Nama :
Dosen Pengampu :
TAHUN 2020/2021
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT karena berkat rahmatnya saya dapat menyelesaikan tugas
makalah ini yang bertema “Penerapan Etika Bisnis pada Perusahaan Start Up” dengan tepat waktu.
Adapun tujuan dalam penulisan makalah ini untuk memenuhi tugas Bu Retno Catur KD,SH.,MH
selaku dosen mata kuliah Etika Bisnis dan Tanggung Jawab. Selain itu, makalah ini juga bertujuan
untuk menambah wawasan tentang “Penerapan Etika Bisnis pada Perusahaan Start Up” bagi
Saya mengucapkan terimakasih kepada Bu Retno Catur KD,SH.,MH selaku dosen mata kuliah
Etika Bisnis dan Tanggung Jawab yang telah memberikan tugas ini. Sehingga, dapat menambah
Saya juga ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telibat dalam penulisan makalah ini
sehingga saya dapat menyelesaikannya. Saya menyadari bahwa makalah yang saya tulis masih
jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat saya nantikan
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
LATAR BELAKANG
Perkembangan internet yang cukup pesat menghadirkan dunia baru yang disebut dengan dunia
maya. Dengan adanya dunia maya setiap individu berhak untuk menjalin interaksi denan siapaun
tanpa batasan waktu. Sektor bisnis merupakan sektor yang paling terkena dampak dari
perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi serta paling cepat tumbuh. Banyak
Bisnis startup kata serapan dari bahasa Inggris yang artinya “memulai sesuatu”. Sedangkan bisnis
startup menurut Google adalah sebuah usaha kewirausahaan atau bisnis inovatif dalam bentuk
perusahaan. Atau sederhananya perusahaan start up adalah perusahaan rintisan, bisnis ini
merupakan bisnis yang berkembang pesat dalam era saat ini karena pengaruh teknologi yang
semakin berkembang. Jika dulu startup disebut semua bisnis yang baru saja berjalan, tetapi saat
ini arti bisnis startup sudah tidak dimaksud & didefinisikan dengan maksud tersebut. Saat ini,
definisi arti dari Startup adalah sebuah usaha yang baru berjalan dan menerapkan inovasi teknologi
untuk menjalankan core business-nya & memecahkan sebuah masalah di masyarakat. Sehingga
memiliki sifat ‘disruptive’ didalam sebuah pasar / industri yang sudah ada atau bahkan
Bisnis start up lebih dikenal dengan perusahaan kecil yang memiliki hosting dan domain berupa
website, blog maupun aplikasi digital yang ada dalam smartphone, laptop, dll. Perkembangan
perusahaan start up berkembang sangat pesat di Indonesia. Kini telah banyak bermuculan situs-
1
RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang disebut dengan perusahaan start up?
TUJUAN
Tujuan dari penelitian ini adalah guna mengetahui bagaimana penerapan etika bisnis dalam
2
BAB II
PEMBAHASAN
Start up sebenarnya merujuk pada salah satu bisnis yang baru saja didirikan dan masih dalam fase
pengembangan. Pengembangan tersebut dilakukan agar memperoleh target pasar yang sesuai
dengan keinginan. Di Indonesia sendiri ada banyak pengusaha muda yang sudah mulai menjajal
peruntungannya lewat membangun dan mengembangkan bisnis startup. Hanya saja tidak
semuanya bisa sukses dalam waktu bersamaan. Hal ini tentu karena ada beberapa faktor yang
mungkin kurang mendukung. Perlu adanya tekad yang cukup kuat, kreativitas, serta inovasi tanpa
batas demi mewujudkan sebuah bisnis start up yang besar hingga mampu menyandang gelar
unicorn sekalipun.
Istilah start up sendiri diartikan juga sebagai sebuah persahaan baru yang sedang dilakukan
pengembangan. Yakni mulai berkembang di akhir tahun 1990 sampai tahun 2000. Namun, hingga
saat ini istilah apa itu startup cukup diidetikkan dengan segala hal yang berhubungan dengan
teknologi, internet, web, atau hal lain yang masih ada dalam ranah tersebut. Semakin banyak orang
yang mengenal internet sebagai ladang baru untuk memulai bisnisnya. Dan waktu itu pula lah,
Pada dasarnya start up bukanlah hal yang selalu identik dengan dunia digital. Seperti yang
dijelaskan di awal bahwa startup merupakan perusahaan baru yang sedang dikembangkan atau
belum lama beroperasi atau biasa disebut sebagai perusahaan rintisan. Untuk mempermudah kita
3
menemukan makna dari starup berikut karakteristik sebuah perusahan bisa dikatakan dengan
2. KARAKTERISTIK START UP
a. Usia perusahaan
Jika ibu hamil ibarat sebuah perusahaan, maka anak yang baru lahir bisa ibaratkan bisnis yang
Pada umumnya startup memiliki jumlah karyawan yang sedikit kurang lebih 30 orang. Meski
demikian, bukan berarti startup tidak dapat berkembang. Startup justru akan semakin efektif
dan bisa menghemat biaya karena tidak menggaji karyawan terlalu banyak
Meskipun berawal memilki karyawan yang relatif sedikit namun karyawan memiliki talenta
Biasanya, bisnis startup didirikan oleh anak muda berkisar 20 sampai 35 tahun. Di usia inilah
mereka memiliki banyak keinginan yang selalu ingin dikejar yang diiringi dengan semangat
yang menggebu-gebu.
4
e. Penghasilan dan investor
Bertahannya sebuah startup karena ada 2 faktor, yaitu memiliki investor yang memberikan
dana besar dan menggunakan dana sendiri yang bisa mencukupi kebutuhan hingga 2-3 tahun.
Startup berkaitan erat dengan teknologi. Perusahaan startup pastinya memiliki website pribadi
untuk menjalankan segala pekerjaannya, yaitu untuk menawarkan dan mempromosikan tentang
layanan yang diberikan. Bisnis yang mereka jalankan meliputi jasa online yang pengoperasiannya
menggunakan aplikasi pada yang selalu terhubung dengan website perusahaan itu sendiri.
g. Menggunakan website
Telah kita ketahui bahwa perkembangan dunia startup di Indonesia semakin bergairah & semakin
tumbuh seiring dengan berkembangnya teknologi. Setidaknya telah ada 4 startup unicorn yang
berasal dari Indonesia, yaitu Traveloka, Tokopedia, Bukalapak & GO-JEK. Data dari Tech In
Asia menunjukan jika pada kuartal 2 tahun 2017, startup yang mendominasi di Indonesia berasal
Walaupun menurut statistik mengalami penurunan jumlah startup baru pada tahun 2017, namun
memiliki kenaikan dalam hal jumlah pendanaan untuk pendanaan program akselerator startup di
tahun 2017. Hal ini juga memberikan hal yang positif bagi Indonesia, yaitu kepercayaan dari
Investor sudah mulai terlihat untuk melihat & mendanai startup – startup di Indonesia dan juga
5
menilai jika startup – startup Indonesia memiliki potensi layaknya perkembangan teknologi di
Amerika Serikat & China. Sejalan dengan capaian tersebut segala upaya telah dilakukan
pemerintah baik dari regulasi hingga fasilitator guna memacu tumbuhnya bisnis digital. Upaya
pemerintah salah satunya melalui Gerakan 1.000 Startup. Kominfo mencatat bahwa capaian
program ini antara rentang tahun 2016–2018 sudah menelurkan 584 startup. Pada 2019,
capaiannya bertambah sebanyak 398 startup, dengan total seluruhnya berjumlah 982 startup.
Pemerintah juga menggagas Nexticorn guna mempertemukan investor dengan startup melalui
Karena euforia start up yang begitu besar, masih banyak yang mengartikan & mendefinisikan
sebuah online shop atau bisnis online alias serba ‘.com’ bisa disebut sebagai start up. Namun
kenyataan hal tersebut adalah salah. Tentu sebuah startup & online shop sangatlah berbeda.
Walaupun banyak online shop atau bisnis online menggunakan ‘.com’ ataupun ‘website’, tetapi
bukan berarti bisa disebut start up. Menurut Forbes, Definisi makna start up juga mengandung
‘memecahkan masalah’ yang ada di masyarakat. Seperti transportasi online yang menjadi solusi
Ciri – ciri perusahaan baru yang bisa disebut sebagai perusahaan start up antara lain:
Sedang menjalani program – program dari investor, seperti akselerator atau inkubasi.
6
Memiliki growth bisnis yang sangat cepat dibanding perusahaan – perusahaan lainnya.
Masuk ulasan di media – media yang memang khusus mengulas start up.
Jadi jika hanya sekedar online shop ataupun perusahaan yang memiliki website ‘.com’ untuk
informasi perusahaan atau produk saja, bukan disebut sebagai start up.
KONVESIONAL
Baik startup maupun perusahaan konvensional sebenarnya tidak ada perbedaan jika dilihat dari
aspek legal. Semua perusahaan, baik startup maupun perusahaan konvensional adalah berbadan
a. MENTALITAS AWAL
Perbedaan pertama antara startup dan perusahaan konvensional terletak pada mentalitas
awalnya. Startup fokus melakukan eksperimen yang berisiko karena perlu menemukan model
bisnis baru dan aspek pasar yang berpotensi tumbuh. Startup dibuat untuk membuat pasar baru
atau menggebrak yang sudah ada. Itulah mengapa startup berharap untuk mendapatkan
Sedangkan pada perusahaan konvensional, fokus awalnya adalah untuk mendapatkan profit
secepat mungkin. Di lain sisi, perusahaan konvensional bertujuan untuk menjadi perusahaan
berkelanjutan yang bisa menyejahterakan pemiliknya. Perusahaan ini juga mencari pertumbuhan
7
b. TUJUAN KEUNTUNGAN
Startup adalah perusahaan yang berisiko tinggi karena cenderung masih menemukan model
bisnis yang pas dan terus mencari pasar. Pertumbuhan perusahaan adalah tujuan utama dari
c. PENDANAAN
Founder startup relatif hanya mengeluarkan dana saat merintis bisnis dengan harapan ada
investor yang datang untuk memberikan dana segar, jika dipercaya investor, startup bisa
Perusahaan konvensional pendanaannya berasal dari satu atau lebih pemilik perusahaan, di
mana pendanaan juga bisa berasal dari hasil profit yang diputar kembali.
d. STRUKTUR ORGANISASI
pemilik perusahaan, entah secara langsung atau tidak langsung. Bahkan banyak perusahaan
yang pemodalnya atau pemiliknya masuk dalam manajemen perusahaan, sesuatu yang
8
e. EKSPERIMEN BERISIKO
Perusahaan startup menerapkan banyak eksperimen berisiko dengan prinsip test, measure,
dan act demi mencari layanan yang tepat untuk pasar. Hal ini karena memang tujuan
awal startup adalah mencari pasar baru atau mendobrak yang lama. Pekerja startup juga bisa ikut
serta berpartisipasi dalam penerapan ide dan eksperimen inovatif. Sedangkan pada perusahaan
konvensional, setiap strategi dijalankan dengan sangat hati-hati dengan meminimalkan risiko yang
muncul.
Dalam membangun ataupun menjalankan perusahaan strat up perlu adanya strategi yang tepat.
Namun, juga tidak luput dari risiko karena tentunya setiap menjalankan bisnis pasti ada risiko
yang diambil. Berikut ini adalah beberapa strategi dan resiko dalam membangun startup :
Strategi:
1. Membangun momentum
Misalkan saya telah mencoba meluncurkan produk XYZ. Saya ingin semuanya menjadi
Meluncurkan suatu perusahaan adalah sesuatu yang membanggakan, tapi itu sulit dan
membutuhkan waktu yang lebih lama dari yang anda bayangkan sebelumnya. Jadi cobalah
luncurkan produk anda secepat mungkin setelah produk anda cukup solid di pasar.
2. Rencanakan semuanya
9
1. Jual solusi anda sebelum anda membuatnya. Memiliki customer yang menginginkan produk
anda akan memotivasi anda, tim dan ini menandakan bahwa anda berada di jalan yang benar.
2. Memiliki strategi content marketing. Posting ke jejaring sosial dan blog anda, berbulan-
3. Hubungi media dan blog untuk memberitahukan materi eksklusif tentang peluncuran
ataupun produk anda. Dengan melakukan ini anda bisa memiliki kesempatan untuk diliput oleh
4. Minta teman untuk membantu anda. Alangkah senangnya memiliki koneksi yang banyak,
dan teman anda pasti selalu ingin membantu projek impian anda. Walaupun founder tidak
pernah bergantung kepada orang lain, teman tetap menjadi aset yang seharusnya tidak pernah
anda lupakan.
5. Mulai dari yang kecil dan luncurkan secepat mungkin. Buat satu fitur utama yang
membedakan anda dengan pesaing dan tambahkan sedikit perbaikan. Minta feedback dari user
6. Jangan pernah berhenti dan rencanakan semuanya. Buat strategi peluncuran dengan
pencapaian yang spesifik beserta deadline-nya. Bekerja tanpa rencana atau skedul tidak akan
7. Cari penasihat yang akan me-review rencana anda dan mengukur progress anda.
10
8. Dan yang paling penting. Jangan takut gagal. Jangan pernah berhenti bekerja keras. Jangan
Resiko:
1. Resiko produk
Meluncurkan sebuah startup bukan hanya tentang apa dan bagaimana Anda mendapatkan
keuntungan di awal mendirikan bisnis, tapi yang paling penting adalah apa yang akan Anda
luncurkan. Putuskan terlebih dahulu apa yang ingin Anda jual. Ini berkaitan dengan
kebutuhan dan permintaan pasar dengan kemampuan Anda sebagai seorang pengusaha
dalam memenuhinya. Anda juga harus memiliki kemampuan untuk menjelaskan kepada
pasar tentang bagaimana produk yang Anda jual dapat menjadi solusi bagi permasalahan
yang ada di masyarakat. Dengan begitu Anda akan lebih mudah dalam mengajak orang
Tidak menutup kemungkinan penciptaan produk ini menjadi salah satu resiko
awal pendirian sebuah startup. Bagaimana tidak, ketika banyak ide yang muncul, tidak
semua bisa diaplikasikan menjadi produk yang layak jual. Itu sebabnya sebuah startup
harus bisa memunculkan suatu inovasi yang bukan hanya menghasilkan keuntungan bagi
dirinya sendiri, yang lebih penting harus bisa menjadi solusi bagi permasalahan di
masyarakat.
2. Resiko pasar
11
Setelah Anda tahu apa yang akan startup Anda luncurkan dan jual, Anda harus tahu kemana
Anda menjualnya. Pasar menjadi kebutuhan yang penting untuk Anda menjual produk yang
diciptakan. Anda harus melakukan penelitian atau riset terhadap pasar yang Anda tuju.
Tujuannya adalah jelas untuk menemukan dan menentukan pasar yang cocok untuk produk
yang Anda ciptakan. Tapi tidak semua pengusaha mampu mengidentifikasi pasar mereka
dengan tepat. Baik dari segi jenis pasar, waktu peluncuran dan penjualan, dan lain sebagainya.
Resiko pasar ini juga bisa terjadi saat pengusaha terlalu terburu – buru masuk ke pasar mereka,
3. Resiko modal
Jika Anda memiliki banyak uang untuk dijadikan modal dalam membangun sebuah startup,
tentu masalah modal atau keuangan untuk bisnis Anda tidak menjadi masalah. Namun jika
tidak, maka Anda bisa meminjam uang untuk dijadikan modal bisnis Anda. Dengan beberapa
aturan dan juga perkiraan resiko, Anda harus benar – benar memperhatikan penggunaan modal
tersebut. Saat awal merencanakan peluncuran sebuah startup, tidak jarang seorang pebisnis
akan mengeluarkan banyak biaya untuk memenuhi kebutuhan startup mereka. Sebelum produk
dijual dan mendapatkan keuntungan, modal sudah menipis atau bahkan kurang. Dan ini
4. Resiko team
Startup bukan tentang masalah produk dan cara memproduksi, tapi lebih kepada kolaborasi
yang ada didalam ataupun luar startup tersebut. Sebuah startup akan memiliki pondasi bisnis
yang kuat, jika mereka memiliki team yang solid dan mampu berkolaborasi dengan baik.
12
Namun tidak jarang awal pendirian startup akan terganjal masalah team. Karena terkadang saat
seseorang berambisi membangun sebuah startup, ia lupa dengan konsep kolaborasi team. Ia
sibuk dengan idenya sendiri, dan berusaha mendirikan sendiri. Semua dilakukannya sendiri,
dengan tujuan untuk bisa lebih mengenal bisnisnya dan mendapatkan keuntungan lebih.
Tidak ada startup yang berhasil tanpa adanya sebuah team. Dan penting bagi team untuk bisa
bekerjasama dengan baik dan menghilangkan ego masing – masing untuk bisa mencapai tujuan
yang sama.
5. Resiko eksekusi
Dalam awal munculnya sebuah bisnis tentu akan banyak ide yang muncul dari setiap anggota
team di startup tersebut. Namun banyaknya ide ini tidak membuat startup mudah dalam
mengeksekusinya. Karena banyaknya ide dan pendapat harus diimbangi dengan kekompakan
dan ketegasan pemimpin. Resiko eksekusi bisa juga muncul dari kesalahan produksi sebuah
produk di dalam startup tersebut. Ini bisa disebabkan karena kurangnya pengetahuan tentang
Etika bisnis adalah prinsip-prinsip moral yang dijadikan sebagai pedoman atau panduan untuk
bisnis yang sedang dijalankan. Sehingga, seluruh aspek yang berkaitan dengan bisnis tersebut
dapat menjalankan bisnis sesuai dengan nilai-nilai, norma-norma, dan perilaku yang adil, baik,
13
sehat, serta professional, baik bagi seluruh orang di dalam perusahaannya, klien, mitra kerja,
pemegang saham, pelanggan dan masyarakat luas. Dalam dunia bisnis, kita pasti akan mengenal
istilah etika bisnis. Banyak orang yang sangat setuju bahwa etika bisnis memang perlu dimiliki
Etik (atau etika) berasal dari kata ethos (bahasa Yunani) yang berarti karakter, watak kesusilaan
atau adat. Menurut H. A. Mustafa, etika adalah nilai dan norma moral yang menyelidiki terhadap
suatu perilaku yang baik dan yang buruk dengan memperhatikan perbuatan manusia sejauh apa
yang diketahui. Etika juga salah satu cabang ilmu filsafat yang menjabarkan tentang nilai dan
norma moral yang mengatur tingkah laku sehari hari manusia dalam hidupnya. Bisnis adalah suatu
organisasi atau individu yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya untuk
mendapatkan laba. Bisnis berasal dari Bahasa inggris yaitu business, dari kata dasar busy yang
artinya "sibuk" yang artinya, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan
keuntungan.
Penerapan etika bisnis terhadap perusahaan sangatlah penting karena dengan penerapan etika
bisnis perusahaan akan mendapatkan manfaat dalam jangka panjang. Adapun alasan kenapa
etika bisnis penting diterapkan oleh perusahaan terutama perusahaan start up, misalnya seperti:
14
Perusahaan yang menerapkan etika bisnis dalam membangun produk, serta
memperlakukan pelanggan dan komunitas biasanya memiliki reputasi yang baik. Hal ini
secara tak langsung membuat loyalitas konsumen akan suatu bisnis pun meningkat.
mengikuti praktik bisnis sesuai standar etis sebab menerapkan etika bisnis menjadi salah
pilihan sesusai etika yang seharusnya, mereka tahu bahwa perusahaan tersebut akan
memperlakukan pelanggan dan karyawannya secara benar. Ini akan meningkatkan moral
karyawan yang ada di dalam perusahaan serta menarik karyawan terbaik untuk
Penerapan etika dalam berbisnis sangatlah penting yang harus dipegang teguh, karena merupakan
sebuah keharusan. Prinsip etika bisnis mencakup segala aspek lebih umum, namun penerapannya
harus tepat sasaran karena sebagai pondasi dalam membangun sebuah perusahaan. Berbeda
dengan etika profesi akuntansi yang cukup khusus menangani seputar masalah keuangan, namun
prinsip etika bisnis menjadi lebih sulit karena melibatkan lebih banyak elemen. Dengan
15
Dalam etika bisnis ada beberapa prinsip yang menjadi acuan dalam melaksanakan kegiatan bisnis
guna mencapai tujuan bisnis tersebut. Adapun prinsip-prinsip etika dalam berbisnis adalah sebagai
berikut:
Prinsip Otonomi
Dalam prinsip otonomi etika bisnis perusahaan bebas memiliki kewenangan sesuai dengan
bidang yang telah dikuasai Sesuai dengan visi dan misi perusahaan tersebut. Contoh
otonomi dalam etika bisnis perusahaan tidak bergantung dengan perusahaan lain dalam
Dalam menjalankan prinsip otonomi ini 2 perusahaan atau lebih bisa berkomitmen dalam
perusahaan memiliki kondisi karakter internal dan strategi yang berbeda dalam mencapai
Prinsip kejujuran
Prinsip kejujuran dalam etika bisnis merupakan nilai yang paling dasar untuk mendukung
keberhasilan kinerja perusahaan. Kegiatan bisnis akan bisa berhasil dan sukses bila setiap
individu yang terlibat dalam kegiatan bisnis menerapkan prinsip kejujuran. Pada dasarnya
prinsip kejujuran ini harus ditanamkan dalam setiap kegiatan bisnis. Hal yang paling
penting dalam menerapakan prinsip ini dalam bisnis adalah dengan memulai menerapakan
prinsip ini pada diri kamu dahulu. Jika kamu sebagai pimpinan perusahaan mampu untuk
16
menerapakan prinsip ini, tentu akan menjadi contoh bagi semua karyawan yang bekerja di
perusahaanmu.
Prinsip keadilan
Dalam menerapakan prinsip keadilan semua pihak yang terkait dalam bisnis harus
memberikan kontribusi baik itu secara langsung atau tidak langsung terhadap keberhasilan
bisnis. Oleh karena itu semua pihak harus memiliki akses yang positif sesuai dengan
kemampuan dan peran yang sudah diberikan kepada masing-masing terhadap keberhasilan
bisnis ini. Contoh prinsip keadilan dalam etika bisnis seperti alokasi sumber daya ekonomi
kepada semua pemilik faktor ekonomi. Hal ini bisa dilkukan dengan membuat kesepakatan
tentang harga konsumen dan juga harga pemasok bahan baku serta alat-alat produksi.
Prinsip ini akan memberikan dampak pada bisnis itu sendiri. Dalam menjalankan
bisnis masyarakat sebagai konsumen merupakan cerminan bagi bisnis kita. Bila bisnis kita
memberikan kontribusi yang positif kepada masyarakat tentu itu akan berdampak positif
dengan bisnis yang kita jalankan dan begitu juga sebaliknya. Sebagai pengelola perusahaan
sudah menjadi kewajiban untuk memberikan respek kepada siapapun yang terlibat dalam
aktivitas bisnis. Dengan demikian pasti semua pihak akan memberikan respek yang sama
terhadap perusahaan yang kita kelola. Sebagai contoh prinsip menghormati diri sendiri
dalam etika bisnis: Manajemen perusahaan dengan team work-nya memiliki sistem kerja
yang berorientasi kepada pelanggan akan makin fanatik terhadap perusahaan. Demikian
juga, jika sistem manajemen berorientasi pada pemberian kepuasan kepada karyawan yang
17
berprestasi karena sepadan dengan prestasinya maka dapat dipastikan karyawan akan
Dalam perusahaan, etika bisnis dapat membentuk suatu nilai, norma dan perilaku karyawan
serta pimpinan untuk menciptakan suasana hubungan yang adil dan sehat baik itu dengan
sesama rekan kerja maupun konsumen. Dari etika bisnis itulah secara tidak langsung akan
mendorong adanya sikap tanggung jawab dalam menjalankan bisnis. Sehingga segala aktivitas
bisnis dapat berjalan dengan baik dan lancar jika etika bisnis dapat dipegang teguh dan
Bagi sebuah perusahaan, etika bisnis merupakan hal penting dalam membangun kiprah
perusahaan. Dalam membangun dan memperluas kiprah perusahaan menjadi lebih baik,
tentunya tidak mudah untuk dilakukan. Salah satu cara untuk dapat mencapainya adalah
dengan menerapkan etika bisnis dalam perusahaan. Sehingga perusahaan akan mendapatkan
manfaat yang akan di dapat dalam penerapan etika bisnis yang baik.
Citra atau gambaran yang baik mengenai hasil hubungan perusahaan dengan pelanggan akan
melekat pada perusahaan sebagai prestasi. Prestasi ini akan dikenal oleh masyarakat umum
dan calon pelanggan lainnya sebagai pertimbangan yang menguntungkan. Manfaat dari etika
bisnis salah satunya adalah untuk memperbaiki citra perusahaan ini. Oleh karena itu,
18
mnya akan memiliki citra yang terus membaik dan pelanggan yang terus bertambah.
Perusahaan pun kemudian dapat berkembang dan mencapai target dengan sukses.
Perusahaan yang menerapkan etika bisnis akan mendapatkan manfaat berupa kepercayaan dari
pelanggannya. Manfaat dari etika bisnis akan menunjukkan perusahaan memiliki kejujuran
dan tidak akan membohongi pelanggan. Kepercayaan pelanggan pada perusahaan pun menjadi
semakin meningkat karena perusahaan dinilai sangat loyal dalam melakukan bisnis dengan
pelanggan. Lebih lanjut, pelanggan pun akan merekomendasikan hasil bisnis dengan
perusahaan yang baik kepada orang lain agar juga memercayakan kebutuhannya pada
perusahaan ada.
Memaksimalkan keuntungan
keuntungan yang lebih maksimal. Hal ini disebabkan perusahaan telah menerapkan etika
bisnis dan pelanggan telah menaruh kepercayaan penuh pada kinerja perusahaan. Masalah-
masalah dapat teratasi, keuntungan pun menjadi lebih maksimal untuk didapatkan.
lebih didahulukan dari pada kepentingan individu atau golongan. Hal ini adalah salah satu
manfaat dari etika bisnis yang paling besar, yang mungkin tidak akan pernah dimiliki suatu
perusahaan jika tidak menerapkan etika bisnis secara permanen. Kepentingan individu atau
19
golongan tertentu dalam suatu perusahaan seringkali menjadi fokus utama, hal ini
merupakan kebiasaan buruk yang harusnya ditinggalkan karena perusahaan bukan hanya
berjalan untuk memenuhi keinginan dari petingginya tetapi juga kebutuhan seluruh
karyawannya. Oleh karena itu, terapkanlah etika bisnis dan bangunlah perusahaan yang
Etika bisnis tentu erat kaitannya dengan nilai moral yang melandasi agar suatu etika dapat
terlaksana. Terciptanya perilaku yang menjunjung nilai moral oleh karyawan dalam
perusahaan tentu merupakan keunggulan yang sangat baik untuk perusahaan itu sendiri.
Karyawan dapat menjadi lebih akrab satu sama lain dan lebih sopan santun dalam bertutur
kata serta bercengkerama. Nilai moral tersebut akan membuat perusahaan menjadi lebih
unggul.
20
PENUTUP
KESIMPULAN
Pada dasarnya start up bukanlah hal yang selalu identik dengan dunia digital. Seperti yang
dijelaskan di awal bahwa startup merupakan perusahaan baru yang sedang dikembangkan atau
belum lama beroperasi atau biasa disebut sebagai perusahaan rintisan. Untuk mempermudah kita
menemukan makna dari starup berikut karakteristik sebuah perusahan bisa dikatakan dengan
Dalam menjalankan bisnis start up sangatlah penting untuk menerapkan etika bisnis dalam
perusahaan. Terutama pada perusahaan start up yang pada dasarnya adalah sebuah perusahaan
rintisan. Dengan penerapan etika bisnis yang baik maka perusahaan akan mendapatkan feedback
yang baik pula dari para pelanggan maupun karyawan perusahaan itu sendiri. Beberapa manfaat
yang didapatkan berupa memiliki citra yang baik terhadap pelanggan, perusahaan menjadi
moral.
21
DAFTAR PUSTAKA
https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/10973/08%20BAB%20I.pdf?sequence=12&
isAllowed=y
https://idcloudhost.com/mengenal-apa-itu-startup-pengertian-dan-perkembangan-bisnis-startup-
di-indonesia/
https://cohive.space/blogs/apa-itu-startup-apa-bedanya-dengan-online-shop-bisnis-online-cohive/
https://www.harmony.co.id/blog/prinsip-etika-bisnis-penjelasan-dan-penerapannya-dalam-
bisnis#:~:text=Penerapan%20prinsip%20etika%20bisnis%20dalam,aspek%20yang%20terikat%
20dengan%20perusahaan.&text=Penerapan%20prinsip%20etika%20bisnis%20di,saham%2C%2
0pelanggan%2C%20dan%20masyarakat.
https://www.dictio.id/t/bagaimana-etika-bisnis-yang-baik/107516
https://money.kompas.com/read/2020/10/21/093719826/apa-itu-startup-dan-perbedaanya-
dengan-perusahaan-konvensional?page=all
https://blog.modalku.co.id/bisnis/sektor-umkm/5-perbedaan-startup-dan-perusahaan-
konvensional/
https://www.ekrut.com/media/etika-bisnis
https://www.jurnal.id/id/blog/2017-5-manfaat-etika-bisnis-untuk-
perusahaan/#:~:text=Manfaat%20dari%20etika%20bisnis%20salah,dan%20mencapai%20target
%20dengan%20sukses.
22