Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMPN 1 2X11 Kayutanam


Mata Pelajaran : IPS
Kelas/Semester : VII / Ganjil
Materi Pokok : MANUSIA, TEMPAT, DAN LINGKUNGAN
Alokasi Waktu : 160 Menit

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, peserta didik diharapkan dapat:
 Menjelaskan pertumbuhan dan kualitas penduduk
 Menjelaskan keragaman etnik dan budaya di Indonesia

B. Media Pembelajaran & Sumber Belajar


 Media Pembelajaran; Gambar tentang kegiatan sehari-hari dan tayangan slide Power point (ppt)
 Sumber Belajar; Buku Siswa IPS kelas VII, Buku IPS lain yang relevan, internet, narasumber, lingkungan sekitar
dan sumber lain yang relevan

C. Langkah-Langkah Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik
sebagai sikap disiplin
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan menghubungkan dengan materi
selanjutnya.
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari materi :
Pertumbuhan dan Kualitas Penduduk Keragam Etnik dan Budaya.
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang akan ditempuh,
Kegiatan Inti ( 130 Menit )
Kegiatan Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
Literasi kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Pertumbuhan dan Kualitas Penduduk
Keragam Etnik dan Budaya.
Critical Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum dipahami,
Thinking dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan ini harus tetap
berkaitan dengan materi Pertumbuhan dan Kualitas Penduduk Keragam Etnik dan Budaya.
Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Pertumbuhan dan Kualitas Penduduk
Keragam Etnik dan Budaya.
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal, mengemukakan
Communication
pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau individu yang
mempresentasikan
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Pertumbuhan
Creativity
dan Kualitas Penduduk Keragam Etnik dan Budaya. Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
yang baru dilakukan.
Guru membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang
baru dilakukan.

D. Penilaian Hasil Pembelajaran


1. Penilaian Pengetahuan; Teknik Penilaian: Tes Uraian
2. Penilaian Keterampilan; Penilaian Praktek

Kayutanam, 12 Juli 2021

Mengetahui
Kepala Sekolah SMPN 1 2X11 Kayutanam Guru Mata Pelajaran

Muhardinus, S.Pd Anidar, S.Pd


NIP. 19640531 199103 1 002 NIP. -
Lampiran Penialaian
1. Penilaian sikap
JURNAL PERKEMBANGAN SIKAP

Nama Sekolah : SMP N 1 2X11 Kayutanam


Kelas/Semester : VII/1
Tahun pelajaran : 2021/2022

No Waktu Nama Catatan Perilaku Butir Sikap Ket.


1.

2.

2. Penilaian Pengetahuan

a. Test Tertulis
1) kisi-kisi

Nama Sekolah : SMP N 1 2X11 Kayutanam


Kelas/Semester : VII/1
Tahun pelajaran : 2021/2022
Mata pelajaran : IPS

NO Kompetensi Materi Indikator Soal Bentuk Jml.Soal


Dasar Soal
1 3.1. Dinamika 1. Membandingkan jumlah Uraian 1
Memahami Kendudukan penduduk Indonesia
konsep ruang Indonesia diantara penduduk negara
(lokasi, distri lainnya di dunia;
busi, potensi, 2. menjelaskan pola sebaran Uraian 2
iklim, bentuk penduduk Indonesia;
muka bumi,
3. menjelaskan komposisi Uraian 2
geologis, flora
pen duduk Indonesia
dan fauna) dan
menurut usia;
interaksi
4. menjelaskan komposisi pen
antarruang di
duduk Indonesia menurut Uraian 1
Indonesia serta
jenis kelamin;
pengaruhnya
terhadap 5. menjelaskan Uraian 2
kehidupan perkembangan angka
manusia dalam pertumbuhan penduduk
aspek ekonomi, Indonesia;
sosial, budaya, 6. menjelaskan kualitas Uraian 2
dan pendidikan. penduduk Indonesia;

1) Butir Soal
1. Sebutkan 5 negara yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia !
2. Berdasarkan peta persebaran penduduk Indonesia dibawah, sebutkan 5 pulau-pulau di Indonesia
yang memiliki tingkat kepadatan penduduk tertinggi !

3. Perbandingan antara jumlah penduduk dengaan luas wilayah disebut....


4. Berdasarkan komposisi penduduk berdasarkan usia, kelompok umur berapakah yang termasuk
penduduk produktif ?
5. Perbandingan antara jumlah penduduk non produktif dengan jumlah penduduk pruduktif
disebut.....
6. Perbandingan antara jumlah penduduk laki-laki dengan jumlah penduduk perempuan disebut....
7. Sebutkan faktor-faktor yang mendorong tingginya angka kelahiran di Indonesia !
8. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi tingginya angka kematian di Indonesia !
9. Sebutkan 2 faktor-faktor yaang mempengaruhi tinggi rendahnya kualitas penduduk !
10. Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemmerintah Indonesia untuk meningkatkan kualitas
penduduk yaitu...

2) Pedoman penskoran

NO KUNCI JAWABAN SKOR MAKSIMUM


1 1.China
2.India
3.Amerika Serikat 5
4.Indonesia
5.Brazil
2 1.DKI Jakarta
2.Jawa Barat
3.Jawa Tengah 5
4.Jawa Timur
5.Banten
6.Bali
7.Sumatera Utara
3 Kepaadatan penduduk Aritmetik 1
4 Usia 15 – 64 tahun 1
5 Angka Ketergantungan 1
6 Sex Ratio 1
7 1.Tingkat pendidikan rendah
2.Perkawinan usia muda
3.Anggapan anak laki-laki sebagai penerus keturunan 4
4.Anggapan banyak anak banyak rejeki

8 1.bencana alam
2.peperangan
3.wabah penyakit 4
4.rendahnya sarana kesehatan
9 1.tinggi rendahnya tingkat pendidikan 2
2.tinggi rendahnya penguasaan iptek
10 Peningkata pendidikan 1
Jumlah Skor 25
Total Sekor perolehan

Nilai = ----------------------------------- x 100

Jumlah Skor maximum

2. PENUGASAN
A. KISI KISI

N Kompetensi Dasar Materi Indikator Teknik


O Penilaian
1 3.1. Memahami konsep Komposisi Siswa dapat Penugasan
ruang (lokasi, distribusi, pendduduk membuat
potensi, iklim, bentuk berdasarkan Usia piramida
muka bumi, geologis, penduduk
flora dan fauna) dan
interaksi antarruang
di Indonesia serta
pengaruhnya terhadap
kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi,
sosial, budaya, dan
pendidikan.

B.PEDOMAN PESKORAN

NO UNSUR YANG DILNILAI SKOR


1 Memuat unsur piramida penduduk 0-4
2 Kesesuaian bentuk 0-3
3 Kesesuaian isi 0-3
Skor maksimum 10

3-Penilaian Keterampilan

Penilaaian Kinerja

Nama Sekolah : SMP N 1 2X11 Kayutanam


Kelas/Semester : VII/1
Materi : Dinamika Kependudukan Indonesia
Tahun pelajaran : 2021/2022
RUBRIK PENILAIAN KINERJA DISKUSI
Aspek
Skor
No Nama Siswa Kerja Nilai Ket
Inisiatif Keaktifan Kedisiplinan tertinggi
sama

5
BAHAN AJAR
PERTEMUAN 6

1. Pertumbuhan dan Kualitas Penduduk

Sesuai dengan sensus penduduk hingga Desember 2020 silam, jumlah penduduk Indonesia mencapai
271.349.889 jiwa, menurut Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Berdasarkan sensus tersebut,
Indonesia menduduki posisi keempat sebagai negara dengan jumlah penduduk terbanyak seluruh
dunia. Posisinya di bawah Amerika Serikat, India, dan Cina. Namun, laju pertumbuhan penduduk
Indonesia sebenarnya melambat dalam beberapa dekade terakhir. Dilansir dari Antara, sepanjang
2010-2020, rata-rata laju pertumbuhan penduduk Indonesia hanya sebesar 1,25 persen. Presentase ini
menurun dari periode 1971-1980 yang sebanyak 2,31 persen. "Salah satu penyebab penurunan laju
pertumbuhan penduduk adalah kebijakan pemerintah untuk menekan laju pertumbuhan penduduk
lewat Program Keluarga Berencana yang diluncurkan sejak 1980-an," kata kepala BPS Suhariyanto.
Secara definitif, pertumbuhan penduduk adalah penambahan atau pengurangan jumlah penduduk.
Faktor penyababnya adalah jumlah kelahiran (natalitas), kematian (mortalitas), serta perpindahan
(migrasi) antara satu daerah ke daerah lain, sebagaimana dikutip dari uraian "Jumlah dan Kepadatan
Penduduk Indonesia" yang diterbitkan Kemendikbud. Berdasarkan pengertian di atas, terdapat dua
jenis pertumbuhan penduduk, yaitu pertumbuhan penduduk alami dan non-alami. Penjelasannya
adalah sebagai berikut, sebagaimana dilansir Sumber Belajar. 1. Pertumbuhan Penduduk Alami
Pertumbuhan penduduk alami dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu kelahiran dan kematian penduduk.
Pengukuran pertumbuhan penduduk alami ini dapat dilakukan dengan melihat selisih tingkat kelahiran
dan kematian dalam satu tahun. Pertumbuhannya dinyatakan dalam bilangan perseribu. Rumusnya
adalah sebagai berikut: P = L – M Keterangan: P = Pertumbuhan penduduk L = Lahir M = Mati
Contohnya: Jumlah penduduk di suatu kampung adalah 1000 orang. Dengan menghitung selisih
jumlah kelahiran dan kematian, maka akan ditemukan angka pertumbuhan penduduk alami di
kampung itu. Misal, jumlah bayi yang lahir 60, sementara penduduk yang meninggal dunia 20, maka
dengan menggunakan rumus di atas, pertumbuhan penduduk di kampung adalah 60-20 perseribu, atau
40 perseribu atau 4%. 2. Pertumbuhan Penduduk Non-Alami Pertumbuhan penduduk non-alami terjadi
karena proses imigrasi/emigrasi atau perpindahan penduduk dari satu wilayah ke wilayah lainnya.
Pengukuran pertumbuhan penduduk non-alami dapat dilihat dari selisih penduduk yang melakukan
imigrasi (migrasi masuk) dan emigrasi (migrasi keluar). Pertumbuhan penduduk non-alami disebut
juga dengan pertumbuhan penduduk karena migrasi. Perhitungan penduduk non-alami dapat
digunakan rumus sebagai berikut: P = I – E Keterangan: P = Pertumbuhan penduduk I = Imigrasi E =
Emigrasi Contohnya: Di suatu wilayah, penduduknya adalah 1000 orang. Dengan menghitung selisih
jumlah imigrasi dan emigrasi, maka akan ditemukan angka pertumbuhan penduduk non-alami di
wilayah tersebut. Misal, jumlah penduduk yang melakukan imigrasi adalah 40, sedangkan penduduk
yang emigrasi adalah 20, maka dengan menggunakan rumus di atas, pertumbuhan penduduk di
wilayah itu adalah 40-20 perseribu, atau 20 perseribu atau 2%.

2. Keragaman Etnik Budaya Indonesia

Keragaman etnik dan budaya Indonesia Mengutip KBBI, etnik atau etnis bertalian dengan kelompok
sosial dalam sistem sosial attau kebudayaan yang mempunyai arti atau kedudukan tertentu karena
keturunan, adat, agama, bahasa dan sebagainya. Mengutip Kemdikbud RI, etnik atau etnis disebut juga
suku bangsa. Menurut Koentjaraningrat, suku bangsa adalah sekelompok manusia yang mempunyai
kesatuan budaya dan terikat oleh kesadaran budaya tersebut sehingga menjadi identitas. Kesadaran dan
identitas biasanya dikuatkan oleh kesatuan bahasa. Jadi, suku bangsa adalah gabungan sosial yang
dibedakan dari golongan-golongan sosial sebab mempunyai ciri-ciri paling mendasar dan umum
berkaitan asal-usul, tempat asal dan kebudayaan. Ciri-ciri suku bangsa adalah memiliki kesamaan
kebudayaan, bahasa, adat istiadat, dan nenek moyang. Ciri-ciri mendasar yang membedakan suku
bangsa yang satu dengan yang lain adalah bahasa daerah, adat istiadat, sistem kekerabatan, kesenian
daerah, dan tempat asal.
Menurut data BPS pada 2010, di Indonesia terdapat 1.128 suku bangsa. Suku-suku bangsa di Indonesia
mempunyai berbagai perbedaan yang membentuk keanekaragaman di Indonesia. Keberagaman
kehidupan sosial budaya masyarakat Indonesia, dipengaruhi faktor lingkungan. Masyarakat di
pegunungan lebih banyak menggantungkan kehidupan dari pertanian, sehingga berkembang kehidupan
sosial budaya masyarakat petani. Masyarakat di pantai mempunyai mata pencaharian sebagai nelayan
dan berkembang kehidupan sosial masyarakat nelayan. Keragaman Indonesia juga tampak dari seni
sebagai hasil kebudayaan daerah. Setiap daerah memiliki hasil karya seni yang berbeda dan menjadi
ciri khas daerah masing-masing. Hampir semua daerah atau suku bangsa di Indonesia memiliki tarian
dan nyanyian yang berbeda. Keanekaragaman budaya Indonesia dari Sabang sampai Merauke
merupakan aset yang tidak ternilai harganya, sehingga harus tetap dipertahankan dan dilestarikan.

Anda mungkin juga menyukai