Anda di halaman 1dari 3

NAMA : ENJELI SIANTURI

NIM : 210203012

MATA KULIAH : DASAR GIZI KESEHATAN MASYARAKAT

DOSEN PENGAMPU : Ibu TARULI ROHANA SINAGA M.KM

1. Jelaskan arti “zat gizi” serta apa saja yang termasuk zat gizi!
JAWABAN:
Zat atau unsur kimia yang terkandung dalam makanan yang diperlukan untuk
metabolisme dalam tubuh secara normal
2. Jelaskan arti “gizi kesehatan masyarakat”!
JAWAB:
kesehatan masyarakat yang mengacu pada cabang populasi terfokus kesehatan
masyarakat yang memantau diet, status gizi dan kesehatan, dan program pangan dan gizi,
dan memberikan peran kepemimpinan dalam menerapkan publik kesehatan prinsip-
prinsip untuk kegiatan yang mengarah pada promosi kesehatan dan mencegah melalui
pengembangan kebijakan dan perubahan lingkungan.
3. Bagaimana pengaruh gizi terhadap kesehatan masyarakat pada khususnya dan pada
sumberdaya manusia pada umumnya?
JAWABAN:
status gizi seseorang dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi. Status gizi baik atau
optimal terjadi bila tubuh memperoleh cukup zat-zat gizi yang digunakan secara efisien
Anak sekolah merupakan sasaran strategis dalam perbaikan gizi masyarakat. Hal ini
menjadi penting karena : pertama, anak sekolah merupakan generasi penerus tumpuan
bangsa sehingga perlu dipersiapkan dengan baik kualitasnya. Kedua, anak sekolah sedang
mengalami pertumbuhan secara fisik dan mental yang sangat diperlukan guna menunjang
kehidupannya dimasa datang. Ketiga, guna mendukung keadaan tersebut di atas anak
sekolah memerlukan kondisi tubuh yang optimal dan bugar sehingga memerlukan status
gizi yang baik
4. Jelaskan posisi gizi pada SDGs (sustainable development goals)
5. Jelaskan masalah triple burden bidang gizi di indonesia!
 STUNTING(pendek)
Kondisi ini disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama,
umumnya karena pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi.
Stunting juga meningkatkan risiko pengembangan penyakit tidak menular pada
usia lanjut. Masalah gizi ini bahkan dianggap sebagai salah satu faktor risiko
diabetes, hipertensi, obesitas, dan kematian akibat infeksi. Waktu terbaik untuk
mencegah stunting yaitu sejak awal kehamilan hingga dua tahun pertama
kehidupan anak. Pemberian ASI eksklusif dan gizi seimbang pada balita perlu
menjadi perhatian khusus agar anak tidak tumbuh pendek atau stunting.
 WASTING(kurus)

kondisi ketika berat badan anak menurun, sangat kurang, atau bahkan berada di
bawah rentang normal. Anak yang mengalami kondisi ini umumnya memiliki
proporsi tubuh yang kurang ideal.Pasalnya, kondisi ini membuat berat badan tidak
sepadan (kurus) dengan tinggi badan untuk anak di usia tertentu. WHO selaku
badan kesehatan dunia, menyatakan bahwa wasting adalah salah satu masalah
kesehatan utama. Sebab kondisi ini berhubungan langsung dengan angka kejadian
suatu penyakit (morbiditas).

 OBESITAS (kelebihan gizi)


termasuk dalam masalah gizi yang mengancam kesehatan masyarakat. Kondisi ini
terjadi saat terdapat kelebihan lemak yang serius pada tubuh sehingga
menimbulkan berbagai gangguan kesehatan.

Penyebab gizi lebih yang paling mendasar yaitu ketidakseimbangan energi dan
kalori yang dikonsumsi dengan jumlah yang dikeluarkan. Jika kalori yang masuk
lebih banyak dibandingkan yang keluar, kalori ekstra tersebut dapat berubah
menjadi lemak.
Bila sejak kecil anak sudah mengalami obesitas, mereka akan lebih rentan
mengidap penyakit tidak menular ketika dewasa. Masalah gizi ini berkaitan erat
dengan diabetes tipe 2, penyakit stroke, dan penyakit jantung.
Untuk menjaga berat badan tetap ideal, Anda perlu mengubah pola hidup menjadi
lebih sehat. Caranya dengan membatasi konsumsi makanan tinggi lemak dan gula,
menambah asupan buah dan sayuran, serta rutin melakukan aktivitas fisik.

6. Jelaskan yang dimaksud dengan 1000 HPK dan apa akibatnya jika 1000 HPK tidak
terlewati dengan baik!
JAWABAN:
fase kehidupan yang dimulai sejak terbentuknya janin pada saat kehamilan (270 hari)
sampai dengan anak berusia 2 tahun (730 hari). Pada periode inilah organ-organ vital
(otak, hati, jantung, ginjal, tulang, tangan atau lengan, kaki dan organ tubuh lainnya mulai
terbentuk dan terus berkembang.
Akibatnya:
 Kecerdasan (kemampuan kognitif) rendah
 Stunting
 Risiko tinggi menderita penyakit tidak menular
7. Bagaimana pengaruh gizi terhadap kualitas suatu negara?
JAWABAN:
Hubungan gizi dengan pembangunan bersifat timbal balik, yang artinya bahwa gizi akan
menentukan keberhasilan suatu bangsa, begitupula sebaliknya kondisi suatu bangsa dapat
mempengaruhi status gizi masyarakatnya,
Gizi dalam kaitannya dengan pembangunan suatu bangsa berkaitan dengan sumber daya
manusia, karena gizi sebagai sentra untuk pembangunan manusia. Seseorang yang hidup
didukung dengan gizi yang cukup sesuai kebutuhan akan tumbuh dan berkembang secara
optimal dan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas (fisik yang sehat,
cerdas, kreatif, produktivitas tinggi).
Apabila semua penduduk suatu bangsa memperoleh gizi yang cukup sehingga dapat
tumbuh dan berkembang secara optimal maka akan terlahir penduduk yang memiliki
kualitas yang baik, dan sumber daya manusia yang berkualitas ini merupakan unsur utama
dalam pembangunan suatu bangsa, 

Anda mungkin juga menyukai