b. Menentukan Asesmen
Asesmen merupakan proses pengumpulan pengumpulan informasi dan data untuk
mengetahui kebutuhan belajar peserta didik, perkembangan peserta didik, mengevaluasi
pemahaman, keterampilan, dan pencapaian hasil belajar peserta didik terhadap tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan yang kemudian hasil belajar tersebut digunakan
sebagai bahan refleksi serta landasan untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
Langkah dalam menentukan asesmen yaitu terlebih dahulu guru melakukan asesmen
awal yang mengacu pada tujuan pembelajaran untuk mengecek ketercapaian peserta didik.
Setelah melakukan asesmen awal, guru dapat mengetahui ketercapaian tujuan
pembelajaran pada peserta didik. Hasil dari asesmen awal tersebut dapat membantu guru
dalam menentukan arah pembelajaran yang lebih efektif dan efisien dengan memfokuskan
pembelajaran pada kebutuhan peserta didik. Kemudian dalam kegiatan pembelajaran guru
melakukan asesmen secara langsung kepada peserta didik seperti meluruskan pemahaman
yang keliru. Setelah itu, guru melakukan asesmen formatif yang sesuai dengan tujuan
pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran sebagai penguatan pemahaman pada peserta
didik kemudian menentukan instrumen penilaiannya yang hasilnya nanti akan dijadikan
perbaikan dalam kegiatan pembelajaran selanjutnya. Guru juga perlu membuat rubrik
penilaian agar kemampuan yang diperoleh peserta didik dapat dinilai secara adil. Hasil
dari asesmen tersebut kemudian digunakan sebagai bahan refleksi dan evaluasi guru untuk
dijadikan acuan dalam perbaikan rancangan pembelajaran salah satunya dalam
menentukan model pembelajaran lebih efektif.
4. Jelaskan perbedaan asesmen awal, asesmen formatif, dan asesmen sumatif serta berikan
masing-masing 1 contoh!
a. Asesmen awal yaitu evaluasi untuk mengidentifikasi tingkat pemahaman, pengetahuan,
dan keterampilan awal peserta didik sebelum memulai pembelajaran baru.
b. Asesmen formatif yaitu evaluasi untuk memberikan umpan balik kepada peserta didik.
Asesmen ini digunakan untuk membantu peserta didik memahami sejauh mana mereka
telah memahami materi pelajaran, keterampilan, atau konsep tertentu agar dapat
melakukan perbaikan selama pembelajaran.
Dalam asesmen formatif peserta didik diberi pemahaman dan pembelajaran tentang
menganalisis unsur yang terdapat pada teks cerita fantasi dengan benar yang kemudian
nanti akan dinilai berdasarkan rubrik penilaian yang telah di susun. Teknik asesmen di
sesuaikan dengan tujuan pembelajarannya yaitu dalam hal ini menggunakan teknik tes.
1. Analisislah teks cerita fantasi di atas! Tuangkan hasil analisis kalian dalam format
tabel di bawah ini! Tuliskan peristiwa-peristiwa penting yang menandai bagian-
bagian struktur pada teks cerita fantasi!
Teks 1 Teks 2
Judul
Orientasi
Komplikasi
Klimaks
Resolusi
Koda
Amanat/Pesan
c. Asesmen sumatif yaitu evaluasi pencapaian peserta didik pada akhir suatu periode
pembelajaran. Biasanya digunakan untuk memberikan penilaian atau penentuan hasil
akhir.
Contoh asesmen sumatif :
- Ujian Penilaian Tengah Semester
- Ujian Penilaian Akhir Semester
- Ulangan Harian
5. Asesmen bertujuan untuk memonitor perkembangan peserta didik. Jelaskan maksud dari
pernyataan tersebut!
Salah satu tujuan utama asesmen adalah memantau atau memonitor kualitas
pembelajaran dalam mengembangkan kemampuan peserta didik. Dalam hal ini asesmen
bertujuan untuk memahami kebutuhan peserta didik dan potensi yang dimiliki peserta didik
pada rentang pembelajaran tertentu. Dengan demikian perkembangan belajar peserta didik
dapat terkontrol dan teramati dengan baik dari waktu ke waktu. Artinya bahwa yang
menjadi perhatian kita sebagai guru bukanlah perihal besar atau kecilnya nilai yang
diperoleh peserta didik melainkan sejauh mana kemampuan peserta didik dapat
berkembang dibandingkan dengan kemampuan sebelumnya.
Referensi :
Ali, Yusuf. N. D. (2023). Jurnal of Curriculum Development : Bandung.
https://ejournal.upi.edu/index.php/CURRICULA/article/view/54828/pdf