Anda di halaman 1dari 1

PERANG

MAKASSAR
TOKOH PERANG
Dalam perang Makassar terkenal sekali dengan
tokoh nya yaitu Sultan Hasanuddin ternyata
dibalik itu ada juga tokoh yang berjasa dalam
perang Makassar yaitu seorang bangsawan
Gowa yang memburu VOC yang memiliki nama
lengkap I Maninrori I Kare Tojeng Karaeng
Galesong atau yang lebih dikenal dengan nama
Karaeng Galesong.

LATAR BELAKANG
Latar belakang terjadinya perlawanan
Gowa atau Makassar adalah VOC
menginginkan hak monopoli
perdagangan di kawasan Indonesia
Timur dan VOC melakukan blokade
terhadap kapal-kapal yang berlabuh di
Somba Opu.

PROSES PERANG
Pada 24 Oktober 1666, angkatan laut VOC
berangkat ke Makassar dibawah pimpinan
Laksamana Cornelis Spelman. VOC tiba di depan
Benteng Somba Opu pada 15 Desember 15
Desember 1666, dengan kekuatan 21 kapal perang
serta 600 pasukan. Akan tetapi, tuntutan tersebut
ditolak oleh Sultan Hasanuddin, karena VOC tidak
memperlihatkan niat baiknya. Menanggapi
penolakan dari Sultan Hasanuddin, Laksamana
Spelman menyerang Makassar pada 21 Desember
1666. Serangan VOC tersebut dibalas oleh para
pejuang Gowa dengan gagah dan berani yang
dipimpin oleh Sultan Hasanuddin sendiri.

AKHIR PERANG
Pada awal 1668, Sultan Hasanuddin membatalkan
perjanjian Bongaya yang sangat merugikan pihaknya.
Hal itu kembali menyebabkan pecah perang antara
pasukan Sultan Hasanuddin melawan aliansi VOC
pimpinan Arung Palakka. Arung Palakka menyerang
Benteng Somba Opu pada 1669 dan berhasil
merebutnya dari pasukan Sultan Hasanuddin.
Akibatnya, Sultan Hasanuddin bersama pasukannya
terpaska melarikan diri hingga meninggal pada 1670.

MAKNA PERANG
Makna yang dapat kita ambil dari peristiwa
perang tersebut adalah kita tidak boleh tunduk
pada kedzaliman, rela berkorban, gigih dan
berani seperti yang telah dilakukan oleh Sultan
Hasanuddin beliau rela berkorban demi
mempertahankan tanah airnya.

ALPIN SYAEPULOH YUSUP (06)


IHSAN ARBAIN (15)
MUHAMMAD HIKMAH (24)
NAILLA TSABITA AZMY (26)
RAISA WIDIANI (30)

Anda mungkin juga menyukai