LAPORAN PKL DI GBKP KLASIS SIBOLANGIT (Yang Asli)
LAPORAN PKL DI GBKP KLASIS SIBOLANGIT (Yang Asli)
Diajukan Untuk Melengkapi dan Memenuhi Persyaratan Mata Kuliah Praktek Kerja
Lapangan Program Studi Teknik Informatika/Sistem Informasi
Oleh:
2022
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN
PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Judul PKL : Laporan PKL Tentang Pengolahan Sistem Informasi Jemaat Gereja
Batak Karo Protestan (GBKP) Pada Klasis Sibolangit.
NIDN. 0116117302
Mengetahui,
ii
Dekan Fakultas Ilmu Komputer
NIDN. 0111067801
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya sehingga
Laporan Praktek Kerja Lapangan di GBKP Klasis Sibolangit, Kota Deli serdang dapat
terselesaikan dengan baik. Terima kasih kepada Bapak Emerson P. Malau, S. Si, M. Kom
sebagai dosen pembimbing kami yang telah membimbing dan memberikan pengarahan selama
penulisan laporan praktek kerja lapangan ini. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
membantu dan memberi semangat dalam pengerjaan laporan praktek kerja lapangan ini.
Pada laporan praktek kerja lapangan ini dimungkinkan masih memiliki banyak
kekurangan yang harus diperbaiki. Segala bentuk kritik dan saran akan dengan senang hati
kami terima dan diharapkan dapat membantu dalam penulisan laporan selanjutnya agar lebih
baik lagi. Semoga Laporan Praktek Kerja Lapangan di GBKP Klasis Sibolangit Kota Deli
serdang dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi pembaca.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Cover …………………………………………………………………………………………..i
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN ................................................................................ ii
KATA PENGANTAR.......................................................................................................... iv
BAB I ................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ................................................................................................................ 1
BAB II .................................................................................................................................. 4
BAB IV............................................................................................................................... 17
v
4.1 Deskripsi Kegiatan PKL........................................................................................ 17
4.5 Kaitan Kegiatan PKL Dengan Mata Kuliah Yang Didapat Di Perkuliahan ............ 29
BAB V ................................................................................................................................ 34
PENUTUP .......................................................................................................................... 34
5.1 Saran..................................................................................................................... 34
LAMPIRAN ....................................................................................................................... 36
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
DAFTAR TABEL
viii
BAB I
PENDAHULUAN
Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan mata kuliah dengan 3 sks yang wajib
ditempuh oleh setiap mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (FIKOM) Universitas
Katolik Santo Thomas Medan. PKL adalah suatu implementasi yang menyinkronkan
antara pendidikan akademik kampus dan penguasaan keahlian hard skill dan soft skill
mahasiswa dalam bentuk interaksi langsung dengan masyarakat dan dunia kerja.
Sehingga dengan PKL mahasiswa mendapatkan pengalaman nyata yang tidak diajarkan
di dalam kampus serta mampu meningkatkan kompetensi dan keahlian yang relevan
pada mahasiswa.
1
mahasiswa praktek kerja lapangan dengan mengimplementasikan solusi terbaik dari
permasalahan yang dihadapi dilokasi pkl.
Adapun identifikasi masalah yang kami hadapi pada setiap proses kegiatan
dilokasi pkl, baik itu pada proses pengisian, pengambilan data jemaat dan lain
sebagainya. Untuk lebih jelasnya seperti dibawah ini:
2
4. Melatih mahasiswa dalam mengayomi masyarakat serta berbaur kepada masyarakat
di lingkungan pkl, baik itu orang tua, para permata dan lainnya yang tidak tercakup
pada proses perkuliahan.
Adapun batasan masalah terkait tugas yang kami emban selama di tempat pkl
yaitu:
1. Bagi Mahasiswa
a. Sebagai sarana latihan dan penerapan ilmu yang didapatkan di perkuliahan
b. Sebagai sarana untuk menambah pengetahuan, wawasan dan pengalaman di
dunia kerja terutama dalam bidang IT
2. Bagi Instansi Tempat PKL
a. Menambah wawasan dan pengetahuan terkait sistem informasi SIAJ GBKP
b. Terbantu dalam pengisian data jemaat ke SIAJ GBKP yang selama ini terhenti
c. Mendapatkan informasi terkait peningkatan jumlah jemaat dan data jemaat yang
tidak lengkap.
3. Instansi Pendidikan
Terciptanya hubungan kerja sama yang baik dan adanya pertukaran
informasi antara GBKP dengan Fakultas Ilmu Komputer Universitas Katolik Santo
Thomas Medan.
3
BAB II
METODE KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Kegiatan praktek kerja lapangan ini dilaksanakan dalam waktu 40 hari terhitung
mulai tanggal 18 Juli 2022 sampai dengan 26 Agustus 2022. Kegiatan Praktek Kerja
Lapangan ini dilakukan di GBKP Klasis Sibolangit yang bertempat di beberapa lokasi,
yaitu Runggun Sukamakmur, Runggun Batu Layang, Runggun Sibolangit, Runggun
Perteguhen, Runggun Rumah Pil-pil, Runggun Betimus, Runggun Buluh Awar,
Runggun Rakuti, Runggun Bingkawan, Runggun Tambunen, Runggun Kuala,
Runggun Sayum, dan Runggun Ritana. Penentuan lokasi tersebut mempertimbangkan
klasis sibolangit merupakan tempat dimana anggota jemaat GBKP masih banyak yang
belum terdata di SIAJ GBKP.
1. Praktik Kerja
4
Pengabdian dalam kegiatan praktek kerja lapangan diperoleh dari keaktifan peserta
PKL untuk menyelesaikan kegiatan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
3. Pengumpulan Data
Data yang dibutuhkan dalam kegiatan pkl yaitu data primer dan data
sekunder. Data primer dan sekunder merupakan data yang di kumpulkan oleh
peserta pkl langsung dari sumber pertama yang selanjutnya digunakan untuk
mendukung pembuatan laporan akhir kegiatan pkl.
4. Dokumentasi
5
BAB III
PROFIL INSTANSI TEMPAT PKL
Klasis Sibolangit merupakan salah satu klasis dari 10 klasis yang sudah
terbentuk di GBKP. Selain menjadi salah satu bagian dari banyak-nya klasis di GBKP,
Klasis Sibolangit juga merupakan klasis yang pertama kali terbentuk di GBKP yang
terbentuk pada sidang sinode pertama di Sibolangit tepat pada tanggal 21-23 Juli 1941.
Semenjak klasis sibolangit dibentuk klasis ini terus mengalami perkembangan dari
tahun ke tahun hingga sekarang sudah di naunggi oleh 27 runggun yang berperan aktif
dalam meningkatkan kinerja klasis dalam melayani jemaat GBKP. Dari 27 runggun
tersebut kami melaksanakan pengisian data di 14 lokasi runggun. Untuk lebih jelasnya
yaitu sebagai berikut:
6
Jerikho, Sektor Korinti, Sektor Sion, Sektor Hermon, Sektor Galatia dan Sektor
Efesus.
8
Gambar 4 GBKP Runggun Buluh Awar
9
Gambar 5 GBKP Runggun Perteguhen
10
7. GBKP Runggun Bingkawan
Pada pertengahan tahun 1966, datang kabar injil dari sibolangit. Lalu
dibuat perjumpaan di Rambung Baru pada waktu malam hari. Pada masa
perkumpulan tersebut ada beberapa orang yang ikut menghadiri acara tersebut
dengan jumlah kurang lebih 15 orang dengan pesertanya Ibu-ibu dan bapak–bapak.
Pada saat berkumpul disitu lah penginjilan disebarkan kepada masyarakat dan pada
saat itu juga dilakukan kegiatan belajar agama, yang mana orang-orang tersebut
yang akan meneruskan ajaran penginjilan sampai kepada guru agama SD
Rambung. Sejak pada saat itu tepat pada tanggal 15 Februari 1967 diadakan
pembaptisan massal di sibolangit, dari rambung sendiri terdiri dari 9 orang yang
dibaptis dan mereka adalah anggota perkumpulan yang pertama.
11
Gambar 8 GBKP Runggun Rakuti
12
Kegiatan Kategorial/ PJJ
- Mamre dan Moria
- Permata
- KAKR
- PJJ
- Sermon pertua diaken
13
Gambar 10 Kantor Klasis Sibolangit
Selayaknya klasis lainnya yang ada di GBKP, Klasis Sibolangit juga memiliki
struktur organisasi. Pengelolaan pelayanan jemaat di Klasis Sibolangit terdiri dari
Ketua Majelis, Wakil Ketua Majelis, Sekretaris Majelis, Wakil Sekretaris Majelis dan
Bendahara Majelis. Ketua Majelis merupakan seorang pemimpin yang dimana
memiliki fungsi sebagai penanggung jawab atas segala kegiatan dari satu atau lebih
bidang pelayanan gereja dan menjadi perwakilan dari klasis baik tugas di luar maupun
tugas di dalam klasis itu sendiri. Wakil Ketua Majelis merupakan penanggung jawab
kedua dari tugas-tugas ketua jika di saat ketua majelis berhalangan. Sekretaris Majelis
merupakan seseorang yang membantu ketua majelis dalam pelayanan bidang
administrator, organisasi dan tata laksana dari setiap kegiatan yang ada di dalam kantor.
Wakil Sekretaris Majelis merupakan penanggung jawab kedua atas fungsi dan
tanggung jawab dari Sekretaris Majelis. Bendahara Majelis merupakan seseorang yang
membantu ketua majelis dalam mengelola kekayaan Gereja yang berupa uang, barang,
surat-surat berharga dan lainnya. Tujuan dari dibentuknya badan pengelolaan tersebut
ialah untuk mempermudah pemimpin dari klasis dalam menjalankan tugas, wewenang
dan tanggung jawab nya dalam menjangkau setiap aspek dan bidang yang ada di klasis
tersebut terutama dalam bidang pelayanan kepada jemaat GBKP secara khusus klasis
sibolangit.
14
GBKP Klasis Sibolangit mempunyai beberapa kordinator yang juga membantu
ketua majelis dalam menjalankan tanggung jawab dengan mengkoordinir badan-badan
pembantu majelis yang berupa seperti dibawah ini:
- KOINONIA
- MARTURIA
- DIAKONIA
- ORGANISASI
15
STRUKTUR ORGANISASI GBKP MAJELIS KLASIS SIBOLANGIT TAHUN PELAYANAN 2020-2025
16
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Yang mahasiswa lakukan selama kegiatan pkl adalah pengisian data jemaat
GBKP yang ada di setiap runggun ke dalam SIAJ GBKP dan membantu merekap setiap
data jemaat ke Excel. Selain hal tersebut mahasiswa juga melakukan kegiatan
pengambilan data identitas anggota jemaat GBKP melalui formulir yang sudah
dibagikan oleh pertua-pertua setiap runggun dan formulir tersebut diisi oleh jemaat
sesuai dengan informasi yang ada pada formulir tersebut. Dalam kegiatan ini
mahasiswa memulai dengan pengambilan formulir yang berisi data identitas anggota
jemaat dengan dijemput oleh beberapa orang utusan setiap runggun untuk
mengantarkan kami ke rumah-rumah jemaat. Kemudian setelah kami sampai pada
tujuan kami melakukan pengumpulan serta memberikan beberapa pertanyaan terkait
data-data identitas jemaat yang kurang lengkap. Kemudian dilanjutkan kegiatan pagi
hari mahasiswa memulai pengisian data ke SIAJ GBKP dan Excel. Dalam hal ini
mahasiswa pkl diberikan tanggung jawab dan tugas untuk segenap menjaga setiap
17
informasi identitas anggota jemaat GBKP dan mengisi data tersebut sesuai dengan
informasi dari formulir yang sudah diisi oleh jemaat tanpa melakukan penambahan atau
pengurangan dari setiap informasi yang ada. Proses pengerjaan setiap kegiatan
mahasiswa melakukannya sesuai dengan tugas dan jadwal yang sudah ditentukan
sebelumnya.
Selain dari setiap kegiatan kerja yang sudah ditentukan kami juga mengikuti
kegiatan-kegiatan tertentu, seperti mahasiswa diundang untuk menghadiri diskusi
singkat antara mahasiswa pkl dengan para pengurus dari klasis sibolangit dan
menghadiri diskusi singkat antara mahasiswa pkl dengan para dosen pembimbing.
Ditahap ini penulis akan menampilkan terkait halaman siaj gbkp dan penulis
akan menjelaskan terkait apa saja yang dapat dilakukan pada setiap halaman siaj gbkp
yaitu, sebagai berikut:
1. Halaman Login
Halaman Login adalah halaman awal yang akan ditampilkan pada saat
sistem akan diakses. Pada halaman ini kita diharuskan untuk mengisi Username dan
Password dari setiap runggun. Pada pengisian Username dan Password pengguna
tidak boleh salah karena jika salah maka untuk bisa mengakses halaman berikutnya
tidak dapat dilakukan, oleh karena itu user harus teliti dalam mengisi username dan
password-nya dengan benar sesuai dengan yang sudah terdaftar. Untuk lebih
jelasnya bentuk halaman nya yaitu, sebagai berikut:
18
2. Halaman Dashboard
Halaman dashboard adalah Halaman yang muncul jika user berhasil masuk
sebagai admin dengan username dan password yang diisikan pada kolom sudah
benar. Pada halaman dashboard ini kita dapat menemukan dan melihat menu dan
fitur-fitur yang ada pada SIAJ GBKP, dimana nantinya fitur-fitur tersebut dapat kita
gunakan untuk mengisi data-data jemaat-nya. Untuk lebih jelasnya bentuk
halamanya yaitu, sebagai berikut:
Menu View Sektor adalah sebuah menu fitur yang ada pada laman SIAJ
GBKP dimana pada saat kita mengklik menu tersebut maka akan menampilkan
sektor-sektor yang sudah pernah di tambahkan. Pada halaman ini kita bisa
melakukan pengeditan terkait data sektor, menambahkan sektor dan juga
menghapus sektor yang tidak diperlukan. Pada halaman ini terdapat menu tambah
sektor yang terdapat pada sisi kanan atas halaman view sektor, tombol ini digunakan
untuk menambah sektor yang dibutuhkan. Untuk lebih jelasnya bentuk halamannya
yaitu, sebagai berikut:
19
Gambar 13 Halaman Menu View Sektor
20
5. Halaman Menu View Data KK
Halaman menu view data kk adalah menu yang menampilkan data identitas
jemaat dan juga beberapa fitur berupa nama, status, mengedit, menghapus dan yang
paling utama yaitu add anggota dan tambah data KK. Untuk menampilkan-nya
dengan memilih sektor yang ingin di tampilkan datanya atau bisa dengan
menampilkan seluruh data jemaat yang ada di runggun tersebut kemudian klik
button tampilkan data maka data-data jemaat yang dipilih akan di tampilkan pada
halaman tersebut. Pada halaman ini juga tidak hanya dapat menampilkan tetapi juga
dapat mengedit data jemaat melalui menu edit, menambah KK pada menu fitur
tambah kk, tambah anggota dari kk melalui menu tambah anggota dan juga dapat
menghapus data jemaat dengan mengklik button hapus pada halaman tersebut atau
lebih tepatnya berada disamping button edit dan add anggota. Untuk lebih jelasnya
bentuk halamannya yaitu, sebagai berikut:
21
6. Halaman Menu Tambah KK
22
yang sudah diisi dan terdapat button batal untuk membatalkan pengisian data dan
kembali ke halaman sebelumnya. Untuk lebih jelasnya bentuk halamanya yaitu,
sebagai berikut:
23
8. Halaman Menu View Data Jemaat
Halaman menu view data jemaat adalah menu fitur yang menampilkan data
identitas jemaat berupa niaj, id kk, nama, alamat dan sektor dari jemaat nya. Dengan
memilih sektor yang ingin di tampilkan datanya atau juga bisa dengan menampilkan
seluruh data jemaat yang ada di runggun tersebut kemudian klik button tampilkan
data maka data-data jemaat yang dipilih akan di tampilkan pada halaman tersebut.
Pada halaman ini juga tidak hanya dapat menampilkan tetapi juga dapat mengedit
data jemaat melalui menu edit. Bentuk halamannya yaitu, sebagai berikut:
24
Gambar 19. a Halaman Menu Pindah Masuk
25
10. Halaman Menu Perubahan Status
26
4.3 Tahapan Dalam Pengisian Data Jemat Ke Siaj Gbkp
Pada tahap ini penulis akan menjelaskan secara singkat terkait bagaimana cara
mengisi data jemaat ke SIAJ GBKP yang juga tahap ini menjadi tugas utama dari
peserta pkl di GBKP Klasis Sibolangit yaitu, sebagai berikut:
1. Pada tahap pertama sistem akan menampilkan halaman login, pada halaman login
ini admin dari setiap runggun harus mengisi username dan password runggunnya
dengan benar karena jika salah admin tidak akan dapat mengakses halaman
dashboard dari SIAJ GBKP.
2. Setelah login admin berhasil maka sistem akan menampilkan halaman dashboard
di halaman ini kita dapat melihat terkait menu-menu atau fitur layanan yang ada
pada sistem informasi GBKP.
3. Untuk mengisi data jemaat kita harus masuk ke halaman view KK dengan mengklik
menu View KK, dari halaman tersebut akan di tampilkan terkait data-data jemaat
perkknya. Langkah selanjutnya adalah admin harus menambahkan data kk nya
terlebih dahulu dengan mengklik menu Tambah KK di bagian pojok kanan atas
berwarna unggu.
4. Selanjutnya jika sudah mengklik menu Tambah KK maka sistem akan
menampilkan halaman pengisian data kk, kemudian admin harus mengisi setiap
data yang di butuhkan pada bagian kolomnya seperti Sektor/PJJ, Nama dan Alamat.
Setelah sudah di pastikan benar maka klik button simpan agar data tersebut dapat
tersimpan pada database SIAJ GBKP. Yang dimaksud dari kk diatas yaitu singkatan
dari Kepala Keluarga.
5. Langkah selanjutnya adalah melakukan penambahan anggota dari kk yang telah
admin buat dengan mengklik menu add anggota, maka sistem akan menampilkan
halaman pengisian terkait data identitas jemaat-nya. Pada tahap ini admin
diwajibkan untuk mengisi data jemaat dengan benar sesuai dengan informasi dari
formulir yang sudah diisi oleh jemaat dengan hal tersebut tidak akan menimbulkan
sebuah kesalahan dan ini juga akan membantu admin dalam ke efisiensi waktu. Jika
sudah selesai mengisi data identitas jemaat sesuai dengan kebutuhan maka admin
harus menyimpan nya dengan mengklik button simpan. Selanjutnya tahap ini di
lakukan berulang sesuai dengan kebutuhan dari admin.
27
6. Jika admin sudah menyimpan data namun ternyata ada bagian yang salah admin
dapat mengklik menu edit untuk mengubah data jemaat yang salah tersebut, jika
sudah maka klik button edit.
7. Jika ada data jemaat yang sama atau memiliki hal yang mengharuskan untuk
dihapus atau dihilangkan admin dapat mengklik button hapus pada bagian pojok
kanan dari slide kk yang ingin dihapus datanya.
Dari tahap-tahap diatas merupakan uraian tahapan dalam mengisi data jemaat yang
dilakukan oleh peserta pkl di laman SIAJ GBKP.
Dari 14 runggun tempat pkl mahasiswa sudah melakukan pengisian data jemaat
klasis sibolangit dengan jumlah sebanyak 5256. Adapun informasi terkait data jemaat
GBKP Klasis Sibolangit yang sudah di kerjakan oleh para mahasiswa praktek kerja
lapangan dari setiap titik lokasi runggun pkl. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dibawah
ini yaitu, sebagai berikut:
28
Grafik Data Jemaat
1000
900
800
700
600
500
400
300
200
100
Dari informasi data jemaat diatas dapat disimpulkan bahwa data jemaat setiap
runggun tempat mahasiswa melakukan kegiatan pkl memiliki variasi jumlah jemaat
yang berbeda-beda dengan jumlah data jemaat tertinggi yang sudah terisi di SIAJ
GBKP, yaitu Runggun Sukamakmur dengan jumlah data jemaat sebanyak 892 data,
dan yang terendah adalah Runggun Sayum dengan jumlah data jemaat sebanyak 52
data.
4.5 Kaitan Kegiatan PKL Dengan Mata Kuliah Yang Didapat Di Perkuliahan
29
pengetahuan untuk menganalisa suatu sistem pada SIAJ GBKP. Dengan itu penulis
dapat membandingkan antara teori dengan praktik atau kegiatan nyata di lapangan
apakah sejalan atau justru berjalan berlawanan.
Salah satu mata kuliah yang berkaitan dengan kegiatan magang yang dilakukan
penulis di GBKP Klasis Sibolangit adalah Pemrograman Web. Kegiatan yang berkaitan
dengan hal tersebut adalah tentang pengolahan suatu sistem informasi berbasis web.
Dalam kegiatannya dilakukan serangkaian analisis dan mencari permasalahan yang
terjadi di dalam sistem guna menjadi pedoman atau pengetahuan tambahan bagi penulis
untuk melakukan evaluasi dan kelak dapat memperbaiki kekurangan pada sistem
informasi SIAJ GBKP yang lebih baik tanpa adanya permasalahan terkait seperti
sebelumnya atau juga dapat menjadi sebuah pengetahuan tambahan tentang bagaiman
sistem informasi yang lebih baik tersebut.
30
adalah bagaimana mengatasi tantangan atau masalah yang dihadapi tersebut. Seperti
yang telah dituturkan penulis pada bab sebelumnya bahwa kegiatan yang dilakukan
penulis adalah pengambilan data di rumah-rumah jemaat dan pengisian data jemaat ke
siaj gbkp dan excel.
Kegiatan selanjutnya yang merupakan tantangan bagi peserta pkl adalah kegiatan
pengisian data jemaat ke siaj dan excel. Dalam proses pengisian mahasiswa pkl diberi
tanggung jawab dan kepercayaan untuk menjaga serta melakukan pengisian data ke siaj
tanpa ada kelebihan maupun kekurangan, oleh karena itu maka peserta pkl harus teliti
baik dalam membaca, mengartikan, mengetik dan lain sebagainya. Bila terjadi
kesalahan atau kekeliruan dalam data maka akan menghambat proses pengisian data,
seperti dapat terjadi kegiatan berulang untuk memastikan data tersebut sudah benar.
Biasanya kesulitan yang dialami oleh peserta pkl adalah kesulitan dalam membaca
formulir yang diisi oleh anggota jemaat, seperti kurang jelas untuk dibaca, kurang nya
informasi pada data dan lainnya. Pada awalnya setiap kegiatan pengisian data dilakukan
dengan didampingi oleh pertua gereja dengan tujuan supaya jika terjadi ke kurang
jelasan dalam data maka dapat ditanyakan kepada pertua gereja tersebut dan selanjutnya
secara bertahap kegiatan tersebut dilakukan secara mandiri oleh peserta pkl dengan
31
bekerja sama dengan peserta pkl yang lain terkait data yang kurang jelas tersebut hingga
akhirnya mendapat kejelasan yang baik pada data anggota jemaat.
Kemudian sebagai program tak tertulis yang dijalankan peserta pkl adalah
adanya komunikasi dan kerjasama tim yang baik, terkadang peserta pkl mempunyai
pendapat yang berbeda sehingga kemufakatan tidak terjalin. Hal tersebut menjadi
tantangan dan permasalahan tersendiri bagi peserta pkl karena akan menghambat proses
kegiatan yang akan dilakukan.
32
GBKP, peserta pkl menganalisa terkait masalah apa yang terjadi pada sistem dan
kekurangan dari sistem informasi tersebut.
Lalu dari segi sikap atau attitude diantaranya adalah ketertiban, kedisiplinan dan
ketelitian. Dalam setiap prosesnya jika tidak dibarengi dengan ketertiban, kedisiplinan
dan ketelitian maka akan menghambat suatu pekerjaan, dalam hal kedisiplinan dan
ketertiban paling sederhana adalah dengan tidak menimbulkan kebisingan dan juga
mengeluarkan kata-kata yang kotor serta taat pada aturan dan tugas yang telah dibuat.
Termasuk juga dalam menyelesaikan pengisian data jemaat ke siaj dan excel pun harus
dilakukan tepat waktu sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Ketelitian dalam
berkerja atau melakukan suatu pekerjaan sangatlah penting guna meraih hasil yang
optimal.
33
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.1 Saran
Secara garis besar kegiatan praktek kerja lapangan yang berlangsung sudah berjalan
dengan baik dengan bobot yang diharapkan seharusnya mencapai 100% data jemaat GBKP
Klasis Sibolangit diisikan ke dalam siaj gbkp, namun harapan tersebut tidak dapat
terealisasikan karena perbedaan karakteristik setiap orang dan tahapan-tahapan yang
kurang efisien. Untuk menindak lanjuti hal tersebut adapun saran yang mahasiswa pkl ingin
34
berikan kepada pihak GBKP secara khusus instansi tempat kami pkl, yaitu mengenai
pengambilan dan pemberian petunjuk terkait bagaimana pengisian formulir data jemaat
sebaiknya tidak dilakukan di rumah-rumah jemaat tetapi dapat dilakukan di acara-acara
pelayanan gereja dan menghadirkan mahasiswa peserta pkl untuk melakukan sosialisasi
terkait bagaimana cara pengisian formulir. Dengan hal tersebut kami yakin segala jenis
pertanyaan akan di lontarkan kepada mahasiswa dan mahasiswa akan memberikan
tanggapan terkait pertanyaan tersebut. Tujuan dari perkumpulan tersebut adalah agar
anggota jemaat mendapatkan satu informasi yang relevan, mempermudah anggota jemaat
dalam mengisi formulir dan hal tersebut juga dapat meningkatkan kepercayaan anggota
jemaat kepada pihak gereja maupun mahasiswa dalam mengamankan data identitas
anggota jemaat. Saran untuk peserta pkl terutama untuk calon peserta pkl yaitu agar mudah
beradaptasi dengan lingkungan baru atau setidaknya berusaha menyesuaikan dengan
budaya di lingkungan kerja, karena berdasarkan pengalaman kami ketika pkl bahwa ketika
kami beradaptasi di lingkungan atau budaya lingkungan kerja maka kami akan lebih mudah
dikenal, diperhatikan dan diperlakukan dengan lebih baik oleh masyarakat lingkungan
tempat berkerja.
35
LAMPIRAN
Dokumentasi Foto Kegiatan
Gambar 1. Pengisian data jemaat GBKP Gambar 2. Pengambilan data jemaat Sektor
Sukamakmur Betlehem
Gambar 5. Pengisian data jemaat R. Sibolangit Gambar 6. Rapat dan pengarahan singkat atas
kunjungan dosen- dosen FIKOM
36
Gambar 7. Pemasangan spanduk R. Sibolangit Gambar 8. Rapat dan pengarahan singkat
bersama Dosen pembimbing
Gambar 9. Wawancara singkat terkait profil Gambar 10. Pengambilan data Jemaat R. Buluh
GBKP Klasis Sibolangit Awar
Gambar 11. Wawancara singkat terkait profil Gambar 12. Foto bersama anggota KAKR R.
GBKP R. Sukamakmur Perteguhen
37
Gambar 13. Wawancara singkat terkait profil Gambar 14. Sosialisasi terkait pengisian formulir
GBKP R. Batu Layang identitas jemaat Gbkp
Gambar 15. Pengambilan data jemaat GBKP R. Gambar 16. Pengisian data jemaat R. Batu
Buluh Awar Layang
38
Gambar 19. Wawancara untuk video profil Gambar 20. Kegiatan PA Permata
GBKP Rakuti
Gambar 21. Wawancara untuk video profil Gambar 22. Wawancara untuk video profil GBKP
GBKP Sayum Kuala
Gambar 23. Wawancara untuk video profil Gambar 24. Pemasangan Spanduk di Sayum
GBKP Bingkawan
39
Gambar 25. Membantu mengajarkan anak TK Gambar 26. Kunjungan ke titik nol GBKP
dalam menghitung
Gambar 27. Kunjungan peserta pkl kepada Gambar 28. Melakukan kegiatan pengisian data
warga dan anak anak anggota jemaat ke SIAJ GBKP
Gambar 29. Mengikuti kegiatan ibadah jemaat Gambar 30. Melakukan kegiatan kunjungan
GBKP di rumah jemaat kepada anggota jemaat GBKP
40
DAFTAR PUSTAKA
Kadir, Abdul Dan Heriyanto. 2006. Algoritma Pemrograman. Yogyakarta:
CV.Andi Offset
Jogiyanto, 2008, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Andi Offset, Yogyakarta.
Sutanta, Edhy. 2011. Basis Data Dalam Tinjauan Konseptual. Andi Offset
,Yogyakarta (diakses pada tanggal 31 januari 2021).
https://www.gbkp-kbd.org/profile/sejarah-gbkp
https://id.wikipedia.org/wiki/Gereja_Batak_Karo_Protestan
https://commons.wikimedia.org/wiki/File:GBKP_Rg._Sibolangit,_Klasis_Sibolangit
41