Di susun oleh :
2022
1
LAPORAN KUNJUNAGAN INDUSTRI
DI BAKPIA JOGKEM YOGYAKARTA
Jln. Gedongkuning No. 173A, Tegal Tandan, Banguntapan, Kec. Banguntapan,
Di susun oleh :
2022
2
LEMBAR PENGESAHAN
Disahkan pada :
Hari/ tanggal :
Tempat : Wonosobo
SINTA WULANDARI. S. E
NIP. 19800915 201406 2 001
3
PERSEMBAHAN
Atas tersusunnya laporan kunjungan industri ini, kami panjatkan puji syukur atas kehadirat
ALLAH SWT. Laporan kunjungan inndustri ini kami persembbahkan untuk :
4
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami kepada Allah SWT . Yang melimpahkan rahmat serta hidayah - Nya ,
sehingga Laporan Kunjungan Industri di BAKPIA JOGKEM Yogyakarta ini dapat diselesaikan dengan
baik dan lancar tanpa adanya suatu halangan apapun. Adapun Laporan Kunjungan Industri ini
berdasarkan data - data yang telah diperoleh selama melakukan Kunujngan Industri dengan melalui
browser , internet , serta data - data atau penjelasan dari pembimbing. Kami menyadari bahwa
dalam laporan kunjungan Industri ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak , oleh karena itu pada
kesempatan kali ini kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. FATKHU ROHMAN. Selaku Kepala Sekolah yang telah memberikan kesempatan
kepada kami untuk melaksanakan Kunjungan Industri .
2. Ibu SINTA WULANDARI. S. E Selaku Ketua Kompetensi Keahlian akuntansi dan keuangan
lembaga.
3. Bapak/Ibu Guru SMK NEGERI 1 WONOSOBO.
4. Pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu, terima kasih atas bantuan dan doa
restunya.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Kunjungan Industri masih banyak
kekurangan, karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan , untuk itu kritik dan saran yang
dapat membangun dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan Laporan Kunjungan
Industri ini. Demikian kata pengantar yang kami buat semoga bermanfaat khususnya bagi diri pribadi
kami sendiri dan pembaca pada umumnya.
5
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL 1
HALAMAN PENGESAHAN 3
PERSEMBAHAN 4
KATA PENGANTAR 5
DAFTAR ISI 6
BAB I : PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG KUNJUNGAN INDUSTR 7
B. TUJUAN KUNJUNGAN INDUSTRI 7
C. MANFAAT KUNJUNGN INDUSTRI 7
D. WAKTU PELAKSANAAN KUNJUNGAN INDUSTRI 8
C. STRUKTUR ORGANISASI 10
E. SARANA PRODUKSI 12
F. DISTRIBUSI 13
G. HIGIENIS ATAU SANITASI 13
H. PENGAWASAN MUTU 13
A. PELAKSANAAN KEGIATAN 14
B. HASIL KEGIATAN 14
BAB IV : PENUTUP
A. KESIMPULAN 15
B. SARAN 15
C. PENUTUP 15
LAMPIRAN
6
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang diadakannya Kunjungan Industri ini agar siswa mengenal dunia kerja . Selain
itu , siswa dapat mengetahui lebih jauh tentang cara kerja kedisiplinan , tanggung jawab , kejujuran ,
tata tertib kerja , mesin - mesin industri , dan lain – lain.
Siswa juga diharapkan tidak menganggap Kunjungan Industri sebagai rekreasi , tetapi
menganggap Kunjungan Industri sebagai sarana belajar dengan cara mendatangi tempat industri
secara langsung , dan melihat urutan - urutan proses kerja .
Kunjungan Industri dilakukan untuk memberikan gambaran kepada para siswa tentang
industri dan proses produksi dibidang bisnis dan manajemen. Siswa harus membandingkan proses
produksi di dunia kerja dengan ilmu yang diperoleh disekolah . Siswa diwajibkan membuat laporan
atas informasi yang diperoleh selama Kunjungan Industri tentang usaha yang dijalankan .
Ada beberapa tujuan kunjungannya Kunjungan Industri bagi siswa sebagi berikut :
a. Dapat mengetahui kedisiplinan dan tata tertib yang tegas pada dunia kerja.
b. Pengetahuan pengelolaan usaha.
c. Mendapat gambaran tentang industri rumahan tersebut.
7
2. Manfaat untuk sekolah
Senin , 25 Juli 2022 di BAKPIA JOGKEM YOGYAKARTA Jln. Gedongkuning No. 173A, Tegal
Tandan, Banguntapan, Kec. Banguntapan,Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55171.
8
BAB II
GAMBARAN UMUM
Bakpia merupakan salah satu makanan yang populer bagi keluarga Tionghoa. Dari
perkembangan bakpia sendiri munculah suatu makanan bakpia yang tidak selalu berarti roti berisi
daging. Ini terbukti dari makanan Bakpia yang sudah cukup dikenal salah satunya berasal dari daerah
Pathok (Pathuk), Yogyakarta. Mengingat masyarakat Yogyakarta yang cukup banyak dan mayoritas
merupakan penganut agama muslim yang taat, maka dalam perkembangannya isi dari bakpia yang
semula daging pun diubah menjadi kacang hijau. Seiring perkembangan waktu dan keinginan akan
rasa bakpia dikembangkan dengan aneka rasa tambahan seperti cokelat, keju, kumbu hijau dan
kumbu hitam. Karena terkenal dengan kelezatannya membuat Bakpia Pathok merupakan oleh-oleh
wajib yang harus dibeli dan dibawa kembali ke kampung halaman sebagai oleh-oleh istimewa dari
kota Yogyakarta.
Industri Bakpia Jogkem didirikan oleh Ariyanto pada tanggal 11 Desember 2013 di
Yogyakarta. Awalnya Industri ini bernama Bakpia Soemadigdo. Akan tetapi, terjadilah perpecahan,
Ariyanto ditikung mitra bisnisnya. Akhirnya, ia mengganti nama Bakpia Soemadigdo menjadi Bakpia
Jogkem. Saat ini Bakpia jogkem memilki 3 tempat industri yang berada:
Bakpia Jogkem menyajikan Bakpia dengan ciri khas utamanya lebih lembut dan nikmat
dengan kelas Premium tanpa bahan pengawet yang aman untuk dikonsumsi. Dipastikan Bakpia
Jogkem sangat layak sebagai oleh-oleh makanan khas dari Yogyakarta.
B. LOKASI PEMBUATAN
9
C. STRUKTUR ORGANISASI
Struktur merupakan kerangka yang berhubungan antara orang - orang yang bekerja dengan
tugas ( jabatannya ) dalam suatu organisasi sehingga sifatnya dinamis . Perusahaan Bakpia Jo gkem
dipimpin langsung oleh Bapak Ariyanto, namun dalam hal ini dibagi antara bagian administrasi ,
pemasaran , dan proses produksi.
D. KETENAGAKERJAAN
Pabrik bakpia jokem memiliki tenaga kerja / karyawan sejumlah 40 karyawan dalam setiap
cabang.
a) Bahan baku utama yang digunakan untuk pembuatan bakpia adalah tepung terigu dan
kacang hijau . Dalam pengadaan tepung , perusahaan dari toko atau beli dari grosir
langsung . Sedangkan kacang hijau dalam pengadaannya biasanya didatangkan dari Demak
Jombang , Surabaya , dan pembelian langsung dari petani atau penampung hasil pertanian
setempat .
b) Bahan Pembantu Bahan pembantu antara lain minyak goreng , gula pasir , dan garam halus
yang beriodium . Minyak goreng biasanya dibeli dalam kemasan ember atau dirigen . Gula
10
pasir dalam kemasan karung , dan garam dalam kemasan plastik . Frekuensi pembelian
biasanya satu minggu sekali disesuaikan dengan kebutuhan .
b. Bahan Pembantu
Penyimpanan minyak goreng dilakukan dengan cara diletakkan di atas lantai dengan
dialasi kayu , berada di ruang penyimpanan bahan atau dekat dengan pembuatan adonan .
Den ame 5 Gula pasir dimasukkan dalam karung dan diletakkan di atas lantai dengan dialasi
kayu , berada di ruang pembuatan adonan . Cara penyimpanan garam dilakukan dengan
cara dimasukkan dalam rak - rak garam .
c. Kemasan
Kemasan yang digunakan semula berupa besek , kemudian dari dus putih , dan
sekarang menggunakan dus bergambar , bermerk , dan berkode . Sebelum dilakukan
penyimpanan , terlebih dahulu dibentuk kotak persegi menggunakan staples . Setelah itu ,
dialasi dengan kertas irsad yang ukurannya sama dengan alas kotak tersebut . Kemudian
dimasukkan ke dalam kantong plastik besar , disimpan , dan ditumpuk di atas alas kayu yang
diletakkan di gudang kemasan kemasan yang kering ( tidak lembab ) .
F. SARANA PRODUKSI
Sarana produksi merupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan produksi , mulai dari
persiapan, pelaksanaan sampai proses produksi selesai . Sarana produksi bakpia antara lain sebagai
berikut :
1. Panci Plastik
Digunakan untuk tempat adonan keju , coklat , nanas , dan tempat adonan pelapis .
11
2. Mesin Roll
Digunakan dalam proses pengolahan adonan untuk digiling.ř
3. Nampan
Digunakan sebagai tempat kulit bakpia yang siap dioven dan dikemas, serta tempat
mengangkut kumbu .
4. Meja Kerja
Digunakan sebagai tempat pencetakan dan pengemasan.
5. Pisau
Digunakan untuk membuat kulit yang sudah digulung.
6. Timbangan
Digunakan untuk menimbang bahan - bahan yang akan digunakan .
7. Mixer
Digunakan untuk membuat dan mencampur bahan adonan menjadi kalis .
8. Oven
Digunakan untuk memanggang bakpia .
9. Loyang
Digunakan sebagai tempat atau wadah memanggang bakpia .
12. Boiler
Digunakan untuk mengukus kacang hijau setelah di cuci bersih .
G. Distribusi
12
Bakpia Jokem dipasarkan dengan cara diantar ke toko - toko cabang Bakpia Jokem atau
diambil oleh agen resmi Bakpia Jokem yang dijual oleh - oleh khas Jogja . Dalam pemasarannya ,
banyak perusahaan bekerja sama dengan perusahaam tour dan travel , hotel - hotel , dan
sekolah atau perguruan tinggi . Dimana ketika mereka mengadakan kunjungan atau study tour
atau study lapangan ke Yogyakarta pada umumnya dan ke pabrik bakpia Jokem khususnya .
Mereka juga sekalian membeli Bakpia Jokem untuk oleh - oleh . Selain itu bakpia Jokem juga
dipasarkan memalui sosial media atau digital marketing.
I. Pengawasan Mutu
Pengawasan mutu yang dilakukan perusahan meliputi :
1. Bahan Baku
2. Proses Produksi
3. Produk Jadi
13
BAB III
A. Pelaksanaan Kegiatan
B. Hasil Kegiatan
1. Kriteria pegawai
a) Pegawai yang bekerja tidak ada persyaratan tentang pendidikan formal yang dimiliki (tidak
harus lulusan SMK atau sederajat)
b) Pegawai yang bekerja harus memiliki sifat jujur, tanggung jawab,dan disiplin
c) Menaati peraturan yang berlaku
2. Jam kerja
Di industrI Bakpia Jogkem memiliki jam kerja dari jam 08.00 - 21.00 WIB.
3. Jam pelayanan
14
Jam pelayanan mulai dari jam 08.00 - 21.00 WIB dengan dilayani langsung oleh karyawan.
4. Informasi keanggotaan
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dengan diadakan Kunjungan Industri seperti ini siswa-siswi SMK N 1 Wonosobo diharapka dapat
berfikir maju, kreatif, dan efisien, sehingga dapat mengurangi perilaku yang bersifat negative
misalnya kenakalan remaja, sehingga bakat dan kemampuannya lebih tersalur kepada hal-hal yang
positif yang akan berguna bagi kehidupan baik sekarang maupun yang akan datang.
B. Saran
Sebaiknya karyawan yang menjelaskan tentang tempat industri lebih menguasai segala hal yang
berkaitan dengan industrii tersebut sehingga kami lebih leluasa untuk bertanya dan kami lebih
banyak memperoleh banyak pengetahuan tentang industri tersebut.
C. Penutup
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat serta hidayah-Nya sehingga kami telah
selesai melaksanakan kegiatan kegitan kunjungan industri serta terselesaikannya penyusunan
laporan kunjungan industrii ini.
Mohon maaf atas segala kesalahan dan kekurangan pada saat melaksanakan kegiatan serta
penyusunan laporan kunjungan industri, kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dari para pembaca demi kesempurnaan laporan ini.
Dengan ini, kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung dan
membantu mensukseskan pelaksanaan ini. Mudah-mudahan laporan ini dapat berguna bagi
pembaca.
15
LAMPIRAN
16