dari:

Depressor Anguli Oris

Aktif saat mengernyit.

Depressor Labii inferioris

Akan mendepresi labium inferius dan menggerakannya ke lateral.

Mentalis
Menyesuaikan posisi labii saat minum maupun saat cemberut.
 Kelompok musculi oralis atas
Musculi dalam kelompok oralis atas terdiri dari:

Risorius Levator labii superioris

Aktif saat meringis. Akan memperdalam sulcus nasolabialis
diantara nasus dan oris selama ekspresi
sedih
Zygomaticus major & minor
Bekerja saat senyum.
Tevator labii superioris alaeque nasi
Membantu memperlebar nares.
Levator Anguli Oris
Mengangkat angulus oris & membantu memperdalam sulcus
nasolabialis diantara nasus dan angulus oris saat sedih
musculi ORALIS
Kelompok musculi lain
Beberapa musculus tambahan atau kelompok musculi yang tidak
berada pada daerah yang didefinisikan sebagai regio facialis, namun
berasal dari arcus pharyngeus kedua dan dipersarafi oleh nervus
facialis [VII], juga dianggap musculi ekspresi wajah

Platysma Occipitofrontalis Auricularis

Auricularis
Tiga musculus yang berhubungan
dengan auris/telinga juga termasuk
“kelompok musculi ekspresi wajah
yang lain”.
Yang termasuk musculi ini adalah
o Musculi articularis anterior
o Musculi articularis superior
o Musculi articularis posterior
Platysma
Merupakan musculus besar, lembaran tipis yang berada di fascia
superficialis regio cervicalis. Musculus tersebut menegangkan kulit regio
cervicalis & menggerakkan labium inferius dan angulus oris ke bawah.

Occipitofrontalis
Merupakan musculus terakhir yang termasuk dalam kelompok ini dan
berhubungan dengan scalp. Musculus ini terdiri dari venter frontalis di
anterior dan venter occipitalis di posterior. Di antara keduanya dihubungkan
oleh tendo aponeurosis.
Glandula parotidea
Merupakan glandula terbesar di antara 3 pasang glandula salivaria utama di
regio capitis/kepala dan dilewati oleh beberapa struktur.
Glandula ini terletak di anterior dan di bawah pertengahan auris. Terletak di
superficialis posterior dan profundus dari ramus mandibulae.
Glandula parotidea
 Ekspresi wajah dan Jenis musculus yang berperan

Lev. Labii sup.

Corrugator Procerus + nasalis
Occipitofrontalis Orbicularis oculi alaeque nasi +
supercilii pars transversa
nasalis pars alaris
 Risorius + Levator labii
Buccinator + Zygomaticus major
Risorius Depressor labii superior +
Orbicularis oris + minor
inferioris Depressor labii

Risorius + Lev. Labii

Depressor anguli
superior + Depressor Orbicularis oris Mentalis Platysma
oris
labii inferioris
Kelompok Orbitalis
Perlekatan
Perlekatan distal Persarafan
Musculus proksimal Fungsi utama
(Inersio) (Inervasi)
(Origo)
Orbicularis oculi Ligamentum Raphe palpebrale Menutup palpebra
N. Facialis [VII]
̶ Pars palpebralis palpebrale mediale laterale dengan halus
Pars nasalis tulang Sabut-sabutnya
frontale; Proc. membentuk elips Menutup palpebrae
̶ Pars orbitalis N. Facialis [VII]
frontalis tulang yang tidak terputus di secara paksa
maxilla sekeliling orbita
R. Zygomaticus Menggerakkan alis
Corrugator Ujung medial arcus Kulit separuh medial
dan temporalis mata ke medial dan
supercilii superciliaris alis mata
nervi facialis ke bawah
Kelompok Nasalis
Perlekatan
Perlekatan distal Persarafan
Musculus proksimal Fungsi utama
(Inersio) (Inervasi)
(Origo)
Aponeurosis
menyilang dorsum R. Zygomatici &
Nasalis Maxilla tepat di Kompresi/menekan
nasi dengan sabut- buccales nervi
̶ Pars transversa lateral nasus apertura nasi
sabut otot dari sisi facialis
lainnya
Menggerakkan T.
R. Zygomatici &
Maxilla di atas dentes rawan ke bawah &
̶ Pars alaris Cartilago alaris nasi buccales nervi
incisivi lateral lateral, membuka
facialis
nostril/nares
Tulang nasale & Kulit dahi bagian Rr. Temporales & Menggerakkan
Procerus bagian atas cartilago bawah di antara alis zygomatici nervi sudut medial alis
lateralis nasi mata faciales mata ke bawah
Rr. Zygomatici &
Depressor septi Maxilla di atas dentes Pars mobilis septum Menarik nasus ke
buccales nervi
nasi incisive medial nasi inferior
faciales
Kelompok Oralis
Perlekatan
Perlekatan distal Persarafan
Musculus proksimal Fungsi utama
(Inersio) (Inervasi)
(Origo)
Linea obliqua
mandibulae di bawah Kulit pada angulus Rr. Mandibulares Menarik angulus
Depressor anguli
dentes canini, oris & menyatu & buccales nervi oris ke bawah &
oris
premolars, dan molar dengan orbicularis facialis lateral
pertama
Labium inferius pada
Rr. Mandibulares Menggerakkan
Depressor labii Pars anterior linea garis tengah; menyatu
& buccales nervi labium inferius ke
inferioris obliqua mandibulae dengan musculus dari
facialis bawah & lateral
sisi berlawanan
R. Mandibulari Mengangkat &
Mandibula di inferior
Mentalis Kulit regio mentalis marginalis nervi memprotrusikan
dari dentes incisivi
facialis labium inferius
Rr. Zygomatici &
Fascia di atas Kulit pada angulus Retraksi angulus
Risorius buccales nervi
musculus masseter oris oris
facialis
Kelompok Oralis
Perlekatan Perlekatan
Persarafan
Musculus proksimal distal Fungsi utama
(Inervasi)
(Origo) (Inersio)

Bagian posterior facies Rr. Zygomatici &

Zygomaticus Kulit pada angulus Menarik angulus oris
lateralis tulang buccales nervi
major oris ke atas dan lateral
zygomaticum facialis

Pars anterior facies Labium superius Rr. Zygomatici &

Zygomaticus Menggerakkan labium
lateralis tulang tepat di medial buccales nervi
minor superius ke atas
zygomaticum angulus oris facialis

Mengangkat labium
Kulit bagian R. Zygomaticus &
Levator labii Margo infraorbitalis superius; membantu
separuh lateral buccalis nervi
superioris maxillae membentuk sulcus
labium superius facialis
nasolabialis
Levator labii Cartilago alaris nasi Rr. Zygomatici & Mengangkat labium
Processus frontalis
superioris dan labium buccales nervi superius; membuka
tulang maxilla
alaeque nasi superius facialis nares
Kelompok Oralis
Perlekatan Perlekatan
Persarafan
Musculus proksimal distal Fungsi utama
(Inervasi)
(Origo) (Inersio)
Mengangkat angulus
Rr. Zygomatici &
Levator anguli Maxilla di bawah Kulit pada angulus oris; membantu
buccales nervi
oris foramen infraorbitale oris membentuk sulcus
facialis
nasolabialis

Rr. Zygomatici,
Dari musculi dalam
buccales, dan r Menutup labii;
daerah; maxillaris & Membentuk elips
Orbicularis oris marginalis membuat protrusi
mandibularis pada di sekeliling oris
mandibularis labii
garis tengah
nervi facialis
Bagian posterior Menekan bucca
Menyatu dengan
maxilla & mandibula; Rr. Buccales terhadap dentes;
Buccinator orbicularis oris &
raphe nervi facialis mengkompresi bucca
ke dalam labii
pterygomandibularis yg distensi
Kelompok Musculi lain
Perlekatan Perlekatan
Persarafan
Musculus proksimal distal Fungsi utama
(Inervasi)
(Origo) (Inersio)

Menggerakkan
Auricularis Bagian anterior fascia Menuju helix Nervus facialis
auricula ke atas & ke
anterior temporalis auricula [VII]
depan

Aponeurosis
Auricularis Bagian atas Nervus facialis
epicranialis pada sisi Elevasi auricula
superior auricula [VII]
regio capitis

Menggerakkan
Auricularis Processus matoideus Konveksitas Nervus facialis
auricula ke atas & ke
posterior tulang temporale concha auris [VII]
bawah
Kelompok Musculi lain
Perlekatan Perlekatan
Persarafan
Musculus proksimal distal Fungsi utama
(Inervasi)
(Origo) (Inersio)

Occipitofrontalis Menuju galea Rr. Temporales Mengerutkan dahi;

Kulit alis mata
̶ Venter frontalis aponeurotica nervi facialis mengangkat alis mata

Pars lateralis linea

nuchea superior tulang N. Auricularis
Menuju galea Menggerakkan scalp
̶ Venter occipitalis occipital; processus posterior nervi
aponeurotica ke belakang
mastoideus tulang facialis
temporal

Menegangkan kulit
Di bawah clavicula regio cervicalis;
Mandibula dan Nervus facialis
Platysma pada bagian atas menggerakkan labium
otot-otot mulut [VII]
thorax inferius & angulus
oris ke bawah
Vaskularisasi
regio facialis
Percabangan
arteri di kepala
 Percabangan arteri di Kepala

Kepala dan leher hampir seluruhnya disuplai oleh arteri carotis communis.

Arteri carotis externa

Arteri carotis communis
Arteri carotis interna
Arteri carotis externa
Arteri carotis externa dibagi menjadi
Cabang utama Arteri carotis
delapan cabang utama yang menyuplai
externa:
kulit kepala, wajah, struktur-struktur
1. A. Thyroidea superior
kepala dan leher.
2. A. Pharyngea ascendens
3. A. Lingualis
4. A. Facialis
5. A. Occipitalis
6. A. Auricularis posterior
7. A. Temporalis superficialis
8. A. Maxillaris
1. Arteri Thyroidea Superior
o R. infrahyoideus
o A. laryngea superior
o R. cricothyroideus
o R. sternoceidomastoideus
o Rr. glandularis
2. Arteri Pharyngea Ascendens
o Rr. tonsilares
o Rr. pharyngeales
o A. tympanica inferior
o A. meningea posterior
3. Arteri Lingualis
o Rr. dorsalis lingualis
o A. sublingualis
o A. profunda lingualis

4. Arteri Facialis 5. Arteri Occipitalis

o A. palatina ascendens o A. labialis superior o R. mastoideus o Rr. Meningeus (Var.)
o R. tonsilaris  R. septi nasi o R. auricularis o R. descendens
o A. submentalis o R. lateralis nasi o Rr. sternocleidomastoideus
o Rr. glandulares o A. angularis o Rr. occipitales
o A. labialis inferior

6. Arteri Auricularis Posterior 7. Arteri Temporalis Superficialis

o A. stylomastoidea o R. parotideus o R. frontalis
 A. tympanica posterior o A. transversa facei o R. parietalis
o R. auricularis o Rr. Auriculares anteriores
o R. occipitalis o A. zygomaticoorbitalis
o R. parotideus o A. temporalis media
8. Arteri Maxillaris
o A. alveolaris inferior
o R. mentalis
o A. meningea media
 A. tympanica superior
 A. auricularis profunda
 A. tympanica anterior
Pars Mandibularis
o A. masseterica
o Aa. Temporales profundae
posterior & anterior
o Rr. Pterygoidei
o A. buccalis
Pars Pterygoidea
Cabang terminal:
o A. infraorbitalis
o A. sphenopalatine
o A. alveolaris superior posterior
o A. palatina descendens

o A. alveolaris superior o A. palatina descendens

posterior  A. palatina major
 Rr. dentales  Aa. Palatinae minores
 Rr. peridentales • R. pharyngeus
o A. infraorbitalis o A. sphenopalatina
 Aa. Alveolares  Aa. nasales posteriores laterales
superiores anteriores  Rr. septales posteriores
 A. nasopalatina
Pars Pterygopalatina

Ke-delapan cabang ini dapat disusun menjadi empat kelompok; anterior,

medialis, posterior, terminalis.
Cabang-cabang anterior
1. Palatina ascendens
2. Ramus tonsillaris
3. Rami glandulares
4. Arteri submentalis
Cabang-cabang POSTERIOR
1. Arteri occipitalisarteri
2. Auricularis posterior

Cabang-cabang Terminalis Cabang-cabang Medialis

1. Arteri maxillaris 1. Rami pharyngeales
2. A. temporalis superficialis 2. A. tympanica inferior
3. A. meningea posterior
Arteri carotis interna
Dua arteria carotis interna muncul
sebagai salah satu dari dua cabang
terminal arteria carotis communis.

Arteria ini berjalan terus ke superior

menuju basias cranii dan keduanya
memasuki canalis caroticus. Saat
masuk ke cavitas cranii, tiap arteria
carotis interna memberi cabang arteria
opthalmica, arteria communicaas
posterior, arteri cerebri media, dan
arteri cerebri anterior.
Percabangan
Vena di kepala
Vena Transversa faciei
Merupakan vena kecil saat menyertai perjalanan arteria transversa
facialis saat menyebrangi regio facialis. Vena ini bermuara ke vena
temporalis superficialis di dalam jaringan glandula parotidea

Vena Retromandibularis
Dibentuk di dalam jaringan glandula parotidean saat vena temporalis
superficialis dan vena maxillaris bergabung bersama, dan berjalan
inferior di dalam jaringan glandula parotidea. Biasanya vena ini akan
terbagi menjadi cabang anterior dan posterior di tepi inferior glandula
parotidean.
Vena Facialis
Merupakan vena utama yang
mengalirkan darah regio facialis.
Vena ini dimulai di dekat sudut Vena facialis menerima
medial orbita sebagai vena percabangan dari vena yang
supratrochlearis dan vena mengalirkan darah palpebrae,
supraorbitalis yang bergabung sisi luar nasus, labia, regio
menjadi vena angularis. Vena buccalis, dan regio mentalis,
facialis berjalan superficial yang menyertai beberapa
terhadap glandula cabang arteria facialis.
submandibularis dan masuk ke
dalam vena jugularis interna.
 HUBUNGAN – HUBUNGAN VENAE INTRACRANIALE
Saat melintasi regio facialis, vena facialis mempunyai beberapa hubungan
dengan vena yang berjalan di daerah regio capitis yang lebih dalam.

 Di daerah sudut medial orbital, vena ini akan

berhubungan dengan vena opthalmica
 Di daerah regio buccalis, vena ini berhubungan
dengan vena yang berjalan ke dalam foramen
infraorbitale
 Semua saluran vena tersebut saling berhubungan
dengan sinus cavernosus intracranialis melalui
venae emissarie yang menghubungkan vena
intracranialis dan vena extracranialis.
THANK YOU!