Yang sama-sama kita muliakan majlis guru yang telah membina dan mendidik kita
kemudian yang saya hormati kakak-kakak kelas serta teman-teman dan adik adik yang
senasib dan seperjuangan dengan saya yang dirahmati Allah.
Puji Syukur Keharirat Allah Swt yang telah melimpahkan Rahmat dan kurnia Nya
kepada kita bersama sehingga dengan itu kita telah dapat melangkahkan kaki, mengayunkan
tangan dari tempat kita masing-masing untuk hadir di Majelis yang kita cintai ini.
Kemudian Shalawat beserta Salam kepada Rasul junjungan alam, yang mana beliau
Intan permata dalam lautan, benteng rohani dalam Sorga, lubuk akar lautan budi, kebukit
beliau daki kelurah beliau turuni, bercucuran keringat berhujankan anak panah demi
menegakkan Kalimah Tauhid dipermukaan bumi ini yang berlafazkan ال إله إال هللاyakninya
Nabi Besar Muhammad Saw.
Baiklah Pada kesemptan kali ini saya bukanlah mengajarkan tupai pandai melompat,
ayam pandai berkokok, buaya pandai berenang, akan tetapi saya teringat dengan pesan Nabi
وْ آيَة22َوا َعنِّى َو ل22( بَلِّ ُغsampaikanlah dariku meskipun sepotong ayat), Mari kita bahas sebuah
ceramah singkat yang berjudul …….
ْس أَ ُخوْ ِع ْل ٍم َك َم ْن هُ َو َجا ِه ُل َ ْس ْال َمرْ ُء يُوْ لَ ُد عَالِ ًما َولَي
َ تَ َعلَّ ْم فَلَي
ت َعلَ ْي ِه ْال َج َحافِ ُل ْ َّص ِغ ْي ٌر إِ َذا ْالتَف
َ َُوإِ َّن َكبِي َْر ْالقَوْ ِم الَ ِع ْل َم ِع ْن َده
ت إِلَ ْي ِه ْال َم َحافِل
ْ ص ِغ ْي َر ْالقَوْ ِم إِ ْن َكانَ عَالِ ًما َكبِ ْي ٌر إِ َذا ُر َّد َ َوإِ َّن
“Belajarlah karena tidak ada seorangpun yang dilahirkan dalam keadaan berilmu, dan
tidaklah orang yang berilmu seperti orang yang bodoh. Sesungguhnya suatu kaum yang
besar tetapi tidak memiliki ilmu maka sebenarnya kaum itu adalah kecil apabila terluput
darinya keagungan (ilmu). Dan sesungguhnya kaum yang kecil jika memiliki ilmu maka pada
hakikatnya mereka adalah kaum yang besar apabila perkumpulan mereka selalu dengan
ilmu.”
Pribahasa mengatakan dengan Iman hidup akan terarah, dengan Taqwa hidup akan
barakah, dengan seni hidup jadi indah, dan dengan ilmu hidup akan jadi mudah
Suatu ketika nabi sulaiman disuruh pilih oleh Allah antara harta, tahta, dan ilmu…..nabi
sulaiman menjatuhkan pilihannya kepada ilmu yang pada akhirnya berkat ia memilih ilmu...
harta dan tahta pun diberikan oleh Allah SWT,
Sebuah Ungkapan dari Imam Syafi :
Demikianlah yang dapat saya sampaikan lebih dan kurang mohon maaf
Wassalamu’alaikum Warahmtullahi wabaraokatuh....!!!