Disusun Oleh :
DANDA NOOR ALFIAN
NISN :
..
1
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini dinyatakan disetujui untuk memenuhi salah satu
syarat agar bisa mengikuti Ujian Kompetensi Keahlian (UKK), Ujian Sekolah (USEK) dan
Ujian Nasional (UN).
Kelas : XI TKRO 1
Mengetahui
Menyetujui
Kepala Sekolah Ka.Prodi TKRO
KATA PENGANTAR
2
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat tuhan yang maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan praktek
kerja industry ini dengan selamat, baik dan lancar.
Penyusun laporan praktek kerja industri ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan
praktek kerja industri yang telah dilaksanakan sebelumnya. Dari praktek kerja indstri ini
penulis mendapatkan data-data yang berguna sebagai dasar pembuatan laporan ini.
Tersusunnya laporan ini tidak terlepas dari berbagai pihak yang telah banyak membantu, oleh
karena itu penulis menghaturkan terima kasih kepada yang terhormat :
1. Drs. Suwardi selaku kepala SMK Intensif Baitussalam Tanjunganom
2. Rustanto Dwi Sularso, S.T selaku ketua program keahlian teknik kendaraan ringan
Otomotif
3. Adi setiawan,S.Pd selaku pembimbing dari pihak sekolah
4. Suhari selaku kepala bengkel Baru Motor
5. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini.
Penulis menyadari laporan ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun dari pembaca sangat diharapkan oleh penulis untuk penyusunan
laporan yang lebih baik ke depannya.
Akhir kata, semoga Laporan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan saya harap
Laporan ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan bagi kita semua.
DAFTAR ISI
3
HALAMAN JUDUL............................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN................................................................................................. ii
KATA PENGANTAR.........................................................................................................iii
DAFTAR ISI.........................................................................................................................iv
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar belakang..........................................................................................................1
B. Tujuan.......................................................................................................................1
1. Tujuan umum.......................................................................................................1
2. Tujuan khusus.......................................................................................................1
C. Tempat Dan Waktu Kegiatan ..................................................................................1
BAB II. PELAKSANAAN
A. Memperbaiki system Rem ......................................................................................2
1. Analisa gangguan.................................................................................................2
2. Proses perbaikan...................................................................................................2
3. Kesimpulan ..........................................................................................................3
BAB III. PENUTUP
A. Kesimpulan.......................................................................................................................5
B. Saran..................................................................................................................................5
LAMPIRAN
A. Foto Kegiatan..................................................................................................................7
BAB I
4
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
1. Tujuan umum
d. Dapat melatih disiplin dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang di
bebankan kepadanya.
2. Tujuan khusus
a. Agar siswa dapat menerapkannya ilmu yang didapat di sekolah baik teori
maupun praktek dengan langsung di dunia.
b. Agar siswa mampu dan dapat menggunakan alat sesuai dengan fungsinya.
c. Agar terbina sikap dan sifat percaya diri atas kemampuan yang dimiliki.
C. Tempat Dan Waktu Kegiatan
Tempat : Bengkel Baru Motor
Tanggal : 1 Oktober 2021 31 Maret 2022
Hari : Setiap Hari Senin Sabtu
Waktu : 08.00 13.00
5
BAB II
PELAKSANAAN
1. Analisa Gangguan
1) Penyebab
Minyak pada master silnder habis atau kurang
2) Cara mengatasi
Tambah minyak rem
Ganti kanvas
2) Jacks stand
3) Dongkrak
4) Jangka sorong
5) Kunci roda
8) Palu
9) Tang
10) Obeng
6
b. Pembongkaran
Catatan :
Bila mengganti brake pad sisi dalam dan sisi luar, keduannya harus diganti satu
set. Penggantian tersebut untuk mencegah kendaraan menarik kesalah satu arah
pada saat pengereman.
1) Dongrak bagian depan kendaraan sanggah dengan jack stand, lepas roda
d. Pemasang
1) Rakitlah anti squel shim pada pad rem
e. Penyetelan
1) Cara menyetel tinggi pedal
a) Longgarkan mur pengunci
b) Setel tinggi pedal apabila ukuran melebihi standar dengan memutarkan
baut
c) Apabila baut ini dipendekan maka tinggi pedal kopling akan berkurang
d) Kebebasan pedal kopling dapat di stel dengan jalan menyetel besar
kecil kebebasan ujung garpu pembebas
2) Cara menyetel kebebasan pedal kopling system hidrolis
a) Ukur kebebasan yang ada, sebelum di stel
b) Hasilnya dibandingkan dengan standar
c) Lakukan penyetelan pada push rod silinder kopling..
3. Kesimpulan
7
Berdasarkan pemeriksaan yangkami peroleh tentang kerusakaan yang sering terjadi
pada sister rem cakram pada mobil adalah
a. Pengereman tersendat-sendat karena terdapat udara pada system
c. Waktu pedal dinjak minyak rem kembali kereservoir karena selang master
silinder bocor
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian diatas yang penulis sajikan maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa :
1. Kesimpulan kerusakan
Pada job yang telah kami praktekan,kami mendapatkan data-data yang mana data
tersebut sangat membantu kami dalam melaksanakan perbaikan, sehingga kam
menjadi paham dan selanjutnya kami dapat menganalisa gangguan dan bisa
menentukan kerusakan, dan setelah kami mengadakan perbaikan dan di uji coba
kendaraan yang mengalami kerusakan sudah bisa kembali bekerja dengan baik.
2. Relevansi pelajaran disekaolah dengan dunia kerja
Sebenarnya semua alasan yang berkaitandengan dunia otomotif sama, hanya nama
dan caranya yang berbeda. Disekolah penanganan trouble dengan teori yang teknis
sedangkan pada bengkel penanganan trouble denga cara lain, karena mungkin
untuk mempersingkat waktu dan juga sudah banyak pengalaman yang dialaminya
3. Sikap kerja yang baik agas di peroleh ketepatan dan efisisensi kerja.
Sikap kerja yang di tetapkan pelanggan atau pengemudi harus ramah, sabar, tenang
dan cakap dalam berbicara, begitu mobil datang dan langsung menyambutnya dan
menanyakan pada bagian mana yang rusak dan gejala-gejala yang ditimbulkan,
kemudian di analisa dan dicari kemungkinan kerusakan dan apabila benar langusng
di lakukan langkah-langkah pembongkaran, pemeriksaan, penggantian, perbaikan
dan bila langkah ini dilakukan dalam pekerjaan maka akan dibutuhkan waktu yang
reatif singkat dan hasil yang baik, cepat, sehingga pelanggan akan merasa puas.
B. Saran
1. Saran untuk sekolah
a. Sekolah yang berstandar nasional sebaiknya alat dan bahan disesuaikan dengan
perkembangan jaman walaupun langkah-langkah perbaikan pada kerusakan
hampir sama seperti dibengkel
b. Pembekalan prakerin juga harus dengan pembekalan kedisiplinan siswa
melaksanakan prakerin
c. Teknis penulisan prakerin dan penyusunan tata letak harus diterangkan pada
pembekalan prakerin sehingga pada saat konsultasi prakerin bisa lebih cepat
2. Saran untuk bengkel
a. Bila ada siswa yang prakerin mohon diberi saran dan bimbingan yang lebih
9
cepat agas setelah selesai prakerin pengetahuan bisa bertambah
b. Pada waktu selesai prakerin mohon para siswa di uji kemampuannya supaya
memudahkan siswa dalam penilaian dan juga nama bengkel akan lebih baik
karena telah mencetak siswa-siswa prakerin yang terampil.
10
Lapiran
A. Foto Kegiatan
11