Laporan Praktikum Manajemen Operasi Penangkapan Ikan

METODE SIMPLEKS DENGAN MENGGUNAKAN

SOFTWARE LINDO

Oleh:

ALEN FARDINI
2011103010091

PROGRAM STUDI PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN

FAKULTAS KELAUTAN DAN PERIKANAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
MARET, 2022
 KATA PENGANTAR

Assalamu’aikum Wr.Wb
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang mana telah memberikan segala
nikmat dan karunianya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan hasil
praktikum ini tepat waktu. Sholawat beserta salam kita hadiahkan kepada nabi besar
Muhammad SAW semoga kita mendapatkan sayafaat di akhir kelak.
Saya sebagai penulis laporan ini mengucapkan terimakasih kepada asisten
lab yang telah membantu. Sehingga dalam pengerjaan laporan Manajemen Operasi
Penangkapan Ikan ini guna untuk menyelesaikan studi saya di semester ini. Semoga
semua ini dapat menuntun pada langkah saya untuk kedepannya lebih baik lagi.
Penulis memohon maaf kepada asisten jika dalam penulisan laporan ini
memiliki banyak kekurang baik dari segi bahasa penulisan maupun dalam hal tulisan.
Saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar tugas laporan
praktikum ini dapat lebih baik. Akhir kata saya mengucapkan terimakasih, semoga
hasil praktikum ini bermanfaat.

Darussalam, Maret 2022

Praktikan

i
 DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR..................................................................................................i
DAFTAR ISI...............................................................................................................ii
DAFTAR TABEL......................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR..................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................1
1.2 Tujuan Praktikum..........................................................................................1
1.3 Manfaat Praktikum.......................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................................3
BAB III METODE KERJA.......................................................................................3
3.1 Waktu dan Tempat.......................................................................................5
3.2 Alat dan Bahan.............................................................................................5
3.3 Cara Kerja.....................................................................................................5
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN....................................................................7
4.1 Hasil Pengamatan.........................................................................................7
4.2 Pembahasan..................................................................................................8
BAB V PENUTUP.....................................................................................................11
5.1 Kesimpulan.................................................................................................12
5.2 Saran...........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................13
LAMPIRAN...............................................................................................................14

ii
 DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.2.1 Alat dan Bahan...........................................................................................5

Tabel 3.2.2 Hasil Pembahasan.....................................................................................5

iii
 DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Metode Pencarian.....................................................................................7

Gambar 2. Hasil Pencarian.........................................................................................8

iv
 BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Linear Programming merupakan suatu model dari penelitian operasional yang
biasanya digunakan untuk memecahkan masalah-masalah optimasi dari salah satu kajian
matematika terapan. Metode simpleks merupakan salah satu metode yang dapat
digunakan dalam linear programming yang berfungsi untuk mencari solusi
optimum.Perhitungan optimasi keuntungan yang dilakukan menggunakan alat bantu
Lindo.
Pada saat ini, banyak perusahaan yang bergerak di bidang industri, baik industri
besar, industri menengah maupun industri kecil. Persaingan bisnis akhir-akhir ini
semakin ketat dan sulit. Hal ini dapat dilihat dari semakin bertambahnya perusahaan.
Kondisi ini menyebabkan banyak perusahaan saling berlomba-lomba untuk menjadi
yang terbaik dan memiliki hasil yang berkualitas dibidangnya.

Tingkat persaingan yang semakin kompetitif sering dihadapkan pada perusahaan

yang bergerak dibidang industry.Untuk dapat bersaing dalam dunia bisnis perusahaan
harus memilih lokasi yang strategis dan tersedianya produk barang untuk memenuhi
tuntutan pasar. Semakin luas pengetahuan yang dimiliki seseorang/perusahaan maka
akan semakin tinggi pula taraf berpikirnya.Kegiatan produksi perusahaan memiliki
peranan sangat penting. Karena proses produksi mendukung jalannya perusahaan dan
menentukan besarnya pendapatan perusahaan.

1.2 Tujuan Praktikum

Tujuan dari praktikum ini adalah :
1. Untuk mengetahui apa itu metode simpleks
2. Untuk mengetahui istilah yang sangat sering digunakan di metode simpleks
3. Untuk mengetahui tanda-tanda linear yang digunakan
4. Untuk mengetahui perbedaan antara metode transportasi dan metode simpleks

1
1.3 Manfaat Praktikum
Manfaat praktikum ini adalah :
Agar mahasiswa mampu menyelesaikan pengambilan keputusan dalam
pemamfaatan sumberdaya kegiatan, dengan menggunakan Software Lindo dan
menggunakan metode simpleks

2
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Metode simpleks adalah suatu teknik penyelesaian pemrograman linier secara

iterasi. Metode simpleks mencari suatu penyelesaian dasar yang feasible ke penyelesaian
dasar feasible lainnya yang dilakukan secara berulang-ulang sehingga akhirnya tercapai
suatu penyelesaian optimum.Setiap tahap penyelesaian menghasilkan nilai fungsi tujuan
yang selalu lebih optimum atau sama dari tahap-tahap penyelesaian sebelumnya. Metode
simpleks sangat efisien dan sistematik yang dilengkapi test kriteria yang dapat
memberitahukan kapan perhitungan harus dilanjutkan atau dihentikan sampai diperoleh
solusi optimum. Pada metode simpleks persoalan pemrograman linier selalu diubah
menjadi persoalan pemrograman linier standar, dimana setiap ketidaksamaan
pembatasan dideskpresikan dalam bentuk persamaan pembatasan dengan menambahkan
variabel slack atau surplus (Ruminta, 2014).

Berikut langkah penyelesaian metode simpleks untuk menyelesaiaan

permasalahan maksimasi. Pertama masukkan slack variable untuk mengubah bentuk
persamaan pada fungsi tujuan menjadi nol, dengan cara mengubah bentuk persamaan
dalam bentuk persamaan ruas kiri sehingga nilai ruas kanan menjadi nol.
Selanjutnya menentukan variabel-variabel asli sebagai variabel tidak dasar awal
(variabel yangbernilai nol pada tabel simpleks) dengan nilai dan variable slack
menjadi variabel-variabel dasar (variabel yang bernilai tidak nol) awal. Kedua
melakukan uji optimal, suatu penyelesaian dikatakan optimal jika dan hanya jika setiap
koefisien dalam persamaan ke-0 (fungsi tujuan) tidak bernilai negatif (≥0). Jika
bernilai negatif, hentikan; jika tidakbernilai negatif maka lanjut ke langkah iterasi
selanjutnya untuk memperoleh hasil penyelesaiaan layak dasar berikutnya (Kuswardi,
2012).

3
 Setiap perusahaan mempunyai tujuan utama yaitu memperoleh keuntungan yang
optimal dari kegiatan usaha dalam skala kecil maupun skala besar. Memperoleh
keuntungan juga dapat memperluas usahanya. Mendapatkan keuntungan merupakan
salah satu petunjuk tentang kualitas manajemen pada perusahaan tersebut dan dapat
menjadi alat ukur yang baik untuk mengukur prestasi pimpinan. Optimalisasi produksi
merupakan suatu cara mengoptimalkan produksi ini menggunakan fungsi tujuan untuk
memaksimalkan keuntungan dengan ketersediaan input sebagai fungsi kendala. Dengan
optimasi diharapkan hasil produksi akan optimal dan tidak terjadinya kekurangan
maupun kelebihan produksi sehingga perusahaan mendapatkan keuntungan yang
optimal (Fardiana 2012).

Program Linear adalah salah satu kajian matematika terapan merupakan suatu
model dari penelitian operasional yang digunakan untuk memecah masalah-masalah
optimasi.Program linear banyak digunakan dalam bidang industry, transportasi,
perdagangan dan sebagainya. Program linear adalah suatu cara untuk menyelesaikan
persoalan pengalokasian sumber-sumber yang terbatas antara beberapa aktivitas yang
bersaing dengan cara yang dapat dilakukan (Dimyati,2014).

Optimasi kegiatan produksi mengandung pengertian bahwa produsen selalu

mengambil keputusan yang optimal meliputi input-output,input-input,output-output,
dan optimasi suatu perusahaan (firm). Keputusan yang optimal adalah berhubungan
kuantitas dan harga produk yang mendatangkan keuntungan maksimum atau jika
rugi maka kerugian tersebut harus minimum. Optimasi yang dilakukan
perusahaan untuk mencapai tujuannya yaitu memperoleh keuntungan maksimum,
dapat ditempuh melalui dua cara yaitu, Maksimalisasi, untuk optimalisasi produksi
dengan menggunakan atau mengalokasikan masukan (biaya) yang sudah tertentu
untuk mendapatkan keuntungan maksimum dan Minimalisasi, untuk optimalisasi
produksi untuk menghasilkan tingkat output tertentu dengan menggunakan
masukan (biaya) yang paling minimal (biaya minimal, bahan sudah tertentu/pasti)
(Sumarjono,2012).

4
 BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat

Telah dilaksanakan Praktikum Manajemen Operasi Penangkapan Ikan yang
berjudul “METODE SIMPLEKS DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE LINDO”.
pada hari Sabtu tanggal 19 Maret 2022 jam 14.00 WIB s/d selesai di Fakultas Kelautan
dan Perikananan lantai 2, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.
3.2 Alat dan Bahan
Alat yang digunakan pada pratikum ini adalah sebagai berikut:

Tabel 3.2.1 Alat

NO Alat Jumlah Keterangan
1. Laptop 1 Unit Sebagai Alat Untuk Mengoperasikan
Aplikasi Lindo
2. Alat Tulis 1 Unit Untuk Mencatat Penjelasan

Bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah sebagai berikut :

Tabel 3.2.2 Bahan
NO Bahan Jumlah Keterangan
1. Aplikasi Lindo 1 File Sebagai Alat Perhitungan

3.3 Cata Kerja

Cara kerja yang dilakukan pada praktikum ini adalah :
1. Buka aplikasi Lindo
2. Tunggu sampai muncul dialog lalu klik OK
3. Lindo siap di operasikan
4. Masukkan data

5
5. Ketik perintah MAX pada program di papan lindo lalu masukkan model
matematika dan variabel seperti 3000A+4000A+… dan seterusnya.
6. Enter,kemudian ketik perintah ST
7. Ketik variabel 1A+1B+… kesamping mengikuti baris <= hasil, lalu enter
8. Ketik nilainya <= hasil, lalu enter.
9. Lalu,Ketik Perintah END untuk mengakhiri formula.
10. Setelah formula selesai pada papan lindo, maka pilih toolbar Solve lalu klik
“solve” sehingga akan muncul lindo solver status pada layar.
11. Klik “No” pada layar hingga Lindo Solver status hilang lalu klik “close”, maka
muncul hasil perhitungan.
12. Hasil perhitungan berada pada layar dibelakang papan program.
13. Setelah formula diketikkan siap dicari solusinya dengan memilih perintah solve
atau mengklik tombol solve pada toolbar.

6
 BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Pengamtan

Adapun hasil pengamatan dari praktikum ini adalah :

Gambar 4.1.1 Metode Pencarian

7
Gambar 4.1.2 Hasil Pencarian

4.1 Pembahasan
Adapun beberapa teknik penentuan solusi optimal yang digunakan dalam
pemrograman linier adalah metode simpleks. Penentuan solusi optimal
menggunakan metode simpleks didasarkan pada teknik eleminasi Gauss Jordan.
Penentuan solusi optimal dilakukan dengan memeriksa titik ekstrim satu per satu
dengan cara perhitungan iteratif. Sehingga penentuan solusi optimal dengan simpleks
dilakukan tahap demi tahap yang disebut dengan iterasi.
Dalam perhitungan iterative, kita akan bekerja menggunakan tabel. Bentuk
baku yang sudah diperoleh, harus dibuat ke dalam bentuk tabel.Maka tabel
simpleksnya adalah :

8
 Biaya Investasi Biaya Operasional Keuntungan
Payang 300 150 500
Gillnet 200 250 600
12 7,5
Dengan rumus :
MAX500A+600B
ST
300A+200B<=12
150A+250B<=7,5
END
Permasalahan model program linear dapat memiliki pembatas-pembatas linear
yang bertanda (<=,>=,=) dan peubah-peubah keputusannya dapat merupakan peubah
nonnegatif, dapat pula peubah yang tidak terbatas dalam tanda (unrestricted in
sign).Dalam menyelesaikan permasalahan program linear dengan metode simpleks,
bentuk dasar yang digunakan haruslah merupakan bentuk standar, yaitu bentuk
formulasi yang memenuhi ketentuan yaitun seluruh pembatas linear harus berbentuk
persamaan dengan ruas kanan yang non negative, seluruh peubah keputusan harus
merupakan peubah non negative, dan fungsi tujuannya dapat berupa maksimasi atau
minimasi.
Pada variabel dapat menunjukkan keterangan variabel mana yang berperan dalam
pembentukan keuntungan. Value merupakan nilai nilai yang dapat menghasilkan
maksimal keuntungan, di saat keuntungan maksimal tercipta, Pada persoalaan di atas
nilai value yang dikeluarkan variabel A bernilai 0.033333 dan pada variabel B 0.010000
dan untuk nilai Reduced cost bernilai 0 berarti bahwa sudah optimal atau produk
tersebut sudah layak. Reduced cost pada max profit bermakna variabel tersebut dipaksa
untuk dijual maka akan mengurangi keuntungan.

9
 Slack berarti apabila kendala dari pembentukan fungsi tujuan masih kurang dalam
kegiatan.Sedangkan surplus apabila kendala dari pembentukan fungsi tujuan masih lebih
dalam kegiatan. Pada persoalan diatas nilai Slack or suplus = 0 artinya bahwa pada
strategi tersebut berjalan dengan baik dan sesuai dengan keinginan. Dual princes
merupakan nilai yang tercipta yang bermakna meningkatkan kentungan. Harga dual
menunjukkan kontribusi keuntungan bila kapasitas suatu input dinaikan. Nilai dual
untuk payang sama dengan 0.777778 dan untuk gillnet sama dengan 1.777778 berarti
jika kapasitas dinaikan maka akan memperoleh keuntungan.
Objective function value merupakan nilai maksimal atau minimal yang diperoleh
dari Linear programming. Variabel dan value merupakan nilai konstanta masing masing
variabel untuk memperoleh objective function value tersebut. Berdasarkan tabel soal di
atas dan telah diaplikasi kelindo diperoleh hasil Objective function value yaitu 22.66667.

10
 BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari praktikum ini adalah ;
1. Umumnya metode Simpleks merupakan suatu metode yang secara sistematis
dimulai dari suatu pemecahan dasar yang fisibel ke pemecahan dasar fisibel
lainnya dilakukan berulang-ulang sehingga akhirnya tercapai suatu pemecahan
dasar yang optimum dan pada setiap langkah menghasilkan suatu nilai dari
fungsi tujuan yang selalu lebih besar atau sama dari langkah sebelumnya.
2. Istilah yang sangat sering digunakan dalam metode simpleks, diantaranya: Iterasi
adalah tahapan perhitungan dimana nilai dalam perhitungan itu tergantung dari
nilai tabel sebelumnya. Variabel non basis adalah variabel yang nilainya diatur
menjadi nol pada sembarang iterasi. Dalam terminologi umum, jumlah variabel
non basis selalu sama dengan derajat bebas dalam sistem persamaan. Variabel
basis merupakan variabel yang nilainya bukan nol pada sembarang iterasi. Pada
solusi awal, variabel basis merupakan variabel slack (jika fungsi kendala
merupakan pertidaksamaan ≤ ) atau variabel buatan (jika fungsi kendala
menggunakan pertidaksamaan ≥ atau =). Secara umum, jumlah variabel basis
selalu sama dengan jumlah fungsi pembatas (tanpa fungsi non negatif).
3. Permasalahan model program linear dapat memiliki pembatas-pembatas linear
yang bertanda (<=,>=,=).
4. Metode transportasi lebih ke nilai min sedangkan metode simpleks nilai max.

11
5.1 Saran
Saran untuk praktikum ini adalah terutama untuk asisten semoga lebih
memperjelas lagi saat praktikum berlangsung, semua kegiatan praktikum sudah sangat
memuaskan. Untuk para asisten semoga bisa lebih membimbing kami dengan ilmu yang
telah di dapatkan asisten dan semoga untuk para asisten diberi keberkahan dalam
ilmunya.

12
 DAFTAR PUSTAKA

Ruminta. 2014. Matriks Persamaan Linier dan Pemrograman Linier Edisi Revisi.
Bandung: Rekayasa Sains
Kuswardi, Hans Juniarto. (2012). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas,
Likuiditas, dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Pemberian Opini Audit
Going Concern pada Perusahaan Wholesale And Retail Trade di BEI. Jurnal:
Jurnal Mahasiswa Akuntansi, Vol.1 No. 2, Maret 2012
Faradina, A.F & Fajrianthi. 2012. Konflik Pekerjaan-Keluarga dan Coping pada Single
Mothers. Jurnal Psikologi Industri dan Organisasi. Surabaya: Fakultas Psikologi
Universitas Airlangga. Vol. 1. No. 02 (94-96).
Dimyati, Hamdan, 2014. Model kepemimpinan & system Pengambilan Keputusan.
Pustaka Setia, Bandung.
Sumarjono, D. 2012 Buku Ajar Berbasis Riset Usahatani. BP Undip, Semarang.

13
 LAMPIRAN

Lampiran 1. Metode Pencarian Soal Pertama

Lampiran 2. Hasil Pencarian Soal Pertama

14
Lampiran 3. Metode Pencarian Soal Kedua

Lampiran 4. Hasil Pencarian Soal Kedua

15