Anda di halaman 1dari 19

ROAD TO

KONWIL 33

TERM OF REFERENCE
LEADERSHIP ADVANCED TRAINING (LAT)
PENDIDIKAN INSTRUKTUR DASAR (PID)

EKSPLORASI KREATIVITAS DAN PROFESIONALISME MENUJU


PELAJAR WASATHIYAH GUNA AKTUALISASI PII SEBAGAI
WADAH PEMECAHAN KOMPLEKSITAS MASALAH

Surabaya, 20 Muharram – 5 Safar 1444 H/18 Agustus – 2 September 2022

PELAJAR ISLAM INDONESIA


JAWA TIMUR
2022
TERM OF REFERENCE
LEADERSHIP ADVANCE TRAINING (LAT)
DAN PENDIDIKAN INSTRUKTUR DASAR (PID)
PENGURUS WILAYAH PELAJAR ISLAM INDONESIA (PW PII)
JAWA TIMUR
Surabaya, 20 Muharram – 5 Safar 1444 H / 18 Agustus – 2 September 2022

A. PENDAHULUAN
A
َّ‫ٱّلل هلَّ يُغ ِهي َُّر هما ِبقه ْومَّ هحتىَّ يُغ ِهي ُرواَّ هما ِبأهنفُ ِس ِه ْم‬
َّ‫ِإنَّ ه‬
Artinya :

Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka


merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri (Qs. Ar-Ra’ad:11)

َٰٓ
َّ‫ن ْٱل ُمنك َِّهرَّۚ هوأُوله ِئ ه‬
َّ‫ك هُ َُّم ْٱل ُم ْف ِل ُحو هن‬ َِّ ‫ع‬
‫ن ه‬ َّ‫ُون ِإلهى ْٱل هخي َِّْر هو هيأ ْ ُم ُرو ه‬
َِّ ‫ن ِب ْٱل هم ْع ُر‬
َّ‫وف هو هي ْن هه ْو ه‬ َّ‫هو ْلتهكُن ِمنكُ َّْم أُمةَّ يه ْدع ه‬

Artinya :

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada
kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah
orang-orang yang beruntung (Qs. Ali Imran: 104)

َّ‫ت أه ْق هدا هم ُك ْم‬


َّْ ِ‫ص ْر ُك َّْم هويُثهب‬ َّ‫يهَٰٓأهيُّ هها ٱلذ ه‬
ُ ‫ِين هءا همنُ َٰٓواَّ إِن تهن‬
ُ ‫ص ُرواَّ ٱّللهَّ يهن‬
Artinya :

Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan
menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu (Qs. Muhammad:7)
Saat ini kita sedang dihadapkan dengan berbagai tantangan dan problematika
yang terjadi di tengah-tengah kehidupan baik dalam lingkup lokal maupun global.
Setidaknya terdapat 3 hal yang menjadi tantangan kita kedepannya, yaitu tantangan
sosio-ekonomis, tantangan sains dan teknologi, serta tantangan etis-religius.
Diperkirakan sejak 2010 sampai 2035 Indonesia akan mendapatkan bonus demografi,
yakni populasi usia produktif paling besar sepanjang sejarah Indonesia berdiri. Pada
periode ini, Indonesia akan melakukan investasi besar-besaran dalam bidang Sumber
Daya Manusia, sebagai usaha untuk menyambut satu abad Indonesia Merdeka, pada
tahun 2045. Itulah sebabnya mengapa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemdikbud) sangat fokus menyambut momentum ini dengan melakukan pelbagai
gerakan pembangunan karakter bangsa. Bangsa dan negara ini tidak akan berubah
apabila masyarakatnya tidak berusaha semaksimal mungkin untuk memperbaiki
kualitas dirinya menjadi lebih baik terlebih dahulu. Oleh karena itu, dibutuhkan sumber
daya manusia yang mumpuni dan mampu beradaptasi dengan kondisi saat ini untuk
menjawab tantangan zaman.
Pendidikan menjadi bagian dari arah pembangunan Sumber Daya Manusia
(SDM) yaitu membangun SDM yang dinamis, produktif, terampil, menguasai ilmu
pengetahuan dan teknologi. Arah pembangunan SDM tersebut merupakan satu dari
7 agenda pembangunan nasional 2020-2024 yaitu meningkatkan sumber daya
manusia yang berkualitas dan berdaya saing. Peningkatan kualitas dan daya saing
SDM diharapkan dapat mencetak generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas,
adaptif, inovatif, terampil, serta berkarakter.
Provinsi Jawa Timur merupakan provinsi yang memiliki jumlah kabupaten/kota
terbanya di Indonesia, yaitu terdiri dari 29 kabupatan dan 9 kota. Provinsi Jawa Timur
memiliki laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,79% dengan jumlah penduduk pada
tahun 2021 mencapai 40,88 juta jiwa. Dari total jumlah penduduk ini, sebanyak 24,8%
didominasi oleh generasi Z yang tentunya masih tergolongan kedalam status pelajar
(BPS, 2022).
Pada tahun 2020 Angka Partisipasi Sekolah (APS) Jawa Timur untuk jenjang
pendidikan SD, SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi masing-masing sebesr 99,54%,
97,68%, 73,05%, dan 25,01%. Angka putus sekolah di Jawa Timur juga naik dari
tahun sebelumnya. Hal ini memperlihatkan bahwa partisipasi sekolah cenderung
turun seiring meningkatnya jenjang pendidikan dengan berbagai faktor penyebabnya.
Padahal kedepannya tantangan yang dihadapi akan semakin sulit dan bermacam
sehingga pengetahuan dan pembelajaran yang didapat dari bersekolah menjadi
sangat penting. Permasalahan tersebut tentunya akan berdampak kepada penurunan
kuantitas dan kulitas sumber daya manusia yang terbentuk. Ditambah kenyataan
bahwa kita baru keluar dari wabah pandemi yang melanda yang tentunya berdampak
kepada pola pembelajaran itu sendiri. Diperlukan inovasi dan kreatifitas dalam
membantu dunia pendidikan agar kualitas pendidikan yang diharapkan tetap tercapai.
Oleh karena itu, PW PII Jawa Timur ingin mengambil peran dan berkontribusi dalam
dunia pendidikan, salah satunya melalui serangkaian proses kaderisasinya.
Proses kaderisasi sebenarnya adalah suatu proses pendidikan karena di
dalamnya terdapat proses sosialisasi, transformasi dan ideologisasi tata nilai. Dalam
prosesnya, berlangsung upaya penanaman dan pembentukan sikap dan kepribadian
berdasarkan ajaran Islam, transfer ilmu, pembekalan kemampuan dan ketrampilan
pada seseorang dalam komunitas untuk kelangsungan misi dari satu genegrasi ke
generasi berikutnya. Dengan demikian tujuan pendidikan dalam seluruh aktivitas
kaderisasi PII dimaksudkan untuk mempersiapkan sumber daya insani sebagai
kekuatan inti organisasi dalam menggerakkan aktivitas untuk pencapaian tujuan dan
missi organisasi. Kaderisasi memiliki tiga ranah yang berperan agar kader yang
terbentuk memiliki profil Muslim, Cendikia, dan Pemimpin (MCP). Untuk mencapai hal
tersebutَّ makaَّ diperlukanَّ pelaksanaanَّ ta’lim,َّ training,َّ danَّ kursusَّ yangَّ maksimal.
Apabila ini dilakukan secara maksimal, maka tidak mustahil akan terbentuk sumber
daya manusia yang siap dalam menghadapi tantangan zaman kedepannya.
Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PW PII) Jawa Timur membagi
daerahnya menjadi 3 zona, yaitu zona barat, tengah, dan timur. Pembagian zona
dimaksudkan agar mobilisasi kader menjadi lebih mudah dan dekat, mengingat
bahwa Jawa Timur memiliki wilayah yang sangat luas. PW PII Jawa Timur saat ini
memiliki 15 kader instruktur dan pemandu. Pada musim training, biasanya akan
diadakan Leadership Basic Training di zona timur dan barat, serta Leadership
Intermediate Training di satu zona. Akan tetapi, dengan banyakanya pelajar dan
daerah yang luas, seharusnya pelaksanaan Leadership Basic Training bisa diadakan
lebih banyak lagi dibeberapa titik. Salah satu kendala yang sering ditemui adalah
terlalu jauhnya lokasi peserta dengan tempat training, sehingga alternatif pelaksanaan
traning di beberapa lokasi dapat menjadi solusi untuk mengatasi hal tersebut.
Selain itu, Jawa Timur merupakan salah satu provinsi yang memiliki jumlah
pondok pesantren terbanyak, yaitu berjumlah 4.452 pesantren. Adanya basis di
pondok pesantren melalui kegiatan Leadership Basic Training menjadi hal yang sudah
sepatutnya dilakukan. Dalam pelaksanaannya, pondok pesantren biasanya
mensyaratkan bahwa semua peserta dan instrukturnya dalam satu jenis kelamin yang
sama dan tidak boleh bercampur dengan lawan jenis. Karena keterbatasan SDM
instruktur yang dimiliki, pelaksanaan training pondok pesantren hanya bisa diadakan
satu kali. Padahal permintaan pengadaan training pondok pesantren cukup banyak
untuk bisa dilakukan. Selain itu, sistem pelaksanaan training di pondok pesantren
akan sangat berbeda jika dibandingkan dengan pelaksanaan di sekolah umum.
Diperlukan pembaharuan metode dan inovasi dari instruktur agar kualitas
pelaksanaan training yang dilakukan sesuai dengan standar yang ada. Instruktur yang
bisa beradaptasi, kreatif, dan cermat dalam melihat situasi. Oleh karena itu,
kapabilitas instruktur harus terus ditingkatkan agar bisa menghasilkan output yang
bagus.
Tentunya hal ini menjadi sebuah tantangan sekaligus peluang bagi PW PII Jawa
Timur dalam melebarkan sayap geraknya. Melihat kenyataan akan kebutuhan
pengadaan training dan kursus yang tinggi, namun tidak diimbangi dengan kuantitas
instruktur yang mencukupi, sehingga akan terkendala pada saat pelaksanaannya.
Diperlukan pasokan sumber daya instruktur yang memadai dan memiliki kapabilitas
yang mumpuni agar proses kaderisasi berjalan dengan ideal.
Pelajar Islam Indonesia (PII) merupakan organisasi kader yang berfokus kepada
pendidikan dan kebudayaan sehingga proses kaderisasi menjadi bagian penting agar
estafet perjuangan PII kedepannya dapat terus berlangsung sebagaimana mestinya.
Dalam melanjutkan pergerakan tersebut, diperlukan kader atau orang yang
dipersiapkan untuk mengemban misi ideologis sehingga dapat berusaha untuk
melaksanakan cita-cita PII. Oleh karena itu, diperlukan pola kaderisasi yang ideal
untuk mempersiapkan kader sebaik mungkin, yang tidak hanya untuk periode saat ini,
namun juga untuk masa depan nantinya.
Kaderisasi adalah proses sosialisasi, transformasi dan ideologisasi tata nilai
melalui sistem organisasi. Sosialisasi adalah penanaman tata nilai yang dianut oleh
suatu komunitas tertentu kepada satu generasi ke generasi berikutnya. Dan
transformasi adalah dinamisasi tata nilai dimaksud untuk menghadapi tantangan
perubahan yang dihadapi oleh komunitas tersebut. Sedangkan ideologisasi adalah
penanaman nilai-nilai Ilahiyah dan kejuangan dalam rangka mewujudkan tata nilai
yang dijadikan missi perjuangan komunitas tersebut.
Dalam proses membentuk kader, kaderisasi memiliki tiga ranah yang berperan
agar kader yang terbentuk memiliki profil Muslim, Cendikia, dan Pemimpin (MCP).
Untukَّmencapaiَّhalَّtersebutَّmakaَّdiperlukanَّpelaksanaanَّta’lim,َّtraining,َّdanَّkursusَّ
yang maksimal, serta dibutuhkan kerjasama bidang kaderisasi mulai dari daerah,
wilayah, hingga pusat. Apabila ini dilakukan secara maksimal, maka tidak mustahil
profil kader ideal yang didambakan PII akan terwujud.
Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PW PII) Jawa Timur memiliki
sumberdaya kader pasca intermediate training yang cukup banyak dan sudah
seharusnya untuk melanjutkan jenjang training ke tahap berikutnya. Dalam Anggaran
Rumah Tangga (ART) PII Bab V Pasal 48 Ayat 2 disebutkan bahwaَّ “Personalia
Pengurus Wilayah adalah anggota biasa yang pernah menjadi Pengurus Daerah dan
telah mengikuti Leadership Advanced Training dan Pendidikan Instruktur”.
Instruktur sendiri memiliki peran yang krusial dalam suatu kepengurusan,
karena proses kaderisasiَّ (training,َّ ta’lim,َّ danَّ kursus)َّ agarَّ berjalanَّ jikaَّ terdapatَّ
instruktur yang menjalankan. Selain itu, pemenuhan kuantitas dan kualitas instruktur
Jawa Timur diperlukan agar proses kaderisasi tetap terus berjalan secara maksimal
baik untuk masa sekarang maupun yang akan datang. Disamping itu, personalia PW
diharuskan untuk telah mengikuti Leadership Advanced Training dan Pendidikan
Instruktur Dasar dimaksudkan agar kader memiliki kapasitas yang mumpuni dalam
mengemban amanah dan berkontribusi secara maksimal pada tingkat wilayah.
Pengurus Wilayah Jawa Timur akan lebih memiliki kreatifitas, inovatif, lebih kritis,
serta mampu memahami kondisi baik isu nasional maupun isu internasional dengan
adanya tambahan pasokan kader tersebut. Oleh karena itu, Bidang Kaderisasi PW PII
Jawa Timur periode 2020-2022 berinsiatif mengadakan Leadership Advanced
Training (LAT) dan Pendidikan Instruktur Dasar (PID). Diharapkan dengan adanya
kegiatan ini, akan terbentuk sumber daya instruktur yang adaptif, kreatif, inovatif, dan
agile terhadap perkembangan zaman sehingga nantinya bisa menjawa tantangan dan
peluang yang diberikan serta berkontribusi terhadap dunia pendidikan di Indonesia,
khususnya di Provinsi Jawa Timur.
B. LANDASAN KEGIATAN
a. Landasan Ideologis : - Al-Qur’anَّ
- Hadits
b. Landasan Filosofis : - Falsafah Gerakan Pelajar Islam Indonesia
- Khittah Perjuangan Pelajar Islam Indonesia
c. Landasan Konstitusional : - Anggaran Dasar Pelajar Islam Indonesia
- Anggaran Rumah Tangga Pelajar Islam Indonesia
d. Landasan Operasional : - PKU PW PII Jawa Timur 2020-2022
- PKB Kaderisasi PW PII Jawa Timur 2020-2022

C. TUJUAN KEGIATAN
Adapun tujuan kegiatan ini adalah :
1. Mengembangkan kemampuan kader dalam menyelesaikan persoalan
keorganisasian dan kemanusiaan di tingkat nasional dan global
2. Membentuk kader yang beradab, berwawasan global, konseptual, dan solutif,
memiliki mental dan sikap kritis dalam menjawab tantangan keummatan serta
memahami problematika ummat islam di lingkup nasional dan internasional
3. Meningkatkan kuantitas kerta kualitas kader dalam mengelola training, kursus,
danَّta’lim
4. Membentuk kader yang dinamis dan inovatif
5. Mewujudkan kader Pelajar Islam Indonesia yang Muslim, Cendekia, dan
Pemimpin

D. SASARAN KEGIATAN
Sasaran kegiatan ini adalah kader Pelajar Islam Indonesia (PII) yang telah
menyelesaikan Leadership Intermediate Training (LIT) dengan target peserta 35
peserta

E. TEMA KEGIATAN
Eksplorasi kreativitas dan profesionalisme menuju pelajar wasathiyah guna
aktualisasi pii sebagai wadah pemecahan kompleksitas masalah
F. JENIS KEGIATAN
1. Leadership Advance Training (LAT)
2. Pendidikan Instruktur Dasar (PID)

G. KEPANITIAAN
Terlampir

H. RENCANA WAKTU DAN TEMPAT


Hari/Tanggal : Kamis - Jum’atَّ/َّ18َّAgustusَّ– 2 September 2022
Tempat : Surabaya, Jawa Timur (dalam konfirmasi)

I. KEPESERTAAN
1. Leadership Advance Traning (LAT)
Sumbangan Wajib Peserta (SWP) : Rp 300.000 / Peserta
Sumbangan Wajib Organisasi (SWO) : Rp 200.000 / Wilayah
2. Pendidikan Instruktur Dasar (PID)
Sumbangan Wajib Peserta (SWP) : Rp 200.000 / Peserta
Sumbangan Wajib Organisasi (SWO) : Rp 150.000 / Wilayah

J. PERSYARATAN
Terlampir

K. PENUTUP
Demikian Term of Reference ini kami buat sebagai landasan dan gambaran
secara umum sebagai pertimbangan dalam menyetujui pelaksanaan kegiatan
tersebut. Semoga keikhlasan senantiasa menyertai setiap gerak langkah diiringi
dengan kebersihan hati, kecerdasan berfikir, kesungguhan dan ketenangan dalam
berproses serta kebijaksanaan dalam mengambil keputusan. Semoga Allah SWT
senatiasa memberikan petunjuk dan bimbingan ke jalan yang benar manakala kami
menyimpang dan menyertai setiap ikhtiar agar perubahan yang dicita-citakan dapat
terwujud. Billahi taufiq wal hidayah.
Surabaya, 20 Dzulhijjah 1443 H
19 Juli 2022 M

STEERING COMMITTEE
LEADERSHIP ADVANCED TRAINING
PENDIDIKAN INSTRUKTUR DASAR
PELAJAR ISLAM INDONESIA (PII)
JAWA TIMUR
PERIODE 2020-2022

RAFIQ USDIQA MAULANA


Ketua Steering Committee
Lampiran 1
SUSUNAN PANITIA
LEADERSHIP ADVANCE TRAINING
PELAJAR ISLAM INDONESIA JAWA TIMUR

Penanggung Jawab : Ketua Umum PW PII Jawa Timur 2020-2022


Faza Fatiyurrobbany

Steering Committee (SC) : Rafiq Usdiqa Maulana

Organizing Committee (OC)


Ketua : Chamid
Sekretaris : Septia Yunita Siregar
Bendahara : Sabrina Zakiyah Azzahra Alfayn*
Akhmad Wahid Maulana
Wahyu Rizqi Nur Febrilia
Sie Acara & Keamanan : Hamdy Sulaiman M.P*
Haidar Imsawan
Kautsar Luthfian Ramadhan
Sie Humas : Nafel Noble Amrulloh*
Zaidar Robith
Galih Raka Dewa
Sie Publikasi : Mawaddah El Rahmah*
Zulva Ardiansyah
Salsabilah Hasna Fathiyah
Sie Konsumsi & Kesehatan: Fitri Aminah*
Sie Transkoper : Moch. Iqbal Rosyidi*

*Koordinator
Lampiran 2
PERSYARATAN
LEADERSHIP ADVANCE TRAINING
PELAJAR ISLAM INDONESIA
Surabaya, 20 Muharram – 5 Safar 1444 H / 18 Agustus – 2 September 2022

Perhatikan setiap detail persyaratan, jangan sampai ada yang terlewat satu pun.

A. Persyaratan Administrasi
1. Telah dinyatakan lulus mengikuti Leadership Intermediate Training (LIT) Pelajar Islam
Indonesia (PII) minimal 6 (enam) bulan terakhir dibuktikan dengan sertifikat atau
surat keterangan dari Pengurus Wilayah setempat.
2. Telahَّmengikutiَّta’limَّwusthoَّminimalَّ setengah dari total pertemuan materi dalam
silabus (dibuktikan dngan surat rekomendasi dari muallim)
3. Telah dinyatakan lulus mengikuti kursus wajib pasca Leadership
Intermediate Training (LIT) Pelajar Islam Indonesia (PII) dibuktikan dengan
sertifikat atau surat keterangan dari Pengurus Wilayah setempat.
4. Telah berusia minimal 18 tahun atau duduk di kelas tiga SLTA.
5. Berstruktur dan aktif di PW/PD PII paling sedikit satu periode dibuktikan dengan SK
terakhir.
6. Membawa surat mandat
7. Membuat Laporan Perkembangan Wilayah 3 bulan terakhir sesuai format yang telah
disediakan.
8. Mengisi Form Pendaftaran yang disediakan pada tautan https://bit.ly/LATCD22
paling lambat 27 Juli 2022 pukul 23.59 WIB.
9. Membayar Sumbangan Wajib Peserta (SWP) & Sumbangan Wajib Organisasi (SWO)
sebesar yang ditentukan oleh panitia.
10. Membawa pas foto 3x4 warna sebanyak 3 lembar.

B. Persyaratan Umum
1. Lulus screening dari tim instruktur.
2. Bersedia mematuhi dan melaksanakan aturan yang telah ditentukan saat training.
3. Membawa Alquran terjemah danَّkitabَّHadisَّArba’in.
4. Membawa alat tulis dan laptop.
5. Membawa obat-obatan dan perlengkapan pribadi.
6. Membawa tumbler atau botol minum pribadi.
7. Berpakaian rapi menutup aurat, kemeja berkerah dan bersepatu.
C. Persyaratan Komitmen Diri
1. Bersedia mengikuti training ini dari awal hingga selesai.
2. Memenuhi dan mematuhi seluruh persyaratan dan peraturan yang ditetapkan oleh
tim Instruktur.
3. Bersedia aktif dalam kepengurusan PII paling sedikit dalam 2 tahun kedepan (untuk
Pengurus Wilayah) dan 4 tahun kedepan (untuk Pengurus Daerah), dibuktikan oleh
Surat Pernyataan Kesediaan.

D. Persyaratan Ubudiah
1. Mampu membaca Alquran dengan fasih (tajwid, makhroj huruf), dan lancar.
2. Menghafalkan paling sedikit 24 surat pada Juz 30 dalam Alquran.
3. Menghafalkan paling sedikit 5 Hadis Arba’in meliputi sanad, rawi, matan dan
terjemahnya.
4. Menghafalkan dan menjelaskan surat As-Saff [61]:14 dan Al-Baqarah [2]:143
5. Mengisi Gerakan Amal Saleh.

E. Persyaratan Khusus
1. Membuat Makalah Ilmiah, dengan ketentuan sebagai berikut:
a) Memilih salah satu dari diantara tema berikut:
i. Islamic Worldview dan Tantangan Pemikiran Global Kontemporer.
ii. Islam Dalam Dirkursus Perkembangan IPTEK
iii. Sistem Ekonomi Islam dan Relevansinya Menjawab Tantangan Ekonomi Global
iv. Pengembangan Tradisi Keilmuan Islam dan Sistem Pendidikan di Indonesia.
v. Peran Umat Islam Indonesia Dalam Menciptakan Stabilitas Sosial Politik di Era
Kontemporer
vi. Pengaruh Climate Change Terhadap Kesehatan Ekologi
vii. Tantangan dan Strategi PII Sebagai Trendsetter Organisasi Dakwah Pelajar di
Era Vuca
viii. Konsep Masyarakat Madani di Era Distruptif
ix. Peran Budaya Dalam Pembangunan Kualitas SDM
x. Strategi Kepemimpinan Politik Indonesia di Era Kontemporer

b) Diketik dalam format Microsoft Word dengan bentuk font Times New Roman
ukuran huruf 12, spasi 1,5 , ukuran kertas, padan tepi 3-3-3-4.
c) Minimal terdiri dari 3000 kata dan maksimal 7000 kata (bukan termasuk Lembar
Judul, Pengantar, Daftar Isi, dan Daftar Pustaka).
d) Makalah ilmiah harus memiliki unsur permasalahan akademis (academical
problem) atau sekurang-kurangnya memiliki masalah faktual (factual problem).
e) Makalah setidaknya terdiri dari: Latar Belakang Masalah, Landasan Teori,
Pembahasan, Kesimpulan dan Saran/Rekomendasi.
f) Menggunakan paling sedikit 7 rujukan, terdiri dari 5 buku dan 2 jurnal. Tidak
diperkenankan mengambil sumber dari internet atau koran sebagai rujukan
landasan teori, kecuali hanya sebagai pelengkap data mengenai masalah yang
diangkat.
g) Teknik pengutipan bisa menggunakan catatan badan (body note) atau catatan
kaki (foot note).

2. Membuat critical review buku, dengan ketentuan sebagai berikut:


a) Minimal 1000 kata dan maksimal 1500 kata diketik dalam format Microsoft Word
dengan bentuk font Times New Roman ukuran huruf 12, spasi 1,5 , ukuran kertas,
padan tepi 3-3-3-4.
b) Pilih salah satu dari pilihan buku berikut:
JUDUL BUKU PENULIS
Filsafat Ilmu Persepektif Islam dan Barat Adian Husaini
Islam dan Sekulerisme S.M.N. Al-Attas
Api Sejarah 1 atau 2 Ahmad Mansur Suryanegara
Geneologi Intelejensi Muslim Yudi Latif
Muqaddimah Ibnu Khaldun
Mengenal Epistemologi: Sebuah Pembuktian Mutadha Mutahari
Terhadap Rapuhnya Pemikiran Asing dan
Kokohnya Pemikiran Islam
Benturan Antar Peradaban Samuel P. Huntington
Islam Sebagai Ilmu Kuntowijoyo
Rekayasa Masa Depan Peradaban Muslim Ziauddin Sardar
Orientalisme Edward Said
Masyarakat Indonesia dalam Transisi, Studii W.F. Wertheim
Perubahan Sosial
Agama Publik di Dunia Modern Jose Casanova
Hegemoni Rezim Intelijen Dr. M. Busyro Muqoddas.SH. M.Hum
The Tao Of Islam Sachiko Murata
The End of History and The Last Man Francis Fukuyama
Kemenangan Kapitalisme dan Demokrasi
Liberal
When China Rules the World (Ketika Cina Martin Jacques
Menguasai Dunia)
Partai Masjumi Antara Godaan Demokrasi Remy Madinier
dan Islam Integral
Imagined Communities, Komunitas- Benedict Anderson
Komunitas Terbayang
Etika Protestan dan Semangat Kapitalisme, Max Weber
Filsafat Ilmu, Positivisme, PostPositivisme, Prof Dr. H. Noeng Muhadjir
dan PostModernisme Edisi II
Islam dan Teologi Pembebasan Asghar Ali Engineer
Sistem Moneter Islam Dr. M. Umer Chapra
Teori Politik Islam DR. M. Dhiauddin Rais
Mengapa Negara Gagal (Why Nations Fail): James A. Robinson
Awal Mula Kekuasaan, Kemakmuran dan
Kemiskinan, Daron Acemogly
Hegemoni dan Strategi Sosialis Laclau dan Mouffe
Khilafah dan Kerajaan: Evaluasi Kritis atas Abul Ala al Maududi
Sejarah Pemerintahan Islam
Pendidikan Anak dalam Islam Abdullah Nasih Al Ulwan
Kebebasan Wanita Jilid 1 Abdul Halim Abu Syuqqoh
Disruption Rhenald Kasali
Ideologi Pendidikan Islam: Humanisme Achmadi
Teosentris
Sejarah Tuhan Karen Amstrong
Islam dan Sekulerisme Syed N. Al Attas
Islam Alternatif Jalaludin Rakhmat
Identitas Politik Umat Islam Kuntowijoyo
MembumikanَّAlَّQur’an Quraish Shihab
Wajah Peradaban Barat Adian Husaini
The Art of War Tsun Tzu James Clavell
Negara Paripurna Yudi Latif

c) Buku yang direview wajib dibawa ke lokasi training


3. Membuat artikel opini ke-PII-an, dengan ketentuan sebagai berikut:
a) Artikel opini berupa catatan kritis penulis berdasarkan GBHO, hasil-hasil
Mutakmar PII 2017 dan 2021, dan SDPN PII 2022. Tulisan boleh secara khusus
ditujukan untuk badan otonom PII.
b) Berjumlah paling sedikit 1000 kata dan paling banyak 1500 kata diketik dalam
format Microsoft Word dengan bentuk font Times New Roman ukuran huruf 12,
spasi 1,5 , ukuran kertas, padan tepi 3-3-3-4

4. Membuat analisa kritis (Falsafah Gerak PII, Khittah Perjuangan PII, Tafsir Asasi dan
Dharma Bhakti PII, Garis Besar Haluan Organisasi PII) dengan ketentuan sebagai
berikut:
a) Review dibuat dengan PPT dengan jumlah tidak lebih dari 20 slide
b) PPT dibuat jelas dan semenarik mungkin
c) Dikirim dalam bentuk PDF
5. Setiap peserta wajib membawa minimal 15 buku dengan tema berbeda; Islam,
Sosiologi, Pemikiran Islam, Pemikiran Barat, Kepemimpinan, Manajemen,
Metodologi Penelitian Sosial, Pendidikan Islam, Lingkungan, Ekonomi Islam,
Kebudayaan Islam, Agama, Filsafat Islam, Sejarah, Perbandingan Ideologi, Politik
Kontemporer, Intelejen, PII, dan sebagainya

F. Pengumpulan Persyaratan dan Catatan Penting


1. Semua persyaratan tulis dikirim ke link: https://bit.ly/PERSYARATANLATCD (sesuai
dengan folder yang sudah disediakan di google drive) terakhir pada 14 Agustus
pukul 23.59 WIB.
2. Tidak dibenarkan melakukan plagiat, semua persyaratan akan dicek dengan aplikasi
plagiarism. Batas toleransi plagiasi maksimal 30%.
3. Peserta yang diketahui menjiplak karya dari orang lain dan atau peserta lain akan
dipulangkan dari lokasi pelatihan.
4. Gerakan Amal Saleh dan Surat Pernyataan Kesediaan Aktif di Pengurus PII dapat
diunduh pada alamat https://bit.ly/BERKASLATCD untuk kemudian diisi dan dicetak
serta diserahkan kepada tim Instruktur pada saat proses screening
5. Seluruh persyaratan dicetak dimasukkan dalam map plastik warna putih dan diberi
nama serta asal delegasi wilayah
6. Pertanyaan seputar persyaratan hubungi melalui: latpidjawatimur2022@gmail.com
PERSYARATAN
PENDIDIKAN INSTRUKTUR DASAR
PELAJAR ISLAM INDONESIA
Surabaya, 20 Muharram – 5 Safar 1444 H / 18 Agustus – 2 September 2022

A. Persyaratan Administrasi
1. Dinyatakan lulus Leadership Advance Training (LAT)
2. Menyerahkan surat mandat dari institusi yang memandatkan.
3. Telah mengikuti Kursus Pendidikan Pemandu dan Muallim
4. PernahَّmengelolaَّkegiatanَّkursusَّPrabatraَّdanَّTa’limَّAwwal
5. Bersedia memenuhi segala persyaratan yang telah ditentukan oleh Tim Pemandu
PID dan bersedia mengikuti proses kegiatan dari awal sampai akhir.
6. Memahami dan bersedia melaksanakan proses tindaklanjut pasca kursus, dibuktikan
dengan Surat Pernyataan.
7. Mengisi dan mengumpulkan form Daftar Riwayat Hidup (DRH) dan form Gerakan
Amal Saleh (GAS) terhitung tanggal 14 – 18 Agustus 2022 dengan terisi penuh dan
sebenar-benarnya.
8. Membayar SWP dan SWO.
9. Mengisi Form Pendaftaran Online yang disediakan di https://bit.ly/PIDCD22 paling
lambat pada 31 Juli 2022 pukul 23.59 WIB.
10. Membawa pas foto 3x4 warna sebanyak 2 lembar

B. Persyaratan Umum
1. Lulus screening dari tim pemandu.
2. Bersedia mematuhi dan melaksanakan aturan yang telah ditentukan saat kursus.
3. Membawa alat tulis dan laptop (jika punya)
4. Membawa tumbler atau botol minum pribadi.
5. Membawa Alquran terjemah.
6. Berpakaian rapi menutup aurat, kemeja berkerah dan bersepatu.
7. Membawa buku minimal (lima) buah dengan tema masing-masing; Filsafat
Pendidikan, Metodologi Pendidikan, Manajemen Pendidikan, Psikologi Pendidikan,
Ice Breaking dan Permainan, Psikologi Remaja, Manajemen Pengelolaan Kelas,
Filsafat Pendidikan Islam, Pendidikan Dalam Islam, Pendidikan Andragogi dan
Pedagogi, Inovasi Pembelajaran, Pembelajaran HOTS, Pengembangan Kurikulum
Pendidikan, Seni Menjadi Guru, dan sebagainya.
C. Persyaratan Komitmen Diri
1. Bersedia mengikuti PID dari awal hingga selesai
2. Bersediaَّuntukَّmengelolaَّkursus,َّta’lim,َّdanَّtraining

D. Persyaratan Khusus
1. Membuat desain pelatihan setingkat Prabatra (baru, selain BIB, Forpasdi, dan
Foperta). Ketentuan desain pelatihan adalah sebagai berikut.
a) Nama, tempat, dan waktu pelatihan (Cover)
b) Latar belakang pelatihan
c) Landasan pelatihan
d) Analisis kebutuhan pelatihan (internal dan eksternal)
e) Tema pelatihan
f) Silabus pelatihan
g) Jadwal pelatihan
h) Membuat RPP ( Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) dan mind mapping 1
materi dari silabus

2. Mampu menghafal Surah Al-‘Alaqَّ 1-5, Surah Al-Baqarah ayat 31, dan Surah Al-
Mujadilah ayat 11 serta mampu menjelaskan tafsirnya
3. Membuat catatan kritis tentang sistem kaderisasi (Basic Training/Kursus
Prabatra/Ta'lim Awwal) dengan ketentuan sebagai berikut:
a) Berjumlah paling sedikit 1000 kata dan paling banyak 1500 kata diketik dalam
format Microsoft Word dengan bentuk font Times New Roman ukuran huruf
12, spasi 1,5 , ukuran kertas batas tepi 3-3-3-4

4. Meresensi buku
a) Metodologi pendidikan
b) Psikologi remaja
c) Psikologi pendidikan
d) Manajemen Pengelolaan Kelas
e) Seni bertanya di kelas
f) Pembelajaran HOTS
g) Filsafat Pendidikan Islam
h) Pengembangan Kurikulum Pendidikan
i) Pendidikan Orang Dewasa/ Andragogi
j) Pengembangan desain pengajaran
k) Pengembangan Evaluasi Pendidikan
l) Manajemen Pendidikan
E. Catatan Penting
1. Semua persyaratan tulis dikirim ke link : https://bit.ly/PERSYARATANPIDCD (sesuai
dengan folder yang sudah disediakan di google drive) terakhir pada 16 Agustus
pukul 07.00 WIB
2. Semua persyaratan dan surat pernyataan dicetak ukuran kertas A4 dan dibawa
ke lokasi kursus
3. Peserta yang diketahui menjiplak karya dari orang lain atau peserta lain akan
dipulangkan dari lokasi kursus secara tidak terhormat .
4. Seluruh persyaratan (administrasi dan khusus) dimasukkan dalam map plastik
warna biru dan diberi nama serta asal delegasi wilayah.
5. Berkas-berkas PID dapat diunduh melalui https://bit.ly/BERKASPIDCD
6. Pertanyaan seputar persyaratan hubungi melalui latpidjawatimur2022@gmail.com

INFORMASI TAMBAHAN
1. Semua SWP dan SWO harus sudah dibayarkan maksimal H-2 sebelum kegiatan
berlangsung (16 Agustus 2022) ke nomor rekening PW PII Jawa Timur berikut:
No. Rek BRI : 1156-01-001277-56-1 (a.n PW PII JAWA TIMUR)
Setelah melakukan pembayaran, harap melakukan konfirmasi kepada Saudari
Sabrina Zakiyah Azzahra Alfayn (0813-2789-3590)
2. Apabila utusan wilayah telah membayar, namun peserta tidak berangkat, maka uang
akan dikembalikan ke wilayah yang bersangkutan
3. Peserta hadir di lokasi training maksimal tanggal 18 Februari 2022 pukul 23.00 WIB
4. Pertanyaan seputar training dapat menghubungi: Chamid (0813-3576-0750)
5. Panitia menyediakan fasilitas percetakanَّta’dibَّbagiَّpesertaَّatauَّwilayahَّyangَّinginَّ
memesan dan dikenakan biaya Rp 100.000 / eksemplar. Untuk informasi
pemesanan dapat menghubungi Chamid (0813-3576-0750)

Anda mungkin juga menyukai