Anda di halaman 1dari 5

SURAT PERJANJIAN KERJA (KONTRAK)

PEKERJAAN PEMANCANGAN DI DESA PON


Antara
PT. DEXTONINDO PERSADA
Dengan
PT. PERINTIS PONDASI TEKNOTAMA

Pada hari Senin Tanggal Dua peluh satu Bulan Juni Tahun Dua ribu dua puluh satu kami yang
bertanda tangan dibawah ini :

1. Nama : SUMARNO
Dalam hal ini menjalankan jabatannya selaku Direktur Operasional ,
PT. DEXTONINDO PERSADA bertindak untuk dan atas nama PT DEXTONINDO
PERSADA beralamat di Jl. Pulau Tidore Kav. B6 KIM III (Kawasan Industri
Medan - III) Mabar – Medan untuk selanjutnya disebut PIHAK KESATU

2. Nama : Ir. KORES SIRAIT, MT.


Dalam hal ini menjalankan jabatannya selaku, Manajer Teknik PT. PERINTIS
PONDASI TEKNOTAMA bertindak untuk dan atas nama PT. PERINTIS PONDASI
TEKNOTAMA beralamat di Jl. Kapten Muslim No. 111, Komplek Pertokoan
Plaza Melanium Block : B – 43 , Medan – 20123, untuk selanjutnya disebut
PIHAK KEDUA.

PASAL 1
LINGKUP PEKERJAAN

1. PIHAK PERTAMA memberikan tugas kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerima baik tugas
tersebut untuk melaksanakan Pekerjaan Pemancangan Pondasi Pancang Beton Square Pile 25x25
sebagai berikut :

a. Pemancangan tiang Pancang Beton Square Pile 25x25 dengan volume sebanyak (130 Titik x 12
m’ = 1.560 m’) jika terjadi kelebihan atau kekurangan kedalaman dari kedalaman yang
ditentukan maka akan dihitung sesuai dengan yang terangkat.
b. Pemancangan pondasi tiang pancang beton dengan Hydraulic Static Pile Driver 120 ton.
c. Mobilisasi dan Demobolisasi alat pancang HSPD 120 on sampai kelokasi dan sebaliknya.

2. Selanjutnya pekerjaan tersebut pada Pasal 1 ayat 1 Surat Perjanjian ini akan dilaksanakan oleh
PIHAK KEDUA sesuai dengan gambar-gambar dan syarat-syarat yang tercantum dalam spesifikasi
teknik dari pekerjaan serta petunjuk dan penjelasan yang diberikan oleh PIHAK PERTAMA dan
Petugas yang ditunjuk oleh PIHAK KEDUA.
PASAL 2
PERALATAN

Semua Peralatan kerja termasuk peralatan pendukung disediakan oleh PIHAK KEDUA, diantaranya
Peralatan yang digunakan untuk Pekerjaan tersebut adalah Sebagai berikut :
a. 1 (satu) Unit Crane Pancang Hydraulic Static Pile Driver 120 ton.
b. Beserta perlengkapan pancang dan lainnya.

PASAL 3
HARGA KONTRAK

NO Keterangan Vol Satuan Rate (Rp) Amount (Rp)


1. Upah pekerjaan Pemancangan 1.560 m’ 55.000 85,800,000
2. Mobilisasi & Demobilisasi 1 ls 35,000,000 35,000,000

Total 120.800.000
PPN 10 % 12.080.000
Total 132.880.000

Catatan :
1. Volume pemancangan tiang akan dihitung kembali setelah selesai pemancangan.
2. Harga Kontrak untuk jasa pemancangan tersebut diatas akan dihitung berdasarkan volume tiang pancang terpancang
di lapangan
3. Harga diatas belum termasuk Dolly Rp. 65,000/ m’
4. Harga diatas belum termasuk joint las Rp. 65,000/ Joint

PASAL 4
SYARAT PEMBAYARAN

1. Pembayaran kepada PIHAK KEDUA oleh PIHAK PERTAMA dilakukan secara Kredit 14 hari (2 Minggu)
setelah Berkas diterima lengkap oleh PIHAK PERTAMA.

2. Setiap pembayaran agar dapat dibayarkan melalui …………


PASAL 5
KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB MASING-MASING PIHAK

1. Jalan masuk untuk Crane dan Truck yang mengangkut aksesoris kelokasi pancang dibuat oleh
PIHAK PERTAMA.

2. Semua izin seperti Izin Mendirikan Bangunan (IMB), izin keluar masuk barang / peralatan, izin
pemancangan, izin lingkungan dan izin lainnya yang diperlukan yang berkaitan dengan pekerjaan
Pemancangan diurus oleh PIHAK PERTAMA.

3. Survey dan Pematokan titik-titik pancang dan lokasi pengecoran dilaksanakan atau ditentukan oleh
PIHAK PERTAMA.

4. Biaya pengeluaran yang timbul dilapangan seperti Preman Setempat, OKP, SPSI dan Biaya-biaya
lainnya ditanggung oleh PIHAK PERTAMA.

5. Pemancangan ditanah pada level 0.00 dan kondisi lokasi kerja harus rata tanah untuk mendukung
Crane. Apabila diperlukan penimbunan sirtu untuk dudukan Crane dan pemotongan tiang pancang
maka harus disediakan oleh Owner dan dibantu koordinasi dengan PIHAK PERTAMA.

6. Segala bentuk kerusakan yang terjadi pada bangunan existing dan fasilitas disekitar area
Pemancangan yang kemungkinan disebabkan oleh akibat pengerjaan pondasi pada titik yang telah
ditentukan oleh PIHAK PERTAMA merupak tanggung jawab pemilik poyek atau PIHAK PERTAMA.

PASAL 6
WAKTU PELAKSANAAN

Waktu pelaksanaan pemancangan dimulai pada tanggal ……………..bulan Juni tahun 2021.
Sampai dengan tanggal…………..bulan Juli tahun 2021.

PASAL 7
DENDA

1. Pembayaran kepada PIHAK KEDUA oleh PIHAK PERTAMA akan dilakukan dalam waktu 14 ( empat
stan belas ) hari setelah Berita Acara Pemeriksaan disetujui oleh pengawas / owner dari PIHAK
PERTAMA dan berkas penagihan lengkap ( Berita Acara Lapangan , Kwitansi , Invoice dan Faktur
Pajak ) telah di terima oleh PIHAK PERTAMA.

2. Bila dalam watu 14 ( empat belas ) hari kerja dari Berita Acara Lapangan di tanda tangani tidak
melakukan pembayaran kepada PIHAK KEDUA , dan PIHAK PERTAMA tidak dapat memenuhi
kewajibannya , maka PIHAK PERTAMA akan membayar denda sebesar bunga bank yang berlaku
sesuai dengan jumlah penagihan yang sedang berjalan.

3. Bila PIHAK KEDUA tidak dapat memenuhi jadwal pelaksanaan dalam pasal 6, maka PIHAK KEDUA
akan dikenakan denda sebesar 1/‰ ( satu permil ) dari jumlah kontrak untuk setiap hari
keterlambatan.

4. Jika terjadi penundaan pekerjaan dikarenakan lokasi pemancangan yang tidak siap atau tiang tidak
tersedia , maka PIHAK PERTAMA akan kami kenakan biaya standby sebesar Rp. 4.000.000,- / hari.

PASAL 8
PEKERJAAN TAMBAHAN

Bilamana sewaktu pelaksanaan pekerjaan terdapat penambahan pekerjaan / penambahan kedalaman


pancang maka akan diadakan penambahan biaya sesuai dengan harga satuan yang tercantum dalam
Surat Perjanjian Kerja ini di kalikan dengan jumlah volumen pekerjaan tambah.

PASAL 9
JAMINAN PIHAK KEDUA

1. Selama pekerjaan tersebut dilaksanakan/dilakukan, PIHAK KEDUA menjamin bahwa PIHAK


KEDUA beserta karyawannya akan mematuhi semua aturan yang berlaku di lokasi
pemancangan.

2. PIHAK KEDUA menjamin dan bertanggung jawab bawa seluruh Pekerja yang dipekerjakan
dalam pekerjaan tersebut telah memenuhi ketentuan peraturan perundangan ( Undang-
Undang Peraturan Pemerintah Daerah ) yang berlaku.

3. PIHAK KEDUA menjamin dan bertanggung jawab menyediakan peralatan sesuai dengan standar
keamanan sesuai dengan peraturan perundangan ( Undang-Undang Peraturan Pemerintah dan
atau Peraturan Daerah ) yang berlaku.

PASAL 10
JAMINAN HUKUM

1. PARA PIIHAK menjamin bahwa Perjanjian Kerja ini dilakukan sesuai dengan ketentuan dan ijin
yang diperoleh masing-masing Pihak dan penandatangan dalam Perjanjian Kerja ini adalah
pejabat yang berwenang berdasarkan Anggaran Dasar masing-masing Pihak.

2. PARA PIHAK melepaskan hak terhadap tuntutan mengenai ketidak absahan penandatanganan
Perjanjian Kerja ini , dengan alasan dan sebab apapun , Para Pihak akan menyediakan
pembuktian hukum mengenai kewenangan ini apabila di mohonkan oleh salah satu pihak
lainnya.
3. Perjanjian Kerja ini berlaku dan mengikat baik bagi PARA PIHAK yang menandatanganinnya
maupun bagi para pengantinya ( Penerusnya )

PASAL 11
PERSELISIHAN

1. Bilamana selama pelaksanaan pekerjaan terdapat perselisihan antara PIHAK PERTAMA dengan
PIHAK KEDUA, maka akan diselesaikan secara musyawarah .

2. Bilamana dengan musyawarah tidak dapat ditemukan kata sepakat, maka penyelasaian
perselisihan akan dilakukan menurut hukum yang berlaku dengan tempat penyelesain di
Pengadilan Negri Medan.

Demikian Surat Perjanjian Kerja ini dibuat oleh PARA PIHAK di atas kertas dalam 2 ( dua ) rangkap asli
dengan materai yang cukup, yang mempunyai kekuatan hukum yang sama masing-masing untuk PIHAK
KEDUA dan PIHAK PERTAMA, dan secara sah mengikat mengikat setelah ditanda tangani oleh wakil-
wakil yang sah dari PARA PIHAK pada hari dan tanggal sebagai mana di sebutkan pada bagian awal
Perjanjian Kerja ini.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA


PT. DEXTONINDO PERSADA PT. PERINTIS PONDASI TEKNOTAMA

SUMARNO Ir. KORES SIRAIT, MT.

Anda mungkin juga menyukai