Disusun Oleh :
D31171047
2020
LEMBAR PENGESAHAN
Cimahi, 2020
Penguji 1 Penguji 2
Mengetahui,
a
Agus Saleh, M.T Wakil Direktur I
NIDN.0407087804
NIDN.0410048704
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Proposal pengajuan judul
Tugas Akhir tepat pada waktunya. Terima kasih kepada orangtua yang selalu
mendukung penulis dalam penyelesaian Proposal pengajuan judul Tugas Akhir
yang berjudul “Rancang Bangun Mesin Pemotong Dan Penggoreng Basreng
( Bagian Kelistrikan Dan Kontrol )”
Penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
membantu dan membimbing seerta memberikan usulan dan masukan hingga tugas
Proposal pengajuan judul Tugas Akhir ini dapat terselesaikan, diantaranya :
ii
6. Rekan-rekan jurusan Teknik Mesin khususnya prodi Mekanik Industri Dan
Desain angkatan 2017 yang telah memberikan dukungan dan kritikan -
kritikan dalam menyelesaikan Proposal pengajuan judul Tugas Akhir.
7. Semua pihak yang telah banyak membantu penulis dalam penyusunan
Proposal pengajuan judul Tugas Akhir ini sehingga dapat terselesaikan
tepat pada waktunya.
8. Kepada Fahrul fadliyansyah dan Mohammad Rizky Thariqy selaku tim
kelompok dalam mengerjakan Proposal pengajuan judul Tugas Akhir
yang selalu bersama dalam suka maupun duka.
Wassalamualaikum Wr,Wb.
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
BAB I.......................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.3 Batasan Masalah........................................................................................2
1.4 Tujuan Penelitian.......................................................................................2
1.4.1 Tujuan Umum....................................................................................2
1.4.2 Tujuan Khusus...................................................................................3
1.5 Manfaat Penelitian.....................................................................................3
1.6 Sistematika Penulisan.....................................................................................3
BAB II......................................................................................................................4
2.1 Landasan Teori...............................................................................................4
2.1.1 Arduino UNO.....................................................................................4
2.1.2 Sistem Operasi Arduino UNO.................................................................6
2.2 Metodoligi Penelitian.....................................................................................9
2.2.1 Objek Penelitian.......................................................................................9
2.2.2 Penetapan Variabel Penelitian...............................................................10
2.2.3 Metode Penelitian..................................................................................10
2.2.4 Teknik Pengumpulan Data....................................................................11
2.2.5 Teknik Pengolahan Data........................................................................12
2.3 Lokasi Penelitian..........................................................................................12
2.4 Peralatan Yang Dibutuhkan..........................................................................12
2.5 Prakiraan Dana Yang Dibutuhkan................................................................12
2.6 Jadwal Pelaksanaan......................................................................................13
LAMPIRAN...........................................................................................................14
iv
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................15
v
BAB I
1
2
BAB I
BAB I berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan
masalah, tujuan, manfaat dan sistematika penulisan.
BAB II
BAB II berisi tentang dasar teori tentang konsep sistem kontrol mesin
pemotong dan penggoreng basreng. perencanaan poros.
BAB II
4
5
Setiap 14 pin digital pada arduino dapat digunakan sebagai input atau output,
menggunakan fungsi pinMode(), digitalWrite(), dan digitalRead(). Input/output
dioperasikan pada 5 volt. Setiap pin dapat menghasilkan atau menerima maximum
40 mA dan memiliki internal pull-up resistor (disconnected oleh default) 20-50K
Ohm.
Arduino menyediakan 20 pin I/O, yang terdiri dari 6 pin input analog dan
14 pin digital input/output. Untuk 6 pin analog sendiri bisa juga difungsikan
sebagai output digital jika diperlukan output digital tambahan selain 14 pin yang
6
sudah tersedia. Untuk mengubah pin analog menjadi digital cukup mengubah
konfigurasi pin pada program. Dalam board kita bisa lihat pin digital diberi
keterangan 0-13, jadi untuk menggunakan pin analog menjadi output digital, pin
analog yang pada keterangan board 0-5 kita ubah menjadi pin 14-19. dengan kata
lain pin analog 0-5 berfungsi juga sebagi pin output digital 14-16.
selain fungsi utama, maka fungsi lain tersebut baru akan dipanggil pada saat
digunakan.
Oleh karena itu bahasa C merupakan bahasa prosedural yang menerapakan
konsep runtutan (program dieksekusi per baris dari atas ke bawah secara
berurutan), maka apabila kita menuliskan fungsi-fungsi lain tersebut dibawah
fungsi utama, maka kita harus menuliskan bagian prototipe (prototype), hal ini
dimaksudkan untuk mengenalkan terlebih dahulu kepada kompiler daftar fungsi
yang akan digunakan di dalam program. Namun apabila kita menuliskan fungsi-
fungsi lain tersebut diatas atau sebelum fungsi utama, maka kita tidak perlu lagi
untuk menuliskan bagian prototipe diatas. (Djuandi, Feri. (2011) .
Selain itu juga dalam bahasa C kita akan mengenal file header, biasa
ditulis dengan ekstensi h(*.h), adalah file bantuan yang yang digunakan untuk
menyimpan daftar-daftar fungsi yang akan digunakan dalam program. Bagi anda
yang sebelumnya pernah mempelajari bahasa pascal, file header ini serupa dengan
unit. Dalam bahasa C, file header standar yang untuk proses input/output adalah
<stdio.h>.
Perlu sekali untuk diperhatikan bahwa apabila kita menggunakan file
header yang telah disediakan oleh kompilator, maka kita harus menuliskannya
didalam tanda‘<’ dan ‘>’ (misalnya <stdio.h>). Namun apabila menggunakan file
header yang kita buat sendiri, maka file tersebut ditulis diantara tanda “ dan ”
(misalnya “cobaheader.h”). perbedaan antara keduanya terletakpada saat
pencerian file tersebut. Apabila kita menggunakan tanda <>, maka file tersebut
dianggap berada pada direktori deafault yang telah ditentukan oleh kompilator.
Sedangkan apabila kita menggunakan tanda “”, maka file header dapat kita dapat
tentukan sendiri lokasinya.
File header yang akan kita gunakan harus kita daftarkan dengan
menggunakan directive #include. Directive #include ini berfungsi untuk memberi
tahu kepada kompilator bahwa program yang kita buat akan menggunakan file-
file yang didaftarkan. Berikut ini contoh penggunaan directive
#include.
#include<stdio.h>
9
#include<stdlib.h>
#include”myheader.h”
Setiap kita akan menggunakan fungsi tertentu yang disimpan dalam
sebuah file header, maka kita juga harus mendaftarkan file headernya dengan
menggunakan directive #include. Sebagai contoh, kita akan menggunakan
fungsi getch() dalam program, maka kita harus mendaftarkan file
header<conio.h>.
tujuan dan kegunaan tertentu tentang suatu hal objektif, valid, dan realiable
Objek dari penelitian ini adalah sebuah mesin pemotong dan penggoreng
basreng yang lebih difokuskan ke bagian kelistrikan dari mesin pemotong dan
penggoreng basreng tersebut. Alasan memilih objek penelitian ini adalah unutk
membantu proses pengerjaan manusia dalam hal memotong dan menggoreng
basreng yang akan mempersingkat waktu pengerjaan dan menghemat tenaga dari
manusia itu sendiri. Data lisan diperoleh dari para pengusaha pengusaha makanan
basreng yang sedikit kerepotan dalam proses pemotongan dan penggorengan.
Sumber data tersebut dimanfaatkan untuk mendapatkan objek dalam penelitian ini
yang berupa mesin pemotong dan penggoreng basreng.
10
Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid
dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan dan dibuktikan pada suatu
pengetahuan tertentu sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami,
memecahkan, dan mengantisipasi masalah.
13
DAFTAR PUSTAKA
14