Oleh :
Nama Mahasiswa : FAHMI BASTIAN
Nomor Induk Mahasiswa : 2018006011
i
ii
LAPORAN MAGANG INDUSTRI
SERVIS BERKALA MOBIL TOYOTA AVANZA PADA KM 20.000
TAHUN PERAKITAN 2013 DI BENGKEL AUTO2000 TOYOTA
CABANG INDRAMAYU
Pada tanggal:_______________________
1. Penguji I :
(Merangkap ketua)
2. Penguji II :
(Merangkap sekretaris)
iii
PENGESAHAN
Disetujui
Pada tanggal:_____________________
Oleh:
Pembimbing I Pembimbing II
Mengesahkan
Dekan FKIP UST
Dr.SITI MARIAH,M.Pd.
NIDN 0005126508
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan rahmat-NYA, sehingga
Laporan Magang Industri dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya. Penyusun
menyadari bahwa yang telah diperoleh dan disusun dalam laporan ini tidak semata – mata hasil
dari jerih payah penyusun, akan tetapi tidak terlepas dari hasil keterlibatan semua pihak terutama
membimbing yang mengarahkan dan membantu penyusunan dalam menyelesaikan laporan ini.
Laporan ini merupakan laporan tertulis dari aktivitas mahasiswa dalam kegiatan mata kuliah
magang industri yang telah dilaksanakan pada 02 Agustus 2021 sampai dengan 16 September
2021 di AUTO2000 TOYOTA Indramayu. Oleh sebab itu , Ucapan terimakasih ini
penyusun sampaikan terutama kepada :
Dalam penyusunan laporan ini penyusun menyadari bahwa laporan ini masih kurang dari
kata sempurna, oleh karena itu penyusun mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang
bersifat membangun demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi
penyusun khusunya dan pembaca pada umumnya.
Fahmi Bastian
v
DAFTAR ISI
PENGESAHAN ........................................................................................................................ iv
KATA PENGANTAR ............................................................................................................... v
DAFTAR ISI............................................................................................................................. vi
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................................................. 1
B. Identifikasi masalah ........................................................................................................ 2
C. Pembatasan Masalah ....................................................................................................... 2
D. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 2
E. Tujuan ............................................................................................................................. 3
BAB II PELAKSANAAN MAGANG INDUSTRI .................................................................. 4
A. Kondisi Perusahaan ......................................................................................................... 4
1. Sejarah Singkat Perusahaan ........................................................................................ 4
2. Visi Misi ...................................................................................................................... 8
3. Kepegawaian ............................................................................................................... 8
4. Struktur Organisasi .................................................................................................... 11
5. Deskripsi Jabatan....................................................................................................... 12
6. Sarana Prasarana ....................................................................................................... 16
B. Pelaksanaan Magang Industri ....................................................................................... 17
BAB III KAJIAN TEORI ........................................................................................................ 19
A. Pengertian Servis Berkala ............................................................................................. 19
B. Tujuan Perawatan Berkala ............................................................................................ 20
C. Manfaat Perawatan Berkala .......................................................................................... 21
D. Pekerjaan yang dilakukan setiap interval ...................................................................... 22
BAB IV PEMBAHASAN........................................................................................................ 23
A. Langkah-langkah Service 20.000 km Pada Mobil Avanza ........................................... 23
1. Langkah – langkah pengerjaan Akhir servis berkala .................................................... 31
Periksa kondisi ban – ban dan tekanan pemompanya .......................................................... 31
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................................. 33
A. Kesimpulan ................................................................................................................... 33
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 34
LAMPIRAN ............................................................................................................................. 35
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR TABEL
ix
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
1
Magang adalah kegiatan pembinaan yang dikelola secara terpusat dan
merupakan suatu program nasional bertujuan untuk meningkatkan kemampuan
seorang tenaga akademik dalam melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi dengan
mengutamakan pada dharma pendidikan dan pengajaran yang dikoordinasikan oleh
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional.
B. Identifikasi masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka dapat diidentifikasi
masalahnya adalah :
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalah adalah sebagai
berikut :
1. Alat dan bahan apa saja yang digunakan pada servis berkala kendaraan
Toyota Avanza di AUTO2000 ?
2. Bagaimana prosedur service kendaraan Toyota Avanza di AUTO2000 ?
2
3. Bagaimana hasil pemeriksaan servis berkala kendaraan Toyota Avanza di
AUTO2000 ?
E. Tujuan
1. Untuk mengetahui alat dan bahan perawatan berkala service kendaraan Toyota Avanza di
AUTO2000
2. Untuk mengetahui prosedur service perawatan berkala service kendaraan Toyota Avanza
di AUTO2000
3
BAB II
PELAKSANAAN MAGANG INDUSTRI
A. Kondisi Perusahaan
1. Sejarah Singkat Perusahaan
AUTO2000 adalah jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan
penyediaan suku cadang TOYOTA yang berdiri sejak tahun 1975 dengan nama
Astra Motor Sales, dan baru pada tahun 1989 berubah nama menjadi
AUTO2000 dengan manajemen yang sudah ditangani sepenuhnya oleh PT.
Astra International Tbk. Saat ini AUTO2000 adalah retailer TOYOTA terbesar
di Indonesia, yang menguasai sekitar 45% dari total penjualan TOYOTA.
Dalam aktivitas bisnisnya, AUTO2000 berhubungan dengan PT. TOYOTA
ASTRA MOTOR sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) TOYOTA,
yang menjadikan AUTO2000 adalah salah satu founder dealer resmi TOYOTA.
4
produk TOYOTA. Kedepannya jumlah jaringan AUTO2000 pun akan terus
bertambah seiring dengan pertumbuhan bisnis, serta untuk memenuhi kebutuhan
seluruh pelanggan TOYOTA, serta memberi kemudahan bagi calon pembeli
TOYOTA.
Sesuai dengan slogan-nya “Urusan TOYOTA Jadi Mudah!”,
AUTO2000 senantiasa berupaya memberikan pelayanan yang terbaik bagi
seluruh pelanggannya dalam membeli & memiliki kendaraan TOYOTA
melalui:
a) Kemudahan dalam mencari informasi tentang TOYOTA di AUTO2000
melalui website, aplikasi mobile, & call center yang dapat diakses
kapanpun & dimanapun.
b) Kenyamanan bagi pelanggan dengan fasilitas outlet AUTO2000 yang
modern, warm, & pressure free.
c) Kemudahan & kenyamanan transaksi dengan layanan one stop shopping
service AUTO2000 yang bekerjasama dengan berbagaivalue chain.
d) Kemudahan dalam mendapatkan kendaraan sesuai kesepakatan, tepat
waktu, dan melampaui harapan pelanggan.
e) Kemudahan mendapatkan jasa layanan after sales service terbaik selama
kepemilikan kendaraan, dengan berbagai project penunjang yang
inovatif seperti:
1) TOYOTA Home Service (THS) – kemudahan service secara
fleksibel untuk menghargai kualitas waktu pelanggan.
2) Express Maintenance – kehandalan serta kecepatan perawatan
kendaraan & service berkala kurang dari 1 jam.
3) Express Body & Paint – kehandalan perbaikan body kendaraan 3
panel dalam waktu 8 jam yang merupakan satu-satunya layanan
yang sudah tersertifikasi oleh TOYOTA di wilayah Asia
Tenggara.
4) Booking Service – kemudahan pemesanan untuk memastikan
pengerjaan perawatan kendaraan yang berkualitas.
5) Maintenance Reminder System – layanan atau jasa pengingat
bagi pelanggan dalam melakukan pengecekan, perawatan, serta
service berkala untuk memastikan kualitas kendaraan TOYOTA
tetap prima.
5
6) Serta berbagai produk inovatif lainnya yang akan senantiasa
AUTO2000 hadirkan bagi pelanggan untuk merasakan “Life is
Easy”.
7) Serta berbagai produk inovatif lainnya yang akan senantiasa
AUTO2000 hadirkan bagi pelanggan untuk merasakan “Life is
Easy”.
PT Astra International pertama kali didirikan pada tanggal 20 Februari
1957 dengan nama PT. Astra International Incorporation (AII). Perusahaan ini
didirikan oleh Drs. Tjia Kian Tie (Alm), Wiliam Soerjadja (Tjia Kiang Liong),
dan E.Hariman (Liem Peng Hong). PT Astra International bergerak dalam
bidang usaha ekspor-impor hasil bumi, inventaris alat-alat kereta api untuk PKA
(sekarang PJKA), serta bahan-bahan untuk proyek pengembangan PLTA
Jatiluhur.
Berkat usaha patungan antara Pemerintah Indonesia, maka pada tanggal
25 Februari 1969 berdirilah PT. Gaya Motor. Pada tanggal 1 Juli 1969 PT. Astra
International Incorporation (AII) mendapatkan pengakuan resmi dari
Pemerintah Republik Indonesia sebagai agen tunggal kendaraan bermotor merek
“Toyota” untuk seluruh wilayah Indonesia.
Pada tahun 1970 PT. Astra International Incorporation (AII) membentuk
“Toyota Division” yang menangani distributor dan pemasaran kendaraan merek
Toyota. Pada tahun 1971 didirikan perusahaan baru yang diberi nama PT.
Toyota Astra Motor (TAM) yang merupakan patungan antara Indonesia dengan
Jepang. Perusahaan dari pihak Jepang adalah Toyota Motor Company LTD, dan
Toyota Sales Company LTD. Sedangkan dari pihak Indonesia adalah PT. Astra
International dan PT. Gaya Motor.
Kegiatan PT. Toyota Astra Motor adalah mengimpor mobil-mobil merek
Toyota dalam keadaan Completely Knock Down (CKD) dari Jepang dan
merakitnya di PT. Gaya Motor serta menyalurkan pada dealer-dealer utama di
Indonesia. Disamping sebagai agen tunggal PT. Toyota Astra Motor juga
bergerak sebagai importir suku cadang untuk mobil-mobil merek Toyota. Pada
tanggal 1 Januari 1976 didirikan PT. Astra Motor Sales (AMS) berdasarkan
Akta Notaris Kartini Mulyadi, SH. No. 195 tanggal 30 Juli 1975 dan No. 52
tanggal 10 Oktober 1975. PT. Astra Motor Sales bergabung dan menjadi divisi
penjualan dari PT. Astra International pada tahun 1989. Kegiatan utama PT.
6
Astra International adalah menjual mobil merek Toyota, menjual sahamnya
pada masyarakat (go public) dengan nilai nominal yang tidak terlalu tinggi.
Pada saat go public, nama PT. Astra International diubah menjadi PT. Astra
International Toyota Division. Pada tanggal 8 Agustus 1995 menurut Akte
Notaris Ny. Rukmasanti Hardjasatya, SH No. 2, PT. Astra International Toyota
Division berubah menjadi PT. Astra International Toyota Sales Operation yang
bertempat di Jl. Dr. Djunjunan 192 Bandung. Maka pada tanggal 4 Maret 1996
diresmikan PT. Astra International-Toyota Cabang Pasteur Bandung oleh Chief
Executive AUTO 2000 Yap Tjay Soen. AUTO 2000 berdiri pada tahun 1975
dengan nama Astra Motor Sales, dan pada tahun 1989 berubah nama menjadi
AUTO 2000.
AUTO 2000 memiliki cabang yang tersebar diseluruh Indonesia (kecuali
Sulawesi, Maluku, Irian Jaya, Jambi, Riau, Bengkulu, Jawa Tengah dan D.I.Y).
AUTO 2000 memiliki 63 cabang (disebut Direct) dan 67 dealer (disebut
InDirect) yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan demikian, AUTO 2000
memiliki 130 cabang (Direct Sub cabang dan InDirect) yang mewakili
penjualan AUTO 2000 di seluruh Indonesia. 48 Bengkel milik AUTO 2000
merupakan yang terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara. Disamping itu
AUTO 2000 juga memiliki 407 Patshop yang menjamin keaslian suku cadang
produk Toyota. Masing-masing cabang berdiri dan dalam kegiatan
operasionalnya bertanggungjawab langsung ke kantor pusat PT. Astra
International Tbk-Toyota yang beralamat di Jl. Gaya Motor III No. 3 Sunter II
Jakarta Utara.
Pada tanggal 27 januari 2012 AUTO 2000 mendirikan cabang baru di
Kabupaten Indramayu yang bertempat di Jl. Jend. Gatot Subroto No 88
Indramayu. AUTO 2000 Cabang Indramayu merupakan perluasan dan
penambahan cabang guna memenuhi kebutuhan customer akan kendaraan
keluarga di wilayah III Cirebon. Sampai saat ini AUTO 2000 Cabang
Indramayu telah berhasil membuka 1 kantor cabang pembantu ( KCP ) yang
bertempat di Jl. Jendral Sudirman No. 179 Kec. Haurgeulis – Indramayu.
Saat ini AUTO 2000 adalah main dealer Toyota terbesar di Indonesia,
yang menguasai antara 70-80 % dari total penjualan Toyota. AUTO 2000 adalah
jaringan jasa penjualan, perawatan, perbaikan dan penyediaan suku cadang
Toyota yang manajemennya ditangani penuh oleh PT. Astra International Tbk.
7
2. Visi Misi
Visi :
Visi PT. Astra International Tbk. Auto 2000 Indramayu adalah “Menjadi Dealer
Toyota Terbaik dan Terhandal di Indonesia, Melalui Proses Bisnis Berkelas Dunia”
Misi :
Misi PT. Astra International Tbk. Auto 2000 Indramayu adalah sebagai berikut:
1) Melayani pelanggan melalui pengalaman kepemilikan yang paling
memuaskan.
2) Menjadi Share Contributor terbaik bagi Toyota di Seluruh Kota dan
Kabupaten.
3) Menciptakan pertumbuhan yang berkesinambungan bagi seluruh Stakeholders.
4) Senantiasa berkomitmen untuk menjalankan bisnis sesuai kaidah Good
Corporate Governance & Corporate Social Responsibility.
3. Kepegawaian
8
13 CRC 1
14 MRS 1
15 Booking 1
16 Service Advisor 4
17 Foreman 3
18 PTM 1
19 Partman 2
20 Mekanik 16
21 PDS 2
22 Courier 1
23 Security 9
24 Driver 2
25 Vallet 1
26 Cleaning Service 7
Total 90
*Sumber : PT. Astra International Tbk, Auto2000 Indramayu, 2021
Total 90
*Sumber : PT. Astra International Tbk, Auto2000 Indramayu, 2021
Data kepegawaian PT. Astra International Tbk, Auto2000 Indramayu berdasarkan tingkat
pendidikannya adalah sebagai berikut :
9
Tabel 3. Data Kepegawaian Berdasarkan Tingkat Pendidikan
NO TINGKAT PENDIDIKAN JUMLAH
1 Sarjana ( S2 ) 1
2 Sarjana ( S1 ) 35
3 Diploma ( D3) 5
4 SMA/SMK 49
Total 90
*Sumber : PT. Astra International Tbk, Auto2000 Indramayu, 2021
Data kepegawaian PT. Astra International Tbk, Auto2000 Indramayu berdasarkan masa
kerja adalah sebagai berikut :
Total 90
*Sumber : PT. Astra International Tbk, Auto2000 Indramayu, 2021
Data kepegawaian PT. Astra International Tbk, Auto2000 Indramayu berdasarkan jenis
kelamin adalah sebagai berikut :
Tabel 5. Data Kepegawaian Berdasarkan Jenis Kelamin
NO JENIS KELAMIN JUMLAH
1 Laki - laki 80
2 Perempuan 10
Total 90
*Sumber : PT. Astra International Tbk, Auto2000 Indramayu, 2021
10
4. Struktur Organisasi
Setiap badan usaha baik berupa usaha kecil maupun usaha yang telah
berkembang pesat pada umumnya memiliki struktur organisasi, meskipun struktur
organisasi tersebut masih tergolong sederhana. Struktur organisasi diperlukan
perusahaan untuk membedakan batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara
sistematis yang menunjukan adanya hubungan/keterkaitan antara setiap bagian untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Demi tercapainya tujuan umum suatu perusahaan, diperlukan suatu wadah
untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan perusahaan tersebut. Pengaturan
ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan perusahaan yang telah ditetapkan
sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam
perusahaan. Adapun struktur organisasi PT. Astra International Tbk, Auto 2000
Indramayu adalah sebagai berikut :
Branch Manager
PDS
Admin Service Mekanik
PIC Booking
Courier
Washing
Security
Vallet
Cleaning Service
Dispatcher
Driver
Gambar 2. Struktur Organisasi PT. Astra International Tbk, Auto 2000 Indramayu
Sumber : PT. Astra International Tbk, Auto 2000 Indramayu
11
5. Deskripsi Jabatan
Berikut ini adalah deskripsi jabatan dari masing-masing fungsi pada PT. Astra
International Tbk, Auto 2000 Indramayu :
a. Kepala Cabang (Branch Manager)
Tugas dan tanggung jawab kepala cabang (branch manager) adalah sebagai
berikut:
1) Mengawasi dan mengkordinasi seluruh kegiatan kantor cabang yang
dipimpinnya sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan.
2) Membuat analisa mengenai perkembangan perusahaan baik dilihat dari sisi
keuangan maupun pelaksanaan operasional perusahaan untuk menilai efesiensi
dan efektivitas kerja.
b. Customer Relation Coordinator (CRC)
CRC merupakan staff khusus dari Toyota Sales Operation yang berfungsi untuk
menjaga hubungan yang harmonis dengan pelanggan.
Adapun tugas CRC (Customer Relation Coordinator ) adalah sebagai berikut :
1) Membeikan laporan kepada kepala cabang mengenai hasil kegiatannya.
2) Memelihara hubungan baik dengan pelanggan atau calon pembeli agar
tercapai Customer For Time (pelanggan seumur hidup)
c. Kepala Administrasi (Administration Departemen Head)
Tugas dan tanggung jawab Kepala Administrasi (Administration Departemen
Head) adalah sebagai berikut :
1) Melaksanakan tugas-tugasnya sesuai dengan penugasan serta
kebijaksanaan yang diberikan oleh kepala cabang.
2) Menyusun dan menetapkan pengaturan anggaran dalam rangka menilai
efisien dan efektifitas Auto 2000, dan memrikan saran-saran atau
perbaikan jika memungkinkan.
d. Personal General Affair (PGA)
Tugas dan wewenang Personal General Affair (PGA) adalah sebagai berikut :
1) Melaksanakan Administrasi kepersonaliaan.
2) Melaksanakan Administrasi General Affair dan memonitor
pelaksanaannya baik Aktivitas Internal maupun Eksternal.
3) Melakukan recruitment pegawai disaat kurang pegawai.
12
e. Kasir (Cashier)
Tugas dan tanggung jawab Kasir adalah sebagai berikut:
1) Menerima uang atau mengeluarkan pembayaran dengan bukti yang sah.
2) Membuat laoran kas dan bank secara harian
3) Menyetor check/bliyet giro/tunai bank.
f. Admin Unit
Tugas dan tanggung jawab Admin Unit adalah :
1) Memeriksa surat pesanan kendaraan (SPK), yaitu memeriksa kelengkapan
dan kebenaran data SPK yang dibuat oleh Salesman karena SPK
merupakan sumber data pertama yang menjadi dasar argument bila terjadi
masalah dikemudian hari atas penjualan tersebut.
2) Melakukan order pembelian optional sesuai dengan SPK kepada supplier
yang telah ditunjuk oleh Toyota Sales Operation pusat dan mem-follow up
pelaksanaannya dilapangan.
3) Memproses pembuatan STNK dan BPKB.
g. Admin Service
Wewenang dan tanggung jawab Admin Service adalah :
a. Membuat invoice extern dan intern baik perorangan maupun pelanggan tetap.
b. Membuat laporan penjualan, pembayaran, dan pembatalan harian ke kepala
administrasi
h. Admin Gudang Bahan
Tugas dan tanggung jawab bagian gudang bahan adalah sebagai berikut:
1) Melakukan proses adminstrasi untuk pengadaan dan pemakaian stok bahan
dengan efektif dan efisien
2) Melayani peminjaman tools bengkel termasuk proses administrasinya.
i. Courier
Tugas dan tanggung jawab bagian courier adalah sebagai berikut :
1) Mengirim dokumen-dokumen ke kantor pengiriman
2) Melakukan pencatatan register dokumen-dokumen yang akan dikirim
j. Security
Tugas dan tanggung jawab bagian security adalah :
1) Menjaga keamanan perusahaan
2) Melakukan pengecekan keluar masukknya kendaraan
3) Menerima dan meregister pengiriman paket dari luar
13
k. Cleaning Service
Tugas dan tanggung jawab bagian cleaning service adalah sebagai berikut :
1) Menjaga kebersihan dan keasrian kantor
l. Supir (Driver)
Tugas dan tanggung jawab bagian supir (driver) adalah sebagai berikut :
1) Membantu wiraniaga mengirim mobil yang dipesan oleh customer.
2) Mengambil unit yang ada di cabang lain.
m. Sales Supervisor
Tugas dan Tanggung jawab sales supervisor adalah sebagai berikut :
1) Membantu kepala cabang dalam menyusun dan mengontrol program
penjualan.
2) Mengawasi dan mengarahkan penjualan para salesman dan counter sales
dari saat pemesanan ampai dengan realisasi.
n. Wiraniaga (Salesman)
Adapun tugas dari seorang Wiraniaga (Salesman) adalah sebagai berikut :
1) Melakukan Prosopecting baik melalui kunjungan ke calon pelanggan atau
melalui telepon.
2) Menunjukan sifat ramah, sopan santun, dan menarik dalam penawaran dan
negosiasi, penutupan penjualan, penyerahan kendaraan serta pelayanan
purna jual.
o. Sales Counter
Tugas dari sales counter antara lain adalah :
1) Melayani tamu – tamu yang datang ke showroom.
2) Melayani penjualan counter.
3) Menjaga hubungan baik dengan para pelanggan.
p. Kepala Bengkel (Workshop Head)
Tugas dan tanggung jawab Kepala Bengkel (Workshop Head) adalah sebagai
berikut:
a. Mengelola seluruh kegiatan bengkel dalam rangka meningkatkan mutu dan
pelayanan melalui SOP yang berlaku.
b. Menginformasikan kompetensi jajaran personel bengkel dalam usaha
pencapaian target untuk meningkatkan produktifitas dan pencapaian
performance bengkel serta kepuasan pelanggan.
14
q. Instruktur Servis (Service Instructor)
Tugas dan tanggung jawab instruktur service adalah sebagai berikut :
a. Merencanakan, menyiapkan, dan melaksanakan training – training untuk
meningkatkan skill man power.
b. Memastikan pelaksanaan BST ( Basic ServisTraining ) berjalan dengan
baik.
r. Service Advisor
Tugas dan tanggung jawab service advisor adalah :
1) Bertanggung jawab melayani kebutuhan pelanggan yang datang dan keluar
bengkel dengan mendengarkan, menganalisa, dan menjelaskan tentang
kerusakan kendaran.
2) Membuat PKB dan estimasi waktu, serta untuk mencapai kepuasan
pelanggan.
3) Menjaga kerapian data-data kendaraan pelanggan.
s. Foreman dan TL
Peran dan tanggung jawab foreman dan TL adalah :
1) Membimbing, men-support dan men-training mekanik.
t. Pembagian Tugas Mekanik (PTM)
Tugas dan tanggung jawab Pembagian Tugas Mekanik adalah sebagai berikut :
1) Mengecek kendaraan yang booking keesokan harinya, mengkoordinasi
teknisi dan stall.
2) Membuat pencatatan tertulis mengenai kendaraan booking.
u. Partman
Tugas partman adalah sebagai berikut :
1) Menyiapkan parts yang dipesan untuk kendaraan booking.
2) Memesan parts ke part devision apabila pesanan belum tersedia.
v. Mekanik
Tugas dan tanggung jawab mekanik adalah sebagai berikut :
1) Melakukan pekerjaan perbaikan mobil.
2) Meminta dan mengambil suku cadang dan bahan yang dibutuhkan dalam
pekerjaan perbaikan kendaraan.
15
w. Maintenance Reminder System (MRS)
Tugas Maintenance Reminder System (MRS) adalah sebagai berikut :
1) Mengingatkan customer untuk melakukan servis berkala maupun lainnya lewat
telepon.
2) Mem-follow up customer.
x. Booking Service
Peran booking servis dalam tugasnya adalah :
1) Melayani customer yang ingin service dengan membooking nomor antrian
service.
2) Memberikan pelayanan kemudahan untuk melakukan servis.
y. Wasing
Tugas washing adalah :
1) Melakukan pencucian interior dan exterior kendaraan serta karpet tambahan.
2) Membersihkan ruangan kendaraan yang telah dilakukan final test oleh foreman
dengan cara mem-vacum karpet dan seluruh jok.
z. Vallet
Tugas vallet antara lain :
1) Memindahkan kendaraan dari stall penerimaan ke lubbing, stall tunggu
perbaikan maupun stall inovasi.
2) Memindahkan kendaraan dari stall tunggu ke stall perbaikan.
aa. Dispatcher
Adapun tugas dispatcher adalah :
1) Mengirim komponen kendaraan ke supplier untuk dilakukan perbaikan sesuai
work order (misalnya : bubut disc brake, servis radiator dan lain – lain).
2) Membuat OPL (order pekerjaan luar) sesuai work order.
6. Sarana Prasarana
a. Sarana
Beberapa sarana yang dimiliki oleh PT. Astra International Tbk, Auto 2000
Indramayu adalah sebagai berikut :
1) 15 Unit komputer
2) 13 Unit AC
3) CCTV disetiap sudut ruangan
4) 5 Unit Mobil Test Drive
16
5) 2 Unit TV
6) 2 Unit Wifi
b. Prasarana
Beberapa prasarana yang dimiliki PT. Astra international Tbk, Auto 2000
Indrmayu adalah sebagai berikut :
1) 1 Ruangan Kepala Cabang
2) 1 Ruangan Kepala Administrasi
3) 1 Ruangan Kepala Bengkel
4) 1 Ruang Tunggu Service
5) 1 Ruangan Administrasi
6) 1 Ruangan Adm Service
7) 1 Ruangan Kasir
8) 1 Ruangan Sparepart
9) 1 Ruangan Gudang Bahan
10) 1 Ruangan Tamu VIP
11) 1 Ruangan Istirahat Mekanik
12) 2 Ruangan Mushola
13) 1 Toilet Umum dan 2 Toilet Karyawan
14) Lahan parkir
15) Pos security
16) Kantin
17) Lahan Test Drive
B. Pelaksanaan Magang Industri
Pelaksanaan Praktik Industri berlangsung selama 40 hari, dimulai sejak 2 Agustus
2021 sampai dengan 16 September 2021. Pelaksanaan Praktik Industri dimulai dari
pukul 08.00 hingga 16.00 WIB dan mendapat libur pada hari Minggu dan hari libur
nasional. Selama pelaksanaan praktik industri waib mentaati tata tertib yang berlaku
di perusahaan Auto 2000 Toyota Indramayu, tata tertib yang dimaksut adalah sebagai
berikut :
1. Datang dan pulang tepat pada waktunya.
2. Mengikuti peraturan yang berlaku industri.
3. Menyiapkan alat secara lengkap dan siap pakai sebelum memulai bekerja.
4. Merapihkan kembali alat-alat setelah dipakai
17
Kegiatan praktik ini terbagi dalam 3 kegiatan inti, yaitu observasi, wawancara,
dan pelaksanaan praktik. Pada kegiatan observasi penulis mengamati tentang teknik
kerja lingkungan industri, selain itu juga tentang industri tersebut. Hasil pelaksanaan
yang dilakukan diuraikan sebagai berikut :
a. Hasil observasi
Hasil observasi merupakan langah awal untuk mengetahui situasi lingkungan
sekitar tempat praktik industri. Dalam melakukan praktik di indutri “Auto
2000 Toyota Indramayu“ pengenalan tempat bekerja dilakukan pada hari
pertama praktik dimulai. Observasi dilakukan dengan mengamati dan diberi
penjelasan-penjelasan oleh pembimbing tentang lingkungan sekitar, alat-alat,
dan pengenalan dengan karyawan. Dilanjutkan tentang materi materi dan tugas
yang akan dikerjakan selama praktik industri.
b. Kegiatan wawancara
18
BAB III
KAJIAN TEORI
19
ada pada kendaraan, misalnya bengkel AC mobil. Khusus untuk Bengkel Karoseri Kendaraan
sebenarnya secara fungsi merupakan bagian dari pabrik yang melakukan sebagian kegiatan
dalam membuat atau memproduksi kendaraan. Terdapat pabrik kendaraan yang memproduksi
kendaraan secara utuh, sehingga kendaraan yang diproduksi langsung dapat digunakan oleh
masyarakat misalnya jenis sedan, jeep dan kendaraan niaga kecil, dan terdapat pabrik yang
memproduksi kendaraan tidak sampai tuntas, misalnya sebagian jenis kendaraan niaga kecil
dan bus, dimana penyelesaian pekerjaan untuk membangun bodinya harus dikerjakan secara
khusus oleh bengkel karoseri kendaraan.
Pemeliharaan (Maintenance) adalah suatu kombinasi dari setiap tindakan yang
dilakukan untuk menjaga suatu barang dalam, atau untuk memperbaikinya sampai suatu
kondisi yang bisa diterima.Yang dimaksud dengan pemeliharaan disini meliputi perawatan
dan perbaikan.Pemeliharaan terdiri dari 2 macam, yaitu:
1. Perawatan terencana atau perawatan berkala dan
2. Perawatan tak terencana atau perbaikan jika terjadi kerusakan sewaktu-waktu.
Perawatan terencana atau perawatan berkala atau servis dikerjakan atas dasar
sejauhmana atau berapa lama kendaraan telah berjalan (dalam km atau bulan), meskipun
dalam kegiatan ini sebenarnya juga kadang-kadang terjadi sedikit kegiatan perbaikan.
Sedangkan perawatan tak terencana disebut dengan perbaikan atau reparasi, yaitu jika
sewaktu-waktu terjadi kerusakan diluar jadwal perawatan berkala. Di masyarakat
pemeliharaan berkala mesin kendaraan dalam interval sekitar 10.000 km (servis besar)
disebut Tune-Up mesin kendaraan.
20
3. Keamanan dan Keselamatan
Semakin teliti perawatan kendaraan, maka keamanan dan keselamatan operasi
kendaraan akan semakin pasti dan terjamin. Banyak pekerjaan kontrol dan
diagnosa yang harus dilakukan pada servis kendaraan. Kelalaian pada
pengontrolan akan menaikkan resiko gangguan dan kerusakan yang tidak dapat
diperkirakan sebelumnya. Penting untuk diketahui bahwa kekurangan pekerjaan
pengontrolan pada saat servis kendaraan dapat mengakibatkan kecelakaan yang
serius, minimal kendaraan bisa mogok di tengah perjalanan.
4. Unjuk Kerja dan Kenyamanan yang Optimal.
Hanya kendaraan yang dirawat dengan baik yang dapat menampilkan unjuk kerja
dan kenyamanan yang optimal.
21
minyak kopling habis, dll. Selain itu, resiko akan adanya kerusakan juga dapat
dikurangi sehingga umur kendaraan juga menjadi lebih lama.
Sebagai pengguna jalan raya, ada syarat yang harus dipenuhi untuk bisa
mengemudikan kendaraan di jalan raya. Misalnya seperti melakukan uji emisi untuk
menekan tingkat polusi udara. Jika tidak melakukan oerawatan secara rutin maka
kendaraan Anda akan sulit memenuhi peraturan tersebut.
22
BAB IV
PEMBAHASAN
23
Gambar 4. Foto oli Toyota Motor Oil (TMO) 4L
Oli mesin Avanza 3 liter oli setiap penggantian oli servis dan jika tidak
memakai filter oli 2.7 liter jika pakai filter oli 3 liter. Pada Avanza tahun
2013 spek oli nya memakai API service berkode SM 10-40 W, mengganti
oli mesin kurang lebih 6 bulan dari pertama servis. Hasil pemeriksaan dari
pengecekan stik oli yaitu oli sudah waktu nya di ganti warna yang
menghitam dan kualits oli mesin yang menurun.
Langkah-langkah pengerjaan :
1) Membuka baut ini dengan kunci ring atau kunci sok putar lah baut
berlawanan dengan jarum jam.
2) Tunggu sebentar dan rasakan apalabila sudah panas itu adalah bak oli,
apabila dirasakan tidak panas itu bisa bak transmisi.
c. Penggantian filter Oli Mesin
24
Gambar 6. Tangki air radiator
Buka tutup radiator yang terdapat diatas radiator lalu buang sedikit airnya
dengan membuka baut pembuangan yang berada dibagian bawah. Buang air
radiator sekitar 300ml. Kencangkan baut pembuangan tadi lalu tuangkan radiator
flush melalui lubang masuk dibagian atas . pasang tutup radiator dan hidupkan
mesin kurang lebih 10 menit, hal ini bertujuan agar saluran pendingin radiator
bersih.
Jika tutup radiator diberi tekanan tertentu maka dia harus segera membuka.
Lihat berapa tekanan yang tertulis pada tutup radiator.
25
radiator.
e. Pemeriksaan Busi
26
Gambar 9. Pemeriksaan Kondisi Electrolit Aki Mobil
Dengan melihat ke dalam lubang angin, dapat dibandingkan ketinggian
elektrolit masing-masing sel. Setiap sel seharusnya memiliki jumlah cairan
yang sama. Langkah-langkah :
1) Periksa kotak baterai
2) Periksa kebersihan baterai dan terminal baterai
3) Periksa tegangan baterai
4) Periksa juga saluran ventilasi baterai dan tutup baterai
g. Pemeriksaan filter pembersih udara
27
bahwa filter pada kendaraan ini sudah kotor. Maka di lakukan pembersihan
menggunakan Udara bertekanan agar bersih kembali dan dapat di pasang pada
box air filter.
Langkah-langkah :
a. Lepas filter udara dari tempatnya
b. Lalukan penyemprotan dengan udara yang bertekanan rendah
c. Periksa kondisi filter udara
d. Usahakan bersihkan tempat filter udara dari kotoran dan debu
e. Kembali filter udara pada wadah nya
h. Pemeriksaan Casiss dan Body
28
Gambar 11. Pemeriksaan Pedal Rem
Ketinggian pedal rem dari lantai : 150,9 mm (15,090 cm) pada pedal rem
biasa nya ketinggiannya disesuaikan dengan ketinggian pedal kopling jika
sudah dirasa sudah pas maka tidak di perlukan penyetelan pada pedal rem.
Dan di mobil ini ketinggian pedal ini adalah 151.4 mm.
j. Pemeriksaan kanvas dan tromol rem
1) Pemeriksa Kanvas
29
Gambar 14. Pemeriksaan kampas rem tromol
Hasil dari pemerikaan tromol rem belakang kendaraan tersebut
kotor dengan debu kotoran pemakaian. Maka di perlukan pembersihan
menggunakan udara bertekanan. Kondisi kampas rem belakang masih
dalam batas sepsifikasi normal dan tidak terdapat kebocoran pada
Whelle Cilinder.
Ukuran diameter tromol rem
a) Diamater maksimum : 230,6 mm (9,079 in)
b) Diameter standar : 228,6 mm (9,000 in)
k. Pemeriksaan minyak rem
Gambar 15. Pemeriksaan ketinggian minyak rem pada tangki minyak rem
Langkah-langkah :
1) Periksa bahwa tinggi permukaan minyak rem dan master silinder adalah di
antara garis MAX dan MIN.
2) Jika tinggi permukaan minyak rem dibawah atau dekat garis MIN, periksa
kemungkinan terdapat kebocoran pada sistem hidrolis dan tambahkan
minyak rem hingga garis MAX.
30
3) Menggunakan minyak rem yang telah lama disimpan karena minyak rem
adalah bahan yang mudah dipengaruhi cuaca. Jangan lupa menutup dan
memberi perapat pada tutup tempat minyak rem.
31
Tekan tombol klakson perhatikan baik-baik bunyi yang ditimbulkan bunyi
yang tidak normal menunjukan adanya kerusakan pada klakson.
1) Wiper dan pembasuh kaca.
2) Berikan pelumasan secara rutin di setiap sendi-sendi wiper, hal ini
untuk menjaga agar wiper mobil mudah di gunakan.
3) Pembersihan wiper mobil ada alangkah baiknya dilakukan secara
berhati-hati terutama pada karetnya.
4) Lakukan perggantian karet wiper jika karet wiper mulai rusak atau
keras, ini untuk menjaga supaya kaca agar tetap mulus.
32
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil servis berkala Toyota avanza di Toyota AUTO2000 Indramayu
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
2. dapat mengetahui alat-alat apasaja yang digunakan pada servis berkala dan
mempermudah dalam melakukan penggantian yang didalam nya terdapat
berbagai macam alat-alat khusus
33
DAFTAR PUSTAKA
Autoridad Nacional del Servicio Civil. 2021. “No Title No Title No Title.” Angewandte
Chemie International Edition, 6(11), 951–952.: 2013–15.
34
LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Pengantar Tempat Magang Industri
35
Lampiran 2. Daftar Nama Mahasiswa Peserta Magang Industri
36
Lampiran 3. Surat Balasan Magang Industri
37
Lampiran 4. Kesan Rekomendasi Industri Terhadap Praktikan
38
Lampiran 5. Presensi Kehadiran Magang Industri
39
40
Lampiran 6. Lembar Penilaian
41
Lampiran 7. Dokumentasi
42
43
44
45
46
47
48
49