Oleh:
MUSTANDRI
NIM. 191010800218
Disusun Oleh:
Mustandri
191010800218
Disahkan Oleh:
Pembimbing Mengetahui,
Program Studi Teknik Industri Ketua Program Studi Teknik Industri
Rizki Aina As Syahadat, S.T, M.T. Rini Alfatiyah, S.T, M.T, CMA.
NIDN. 0426059002 NIDN. 0418038102
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal skripsi
ini dengan judul “Analisis Pendekatan Metode Lean Manufacturing Dan 5S
KaizenUntuk Mengurangi Lead Time Pada Proses Produksi Furniture Di Cv.
Rama Teknik Divisi Furniture”. Proposal Skripsi ini bertujuan untuk memenuhi
salah satu persyaratan untuk menyelesaikan program studi strata satu (S1) pada
program studi Teknik Industri di Universitas Pamulang Tangerang Selatan.
Penulis menyadari proposal skripsi ini jauh’’ dari kata sempurna. Karena, itu
kritik dan saran akan senantiasa penulis terima dengan senang hati.
Mustandri
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
BAB I
PENDAHULUAN
Di era ini perkembangan dalam bidang indusri meningkat pesat, salah satunya
industri mebel atau furniture, industri mebel atau furniture merupakan industri
yang mengolah bahan baku mentah atau bahan setengah jadi dari kayu, triplek dan
bahan baku lainnya. Sehingga menjadi produk mebel atau furniture yang
mempunyai nilai tambah. Selain itu industri mebel atau furniture sendirri dituntut
untuk mampu bersaing di pasaran, baik dari segi harga maupun kualitas, guna
diterima baik dikalangan masyarakat atau calon konsumen.
Berdasarkan latar belakan yang telah diuraikan di atas, maka rumusan masalah
yang akan menjadi objek pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Apa saja jenis pemborosan yang terjadi pada proses produksi furniture?
2. Berapa waktu total pada setiap aktivitas value added, non-value added,
dan necessary but non-value added pada sistem produksi di cv rama
teknik?
3. Apa perbaikan yang diusulkan untuk mengurangi pemborosan pada proses
produksi furniture?
4. Apa hasil perbaikan setelah diusulkan desain future state value stream
mapping pada lantai produksi di CV Rama Teknik divisi furniture?
1.3 Batasan Masalah
Tujuan pada penelitian ini dilakukan berdasarkan rumusan masalah yang sudah
dijelaskan, adapun tujuan pada penelitian ini adalah:
2. Menghitung dan menganalisis waktu total dari aktivitas value added, non-
value added, dan necessary but non-value added.
1. Bagi Penulis
2. Bagi Akademik
Sebagai syarat dalam menyelesaikan pendidikan strata 1 dan sebagai
sarana dalam memperluas informasi mengenai proses meminimalisir
pemborosan pada perusahaan khususnya dengan menggunakan pendekatan
lean manufacturing.
3. Bagi Perusahaan
Dapat mengetahui penyebab terjadinya pemborosan yang ditemukan pada
proses produksi sehingga dapat dijadikan sebagai usulan perbaikan proses
produksi.
4. Bagi Umum
Penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk peneliti lain yang akan
melanjutkan penelitian maupun yang ingin meneliti lebih ulang serta
menambah wawasan ilmu pengetahuan bagi para pembaca.
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dibuat agar dalam penyusunan laporan penelitian dapat
tersaji secara sistematis, maka dilakukan penyusunan sistematika penulisan
laporan sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
KAJIAN LITERATUR
Tidak sedikit para peneliti yang memilih topik tentang lean untuk
diimplementasikan di beberapa kasus permasalahan dikarenakan pendekatan
lean merupakan metode yang menarik untuk dijadikan sebagai alat untuk
memperbaiki permasalahan yang dialami perusahaan. Berikut ini merupakan
beberapa penelitian terdahulu yang akan dijadikan acuan dengan topik yang
diambil yaitu lean manufacturing.
Gotten Indonesia bergerak di bidang konveksi baju jersey, baju kaos, dan
baju korsa. Kelebihan dari konveksi ini adalah konsumen dapat melakukan
order kaos sablon sesuai dengan desain yang diinginkan. Gotten Indonesia
dalam proses produksinya masih terdapat beberapa masalah pemborosan
(waste) yang di hadapi. Pemborosan yang terjadi pada proses produksi
diantaranya adalah timbulnya produk cacat. Penelitian ini bertujuan untuk
membuat strategi yang dapat mengurangi waste pada Gotten Indonesia. Objek
penelitian ini yang digunakan dalam penelitian ini adalah lantai produksi pada
Gotten Indonesia guna mengetahui waste dan faktor terbesar penyebab serta
dapat memberikan rekomendasi meningkatkan produktivitas perusahaan.
Metode pengumpulan data menggunakan studi pustaka, wawancara, dan
observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Process Activity Mapping
menggunakan pendekatan Value Stream Mapping mengidentifikasi waste
proses produksi di Gotten Indonesia, yaitu terdapat Delay dan
Overproduction. Hasil pembobotan Delay dan Overproduction adalah 0,18
dan 0,16. Proses produksi di Gotten Indonesia perlu melakukan perbaikan dari
waste yang diidentifikasi agar dapat mereduksi aktivitas antar proses.
Aktivitas yang perlu di perbaiki adalah perpindahan dan penjahitan. Cycle
Time mengalami penurunan dari 15232,2 detik menjadi 14698,6 detik dan
Lead Time dari 9377,9 detik menjadi 9070,6 dengan mengeleminasi VA dan
mereduksi NNVA yang ada.
Selain itu, pada penelitian evi febianti, bobby kurniawan, ian alviansyah
(2017) juga menggunakan pendekatan simulasi untuk membandingkan nilai
pce dan mereduksi aktivitas yang tidak menngoptimalkan produksi, dan
merancang simulasi untuk perbandingan output antara kondisi eksisting dan
usulan. Penelitian tersebut menggunakan pendekatan lean manufacturing,
valsat, dan big picture mapping. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa
diperoleh waste tertinggi yaitu waiting sebesar 24%, dengan total lead time
proses produksi 906,9 jam. Model usulan simula s i menunjukkan nilai pce
mengalami peningkatan waktu produksi dari 76,11% menjadi 81,19%, dan
scenario usulan yang terpilih adalah model 1 yang dapat mengoptima lka n
output dari 44 unit menjadi 47 unit.
1. Mura (Inconsistency)
2. Muri (irrationaliti)