Anda di halaman 1dari 3

UJIAN AKHIR SEMESTER

SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2021-2022


MATA KULIAH : PRENCANAAN PEMBELAJARAN BAHASA ARAB
Program Studi : PBA 3
HARI/TANGGAL : Selasa/ 05-juli-2022
WAKTU : 10:00-13:00

Nama Mahasiswa : Rahmat fauzi harahap


NIM : 0302203070

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dapat dianggap sebagai skenario


pembelajaran bagi seorang guru dalam mengajar, untuk menghasilkan sebuah RPP guru
perlu memahami mengenai seluk-beluk pengembangan RPP. Terdiri dari apa sajakah
komponen yg terdapt di RPP. Sebutkan dan jelaskanlah?
2. Dalam menyusun sebuah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tujuan pembelajaran
merupakan hal terpenting yg harus diperhatikan sebab tujuan pembelajaran merupakan
gambaran dari proses dan hasil belajar yang diharapkan dapat dicapai oleh peserta didik.
Berdasarkan pernyataan tsb maka sebaiknya tujuan pembelajaran disusun dengan
mencakup tiga elemen utama. Sebutkan dan Jelaskanlah tiga elemen utama tsb yg
berkaitan dgn penyusunan tujuan pembelajaran?
3. Terdapat tiga strategi pembelajaran instruksional yg sering dilakukan oleh para guru dlm
menciptakan pembelajaran yg aktif dan efektif. Tiga strategi pembelajaran tsb yakni:
strategi pembelajaran ekspositori, strategi pembelajaran inkuiri dan strategi pembelajaran
kontekstual.
a) Jelaskanlah ke-tiga strategi pembelajaran tsb!
b) Berikanlah argumentasi anda terkait strategi pembelajaran yg manakah dari ke-tiga
strategi pembelajaran tsb yg paling efektif utk diterapkan dlm proses pembelajaran
4. Susunlah suatu scenario pendekatan pembelajaran yang melibatkan HOTS (higher order
thinking skills) untuk mengajarkan materi bahasa arab dengan dukungan perangkat
pembelajaran yang relevan (lampirkan yg diperlukan) sesuai tujuan pembelajaran yang
ditetapkan oleh anda.
5. Berikan deskripsi bagaimana pentingnya mengajarkan PCK (pedagogical content
knowledge) sesuai dengan pendekatan keilmuan di bidang bahasa arab bagi siswa
sekolah Madrasah ibtidaiyah dan menengah. (jawaban maksimal 20 baris)

JAWABAN
1. A. Identitas dari mata pelajaran yang diajarkan yakni yang meliputi satuan pendidikan,
program/program keahlian, semester, kelas, tema pelajaran atau mata pelajaran, dan juga
jumlah pertemuan dalam satu semester.
B. Standar kompetensi, maksudnya adalah suatu bentuk kualifikasi kemampuan yang
minimal harus dimiliki tiap peserta didik dan menggambarkan penguasan terhadap
pengetahuan, sikap, serta keterampilan yang diharapkan akan dicapai pada masing-
masing kelas dan/atau pada tiap semester di suatu mata pelajaran tertentu.
C. Kompetensi dasar, kompetensi dasar ini merupakan jumlah kemampuan yangwajib
atau harus dikuasai oleh tiap peserta didik di dalam suatu mata pelajaran dan dapat
digunakan sebagai bahan rujukan penyusunan indikator di tiap pelajaran.
D. Indikator pencapaian kompetensi yang merupakan perilaku peserta didik yang bisa
diukur dan juga diobservasi untuk dapat menunjukkan tercapainya kompetensi dasar
tertentu yang akan menjadi acuan penilaian pada mata pelajaran tertentu.
E. Materi ajar, materi ajar ini di dalamnya memuat fakta, prinsip, konsep, serta prosedur
yang sangat relevan yang semuanya ditulis dalam butir-butir sesuai dengan indikator
dalam pencapaian kompetensi.
F. Tujuan pembelajaran, tujuan pembelajaran inilah yang menggambarkan suatu proses
dan juga hasil belajar yang telah diharapkan akandicapai oleh tiap peserta didik atau
siswa sesuai dengan kompetensi dasar.
G. Alokasi waktu, alokasi waktu ini ditentukan yang telah disesuaikan dengan
kebutuhan kompetensi dasar serta beban belajar.
H. Metode pembelajaran, metode ini digunakan oleh para guru untuk bisa mewujudkan
suasan belajar agar peserta didik dapat mencapai nilai kompetensi dasar.
I. Kegiatan pembelajaran yang terdiri dari pendahuluan, inti, dan juga penutup yang
harus dijalankan dengan baik agarkegiatan belajar pengajar berjalan sesuai dengan
tujuan pembelajaran. 
J. Penilaian hasil belajar yang disesuaikan dengan indikator pencapaian kompetensi
serta mengacu kepada standar penilaian.
2. A. Psikomotor.
1) Peserta didik dapat menggiring bola basket dengan cara zigzag melewati 15 kerucut
(cones) secara efektif. PERILAKU: menggiring bola basket KONDISI: dengan cara
zigzag KRITERIA: melewati 15 kerucut (cones) secara efektif.
2) Peserta didik akan mampu membuka ruang yang memungkinkan terjadinya umpan
dari rekan pembawa bola dalam permainan sepak bola. PERILAKU: membuka ruang
KONDISI: dalam permainan sepak bola KRITERIA: memungkinkan terjadinya umpan
dari rekan pembawa bola.
B. Kognitif.
1) Peserta didik dapat menganalisis setidaknya 3 tanda-tanda (cues) yang benar dalam
servis bulutangkis. PERILAKU: menganalisis KONDISI: dalam servis bulutangkis
KRITERIA: setidaknya 3 tanda-tanda (cues) yang benar.
2) Bersama kelompoknya (3 peserta didik per kelompok), peserta didik dapat
mempresentasikan strategi bermain 3 on 3 selama 10 menit di depan kelas. PERILAKU:
mempresentasikan strategi bermain 3 on 3 KONDISI: bersama kelompoknya (3 peserta
didik per kelompok), di depankelas KRITERIA: selama 10 menit.
C. Afektif.
1) Ketika berpasangan dengan peserta didik yang keterampilannya lebih rendah, peserta
didik dapat menunjukkan empati ketika mengumpan dengan arah dan kecepatan yang
sesuai untuk bisa diterima pasangannya tanpa mengalami kesulitan. PERILAKU: peserta
didik dapat menunjukkan empati KONDISI: Ketika berpasangan dengan peserta didik
yang keterampilannya lebih rendah KRITERIA: mengumpan dengan arah dan kecepatan
yang sesuai untuk bisa diterima pasangannya tanpa mengalami kesulitan.
2) Peserta didik mampu menerima perbedaan pendapat dengan lapang dada dengan
teman satu tim ketika membentuk susunan pemain menghadapi pertandingan antar kelas.
PERILAKU: menerima perbedaan pendapat KONDISI: ketika membentuk susunan
pemain menghadapi pertandingan antar kelas KRITERIA: dengan lapang dada Berbagai
tujuan pembelajaran di atas adalah contoh tujuan yang dirumuskan dengan baik karena
memenuhi prinsip penulisan. Prinsip tersebut adalah terdapatnya unsur ABCD, atau
dalam Bahasa Indonesia adalah audien, perilaku, kondisi, dan kriteria.
3. A. Strategi pembelajaran
 Strategi pembelajaran eskpositori merupakan strategi pembelajaran yang lebih
menekanakan pada cara penyampaian infomasi melalui lisan atau verbal.
 Pengertian strategi pembelajaran inkuiri atau SPI merupakan beberapa rangkaian
kegiatan pembelajaran dengan menekankan proses berpikir secara analitis dan kritis.
 Strategi pembelajaran kontekstual atau Contextual teaching and learning (CTL)
merupakan sebuah konsep belajar dengan menghubungkan materi dengan fakta
lapangan. 
B. Strategi pembelajaran ekspositori adalah strategi pembelajaran yang menekankan
pada proses penyampaian materi secara verbal dari seorang guru kepada sekelompok
siswa dengan maksud agar siswa dapat menguasai materi pelajaran secara optimal.
4. Scenario pendekatan pembelajaran yang melibatkan HOTS (higher order thinking skills)
antara lain:
a) LOST meliputi: Mengetahui yaitu mengingat kembali: mengulang dan menirukan)
dan Memahami (Menjelaskan ide/konsep: mengklasifikasikan, menerima dan
melaporkan).
b) MOST meliputi: Mengaplikasi (menggunakan informasi pada domain berbeda:
menggunakan, mendemostrasikan dan mengilustrasikan) dan Menganalisis
(menganalisis konsep dan ide: membandingkan, memeriksa, mengkritisi dan
menguji)
c) HOST meliputi: Mengevaluasi (mengambil keputusan sendiri: menilai, memutuskan,
memilih dan mendukung) dan Mengkreasi (mengkreasi ide/gagasan sendiri:
mengkontruksi, mendesain, kreasi, mengembangkan dan menulis)

Anda mungkin juga menyukai