JURUSAN KEPERAWATAN SEMARANG POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG 2020 A. Jenis Kemitraan menurut Beryl Levinger dan Jean Mulroy 1. Potential Partnership Pada jenis kemitraan ini pelaku kemitraan saling peduli satu sama lain tetapi belum bekerja bersama secara lebih dekat. 2. Nascent Partnership Kemitraan ini pelaku kemitraan adalah partner tetapi efisiensi kemitraan tidak maksimal. 3. Complementary Partnership Pada kemitraan ini, partner/mitra mendapat keuntungan dan pertambahan pengaruh melalui perhatian yang besar pada ruang lingkup aktivitas yang tetap dan relatif terbatas seperti program delivery dan resource mobilization. 4. Synergistic Partnership Kemitraan jenis ini memberikan mitra keuntungan dan pengaruh dengan masalah pengembangan sistemik melalui penambahan ruang lingkup aktivitas baru seperti advokasi dan penelitian. B. Pendekatan Sistem Kemitraan 1. Input Input sebuah kemitraan adalah jenis dan jumlah sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing unsur yang menjalin kemitraan meliputi sumber daya manusia, sumber daya lainnya seperti dana, sistem informasi, teknologi dan lain sebagainya. 2. Proses Proses dalam kemitraan pada hakikatnya merupakan kegiatan-kegiatan untuk membangun hubungan kemitraan. Kegiatan membangun kemitraan dapat dilakukan melalui sebuah pertemuan dengan tahapan diantaranya: a. Penjajakan b. Sosialisasi/advokasi c. Di bangunnya kesepakatan d. Pertemuan mendalam dan penyusunan rencana kerja. 3. Output Output yang dimaksud pada kemitraan yaitu terbentuknya jangringan kerja atau networking, aliansi atau forum. Disamping itu pada output kemitraan juga terdapat penguraian tugas, fungsi dan tanggungjawab masing-masing anggota mitra. 4. Outcome Outcome adalah dampak dari kemitraan terhadap peningkatan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, outcome kemitraan dapat dilihat dari indikator-indikator derajat kesehatan masyarakat, yang merupakan akumulasi dampak dari upaya-upaya lain disamping kemitraan. Contoh dari outcome kemitraan yaitu meningkatnya status gizi balita, meningkatnya cakupan asi eksklusif di masyarakat.
REFERENCE :
Ira Nurmala, F. R. (2018). Promosi Kesehatan. Surabaya: Aisrlangga University
Press. Kuswanti. (2008). Gambaran Umum Kemitraan. Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat. Soekidjo, Notoadmodjo. 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta. PT Rineka Cipta.