Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Penelitian Operasional I
pada Program Studi S-1 Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas
Singaperbangsa Karawang Semester Genap Tahun Akademik 2022
Disusun oleh:
Kelompok 2 Kelas A
Ahmad Dahlan 2010631140003
Ayu Putri Purwani 2010631140010
Desy Ayu Pahila 2010631140003
Doni Ronaldo Lumban T. 2010631140003
Dengan mengucap puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan pembuatan
makalah sebagai tugas mata kuliah Penelitian Operasional I dengan tepat waktu.
Dalam penyusunan makalah ini, penyusun banyak mendapat perhatian dari
berbagai pihak yang telah membantu, membimbing dan mengarahkan. Maka
daripada itu penyusun mengucapkan kata terima kasih kepada:
1. Dosen pengampu mata kuliah Penelitian Operasional I Ibu Rianita Puspa
Sari, S.T., M.T. yang telah membimbing kami dalam menulis makalah ini.
2. Kedua Orang Tua yang telah memberikan dukungan dan doa yang
bermanfaat bagi penyusun.
3. Rekan Mahasiswa/i Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik
Universitas Singaperbangsa Karawang.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna karena
terbatasnya kemampuan penyusun dalam sistematika penulisan dan isi dalam
Menyusun makalah ini. Oleh karena itu, penyusun mengharap kritik dan saran
yang membangun demi kesempurnaan penyusunan makalah ini di masa
mendatang. Penyusun juga berharap semoga makalah ini dapat menjadi sumber
referensi dan bermanfaat bagi seluruh pihak.
Penyusun
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
BAB I
PENDAHULUAN
Tahun 2013
Tahun 2012
Tahun 1985
Tahun 2006
Penulis
Tahun
Variabel yang
Terkait
Hasil/Temuan
Judul Penelitian .
Penulis
Tahun
Variabel yang
Terkait
Hasil/Temuan
Judul Penelitian
Penulis
Tahun
Variabel yang
Terkait
Hasil/Temuan
Judul Penelitian
Penulis
Tahun
Variabel yang
Terkait
Hasil/Temuan
Judul Penelitian
Penulis
Tahun
Variabel yang
Terkait
Hasil/Temuan
Judul Penelitian
Penulis
Tahun
Variabel yang
Terkait
Hasil/Temuan
2.2 Linear Programming
Menurut Hamdy A Taha (1996) Program Linear adalah sebuah alat
deterministik, yang berarti bahwa semua parameter model diasumsikan
diketahui dengan pasti. Artinya program linear merupakan sebuah alat
pengambilan keputusan baik dari sudut pandang formulasi maupun
pemecahan masalah yang dihadapi dengan membuat rencana kegiatan untuk
memperoleh hasil yang optimal. Optimal artinya mendapatkan nilai
maksimum (untuk keuntungan, jumlah produk dan lainnya) atau minimasi
(biaya, tenaga kerja dan lainnya).
Ciri-ciri Program Linear menurut Anderson (1996) sebagai berikut:
1. Memiliki tujuan yang ingin dicapai yaitu berupa memaksimumkan atau
meminimumkan kuantitas.
2. Adanya kendala (konstrain) yang membatasi tingkat pencapaian tujuan.
3. Tahapan pemecahan masalah Program Linear.
Model Program Linear mempunyai tiga unsur utama, diantaranya
sebagai berikut:
1. Variabel Keputusan
Variabel keputusan adalah variabel persoaln yang akan
mempengaruhi nilai tujuan yang hendak dicapai, di dalam proses
pemodelan variabel keputusan harus diketahui terlebih dahulu sebelum
merumuskan fungsi tujuan dan kendala-kendalanya.
2. Fungsi Tujuan
Fungsi tujuan yaitu menggambarkan apa yang ingin dicapai
perusahaan dengan menggunakan sumber daya yang ada, fungsi tujuan
digambarkan dalam bentuk maksimasi (misalnya untuk laba,
penerimaan, produksi dan lainnya) atau minimasi (misalnya untuk
biaya) biasanya dinyatakan dalam konotasi Z (Andi Wijaya, 2012).
3. Fungsi Kendala
Fungsi kendala yaitu menggambarkan kendala-kendala yang
dihadapi perusahaan dalam kaitannya dnegan pencapaian tujuan
tersebut, misalnya mesin, tenaga kerja dan lainnya. Untuk kasus
program linear kendala yang dihadapi berjumlah lebih dari satu kendala
(Andi Wijaya, 2012).
Bentuk umum dari Program Linear yang dapat dirumuskan
sebagai berikut:
Mencari x 1 , x 2 ,… , x n yang memaksimumkan (meminimumkan)
z=c 1 x1 +c 2 x2 + …+c n x n
Dengan kendala
a 11 x 1 +a 12 x 2+ …+a1 n x n( ≤,=, ≥)b1
a 21 x 1+ a22 x 2 +…+a 2 n x n (≤ ,=,≥)b2
.
..
a m 1 x 1+ am 2 x2 + …+amn x n (≤ ,=, ≥)b m
Keterangan:
z : Fungsi tujuan
xj : Jenis kegiatan (Variabel keputusan)
a mn: Kebutuhan sumber daya m untuk menghasilkan setiap unit kegiatan
j
b m : Jumlah sumber daya m yang tersedia
c1 : Kenaikan nilai fungsi tujuan jika ada pertambahan satu unit
aktivitas j
2.7
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Mulai
Studi Literatur
Identifikasi
Masalah
Pembatasan
Masalah
Menentukan
Tujuan
Pengumpulan
Data
A
A
Pengolahan Data
Pengolahan Data
menggunakan
bantuan software
Kesimpulan dan
Saran
Selesai
Gambar 3. 1 Diagram Alir (Flowchart)
x 1=min
{[ ] [ ]}
b1
,
b2
x =min
a11 a21 1 1 {[ ] [ ]}
6 45
,
9
x 1=min { 6 , 5 } x 1=5
x 2=min
{[ ] [ ]}
b1
,
b2
a12 a22
x 2=min
1{[ ] [ ]}
6 45
,
5
x 2=min { 6 , 9 } x 2=6
{
P= ( x 1 , x 2 ) ; x 1 ∈ { 0 ,1 , 2 ,… U } dan x 2=min
{[ ][
b1−a11 x1 b2−a 21 x 1
a12
,
a22 ]}}
{
P= ( x 1 , x 2 ) ; x 1 ∈ { 0 ,1 , 2 ,3 , 4 ,5 } dan x 2=min {[ ][
6−a11 x 1 45−9 x1
1
,
5 ]}}
Dari hasil yang telah diperoleh, maka calon solusi optimal adalah
sebagai berikut.
1) Jika nilai x 1=0 , x 2=6 maka z = 8(0) + 5(6) = 30,
2) Jika nilai x 1=1, x 2=5 maka z = 8(1) + 5(5) = 33,
3) Jika nilai x 1=2, x 2=4 maka z = 8(2) + 5(4) = 36,
4) Jika nilai x 1=3, x 2=3 maka z = 8(3) + 5(3) = 39,
5) Jika nilai x 1=4 , x 2=1 maka z = 8(4) + 5(1) = 37,
6) Jika nilai x 1=5, x 2=0 maka z = 8(5) + 5(0) = 40,
Berdasarkan teorema c, maka solusi optimal tersebut juga
merupakan solusi masalah.
Oleh karena itu, keuntungan maksimum yang diperoleh
adalah Z = 40 pada saat x 1=5, x 2=0 yang berarti UKM dapat
membuat 5 kopeng bolong dan tidak membuat lampu kodok.
3. Penyelesaian dengan metode Round Off
Berdasarkan solusi optimal yang didapatkan dengan metode
grafis adalah x 1=3 , 75, x 2=2 , 25. Karena masih berupa non integer
maka akan dilakukan pembulatann dengan metode Round Off, ketika
dilakukan pembulatan maka didapatkan hasil x 1=4 , x 2=2 ,karena hasil
tersebut berada di luar daerah kemungkinan produksi Gambar 4.1, maka
akan dilakukan pembulatan ulang dengan syarat hasil pembulatan
berada di daerah hasil Gambar 4.1, didapatkan hasil x 1=4 , x 2=1.
Yang mana diperoleh Z terbesar adalah 40, maka dapat
disimpulkan bahwa solusi optimal hasil perhitungan metode Round Off
yaitu x 1=5, x 2=0Dan Z = 40.
6.2 Saran
Penelitian lebih lanjut disarankan untuk melengkapi kekurangan pada
makalah ini karena terbatasnya kemampuan penyusun.
DAFTAR PUSTAKA