Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

TAHAPAN DALAM MEMULAI USAHA

Disusun Guna Memenuhi Tugas

Mata Kuliah : Technopreneurship

Dosen Pengampu : Mustofa Hilmi, M. Sos

Disusun Oleh :

1. Dita Rahmatul Fadlilah (2201056047)

2. Shofiya Alfa Syafa’ah (2201056049)

3. Saiful Anas (2201056063)

PRODI MENEJEMEN HAJI DAN UMMRAH

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO

2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah segala Puji Syukur kehadirat Allah, Tuhan Yang Maha Esa yang
senantiasa memberikan rahmat dan karunia berupa iman, akal, dan kesehatan. Shalawat serta
salam semoga selalu tercurah kepada Rasulullah SAW, semoga syafaatnya bisa kita dapatkan
kelak. Alhamdulillah makalah ini dapat kami selesaikan tepat waktu dengan judul
“TAHAPAN DALAM MEMULAI USAHA”.

Kami ucapkan terima kasih kepada pihak yang mendukung dalam penyelesaian
makalah Ilmu Dakwah ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Mustofa
Hilmi, M. Sos selaku dosen pengampu mata kuliah Technopreneurship. Semoga dengan
adanya makalah ini, menjadi ilmu baru yang bermanfaat bagi para pembaca dan juga penulis.
Dengan segala kerendahan hati, kami memohon maaf apabila masih banyak kekurangan atau
kesalahan dalam penulisan materi. Kami menantikan saran dan kritik yang membangun
sebagai bekal dalam penulisan makalah selanjutnya.

Semarang,11 September 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………. i

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………… ii

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………………… 1

A. Latar Belakang …………………………………………………………………… 1


B. Rumusan Masalah ………………………………………………………………... 1
C. Tujuan Penulisan ………………………………………………………………..... 1

BAB II PEMBAHASAN ………………………………………………………………...... 2

A. Konsep Usaha Start Up …………………………………………………………... 2


B. Panduan Dalam Memulai Usaha ……………………………………………….. 4

BAB III PENUTUP ……………………………………………………………………….. 7

A. Kesimpulan ……………………………………………………………………….. 7
B. Daftar Pustaka …………………………………………………………………… 8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Perkembangan internet menimbulkan terbentuknya dunia baru yang disebut dunia


maya. Di dunia maya, setiap individu memiliki hak dan kemampuan untuk berinteraksi
dengan individu lain tanpa batasan apapun yang dapat menghalanginya. Globalisasi yang
sempurna sebenarnya telah berjalan didunia maya yang menghubungkan seluruh komunitas
digital. Sektor bisnis merupakan sektor yang paling terkena dampak dari perkembangan
teknologi informasi dan telekomunikasi serta paling cepat tumbuh.

Mobilitas manusia yang tinggi menuntut dunia perdagangan mampu menyediakan


layanan jasa dan barang dengan cepat sesuai permintaan konsumen. Untuk mengatasi
masalah tersebut, kini muncul transaksi yang menggunakan media internet untuk
menghubungkan produsen dan konsumen. seluruh manusia di muka bumi memiliki
kesempatan dan peluang yang sama untuk bersaing dan berhasil berbisnis di dunia maya.
Dengan berkembangnya bisnis melalui media online didukung oleh perkembangan internet
yang sangat cepat banyak perusahaan-perusahaan baru dengan platform website (berbasis
situs) bermunculan.1

Untuk menjadi seorang wirausaha atau kewirausahaan yang sukses tidak hanya
mempunyai keterampilan di bidang usaha tertentu, tetapi juga harus mempunyai kemauan
dan kemampuan. Mampu menangkap ide peluang-peluang bisnis dan manajerialnya, cakap
dalam bekerja, mengorganisir, kreatif, serta mempunyai kemauan yang kaut untuk konsisten
dan tidak mudah putus asa.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa saja konsep usaha start up?
2. Apa saja panduan dalam memulai usaha?
C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk menemukan dan mengetahui konsep usaha start up
2. Untuk menganalisis panduan dalam memulai usaha

1
https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/10973/08%20BAB%20I.pdf?
sequence=12&isAllowedy=y

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. KONSEP USAHA STAR UP

Star up berasal dari Bahasa inggris yang berarti memulai sesuatu. Sedangkan bisnis
star up adalah sebuah usaha kewirausahaan atau bisnis inovatif dalam bentuk perusahaan.
Untuk mengembangkan bisnis star up perusahaan akan melakukan berbagai starategi agar
perusahaan star up tersebut bisa menjadi perusahaan yang maju dan terkenal.

Salah satu starategi yang dilakukan oleh perusahaan star up adalah sterategi marketing
prusahaan. sterategi marketing perusahaan merupakan elemen penting dalam sistem
manajemen prusahaan,mengetahui persaingan dengan prusahaan lain, meningkatkan
pelanggan mengetahui kelemahan dan kekuatan baru yang mempengaruhi perusahaan
membangun sebah starup terdapat banyak tantangan dan rintangan yang harus dihadapi. 2
Membangun starup bisa dimulai tanpa tim, semua bisa diusahakan sendiri dengan bekerja
keras untuk mewujudkan starup ini sebagai single fighter. Namun, membangun starup sendiri
sebagai single finger sangat berat. Pada awal membangun semua masih bisa dikerjakan
sendiri tetapi jika starup tersebut sudah mulai berkembang segeralah membentuk tim yang
tangguh

Dengan memanfaatkan teknologi internet di zaman yang serba digital, start up


dituntut untuk siap memasuki pasar bebas dalam internet yang mampu menjangkau seluruh
konsumen dalam memperluas pangsa pasar secara besar-besaran. Sebuah usaha bisa
dikatakan starup jika memiliki minmal tiga factor yaitu pendiri atau founder, investor atau
pemilik dana, dan produk atau layanan. Starup belum tentu bisa berhasil bahkan menjadi
unicorn tanpa adanya investor. Investor merupakan pihak yang paling awal berinvestasi dan
berani mengambil resiko terhadap konsep produk starup dengan catatan saat investor lain
belum berani melakukannya.

Sejumlah start up di Indonesia sudah melampaui angka unicorn, bahkan sebagian


sudah bisa dikatakan masuk sebagai decacorn. Start up di Indonesia diantaranya adalah
Gojek, Tokopedia, OVO, Bukalapak, Traveloka, dan Shoope. Perusahaan-perusahaan
tersebut cukup sukses dan mendapatkan banyak pendanaan dari investor. Istilah start up
sendiri baru popular ketika banyak perusahaan yang menggunakan domain.com bermunculan.

2
Membangun Bisnis Start Up, hal. 131

2
Pada saat ini sedang booming perusahaan-perusahaan membuka website pribadi. Semakin
banyak orang yang mengenal internet sebagai ladang baru untuk memulai bisnisnya. Menurut
Ronald Widha dari TemanMacet.com, start up tidak hanya perusahaan baru yang bersentuhan
dengan teknologi, dunia maya, aplikasi atau produk, tetapi bisa juga mengenai jasa dan
gerakan ekonomi rakyat yang bisa mandiri tanpa bantuan korporasi-korporasi yang lebih
besar dan mapan.

 Faktor-faktor Keberhasilan Star Up3


1. Product
Dalam sebuah produk digital desain merupakan sesuatu yang sangat penting
dimana mampu membantu perusahaan dalam mencapai tujuan bisnisnya.
2. Process
Setelah produk digital dikembangkan maka variabel proses focus pada bagaimana
start up menjalankan proses-proses pengembangan produk dari konsep sampai ke
pelanggan sehingga memberikan solusi yang dibutuhkan oleh pelanggan.
3. Management of innovation
Variabel manajemen inovasi adalah bagaimana start up dapat mengelola inovasi
sehingga dapat menjalankan proses pengembangan produknya dengan cepat
sekaligus mengurangi ketidakpastian yang akan terjadi yang merupakan ciri khas
dari produk digital.
4. Communication
Variabel komunikasi adalah bagaimana perusahaan start up mampu
mempublikasikan atau memperkenalkan perusahaan terutama nilai produk yang
ditawarkan kepada pengguna sehingga dapat mempercepat penerimaan produk di
pasar.
5. Experience
Variabel experience atau pengalaman didefinisikan sebagai pengalaman dalam
proyek sebelumnya yang memungkinkan perusahaan untuk membentuk
kemampuan untuk memperbaiki inovasi selanjutnya.

3
Haryanto, Abel. Membangun Bisnis Start Up, hal. 135-138

3
6. Information technology
Variabel teknologi informasi adalah bagaimana start up bisa memanfaatkan
teknologi informasi untuk mendukung keberhasilan bisnisnya baik sebagai
produk utama atau sebagai penunjang.
7. Innovation skills
Variabel innovation skills adalah kemampuan dasar yang mendukung
keberhasilan dalam menumbuhkan bisnis digital pada pasar yang maih baru
terbentuk dan dengan kondisi internal tim yang masih memiliki keterbatasan.
8. Funcitional skills
Keterampilan fungsional adalah terkait bagaimana start up memiliki kemampuan
pdalam penggunaan teknologi informasi dan digital.
B. PANDUAN DALAM MEMULAI USAHA

Untuk memulai sebuah usaha atau akan menjadi entrepreneur, seseorang harus
memiliki pondasi yang kuat dan melakukan berbagai langkah agar usaha yang dijalankan bisa
bertahan dan berkembang pesat. Pasalnya, tidak sedikit para pembangun usaha yang berhenti
di tengah jalan karena kurangnya persiapan yang matang. Berikut adalah tahapan-tahapan
yang harus diketahui oleh seseorang yang akan memulai membangun bisnis, yaitu:4

1. Melakukan Riset
Lakukanlah riset kecil-kecilan mengenai seberapa besar bisnis tersebut akan
berhasil. Beberapa hal ini penting untuk diketahui dalam melakukan riset.
Apakah produk atau layanan yang akan ditawarkan dibutuhkan oleh masyarakat?
Siapa yang membutuhkannya?
Bagaimana dengan kompetisinya, apakah ada perusahaan lain yang menawarkan
produk atau layanan serupa?
Bagaimana agar usaha yang dijalankan sesuai dengan permintaan pasar?
2. Membuat Perencanaan
Sebelum mengaplikasikan ide bisnis menjadi kenyataan, lakukanlah perencanaan
usaha yang matang karena itu akan memandu untuk menjalankan usaha mulai dari
tahap awal hingga pembentukan sampai rencana pengembangan.

4
https://m.bisnis.com/amp/read/20200506/88/1237343/10-langkah-penting-dalam-memulai-bisnis

4
Jika ingin mencari dukungan pendanaan dari investor atau lembaga keuangan,
rencana bisnis ini menjadi sebuah keharusan. Karena dari situlah dapat
memvalidasi ide sekaligus melihat prospek usaha yang dijanlankan.
3. Merencanakan Keuangan
Untuk memulai usaha kecil memang tidak dibutuhkan banyak uang. Namaun,
tetap saja dibutuhkan investasi awal yang akan digunakan untuk menutupi
pengeluaran sebelum menghasilkan keuntungan. Maka, penting untuk membuat
perencanaan ini untuk memperkirakan apa saja kebutuhan serta pengeluaran
selama ke depannya, mulai dari biaya sewa, pemasaran, produksi, gaji karyawan,
stok barang dan lain sebagainya.
Setelah mengetahui perhitungan kasar, maka bisa mulai memikirkan sejumlah
cara untuk mendanai usaha kecil, termasuk melalui pembiyayaan, pinjaman usaha
kecil atau kredit usaha rakyat, hibah usaha kecil, angel investor, crowdfunding,
termasuk dengan cara bootstrap, yaitu menggunakan modal sesedikit mungkin
untuk memulai bisnis. Dengan mengetahui perhitungan tersebut, maka pelaku
usaha bisa membuat rencana bisnis termasuk mengenai permodalan yang
dibutuhkan untuk memulai usaha.
4. Menentukan Struktur Usaha
Usaha kecil dapat berupa kepemilikan perseorangan, kemitraan, perseroan terbatas
(LLC), atau korporasi. Badan usaha yang dipilih akan memengaruhi bagaimana
mengajukan pajak.
5. Pilih dan Daftarkan Brand Usaha
Nama usaha atau brand yang dipilih memiliki peranan yang penting dalam setiap
aspek bisnis. Pastikan Anda memikirkan semua implikasi potensial ketika
memilih nama usaha atau brand. Setelah itu, periksa merek dagangnya, dan Anda
bisa juga untuk mendaftarkan nama usaha tersebut. Anda juga bisa segera
membuat website agar usaha tersebut juga dikenal secara online. Segeralah beli
nama domain untuk usaha yang ingin Anda kembangkan.
6. Dapatkan Lisensi dan Izin Usaha
Dokumen merupakan bagian dari proses ketika akan mulai menjalankan bisnis.
Terdapat beberapa lisensi dan izin usaha kecil yang bisa dipilih yang disesuaikan
dengan kondisi usaha yang dijalankan saat ini.
7. Pilih Sistem Akuntansi Keuangan

5
Usaha kecil berjalan paling efektif ketika memiliki sistem. Salah satu sistem
terpenting untuk bisnis kecil adalah sistem akuntansi untuk membuat dan
mengelola anggaran, menetapkan tarif dan harga, melakukan bisnis dengan orang
lain, dan mengajukan pajak. Pemilik usaha dapat mengatur sendiri sistem
akuntansi atau menyewa seorang akuntan.
8. Siapkan Lokasi Bisnis
Menyiapkan tempat bisnis sangat penting untuk mengoperasikan usaha yang
dijalankan. Apakah memiliki kantor pusat, ruang kantor bersama atau pribadi,
atau lokasi ritel. Pilihlah lokasi usaha yang sesuai dengan bisnis yang dijalankan.
Pikirkan juga apakah perlu untuk membeli atau menyewa tempat usaha.
9. Siapkan Tim Kerja
Jika akan mempekerjakan karyawan, sekaranglah saatnya untuk memulai proses
recruitment. Bagi pemilik usaha kecil baru, paling penting merekrut karyawan
terutama di bagian administrasi yang akan mencatat berbagai hal yang ada di
dalam bisnis, baik dalam hal stok barang, keuangan, pemasaran, dan lainnya.
10. Promosikan Usaha Kecil Tersebut
Setelah bisnis berjalan dan Anda harus mulai menarik klien dan pelanggan, maka
saatnya untuk membuat rencana pemasaran. Kemudian, jelajahi ide-ide pemasaran
bisnis kecil sebanyak mungkin sehingga Anda dapat memutuskan bagaimana cara
mempromosikan bisnis yang paling efektif.
Ingatlah bahwa kesuksesan tidak terjadi dalam semalam. Lakukanlah rencana
bisnis tersebut secara konsisten untuk meningkatkan peluang keberhasilan.

Setelah melakukan seluruh tahapan memulai usaha di atas, hal selanjutnya yang harus
dilakukan adalah pengelolaan keuangan secara tepat di usaha yang tengah berjalan. Dengan
begitu, usaha yang sedang dikelola dapat berkembang dan modal yang sudah dipertaruhkan
bisa kembali seiring dengan datangnya keuntungan.

Dengan keuntungan yang dimiliki, lebih baiknya untuk meningkatkan kemampuan


pengelolaan keuangan dengan baik, yaitu dengan cara menabung. Dengan menabung sedikit
keuntungan secara rutin, nantinya bisa mengalokasikan dana yang tersedia untuk menambah
modal usaha dalam rangka pengembangan bisnis.

6
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Star up berasal dari Bahasa inggris yang berarti memulai sesuatu. Sedangkan
bisnis star up adalah sebuah usaha kewirausahaan atau bisnis inovatif dalam
bentuk perusahaan.
Salah satu starategi yang dilakukan oleh perusahaan star up adalah sterategi
marketing prusahaan. sterategi marketing perusahaan merupakan elemen
penting dalam sistem manajemen prusahaan,mengetahui persaingan dengan
prusahaan lain.
Factor keberhasilan start up: product, process, management of innovation,
communication, experience, information technology, innovation skill, dan
funcitional skill.
Tahapan-tahapan memulai usaha: melakukan riset, membuat perencanaan,
merencanakan keuanagan, membuat struktur usaha, pilih dan daftarkan brand
usaha, dapatkan lisensi dan izin usaha, pilih sistem akuntansi keuangan,
siapkan lokasi bisnis, siapkan tim kerja, promosikan usaha kecil tersebut.

7
B. DAFTAR PUSTAKA

Nitisusastro, Mulyadi. 2012. Kewirausahaan dan Manajemen Kecil. Bandung: Alfabeta.

Haryanto, Abel. Membangun Bisnis Start Up. Kendari.

https://m.mediaindonesia.com/ekonomi/442426/ini-arti-start-up (Abdul Aziz Rajudin, 26


Oktober 2021, 05:30 WIB)

Andriani, Dewi. 10 langkah penting dalam memulai bisnis. Dalam


https://m.bisnis.com/amp/read/20200506/88/1237343/10-langkah-penting-dalam-memulai-
bisnis

Kotler, Philip, Garry Armstrong. 2008. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Harifa, Andreas. 2008. Berwirausaha dari Nol 10 Kiat Sukses dengan Modal Seadanya.
Jakarta: Gramedia.

Pinson, Linda. 2003. Panduan Lengkap Menyusun Proposal dan Rencana Bisnis. Jakarta:
Canary.

https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-membangun-startup/

Anda mungkin juga menyukai