Pertemuan ke-1
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran berbasis permasalahan (Problem Based Learning), peserta
didik diharapkan dapat:
1. Membangun nilai-nilai toleransi dan damai yang membentuk komitmen integrasi nasional
dalam bingkai BhinnekaTunggal Ika
2. Mengidentifikasi Kebhinnekaan Bangsa Indonesia
3. Menyajikan dan mengomunikasikan hasil analisis tentang faktor-faktor pembentuk integrasi
nasional dalam bingkai BhinnekaTunggal Ika
B. Langkah-Langkah Pembelajaran
C. Penilaian
1. Penilaian Sikap
Penilaian sikap terhadap peserta didik dapat dilakukan selama proses pembelajaran
berlangsung. Penilaian dapat dilakukan dengan observasi. Dalam observasi ini misalnya
dilihat aktivitas dan tingkat perhatian peserta didik pada saat pembelajaran berlangsung
2. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan dengan penugasan kepada peserta didik untuk membuat
pertanyaan berkaitan dengan gambar Peta Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan
Semboyan Bhinneka Tunggal Ika serta menjawab Tugas Mandiri yang terdapat pada Tabel 5.1.
Identitas Provinsi.
Coba kalian cari informasi di internet atau sumber lain tentang nama provinsi beserta nama
bahasanya, rumah adat, dan tariannya. Kemudian, tuliskan dalam kolom berikut.
1.
2.
3.
4.
5.
Penugasan berikutnya adalah meminta peserta didik untuk diskusi bersama teman tentang sikap
yang harus dilakukan dalam menjaga persatuan serta kesatuan negara di lingkungan keluarga,
sekolah, masyarakat, dan bangsa. Apa akibatnya jika tidak dilakukan dan bagaimana cara
membiasakannya? Tuliskan hasil diskusi dalam tabel berikut.
Lingkungan Sikap dan Perilaku Akibat dari Sikap Cara Membina dan
yang Mencerminkan Kurang Membiasakan
Komitmen Persatuan Menerapkan Komitmen Persatuan
Persatuan
1. Keluarga
2. Sekolah
3. Masyarakat
4. Bangsa dan
Negara
3. Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam
mengomunikasikan hasil analisis terkait dengan kebhinnekaan bangsa Indonesia yang
dibuat baik secara lisan (1 s.d 2 orang perwakilan kelompok) maupun secara tertulis (selain
peserta didik yang mengomunikasikan).
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran