Di Merlin Salon & Galery Jln. Letda Sujono No.38, Bandar Selamat, Kec. Medan
Tembung, Kota Medan, Sumatera Utara 20223
DISUSUN OLEH :
Mengetahui,
Ketua Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga
Dosen Pembimbing
Dosen Penguji
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa atas berkat
dan rahmat Nya penyusunan Laporan Akhir Praktik Kerja Lapangan Industri
(PKLI) ini dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan waktu yang
ditentukan.
Laporan PKLI ini dibuat dalam rangka memenuhi mata kuliah Praktik Kerja
Lapangan Industri (PKLI) mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan
kemampuan dan skill yang dimiliki mahasiswa dengan terjun langsung
kelapangan, serta meningkatkan kemampuan kelulusan yang dapat memenuhi
kebutuhan lapangan kerja. Praktik kerja lapangan industri (PKLI) yang
dilaksanakan di Merlin Salon beralamat di Jl. Letda Sujono No. 38 Bandar
Selamat.
Laporan kegiatan PKLI ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban
tertulis atas terlaksananya kegiatan selama kurang lebih 30 hari. Selama proses
berlangsungnya PKLI, aktivitas yang dilakukan oleh mahasiswa adalah terjun
langsung ke lapangan dibawah pengawasan pihak lembaga Praktik Kerja
Lapangan Industri (PKLI).
Selama melaksanakan dan menyusun laporan PKL, penulis mendapat
dukungan serta bantuan dari beberapa pihak sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan PKLI ini. Oleh karena itu, penulis mengucapkan
terimakasih kepada:
a. Ibu Dra. Siti Wahidah, M.Si selaku Ketua Program Studi Pendidikan Tata Rias
dan Koordinator Praktik Kerja Lapangan Industri (PKLI).
b. Ibu Astrid Sitompul S.Pd, M.P selaku Dosen Pembimbing Praktik Kerja
Lapangan Industri (PKLI).
c. Ibu Vita Pujawanti Dhana, S.Pd, M.Pd selaku dosen penguji seminar Praktik
Kerja Lapangan Industri (PKLI)
d. Ibu Nuralin Ritonga selaku pemilik Merlin Salon Galery yang senantiasa
memberikan arahan dan bimbingan dilapangan.
i
e. Keluarga tercinta yang memberikan bantuan moral dan material serta motivasi
pada penulis, serta teman – teman mahasiswa yang telah membantu dan
memotovasi penulis dalam penyusunan laporan PKLI.
Laporan ini menjelaskan aktivitas PKLI yang telah dilaksanakan. Selama
berada di Salon. Semoga laporan PKL ini dapat memberikan manfaat, baik berupa
inspirasi maupun motivasi bagi pembaca. Dalam proses pembuatan laporan tentu
masih terdapat banyak kesalahan. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat kami
harapkan demi perbaikan.
ii
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR TABEL
v
BAB I
PENDAHULUAN
1
Selama PKLI penulis menemukan pembelajaran baru mengenai tata rias
pengantin indonesia, mulai dari pengantin Jawa, Padang, Mandailing, Karo, dll.
Pengalaman ini penulis dapatkan dengan ikut serta kegiatan make up pengantin
setiap minggunya. Adat pengantin mandailing merupakan salah satu adat yang
paling sering di tanyakan para pelanggan. Selama melaksanakan praktek kerja
lapangan disana setiap minggu para pengantin langganan merlin salon selalu
memilih menggunakan adat mandailing di acara pernikahan mereka.
Menurut (Sayoga, 1984) tata rias pengantin adalah suatu kegiatan
tata rias wajah pada pengantin yang bertujuan untuk menonjolkan kelebihan yang
ada dan menutupi kekurangan wajah pengantin. Selain berfokus pada tata rias
wajah juga sangat memperhatikan keserasian busana dan aksesorisnya, yang tiap-
tiap busana dan aksesoris mengandung semua arti atau makna tertentu sebagai
pengungkapan pesan-pesan hidup yang hendak disampaikan oleh kedua
mempelai. Dalam kehidupan modern saat ini, adat istiadat tidak lepas dalam
kehidupan sehari-hari, terutama yang berasal dari daerah yang mempunyai tradisi
yang sangat kental seperti suku batak atau mandailing. Tradisi kental ini akan
terlihat dalam berbagai acara yang berlangsung salah satunya adalah pada pesta
pernikahan, gaun pengantin yang dipakai sangat khas.
Di daerah Tapanuli Selatan, Padang Lawas, dan Mandailing Natal, suku
mandailing mempunyai penyebaran yang luas. Pengantin Mandailing
menggunakan pakaian adat yang didominasi warna merah, keemasan dan hitam.
Pengantin pria menggunakan penutup kepala yang disebut ampu mahkota yang
dipakai raja-raja Mandailing di masa lalu, baju godang yang berbentuk jas, ikat
pinggang warna keemasan dengan selipan dua pisau kecil disebut bobat, gelang
polos di lengan atas warna keemasan, serta kain sesamping dari songket Tapanuli.
Sedangkan, pengantin wanita memakai penutup kepala disebut bulang berwarna
keemaasan dengan beberapa tingkat, penutup daerah dada yaitu kalung warna
hitam dengan ornamen keemasan dan dua lembar selendang dari kain songket,
gelang polos di lengan atas berwarna keemasan, ikat pinggang warna keemasan
dengan selipan dua pisau kecil, dan baju kurung dengan bawahannya songket.
2
Berdasarkan penjelasan latar belakang diatas, maka topik yang akan
dibahas pada laporan PKLI ini adalah “Pemakaian Aksesoris dan Busana
Pengantin Mandailing di Merlin Salon Galery”.
1.3 Manfaat
1.3.1 Bagi Mahasiswa
1. Mampu meningkatkan keterampilan dan kreativitas diri dengan turun
langsung bekerja dilapangan/industry.
2. Menambah wawasan dan memiliki skill dan pengalaman sebelum benar-
benar terjun kedunia kerja terutama pengalaman tentang pelaksanaan
pekerjaan dalam industry.
3
3. Dapat merelealisasikan langsung ilmu teori yang telah diterima
diperkuliahan dengan kenyataan dilapangan.
4. Meningkatkan pengetahuan dan wawasan penulis di lapangan dalam
pelaksanaan pekerjaan industry.
5. Sebagai bahan masukan atau acuan bagi penulis untuk membandingkan
antara teori yang diperoleh di perkuliahan dengan dilapangan kerja/
industry yang sesungguhnya.
1.3.2 Bagi Perguruan Tinggi
1. Memperkenalkan mahasiswa dengan dunia kerja sesungguhnya.
2. Mempersiapkan sumber daya manusia yang mampu bersaing di dunia
kerja.
3. Membina hubungan baik dengan perusahaan atau instansi yang terlibat
dalam PKLI.
4. Sebagai evaluasi untuk mengembangkan dan meningkatkan mutu
pendidikan
1.3.3 Bagi Prodi
Manfaat PKLI yang diperoleh oleh Prodi yaitu mempunyai rekan dalam
menjalin kerjasama dan mempromosikan Pendidikan Tata Rias dalam dunia
perusahaan tersebut.
1.3.4 Bagi Tempat PKLI
1. Membina hubungan baik dengan lembaga pendidikan atau perguruan
tinggi
2. Dapat bertukar ilmu dengan karyawan yang ada di Merlin Salon Medan
3. Memperoleh wawasan dan tenaga dalam rangka meningkatkan kinerja
perusahaan/lembaga.
4
kepada Koordinator PKLI untuk menentukan dosen pembimbing PKLI.
Setelah dosen pembimbing PKLI ditetapkan selanjutnya penulis melakukan
diskusi untuk penyusunan proposal PKLI. Setelah proposal selesai dan
penulis mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing, koordinator PKLI
dan pihak Merlin Salon, penulis dapat melaksanakan PKLI.
2. Tahap Pelaksanaan
Penulis melaksanakan Praktik Kerja Lapangan Industri (PKLI) di
Merlin Salon, Rias Pengantin dan Dekorasi Jl. Letda Sujono No. 38, Kota
Medan, Sumatera Utara, di mulai pada tanggal 02 Desember 2021 sampai
dengan 31 Desember 2021. Berikut waktu pelaksanaan Praktik Kerja
Lapangan Industri (PKLI) di Merlin Salon
Tabel 1. 1 Jadwal Pelaksanaan
3. Tahap Pelaporan
Penulis menyusun laporan PKLI yang merupakan salah satu syarat
kelulusan Program Studi S1 Pendidikan Tata Rias Fakultas Teknik
Universitas Negeri Medan. Laporan diberikan waktu menyusun laporan
PKLI selama kurang lebih 2 minggu. Setelah semua data dan informasi
terkumpul, penulis segera membuat laporan PKLI. Penulis mempersiapkan
laporan PKLI di bulan Februari 2021. Laporan PKLI dibutuhkan laporan
sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan kelulusan mata kuliah PKLI.
5
Merlin salon didirikan sejak tahun 1996 di kota Medan oleh ibu Hj.
Nuralin Ritonga. Merlin salon sudah berdiri sekitar 25 tahun lebih. Ibu
merlin memulai usaha ini mulai dari nol hingga sampai berkembang pesat
hingga sekarang sudah mempunyai anggota 7 orang, 4 orang sebagai
penyedia jasa sewa baju dan 3 orang lainnya bertugas mendekor akad dan
resepsi.
Fasilitas yang dimiliki Merlin Salon sangatlah lengkap untuk
menunjang kemajuan salon tersebut. Merlin salon menyediakan jasa Make
Up/Rias wajah seperti Makeup pengantin ,bridesmaid ,pesta, wisuda, dan
lainnya. Dengan kualitas yang baik dan juga penyewaan gaun pengantin dan
menyediakan dekor akad serta resepsi mengikuti trend masa kini.
1.5.2 Struktur Organisasi
Owner Salon
Nuralin Ritonga
Wakil Owner
Milly Ziah Lubis
6
Pengantin, Dekor Akad, Penulis juga memiliki tugas membantu dekorasi
pelaminan.
Alasan Memilih Tempat PKLI
Alasan penulis memilih Merlin Salon Medan sebagai tempat PKLI, karena
selain menawarkan pelayanan berupa perawatan, Salon ini juga cukup terkenal di
bidang rias pengantin, dekorasi dan penyewaan baju pengantin. Penulis
mendapatkan ilmu dan pengalaman baru saat melakukan Praktik Kerja Lapangan
Industri.
Berikut beberapa daftar harga yang disediakan di Merlin Salon :
Tabel 1. 2 Daftar Harga Pelayanan Jasa Di Merlin Salon
NO Kegiatan Harga
1 Pangkas Rp. 15.000,- 20.000;
2 Cuci Rambut Rp. 20.000;
3 Creambath Rp. 40.000;
5 Masker Rambut Rp. 50.000;
6 Smooting Rp. 170.000 - Rp.400.000,-
7 Penyewaan Aksesoris Sesuai permintaan
8 Sanggul Rp. 100.000;
9 Penyewaan Baju Rp.100.000; - Rp.1.000.000,-
10 Cat Rambut warna Rp.50.000 -Rp. 100.000;
10 Hantaran Rp. 700.000,-
11 Dekorasi akad/Pelaminan Rp.7.000.00,- Rp.35.000.00,-
12 Make Up Rp.100.000-Rp.200.000;
13. Klintong Rp. 20.000,-
7
Melati asli untuk pakaian adat
B. Paket Make Up 5 Juta
Make up pengantin
Baju pengantin (max 3 pakaian) + lengkap dengan aksesoris
Free make up keluarga 2 orang
Bouqet bunga dan melati asli
C. Pelaminan Mulai Dari 7 juta
Pelaminan luar 5-6 meter
Dekorasi ruang nikah lengkap
Dekorasi kamar pengantin
Make up pengantin
Baju pengantin (3 pasang) lengkap dengan aksesoris
Free make up keluarga 2 orang
Gapura pintu gerbang masuk
2 kotak uang (gembok sediakan sendiri)
D. Pelaminan 10 Juta
Pelaminan adat/nasional
Dekorasi ruang nikah
Dekorasi kamar pengantin
Make up pengantin
Pakaian pengantin (max 3 pakaian)
Make up keluarga pengantin 2 orang
5 unit tenda (sisir)
1 pentas pelaminan
1 pentas keyboard
2 tenda cafe + meja terima tamu
2 meja snack
2 meja hidangan
2 meja vip
150 kursi
1 gapura
8
2 kotak uang (gembok sediakan sendiri)
2 disc dvd shooting video + master video 4
1 photo album jumbo 75 lembar + 12x12 (4 lembar)
E. Pelaminan 12 Juta
Pelaminan adat/nasional
Dekorasi ruang nikah
Dekorasi kamar pengantin
Make up pengantin
Pakaian pengantin (max 3 pakaian)
Make up keluarga pengantin 2 orang
6 unit tenda (matahari/sisir)
1 pentas pelaminan
1 pentas keyboard
2 tenda cafe + meja terima tamu
2 meja snack
2 meja hidangan
3 meja vip
175 kursi
1 gapura pintu masuk
2 kotak uang (gembok sediakan sendiri)
2 disc dvd shooting video + master video 4
1 photo album jumbo 90 lembar + 12x12 (6 lembar)
F. Pelaminan 15 Juta
Pelaminan adat/nasional
Dekorasi ruang nikah
Dekorasi kamar pengantin
Make up pengantin
Pakaian pengantin (max 3 pakaian)
Make up keluarga pengantin 2 orang
7 unit tenda (matahari/sisir)
1 pentas pelaminan
9
1 pentas keyboard
2 tenda cafe + meja terima tamu
2 meja snack
2 meja hidangan
5 meja vip
200 kursi
1 gapura pintu masuk
2 kotak uang (gembok sediakan sendiri)
2 disc dvd shooting video + master video 4
1 photo album jumbo 90 lembar + 12x12 (8 lembar)
G. Pelaminan Khusus Gedung 15-25 Juta
Pelaminan 10-14 Meter
Taman Pelaminan
Red Karper
Standing Flower
Make Up Pengantin
Baju Pengantin 2 Pasang Lengkap Dengan Aksesoris
Hand Bouqet
Free Make Up Keluarga 2 Orang
1 Gapura + Gazebo
2 Kotak Uang (Gembok Sediakan Sendiri)
Photo Booth
Backdropt Terima Tamu
H. Pelaminan 20 Juta
Pelaminan Adat/Nasional
Dekorasi Ruang Nikah
Dekorasi Kamar Pengantin
Make Up Pengantin
Pakaian Pengantin (Max 3 Pakaian)
Make Up Keluarga Pengantin 2 Orang
8 Unit Tenda (Matahari/Sisir/Rejing 1 Tenda)
10
2 Unit Blower
1 Pentas Pelaminan
1 Pentas Keyboard
Full Flooring
Background Seperlunya
2 Tenda Cafe+ Meja Terima Tamu Biasa
2 Meja Snack
2 Meja Hidangan
4 Meja Vip
200 Kursi + Bungkus
1 Gapura Pintu Masuk
2 Kotak Uang (Gembok Sediakan Sendiri)
2 Disc Dvd Shooting Video + Master Video
1 Photo Album Jumbo 90 Lembar + 12x12 (4 Lembar)
I. Pelaminan 25 Juta
Pelaminan Adat / Nasional
Dekorasi Ruang Nikah Lengkap
Dekorasi Kamar Pengantin
Make Up Pengantin
Baju Pengantin (3 Pasang) Lengkap Dengan Aksesoris
Make Up Keluarga Pengantin 2 Orang
10 Unit Tenda (6 Matahari/Sisir,4 Tenda Rejing)
2 Unit Blower
1 Pentas Pelaminan
1 Pentas Keyboard
Full Flooring
Full Bacground
2 Tenda Cafe + Meja Terima Tamu
3 Meja Snack
2 Meja Hidangan
6 Meja Vip
11
250 Kursi + Bungkus
1 Gapura Pintu Masuk
2 Kotak Uang (Gembok Sediakan Sendiri)
2 Disc Dvd Shooting Video + Master Video
1 Photo Album Jumbo 100 Lembar + 12x12 (6 Lembar)
12
BAB II
PELAKSANAAN PKLI
13
5. Menghubungi setiap rekanan untuk memfollow up apa saja yang diperlukan.
6. Memberikan pelayanan jasa berupa perawatan rambut dan kulit seperti
pangkas rambut, smothing, pengecatan rambut, creambath, dll.
Selain mengelola pernikahan, Merlin Salon Galery juga menyediakan jasa
penyewaan pakaian pengantin baik adat maupun nasional. Sebelum melakukan
kegiatan merias di gedung, maupun di rumah pengantin terlebih dahulu
melakukan persiapan. Persiapan yang biasa dilakukan yaitu mempersiapkan
busana, aksesoris dan peralatan rias yang akan dikenakan calon pengantin beserta
keluarganya pada saat acara pernikahan berlangsung.
14
2.2 Pelaksanaan PKLI
Tabel 2. 1 Daftar Hadir PKLI
15
- Melakukan pengecatan rambut pada klien
15 Desember 2021 - Melakukan jasa penyewaan baju pengantin
- Merapikan dan menjahit pakaian pengantin
16 Desember 2021 - Melakukan jasa penyewaan baju di Merlin
Salon
17 Desember 2021 - Melakukan jasa make up kepada client
- Latihan membuat tudung karo
18 Desember 2021 - Melakukan make up dengan baju pengantin
didampingi oleh anggota Merlin Salon
19 Desember 2021 - Melakukan jasa penyewaan baju di Merlin
Salon dan melakukan pemangkasan rambut
klien
20 Desember 2021 - Latihan membuat tudung karo
21 Desember 2021 - Melakukan praktek pakaian adat Batak Toba
dibimbing oleh Ibu Merlin Salon
22 Desember 2021 - Melakukan smooting rambut
23 Desember 2021 - Melakukan jasa penyewaan baju di Merlin
Salon
24 Desember 2021 - Melakukan jasa penyewaan baju di Merlin
Salon
25 Desember 2021 - Melakukan jasa penyewaan baju di Merlin
Salon
26 Desember 2021 - Melakukan praktik make up dan pakaian
Jawa yang dibimbing oleh Ibu Merlin
27 Desember 2021 - Melakukan jasa penyewaan baju di Merlin
Salon
28 Desember 2021 - Melakukan jasa penyewaan baju di Merlin
Salon
29 Desember 2021 - Melakukan make up dengan baju pengantin
didampingi oleh anggota Merlin Salon
30 Desember 2021 - Melakukan praktik make up dan pakaian
Pengantin Karo yang dibimbing oleh Ibu
Merlin Salon
31 Desember 2021 - Perpisahan anak Pkl Unimed dan pemberian
souvenir
16
2.3 Kajian Teoritis
2.3.1 Busana dan Perlengkapan Pengantin Wanita Mandailing
1) Baju Godang
Baju godang adalah baju kebesaran pengantin wanita. Baju berbahan
beludru sebagai perlambang magis. Baju dihiasi tabur-tabur bentuk segitiga yang
terbuat dari lempengan berwarna emas. Model baju kurung longgar tanpa kupnat,
leher bagian depan terdapat belahan sedikit dan bagian belakang baju
menggunakan resleting atau boleh menggunakan kancing. Panjang keseluruhan
baju hingga menutupi lutut kurang lebih 10 cm (dibawah lutut termasuk hiasan
atau manik-manik). Hiasan manik-manik (simata-mata) bagian bawah baju
berwarna merah, putih dan hitam dengan bentuk motif hiasan raga-raga ruang-
ruang dan bindu (motif khas Tapanuli Selatan).
17
kepala kain ditempatkan berada ditengah-tengah bagian depan. Atur kain bagian
bawah menutupi mata kaki, lalu lipat dari arah kiri ke arah kanan. Bagian
pinggang dirapikan ditutup dengan menggunakan korset.
18
Gambar 2. 4 Sendal Pengantin Wanita
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
19
Bulang tingkat tiga, lima atau lebih disebut bulang horbo. Bulang ini
digunakan oleh keturunan bangsawan (namora-mora). Pengantin yang
menggunakan bulang ini biasanya memotong kerbau untuk pesta.
Gambar 2. 5 Bulang
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
2) Jagar-Jagar
Jagar-jagar adalah hiasan bulang berbentuk bunga panjang terdapat
dibagian kiri dan kanan bulang.
Gambar 2. 6 Jagar-Jagar
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
3) Tangkai Jarunjung
Tangkai jarunjung merupakan bagian dari perhiasan kepala yang
penggunaannya di sanggul untuk menopang bulang agar tetap tegak. Pemakaian
tangkai jarunjung diatas sanggul (antara sanggul dan kepala).
20
Gambar 2. 7 Tangkai Jarunjung
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
4) Paku-Paku
Paku-paku merupakan perhiasan kepala yang berbentuk seperti paku
payung, terbuat dari lempengan emas. Bagian atas paku-paku berbentuk bunga
(bulat). Paku-paku berjumlah ganjil yaitu lima, tujuh atau sembilan di tengah
sanggul. Paku-paku digunakan sebagai penolak bala.
Gambar 2. 8 Paku-Paku
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
5) Suri-Suri
Suri-suri merupakan perhiasan kepala yang berbentuk seperti sirkam (sisir
kecil). Bagian atas suri-suri berbentuk melengkung, terbuat dari lempengan
berwarna emas. Lalu menempel padanya sisir kecil. Suri-suri diletakkan disanggul
tepatnya diatas tangkai jarunjung.
Gambar 2. 9 Suri-Suri
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
21
6) Gonjong
Gonjong merupakan aksesoris yang dikenakan pengantin wanita dibagian
dada. Gonjong terdiri dari kalung gajah meong yang berbentuk kepala gajah dan
ekor tergulung, kepala gajah menghadap ke kanan melambangkan kekuatan. Sori
bulan yang berbentuk bulan sabit melambangkan cahaya sinar bulan. Dijahit pada
kain beludru berwarna hitam bersama goni atau gonjong. Pada kain beludru juga
ditambahkan dengan taburan lempengan emas berbentuk galak najoji yang
bermakna agar pasangan ramah dan hormat kepada semua orang. Motif titik-titik
pada gajah meong dan bulan sabit melambangkan sebuah kampung yang banyak
penduduknya.
Gambar 2. 10 Gonjong
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
Motif lingkaran melambangkan persatuan dan kebulatan hati. Motif natolu (flora)
melambangkan sistem kekerabatan masyarakat yang memiliki fungsi penjaga
ketertiban adab ditengah masyarakat. Motif angkasa bintang lima pada bagian
tengah gonjong melambangkan sholat lima waktu yang bermakna agar pengantin
taat pada ajaran agama islam.
22
Gambar 2. 12 Sori Bulan
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
7) Puttu Dalahi dan Puttu Daboru
Puttu merupakan gelang yang terbuat dari lempengan berwarna emas.
Puttu dikenakan di atas siku. Puttu terbagi atas 2 yaitu puttu polos yang disebut
puttu dalahi dan puttu bermotif yang disebut puttu daboru (wanita). Puttu dalahi
dikenakan dilengan kiri. Dan puttu daboru dikenakan di lengan kanan. Hal ini
melambangkan keutuhan berumah tangga.
23
9) Sasilon Sere
Sasilon sere atau kuku terbuat dari lempengan berwarna emas berbentuk
kuku panjang. Dikenakan di jari manis dan jari tengah. Ini melambangkan agar
pengantin mendapat harta kekayaan yang melimpah.
11) Anting-Anting
Anting-anting terbuat dari lempengan berwarna emas,berbentuk bunga.
Gambar 2. 17 Anting-Anting
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
24
12) Horis/Keris
Horis atau yang disebut keris paruh onggang. Terdapat 2 macam horis
yaitu (a) Horis dalahi yang berbentuk melengkung, diselipkan disebelah kiri pusat.
(b) Horis daboru yang berbentuk cabang diselipkan disebelah kanan pusat
sehingga gagang horis bertemu saling berpatokan. Horis dipakaikan keduanya
setelah memakai tali pinggang. Horis melambangkan keberanian dan ketegaran
untuk mempertahankan martabat dan kehormatan keluarga.
13) Haronduk
Haronduk adalah tas yang digunakan untuk tempat sirih pada saat pesta
adat. Terbuat dari daun pandan yang dianyam dan dibalut dengan kertas warna
emas dan dihiasi dengan simata-mata yang berwarna merah, hitam, putih yang
melambangkan Dalihan Na Tolu bermotif khas Tapanuli Selatan. Haronduk
diletakkan dilengan sebelah kiri.
25
Gambar 2. 20 Haronduk
Sumber : Siti Wahidah, Dkk
2. Sarung songket
3. Selempang
4. Sendal
26
5. Bulang
6. Jagar-jagar
7. Tangkai jarunjung
8. Gonjong
27
12. Horis
13. Haronduk
2. Proses Kerja
No Proses Kerja Gambar
28
3. Memakaikan selempang
secara menyilang ke model
5. Memakaikan horis/keris ke
bagian dalam ponding bobat
7. Memakaikan gonjong ke
leher model
29
8. Memakaikan bulang ke
kepala model
9. Memakaikan tangkai
jarunjung ke bagian tengah
bulang
30
31
BAB III
ANALISA PEKERJAAN
32
a. Nama calon pegantin
b. Lokasi pernikahan
c. Waktu serta jam pernikahan dilangsungkan
d. No. Telpon calon pengantin
e. Adat yang digunakan.
f. Busana yang akan digunakan
g. Nama perias yang akan merias calon pengantin
Make Up Artist
Merlin Salon Galery terdapat 2 jenis perias, yaitu perias pengantin dan
perias anggota keluarga. Pada saat kami melakukan Praktek Kerja Lapangan
Industri (PKLI) kami memiliki tugas sebagai perias untuk anggota keluarga
seperti orang tua pengantin, kakak atau adik si pengantin, pamong tamu serta
penerima buku tamu.
Hijab Stylish
Merlin Salon Galery juga memiliki peran dalam penataan hijab pengantin.
Serta penulis sebagai mahasiswa PKL juga memiliki tugas sebagai penata
hijab.
Wardrobe
Sebagai mahasiswa PKLI, penulis juga berperan membantu pengantin,
orang tua pengantin, keluarga pengantin dalam menggunakan busana serta
berkemas setelah acara pernikahan selesai
Packer
Merlin Salon Galery, tugas packer dilakukan juga oleh wardrobe yang
mana menjadi tugas juga untuk kami sebagai mahasiswa PKLI. Tugas packer
meliputi merapikan dan mengemas baju calon pengantin sesuai dengan paket
yang digunakan dan data yang ada di dalam pembukuan.
Pelayanan Jasa Perawatan Rambut
Merlin salon galery juga menyediakan pelayanan jasa perawatan rambut
seperti pangkas, creambath, smoothing, pengecetan rambut, klintong, sanggul,
hair mask, cuci blow, dll.
33
3.2. Hambatan dan Solusi Pekerjaan
Dalam melaksanakan praktek kerja lapangan di Merlin Salon, Rias Pengantin
dan Dekorasi, mahasiswa mengalami hambatan dalam pelaksanaan PKLI,
mahasiswa juga menemukan solusi untuk mengatasi hambatan tersebut. Berikut
adalah hambatan serta solusi yang mahasiswa temui selama melaksanakan Praktik
Kerja Lapangan Indutri (PKLI):
Tabel 3. 1 Hambatan dan Solusi
No Hambatan Solusi
1 Mahasiswa belum mengetahui Mahasiswa harus mau bertanya kepada
tata letak busana dan pembimbing disalon untuk memberikan
penggolongan aksesoris maupun penjelasan tentang tata letak busana dan
perlengkapan yang digunakan penggolongan aksesoris maupun
pada acara pernikahan perlengkapan
2 Terdapat beberapa client yang Melayani client dengan ramah dan
memiliki cukup banyak sabar serta mendengarkan permintaan
permintaan client satu persatu agar bisa memberi
pengarahan atas apa yang client
inginkan
3 Ketidaktepatan waktu. Tetap profesional dalam bekerja.
Terkadang keluarga pengantin Bekerja dengan cepat namun tetap
yang akan dirias datang mengutamakan kualitas.
terlambat, sehingga hasil riasan
wajah kurang memuaskan
4 Waktu bersiap siap untuk merias Bangun lebih awal agar tidak terlambat
dilapangan yang terlalu pagi atau menginap di salon
Permintaan dalam memakaikan Sebelum acara pernikahan belangsung,
5 busana dan aksesoris pengantin penulis lebih mempelajari memakaikan
yang penulis kurang kuasai busana dan aksesoris pengantin
34
BAB IV
KESIMPULAN
4.1 Kesimpulan
Pelaksanaan program PKLI UNIMED di Merlin Salon merupakan sebuah
kerjasama antar instansi yang saling memberi manfaat untuk keduanya. Program
tersebut memberikan banyak wawasan kepada mahasiwa dalam mempersiapkan
dirinya memasuki dunia kerja dan industri di kemudian hari setelah lulus dari
perguruan tinggi.
Hal ini dapat dijadikan sebagai gambaran atau planning kedepannya tentang
mencari suatu pekerjaan tentunya yang bisa memerdekakan dirinya sendiri,
sehingga dapat menghargai apa arti uang dengan hasil kerja keras. Dari kegiatan
PKLI tersebut dapat diambil dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari yang
meliputi sikap menghargai waktu, melakukan suatu hal haruslah dalam
peraturannya, bekerja dilakukan dengan cepat, rapi, teliti, dan sabar.
Setelah melaksanakan PKLI selama 30 hari di Merlin Salon Galery dapat di
ambil kesimpulan yaitu :
Penulis dapat mengetahui perbedaan teknik rias wajah pengantin dari Merlin
Salon dengan di ajarkan di kampus. Dalam dunia kerja dibutuhkan kedisiplinan
yang cukup baik, perusahaan maupun instansi biasanya memerlukan karyawan yang
disiplin, terampil, cerdas dan juga rajin. Pada praktek kerja lapangan ini diperlukan
keahlian yang cukup. Selama kami melaksanakan PKLI di Merlin Salon Galery kami
dapat mendapat ilmu yang belum pernah penulis dapatkan sebelumnya serta
memperoleh banyak pengalaman.
4.2 Saran
Adapun saran dalam laporan Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Industri
(PKLI) ini adalah :
1. Dalam dunia industri seperti salon kecantikan harus bagus dan cekatan serta
semakin meningkatkan pelayanan sehingga dapat memuaskan pelangan.
21
2. PKLI ini diharapakan terjadi hubungan kerja sama yang baik antara
pihak Merlin Salon Galery dengan pihak Fakultas Teknik, Jurusan
Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Program Studi Pendidikan Tata Rias.
3. Bagi mahasiswa yang melaksanakan PKLI, jadilah mahasiswa yang
kreatif dan inovatif, mempunyai inisiatif juga berpiawai dibidang yang
dikonsentrasikannya, seperti jangan malu untuk bertanya jika ada hal yang
membingungkan.
4. Agar setiap mahasiswa yang akan melaksanakan PKLI lebih
memperhatikan segala kegiatan yang dilakukan di lapangan karena banyak
perbedaan yang di terima secara teori dengan pelaksanaan di lapangan.
36
DAFTAR PUSTAKA
Wahidah. Siti. Dkk. (2021). Tata Rias Pengantin Tapanuli Selatan. Surabaya:
Cipta Media Nusantara
https://weddingmarket.com/artikel/baju-pengantin-adat-batak
https://www.weddingku.com/blog/busana-pengantin-batak-mandailing
https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/2555/4/BAB_II.pdf
37
DOKUMENTASI
38
39
40
41
42
LAMPIRAN
43
44
45
46
47
48
49
50
51