Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KERJA

PELAKSANAAN PEMANTAUAN DAN HASIL EVALUASI

PELAKSANAAN KEGIATAN PELAYANAN PKBRS

DI RUMAH SAKIT MEDIKA INSANI

TAHUN 2022

RUMAH SAKIT MEDIKA INSANI


Jln. Raya Sumber Jaya No. 667Desa. Tanjung Baru Kec. Bukit Kemuning
Kab. Lampung Utara 34556 Telp. 0724-922292, Cp. 0852 7941 0025
Email: rsmedikainsani.bk@gmail
KATA PENGANTAR

Puji syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa laporan kerja ini dapat
terselesaikan, artinya ada kegiatan yang dilaksanakan temn-teman sejawat di Rumah
Sakit Medika ini, guna mewujudkan tujuan dari program kerja yang telah disusun
oleh tim penyusun, laporan disusun berdasarkan hasil kegiatan maupun kejadian yang
terjadi di Rumah Sakit Medika Insani ini.
Pencapaian laporan kerja ini tak lepas dari dukungan dari berbagai pihak di
rumah sakit medika insani ini. laporan Kerja ini tentu saja masih banyak meiliki
kekurangan ataupun capaian dari program kerja yang telah disusun sebelumnya. Oleh
karena itu, dari hasil laporan kerja ini dapat dilakukan nya evaluasi kembali program-
program yang belum terpenuhi ataupun kendala-kendala yang terjadi selama
menjalankan program mkerja ini.
Terlepas dari itu semua, diharapkan dengan laporan kerja ini dapat menjadi
koreksi untuk perbaikan dalam menjalankan program-program selanjutnya yang
belum terpenuhi.Terima kasih untuk semua unit dan pihak management yang
mendukung penuh sehinngga lopran kerja ini dapat tersusun. Diharapkan sekali kritik
dan saran yang bersifat mebangun guna lebih sempurnanya lagi laporan kerja ini
dapat tersusun.
BAB I
PENDAHULAN
1. Latar Belakang
Kesepakatan Internasional dalam International Conference of Population
and Development (ICPD) di Kairo 1994 dengan paradigm baru kesehatan
reproduksi, telah merubah orientasi yang semula menempatkan manusia sebagai
obyek menjadi subyek dalam pengendalian kependudukan. Hak reproduksi
memberikan kebebasan kepada perempuan untuk mengatur kehidupan
reproduksinya termasuk dalam menjalankan Keluarga Berencana (KB)

Sejak tahun 1995, beberapa program yang menyangkut pelayanan


kesehatan reproduksi telah dilaksanakan di Rumah Sakit termasuk pelayanan
KB. Rumah Sakit sebagai tingkat rujukan primer, sekunder dan tersier
mempunyai kewajiban menyediakan pelayan KIE dan konseling KB yang
diarahkan pada terciptanya akseptor mantap (MOW/MOP), penangan efek
samping dan komplikasi serta kegagalan KB, penanganan rujukan KB yang
meliputi pelimpahan kasus, peningkatan pengetahuan dan ketrampilan, penelitian
dan pengembangan KB serta pembinaan medis pelayanan KB untuk fasilitas
pelayanan dasar.

II. TUJUAN
1. Sebagai bentuk pertanggung jawaban Tim pelayanan Keluarga berencana
(KB) kepada direktur dan manajemen Rumah Sakit Medika Insani
2. Mengetahui keterlaksanaan program Keluarga berencana (KB) tahun 2022
3. Mendapatkan gambaran kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program
sebagai bahan evaluasi kegiatan sehingga dapat meningkatkan pelayanan
keluarga berencana (KB)
III. HASIL EVALUASI
PROGRAM KELUARGA BERENCANA (KB) TRIWULAN I

NO KEGIATAN PELAKSANAAN EVALUASI RENCANA


TINDAK
LANJUT
1. Mengembangkan Tersedia Ruagan Sudah Mengingatkan
sarana dan untuk di lakukan dilakukan kembali
prasarana untuk konseling maupun pengajuan ke
menunjang tindakan namun BKKBN
pelaksanaan untuk alat kontrasepsi
Keluarga Akdr dan Implant
Berencana (KB) maih terbatas
2. Melaksanakan Sedang berjalan Peningkatan Meningkatkan
pelayanan pelayanan KB Tim KB yang
Keluarga terlatih dan
Berencana (KB) kompeten
3. Konseling Pada ibu Sedang berjalan Peningkatan Meningkatkan
pasca persalinan, tercapai ibu petugas
pasca keguguran untuk pelayanan KB
dan peserta baru mengguanakan agar tetap tetap
ALKON atau melaksanakan
melaksanan KB konseling pada
pasca salin dan setiap ibu yang
pasca keguguran bersalin dan
keguguran
4. Melaksanakan Sedang berjalan Peningkatan .Akan
penyuluhan terhadap dilaksanakan
keluarga pengunjung setiap hari oleh
berencana (KB) Rumah sakit tim PKBRS
dan keluarga
pasien

5. Melaksankan Belum tercapai Dalam Meningatkan


pelatihan pengajuan tetapi kembali
Keluarga belum teralisasi
berencana (KB)
IV. HASIL EVALUASI PESERTA MENGGUNAKAN

KB PASCA PERSALINAN DAN KEGUGURAN


TRIWULAN I TAHUN 2022

a. Jumlah Persalinan bulan Januari, Febuari, Maret di Rumah Sakit Medika


Insani tahun 2022
Jenis Persalinan
No Bulan Jumlah
Spontan SC
1 Januari 16 54 70
2 Febuari 16 84 100
3 Maret 21 87 108
Jumlah 53 228

b. Jumlah ibu bersalin yang menggunakan KB di bulan Januari Febuari Maret


tahun 2022 di Rumah Sakit Medika Insani
No Jenis Kontrasepsi Pasca Persalinan
Januari Febuari Maret
1 Pil 0 0 0
2 Kondom 0 0 0
3 Suntik 3 2 2
4 Iud 0 0 0
5 Implant 0 0 0
6 Mow 3 2 4
7 Mop 0 0 0
Jumlah 6 4 6

Berdasarkan tabel di atas banyaknya pasien yg pasca bersalin sejak


bulan januari febuari hingga maret di rumah sakit medika insani hanya
sedikit yang melakukan kb pasca bersalin itupun secara caesar dengan
menggunakan metode kb mow dikarenakan faktor usia dan riwayat
persalina oprasi 2 kali.sedangkan untuk kebanyakn pasien yang lain
mereka lebih memilih melakukan metode jangka pendek di bidan
terdekat.

c. Jumlah Pasien Pasca Keguguran Januari, Febuari, Maret di Rumah Sakit


Medika Insani tahun 2022

No Bulan Pasca
Keguguran
1 Januari 23
2 Febuari 25
3 Maret 31
Jumlah 79
d . Jumlah ibu pasca keguguran yang menggunakan KB dan yang tidak
No Jenis Kontrasepsi Pasca Keguguran
Januari Febuari Maret
1 Pil 0 0 0
2 Kondom 0 0 0
3 Suntik 4 2 4
4 Iud 0 0 0
5 Implant 0 0 0
6 Mow 0 0 0
7 Mop 0 0 0
Jumlah 4 2 4

V. HASIL EVALUASI PESERTA MENGGUNAKAN

Jenis Persalinan
No Bulan Jumlah
Spontan SC
1 April 22 76 98
2 Mei 21 88 119
3 Juni 25 110 135
Jumlah 68 274

KB PASCA PERSALINAN DAN KEGUGURAN


TRIWULAN II TAHUN 2022

a. Jumlah Persalinan bulan April, Mei, Juni di Rumah Sakit Medika Insani
tahun 2022

b. Jumlah ibu bersalin yang menggunakan KB di bulan April Mei Juni


tahun 2022 di Rumah Sakit Medika Insani
No Jenis Kontrasepsi Pasca Persalinan
April Mei Juni
1 Pil 0 0 0
2 Kondom 0 0 0
3 Suntik 3 2 2
4 Iud 1 0 0
5 Implant 0 0 0
6 Mow 4 3 4
7 Mop 0 0 0
Jumlah 8 5 6

Berdasarkan tabel di atas banyaknya pasien yg pasca bersalin sejak bulan


januari febuari hingga maret di rumah sakit medika insani hanya sedikit yang
melakukan kb pasca bersalin itupun secara caesar dengan menggunakan metode
kb mow dikarenakan faktor usia dan riwayat persalina oprasi 2 kali.sedangkan
untuk kebanyakn pasien yang lain mereka lebih memilih melakukan metode
jangka pendek di bidan terdekat.

c. Jumlah Pasien Pasca Keguguran April Mei Juni di Rumah Sakit Medika
Insani tahun 2022

No Bulan Pasca
Keguguran
1 April 32
2 Mei 22
3 Juni 21
Jumlah 74

d. Jumlah ibu bersalin yang menggunakan KB di bulan April Mei Juni


tahun 2022 di Rumah Sakit Medika Insani

No Jenis Kontrasepsi Pasca Keguguran


April Mei Juni
1 Pil 0 0 0
2 Kondom 0 0 0
3 Suntik 5 2 2
4 Iud 0 0 0
5 Implant 0 0 0
6 Mow 0 0 0
7 Mop 0 0 0
Jumlah 5 2 2

Berdasarkan tabel di atas pasien yang pasca keguguran hanya sedikit yang ingin
ber kb itupun mereka memlihih kb metode jangka pendek seperti suntik
sedangkan untuk pemilihan kb lain seperti pil dan kondom mereka lebih
memlih membelinya di apotik terdekat rumah mereka.
V
PENUTUP

Demikianlah sudah kami susun evaluasi program KB


Triwulan I dan triwulan II Tahun 2022. Evaluasi Program KB ini
kami serahkan kepada direktur untuk dapat di tindak lanjuti dalam
upaya pengembangan Rumah Sakit Medika Insani ke depan.
Semoga dengan terlaksananya program KB Triwulan I dan II Tahun
2022 ini akan meningkatkan / memperbaiki kinerja pelayanan KB
di triwulan ke III dan selanjutnya. Ada beberapa kesimpulan dan
saran yang kami ajukan dari evaluasi program ini yaitu :

1. Kesimpulan Evaluasi
Bahwa di Rumah Sakit Medika insani program pelayanan KB
belum tercapai.Dikarenakan oleh :
a. Banyaknya pasien yang pasca bersalin secara normal
maupun oprasi Caesar dan pasca keguguran
kebanyakan domisili di luar Bukit Kemuning sehingga
mereka lebih memilih ber KB di wilayah mereka sendiri
atau di fasilitas terdekat
b. Pasien yang pasca bersalin kebanyakan mereka belum
mempikirkan ber KB karena masih focus untuk
pemulihan
c. Pasien yg pasca keguguran mereka lebih memilih untuk
ber KB secara mandiri atau menggunakan KB pil yg
mereka beli diapotek terdekat

2. Saran / Usulan
a. Diharapkan program ini dilaksanakan secara kontinyu.
b. Diharapkan usulan program yang belum tercapai di
Triwulan I dan Triwulan II bisa dilanjutkan di
Triwulan III Tahun 2022 dan dilaksanakan dengan
baik.
c. Diharapkan ada peningkatan program pelayanan KB
pasca persalinan dan keguguran dirumah sakit agar
dapat mengurangi angka kematian ibu dan bayi dan
dapat tercapainya program pemerintah
d. Diharapkan jumlah kontrasepsi AKDR dan Implant
dapat di berikan oleh pihak BKKBN di Triwulan III
agar tercapainya program KB di Rumah Sakit.
Ditetapkan Di Bukit Kemuning,
Pada tanggal 15 Januari 2022

DIREKTUR
RUMAH SAKIT MEDIKA INSANI

dr. Lolin Rara Masela, MARS


NPK :15040015

Anda mungkin juga menyukai