Dan tidak ketinggalan pula, kepada rekan-rekanita kader NU yang sangat saya banggakan...
Marilah kita bersama-sama mengucapkan rasa syukur kita kepada Allah SWT dengan ucapan
Alhamdulillahirobbil ‘alamin atas hidayah serta inayah NYA yang sangat agung sehingga
kita semua dapat menghadiri majlis perjuangan ini dengan semangat berjuang dan mengabdi
yang membara dan tanpa ada halangan suatu apapun.
Dengan ucapan Allohumma Sholli ‘ala Sayyidinaa Muhammad..... marilah kita
senantiasa dan tak henti-hentinya menghaturkan sholawat dan salam ke haribaan Nabi
Muhammad SAW seraya berharap semoga Allah melimpahkan rahmatNYA kepada kita dan
semoga Nabi Muhammad SAW berkenan memberikan syafa’atul udzmah kepada kita nanti.
Alhamdulillah, bahagia rasanya saya dari Mts Nu 06 Sunan Abinawa Pegandon diberi waktu
dan kesempatan untuk bertemu dengan rekan-rekanita seperjuangan dalam acara ini untuk
menyampaiakan pidato yang berjudul “Peran NU dalam Keeksisan Aswaja”.
Islam Aswaja di bumi NKRI adalah NU, Di bumi nusantara ini NU menjadi warga mayoritas
yang mendominasi. Dahulu kala, warga NU terkenal dengan kesopanan dan keteguhan dalam
melestarikan dan menjaga keeksisan Aswaja. Tetapi, pada zaman sekarang apakah NU akan
menjadi korban ? ataukah akan mewarnai di era modernisasi dan kemajuan teknologi. NU
diharapkan menjadi yang kedua yaitu bisa mewarnai. modernisasi yes, kemajuan teknologi
yes ok, akun medsos whay not, tapi NU adalah hati, NU adalah jiwa. NU adalah marwah.
Jadi rasa takut adalah tidak beralasan apalagi khawatir dengan kemajuan teknologi di zaman
now.
Aswaja atau ahlussunnah waljama’ah adalah golongan yang berpegang teguh pada ajaran
Rosululloh S.A.W dan tuntunan para sahabat.
Nahdlotul ulama lahir tujuan utamanya adalah demi mempertahankan keeksisan ahlussunnah
wal jama’ah dari rongrongan paham -paham lain yang ingin menghapusnya dari muka bumi ini. Hal
inilah yang menyebabkan aswaja tak bisa dipisahkan dengan NU.
Karakter tersebut patutlah kita jaga jangan sampai terkikis apalagi hilang. Maka sudah
selayaknya bagi kita untuk bisa NGURIP -NGURIP NU, jangan URIP SOKO NU.
Kesetiaan NU terhadap aswaja sejak 13 januari 1926 telah diuji berkali -kali, mulai dihina ,
dicerca, diteror, bahkan banyak nyawa para kyai NU telah terenggut demi mempertahankan aswaja.
Sampai detik ini NU mencapai masa jaya. Dimana -mana orang bangga dengan NU,orang menilai
baik NU, bahkan orang sampai mengaku -ngaku kalo dia NU, namun sebenarnya NU sejati atau
bukan, hanya Alloh yang tahu. Ya jabbar Ya Qohhar 3x
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa ahlussunnah wal jamaah adalah golongan yang
berpegang teguh pada ajaran rosululloh dan tuntunan para sahabat yang dalam praktek kehidupan
kaum nahdhiyyin muncul sebagai sikap yang santun.
Demikianlah pidato yang saya sampaikan. Mohon maaf atas segala kekurangan,