Anda di halaman 1dari 5

Kementerian Agama RI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI


Sunan Gunung Djati
BANDUNG
Program Pascasarjana
Jurusan/Prodi : Pascasarjama/MPI A/B/K /R Hari/Tanggal : Selasa, 27 Oktober 2019
Mata Kuliah : Hadis Manajemen Pendidikan Waktu : 07.00- sd Selesai
Bobot SKS :3 SKS Jenis Ujian : UTS
Semester/Tahun : III/2020 Dosen : Dr. H. Moh. Sulhan, M.Ag

Petunjuk Pengisian
1. Jawab dengan benar, gunakan bahasa indonesia yang baik dan benar.
2. Perhatikan baik baik pertanyaan.
3. Gunakan rujukan, sumber, dan buku yang kredibel.
4. Tidak mentoleransi jawaban sama antar Peserta Ujian. Jika ada kesamaan akan dianulir.
5. Jawaban dikumpulkan kosma, terakhir dikirim 2 desember 2020.
6. Email muhsulhan@uinsgd.ac.id
No. Uraian Pertanyaan Bobot Nilai

1. Dalam Sohih Bukhari Kitab Wahyu hadis nomor 1385.


‫صلَّى هللاُ َع َل ْي ِه‬َ ‫هللا‬ ِ ‫ َقا َل َرس ُْو ُل‬: ‫َعنْ اَ ِبىْ ه َُري َْر َة َرضِ َي هللاُ َع ْن ُه َقا َل‬ 20
‫ ُك ُّل َم ْولُ ْو ٍد ي ُْو َل ُد َع َلى ْالف ِْط َر ِة َفا َ َب َواهُ ُي َهوِّ دَا ِن ِه اَ ْو ُي َنص َِّر ِن ِه اَ ْو ُي َمجِّ َس ِن ِه‬: ‫َو َسلَّ َم‬
) ‫ارى َومُسْ لِ ْم‬ ِ ‫(ر َواهُ ْالب َُخ‬
َ
Dari Abu Hurairah R.A, Ia berkata: Rasulullah SAW bersabda :
“Setiap anak dilahirkan dalam keadaan suci, ayah dan ibunyalah
yang menjadikan Yahudi, Nasrani, atau Majusi.” [HR. Bukhori dan
Muslim] teks lengkap hadis terdapat dalam Shohih Bukhari Kitab
Bada’a al Wahyu Nomor 1385. Tulis dan lajutkan hadis ini secara
lengkap serta sebutkan sandaran Rawinya.. Apa yang saudara fahami
tentang manusia? Apa yang saudara fahami tentang fitrah? jelaskan
secara memadai. Dengan menghubungkan dengan berbagai ayat alquran.

Dari semangat dari hadis di atas, Kenapa posisi orang tua sangat 20
2 menentukan berkait perkembangan anak? Jelaskan tafsir pendidikan dari
hadis di atas. Jelaskan bagaimana manajemen menjawab agar pendidikan
dapat berjalan efektif dan sesuai potensi dan perkembangan anak?

3, Organizing dan actuating merupakan hal penting dalam organisasi,


atau lembaga pendidikan. Apa yang saudara fahami dari 20
keduanya. Kenapa ini penting dalam studi hadis manajemen. Apa
syarat dan implikasi jika salah dalam memilih personil ? Dalam
hadis,
‫ب اِإْل ْح َسا َن َعلَى ُك ِّل َش ْي ٍء‬
َ َ‫ِإ َّن اللَّهَ َكت‬
Ini potongan Hadis di kutip dari Riyadhus Shalihin–Taman Orang-
orang Shalih nomor 638. Dari Abu Ya'la, yaitu Syaddad bin Aus
r.a. dari Rasulullah s.a.w., sabdanya: "Sesungguhnya Allah itu
menetapkan untuk berbuat kebaikan dalam segala hal….tulis
secara lengkap hadis dengan rawi lengkap dan Terjemahkan dengan
baik dan benar hadis di atas! Beri penjelasan berdasar ayat Alquran dan
Jelaskan pula hubungannya dengan perencanaan dan organisasi....?

Dominasi Guru sebagai actor utama dalam Proses belajar mengajar


4. [PBM] terkadang berdampak kurang positif bagi masa depan anak. Anak 20
kurang memperoleh peran dalam PBM. Guru, stakeholder pendidikan,
dan banyak orang mengabaikan metode belajar. Padahal metode lebih
penting dari maddah [isi]. Banyak orang mengabaikan media, padahal
media, memotong verbalisme bahan ajar. Metode dan media menjadi
teaching aid atau instructional aid. Bantuan belajar dalam usaha
menghilangkan jarak antara materi dan pesan yang terlalu verbal. Jelaskan
sandaran hadis yang dapat dijadikan rujukan berkait actuating, hadis
berkait memelihara proses dan bekerja secara rutin serta metode dan
media pendidikan? Kenapa media dan metode demikian penting ?

Apa yang saudara fahami tentang kurikulum? jelaskan fondasi dan


orientasi kurikulum yang saudara fahami. Kurikulum berubah ubah, 20
5 pengalaman di Indonesia ada KBK, KTSP dan Kurtilas, Coba analisis dari
sisi model konsep kurikulum nya? Apa dampak bagi pemahaman konsep,
tujuan, memahami anak, organisasi kurikulum dan PBM? Sertakan hadis
terkait kurikulum pendidikan Islam.

Total 100
Nama : Ai Nahnu Nadilah
NIM : 2190060035
Kelas : MPI K-A

Jawaban UTS Mata Kuliah Hadis Manajemen Pendidikan


1. Lanjutan Hadist Dari Soal Yang Diuraikan :
‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬
َ ِ‫ قَا َل َرسُوْ ُل هللا‬: ‫ض َي هللاُ َع ْنهُ قَا َل‬
ِ ‫ ع َْن اَبِ ْى هُ َري َْرةَ َر‬:

‫د ِإاَّل يُولَ ُد َعلَى‬eٍ ‫ « َما ِم ْن َموْ لُو‬:‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬ ُ ‫ض َي هَّللا ُ َع ْنهُ َكانَ ي َُحد‬
َ ‫ِّث قَا َل النَّبِ ُّي‬ ِ ‫بِي هُ َري َْرةَ َر‬

‫َأوْ يُ َم ِّج َسانِ ِه َك َما تُ ْنتَ ُج البَ ِهي َمةُ بَ ِهي َمةً َج ْم َعا َء هَلْ تُ ِحسُّونَ فِيهَا ِم ْن‬  ‫ص َرانِ ِه‬ ْ ِ‫الف‬
ِّ َ‫ط َر ِة فََأبَ َواهُ يُهَ ِّودَانِ ِه َأوْ يُن‬

ْ ِ‫ {ف‬:ُ‫ض َي هَّللا ُ َع ْنه‬


َ َّ‫ط َرةَ هَّللا ِ الَّتِي فَطَ َر الن‬
}‫اس َعلَ ْيهَا‬ ِ ‫َج ْدعَا َء» ثُ َّم يَقُو ُل َأبُو هُ َر ْي َرةَ َر‬

Dari Abu Hurairah rodhiyallohu ‘anhu berkata, Nabi Shollallohu ‘alaihi wasallam
bersabda, “Tidaklah ada dari bayi yang lahir melainkan terlahir diatas fitrah. Lalu kedua
orang tuanya lah yang meyahudikannya, menashranikannya, atau memajusikannya.
Sebagaimana seekor binatang yang melahirkan binatang dengan anggota tubuh yang
sempurna. Adakah kalian mendapatinya cacat?” Lalu Abu Hurairah rodhiyallohu ‘anhu
membaca, “(Tetaplah pada) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia diatas fitrah
itu.” (HR. Bukhori, no. 1358) https://www.kuttabalfatih.com/menjaga-fitrah-anak-2/

Hadits tersebut menjelaskan tentang kodrat manusia yang dilahirkan dalam


keadaan fitrah. kata fitrah berasal dari bahasa arab fatara yang berarti sifat bawaan setiap
sesuatu dari awal penciptanya. Dijelaskan juga pada hadits diatas bahwa “ayah dan
ibunya lah menjadikannya Yahudi, Nasrani, atau Majusi” Tergambarlah bahwa peran
orang tau terhadap anaknya amatlah besar, sehingga mampu menahkodai fitrahnya anak
tersebut. Pada dasarnya semenjak lahir manusia sudah dianugerahi fitrah atau potensi
untuk menjadi baik dan jahat, akan tetapi anak yang beru lahir berada dalam keadaan suci
tanpa noda dan dosa. Akan tetap apabila dikemudian hari anak tersebut tumbuh dewasa
dengan sifat yang buruk, maka hal itu merupakan akibat dari pendidikan keluarga,
lingkungan, dan kawan-kawan sepermainannya yang mendukung akan pembentukan
terhadap sifat-sifat bburuk tersebut. Oleh karna, sudah menjadi tanggung jawab orangtua
sebagai lingkungan sosial terdekat untuk mendidik dan membimbing putra-putrinya agar
selalu tumbuh dengan pada potensi positif dan berkecenderungan melakukan hal-hal
baik, bukan sebaliknya karna jikabimbingan yang salah potensi akan kecenderungan
dalam bersifat buruk bisa saja tunbuh seiring bertanbahnya dewasa dan pembentukan
karakternya. Karna pada dasarnya setiap anak dibekali akan fitrah yang sama yaitu dua
kecenderungan tersebut. https://makalah-jadi.blogspot.com/2015/12/fitrah-manusia-dan-
potensi-pendidikan.html

Lalu yang saya fahami tentang manusia adalah satu makhluk sempurna yang
Allah ciptakan dengan kesempurnaan dan telah memiliki kodratnya sejak lahir. manusia
adalah  makhluk yang paling sempurna, ia diciptakan untuk menjadi kholifah di bumi,
pada saat manusia dilahirkan ia membawa kemampuan-kemampuan yang disebut fitrah,
fitrah inilah yang disebut dengan potensi Oleh karena itu, dalam kaitannya dengan
pendidikan, dalam Islam sangat dikenal adanya fitrah. Manusia dalam Al-Quran adalah
makhluk yang dilahirkan dalam keadaan suci  pendidikanlah yang dapat mengubah dan
menentukan manusia menjadi manusia yang konkrit.

ِ َ‫اج نَّ ۡبتَلِ ۡي ِه فَ َج َع ۡل ٰنهُ َس ِم ۡي ۢ ًعا ب‬ ۡ َ ‫اِنَّا َخلَ ۡقنَا ااۡل ِ ۡن َس‬
‫ص ۡيرًا‬ ٍ ۖ ‫ان ِم ۡن ُّنطفَ ٍة اَمۡ َش‬
Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang Kami
hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan), karena itu Kami jadikan dia
mendengar dan melihat. (QS. Al-Insan Ayat 2)

Fitrah manusia secara religius adalah beriman Islam. Tegasnya, fitrah atau keadaan jiwa
(ruh) asli umat manusia adalah mengakui ketuhanan Allah Swt (QS. Al-A'raf:172),
meyakini syariat Islam, dan siap serta mampu mengamalkannya. Hanya hawa nafsu dan
ketidaktahuan (jahil) yang membuat seseorang tidak beriman Islam atau merasa berat
mengamalkan syariat Islam. Pada dasarnya semenjak lahir manusia sudah dianugerahi
fitrah atau potensi untuk menjadi baik dan jahat, akan tetapi anak yang beru lahir berada
dalam keadaan suci tanpa noda dan dosa. Akan tetap apabila dikemudian hari anak
tersebut tumbuh dewasa dengan sifat yang buruk, maka hal itu merupakan akibat dari
pendidikan keluarga, lingkungan, dan kawan-kawan sepermainannya yang mendukung
akan pembentukan terhadap sifat-sifat bburuk tersebut. https://umma.id/post/pengertian-
fitrah-326620?lang=id

2. Dari semangat dari hadis di atas, Kenapa posisi orang tua sangat menentukan berkait
perkembangan anak? Jelaskan tafsir pendidikan dari hadis di atas. Jelaskan bagaimana
manajemen menjawab agar pendidikan dapat berjalan efektif dan sesuai potensi dan
perkembangan anak?

Jelas sangat berpengaruh peran penting orang tua, sebelum anak menfalami
lingkungannya maka peran orang tua disini lah yang sangat berpengaruh di awal
perkembangannya menurut pandang saya. Jika orang tua pada kembang tumbuh anaknya
sangat kurang memperhatikan sisi baik dan buruk anaknya maka dari sinilah bisa
menanamkan kegaglan dalam mendidik anak dari sisi karakter maupun rohaninya.

Anda mungkin juga menyukai