NIM : 22424299084
LEMBAR KERJA 2
PENERAPAN PRINSIP ASESMEN PADA PEMBELAJARAN PARADIGMA BARU
Berdasarkan video 1 yang telah Anda saksikan, refleksikan bagaimana penerapan prinsip asesmen
pada pembelajaran paradigma baru semestinya dirancang dan dilaksanakan oleh guru.
1. Carilah informasi guna menjawab mengapa guru perlu mengetahui hal-hal yang perlu dilakukan
dan hal-hal yang tidak boleh dilakukan (dihindari) dalam merencanakan asesmen yang akan
diterapkan dalam pembelajaran paradigma baru!
Asesmen dibuat dandirancang sesuai dengan fungsi asesmen tersebut, dengan keleluasaan
untuk menentukan teknik dan waktu pelaksanaan asesmen
agar efektif mencapai tujuan pembelajaran. Seorang guru harus memahami hal-hal yang
harus dilakukan dan dihindari dalam merencanakan asesmen.
Hal-hal yang perlu dilakukan dalam merancang asesmen :
a) Asesmen merujuk pada kompetensi yang di dalamnya tercakup ranah sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.
b) Asesmen dilakukan terpadu dengan pembelajaran.
c) Dalam melakukan asesmen melibatkan peserta didik, melalui penilaian diri (self
assessment), penilaian antarteman (peer assessment), refleksi diri, dan pemberian
umpan balik antarteman (peer feedback).
d) Pemberian umpan balik dilakukan dengan mendeskripsikan usaha terbaik untuk
menstimulasi pola pikir bertumbuh, dan memotivasi peserta didik.
Hal-hal yang perlu dihindari dalam merancang asesmen :
a) Asesmen meliputi pada ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan dilakukan
secara terpisah-pisah.
b) Asesmen dilakukan secara terpisah dari pembelajaran.
c) Asesmen tidak melibatkan peserta didik.
d) Umpan balik berupa kalimat pujian yang pendek, misal bagus, keren, pintar,
pandai, cerdas, dan sebagainya.
2. Menurut pemahaman Anda, apa yang dimaksud dengan pendidik (guru) memiliki keleluasaan
dalam merancang pembelajaran dan asesmen yang efektif? Berikan contoh manifestasi dari
keleluasaan guru dalam merancang pembelajaran dan asesmen tersebut!
Yang dimaksud dengan kebebasan guru untuk merancang pemebalajaran dan asesmen
adalah guru diberikan keleluasaan untuk merancang pembelajaran dan asesmen. Contoh
dari manifestasi dari keleluasaan guru dalam merancang pembelajaran dan asesmen ialah
dalam mengidentifikasi ketercapaian tujuan pembelajaran pendidik akan
menggunakan kriteria yang berbeda, baik dalam bentuk angka kuantitatif atau data
kualitatif sesuai dengan karakteristik tujuan pembelajaran, aktivitas pembelajaran dan
asesmen yang dilaksanakan.
3. Mengapa asesmen menjadi bagian yang padu dengan keseluruhan proses pembelajaran?
Berikan ilustrasi keterpaduan antara asesmen dan pembelajaran tersebut!
4. Mengapa pemberian umpan balik yang konstruktif menjadi bagian penting dalam keseluruhan
proses pembelajaran? Ilustrasikan bagaimana guru semestinya memberikan umpan baik jika
mendapati peserta didik yang tidak dapat menyelesaikan tugas secara lengkap sesuai waktu
yang disediakan!
6. Pilihlah salah satu CP pada jenjang SMP atau SMA. Berdasarkan CP yang Anda pilih, tentukan
teknik dan instrumen asesmen yang tepat untuk mengukur ketercapaian CP tersebut!
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami mengenai Kehidupan masyarakat
Indonesia, asal-usul nenek Moyang bangsa Indonesia, serta kebudayaan zaman praaksara.
Melalui kegiatan literasi, diskusi, serta kunjungan langsung ke tempat bersejarah peserta
didik mampu menganalisis masyarakat zaman praaksara, peta persebaran asal-usul nenek
moyang bangsa Indonesia dan peninggalan hasil kebudayaan pada zaman praaksara.
Teknik Instrumen :
1. Tertulis (Pilihan ganda, uraian, dan portofolio).
2. Sikap ( Profil Pelajar Pancasila)
3. Performa (Tes Unjuk Kerja)
7. Menurut Anda, apakah memungkinkan guru menyiapkan terlebih dahulu instrumen asesmen
sebelum pembelajaran dilakukan? Mengapa demikian? Identifikasilah kemungkinan tantangan
yang muncul jika instrumen asesmen ditentukan sebelum dan sesudah pembelajaran dilakukan!
Ya mungkin, karena dalam waktu pelaksanaannya asesmen dibagi menjadi beberapa yaitu
asesmen diagnostic, asesmen formatif dan asesmen sumatif. Selain itu asesmen juga
dilakukan guru secara rutin.
8. Untuk apa laporan kemajuan belajar peserta didik perlu dilakukan oleh guru? Identifikasilah
berbagai kemungkinan yang akan terjadi jika laporan kemajuan belajar tidak dilakukan oleh
guru!
Laporan kemajuan belajar peserta didik digunakan sebagai memberikan informasi yang
bermanfaat tentang karakter dan kompetensi yang dicapai serta strategi tindak lanjutnya.
Jika laporan kemajuan peserta didik tidak dilaporkan maka seorang guru tidak akan
mengetahui perkembangan peserta didik tentang kompetensi yang dicapai.
9. Jelaskan dengan memberikan ilustrasi tentang bagaimana asesmen dapat digunakan untuk
memperbaiki proses pembelajaran!