Anda di halaman 1dari 27

BUSINESS PLAN DOKTERWAN (DOKTER HEWAN)

TUGAS KELOMPOK
Untuk memenuhi tugas mata kuliah Technopreneurship pada Program Studi Sistem Informasi,
Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya, Malang

Disusun oleh: Kelompok 5


Nama Anggota Kelompok:

Alam Nur Muhammad 205150409111031

Ilham khoirul latif 205150409111026

Manuel Nicholas 165150407111074

Irtiyah Izzaty Mindiasari 195150401111006

Joy Vianoktya Aristides 205150400111066

Audry Tifara Acanta Qiindil 205150407111055

FAKULTAS ILMU KOMPUTER


UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat serta
karunia-Nya yang masih bisa kami rasakan hingga saat ini, sehingga kami dimudahkan dalam
setiap langkah terutama dalam penyusunan proposal perencanaan bisnis dan usaha kami ini.

Di dalam proposal perencanaan bisnis ini, kami selaku pihak pengelola perusahaan akan
menguraikan segala aspek utama serta aspek pendukung dalam pendirian perusahaan kami yakni
“DOKTERWAN (Dokter Hewan)” yang memberikan pelayanan kepada konsumen berupa jasa
perawatan hewan dan guna untuk memenuhi syarat penugasan Bapak Bondan pada mata kuliah
Technopreneuership di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya.

Segala hal yang menyangkut mulai dari aspek perencanaan keuangan, strategi, teknis,
pemasaran serta partisipasi risiko bisnis dan usaha ini sangat kami pikirkan. Oleh karena itu hal
tersebut, kami lampirkan dalam proposal perencanaan bisnis dan usaha ini. Semoga proposal
perencanaan bisnis dan usaha ini dapat berguna bagi pembaca sekalian.

Terimakasih atas perhatiannya, semoga dapat bermanfaat dan dapat dijadikan sebagai
inspirasi serta referensi bagi pembaca sekalian.

Malang, 3 November 2021


BAB I
RINGKASAN EKSEKUTIF

Semakin banyak masyarakat yang senang memelihara hewan peliharaan seperti kucing,
anjing, kelinci dan sejenisnya. Biasanya mereka memelihara hewan-hewan tersebut dari adopter
ataupun mengambilnya dari jalan atau yang bisa disebut stray pet. Mereka beralasan ingin
memelihara hewan karena hewan tersebut lucu ataupun karena dapat meningkatkan mood
mereka ketika bermain bersama hewan peliharaannya. Seperti makhluk hidup lainnya, hewan
peliharaan juga butuh dirawat dan disayang. Sayangnya masih banyak dari pemilik hewan
peliharaan yang bingung ketika hewan peliharaannya terkena penyakit dan perlu perawatan lebih
ataupun sekedar memberikan perawatan rutin bagi hewan peliharaan mereka.

Oleh karena itu, untuk membantu para pemilik hewan dalam merawat hewan
peliharaannya dibuatlah aplikasi bernama DOKTERWAN yang memudahkan mereka dalam hal
konsultasi dengan dokter hewan, layanan grooming terpercaya serta pengadopsian hewan yang
terpercaya.

Usaha ini didirikan pada tahun 2021 oleh tujuh orang mahasiswa Jurusan Sistem
Informasi, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya yang memiliki keahlian di bidangnya
masing-masing. Adapun role dari masing-masing peran meliputi pemilik usaha / owner Irtiyah
Izzaty Mindiasari, manajer keuangan dan administrasi Audry Tifara Acanta Qiindil, staff IT
analyst Manuel Nicholas, staff design Ilham Khoirul Latif, staff programmer Joy Vianoktya
Aristides, staff customer service Alam Nur Muhammad.

Target utama dari DOKTERWAN adalah pemilik hewan yang berdomisili jauh dari
dokter hewan atau salon hewan, untuk early adopter dari aplikasi ini adalah dokter hewan,
karyawan salon hewan dan juga para pembuka jasa adopsi hewan.

DOKTERWAN memiliki banyak pesaing yang cukup ketat seperti Halodoc dan
petskita.com. Tetapi dengan strategi pemasaran yang tepat, DOKTERWAN dapat bersaing
dengan para pesaing lainnya untuk menjadi produk yang unggul dengan memasukkan fitur-fitur
yang baru sebagai pembeda dengan fitur yang ada pada pesaing sebelumnya agar dapat bersaing
di pasar.
BAB 2

ANALISIS INDUSTRI

2.1 Skala Bisnis


Skala bisnis adalah dimana perusahaan menentukan seberapa besar persebaran bisnis yang akan
dicapai. Di Indonesia, cukup banyak masyarakat yang memiliki hewan peliharaan di tempat
tinggalnya. Hal ini dapat dilihat dari maraknya berbagai macam komunitas yang terbentuk untuk
mempermudah para pemilik hewan peliharaan bertukar informasi. Beberapa komunitas tersebut
dapat kita temukan melalui penelusuran pada media sosial seperti facebook. Berikut ini terdapat
tabel yang menjelaskan beberapa komunitas pecinta hewan yang ditemukan pada media sosial
facebook.
Nama Grup Jumlah Pengikut / Sumber informasi
Member

Komunitas Pecinta 70.000 ribu pengikut https://m.facebook.com/


Kucing komunitaspecintakucingg

AnjingKita.com 42.549 ribu pengikut https://m.facebook.com/


duniaanjingkita

adopsianjing.com 29.430 pengikut www.adopsianjing.com

Komunitas Pecinta 665 anggota https://m.facebook.com/groups/


Burung Mutasi 277822833971577?view=info
Indonesia

Ikatan Pecinta Reptil 6.862 pengikut https://m.facebook.com/Ikatan-


Indonesia Pecinta-Reptil-Indonesia-
98930367431

Komunitas Kelinci Hias 6.022 anggota https://m.facebook.com/groups/


Indonesia 227762318266788?
group_view_referrer=search
2.2 Tingkat Pertumbuhan
Dewasa ini, bisnis pet shop, salon maupun klinik hewan sudah berkembang dan banyak
tersebar luas di seluruh daerah Indonesia. Kebebasan dalam membangun bisnis serta cukup
luasnya area pemasaran dari bisnis tersebut membuat banyak dari pelaku usaha memilih bisnis
ini sebagai bisnis utama untuk menghasilkan uang.
DOKTERWAN mengambil peluang bisnis ini dengan bekerja sama dengan seluruh
petshop, salon maupun klinik hewan yang ada di Indonesia sehingga bisnis ini dapat berkembang
dengan pesat. Dengan bekerja sama dengan petshop, salon maupun klinik hewan yang ada di
seluruh Indonesia juga dapat meningkatkan dan mempercepat alur bisnis dari masing-masing
pihak karena persebaran yang merata. Beberapa cara agar bisnis ini dapat berkembang dengan
cepat yaitu dengan menjalankan strategi penjualan yang tepat, bekerja sama dengan investor,
melakukan pelatihan dan upgrading kepada seluruh pekerja, memperluas segmen pasar yang
baru dan mengadakan event-event tertentu di hari-hari besar yang dimiliki Indonesia.

2.3 Proyeksi Penjualan


Pada awal pemasaran dari bisnis ini, kami menargetkan sebanyak 60 kali konsultasi ber
bulan dengan klinik dokter hewan yang bekerja sama dengan DOKTERWAN. Menargetkan 10
pesanan perbulan dengan salon dan petshop yang bekerja sama dengan DOKTERWAN dan yang
terakhir untuk fitur adopsi sendiri setidaknya ada 5 kali adopsi dalam sebulan. Target dari
penjualan ini seiring berjalannya waktu akan semakin terus bertambah dengan pertambahan dan
pengembangan fitur yang ada pada aplikasi DOKTERWAN.

2.4 Struktur Industri


DOKTERWAN merupakan sebuah aplikasi yang memberikan berbagai layanan bagi
hewan peliharaan. Layanan utama yang akan disediakan yaitu konsultasi, perawatan dan
pengadopsian hewan. Bisnis termasuk bisnis jasa dimana hal utama yang diperjualbelikan
merupakan layanan untuk hewan-hewan peliharaan.

Layanan-layanan yang ada pada aplikasi DOKTERWAN berasal dari kebutuhan


pengguna yang ingin menjaga dan merawat hewan peliharaan mereka. Layanan-layanan ini
membuka market share dari kalangan siapapun dengan usia produktif yang merupakan pengguna
internet dan pecinta hewan. Lebih mengerucut lagi, market dari aplikasi ini merupakan para
pemelihara hewan peliharaan termasuk pemilik salon, petshop, klinik hewan dan dokter hewan.

Aplikasi ini memiliki beberapa pesaing diantaranya ada Halodoc dengan fitur konsultasi
dokter hewan, petskita.com dengan menjual barang kebutuhan hewan secara online dan
VitusVet yang merupakan aplikasi penyedia informasi kesehatan hewan. Para pesaing tersebut
rata-rata hanya memiliki satu fitur layanan untuk hewan peliharaan. DOKTERWAN hadir
membawa perubahan itu dimana para pecinta dan pemelihara hewan tidak bingung lagi menjadi
petshop, salon maupun klinik untuk hewan tercinta mereka. Mereka juga dapat dengan nyaman
mengadopsi hewan peliharaan dari sumber yang terpercaya. Empat layanan ini dapat menjadi
diferensiasi dari pesaing-pesaing yang ada.

Setiap bisnis pasti memiliki ancaman dan hambatan. Ancaman dari bisnis
DOKTERWAN ini meliputi adanya aplikasi serupa yang memiliki fitur sama seperti Halodoc.
Adanya pesaing yang juga yang sudah memulai bisnis lebih awal dan dapat memanfaatkan
teknologi yang dimilikinya dengan baik jauh sebelum DOKTERWAN dibangun. Untuk itu, kami
terus menggali kebutuhan dari pengguna dan menciptakan fitur-fitur yang menjadi pembeda dari
bisnis lain sekaligus menjadikannya sebagai produk unggul yang dimiliki oleh perusahaan.

Jumlah Sumber Daya Manusia yang terdapat pada tahap awal pengembangan perusahaan
adalah enam orang dimana dari ketiga orang tersebut merupakan mahasiswa S1 Fakultas Ilmu
Komputer jurusan Sistem Informasi. Enam orang tersebut dikelompokkan berdasarkan keahlian
serta memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing. DOKTERWAN memiliki tenaga kerja
yang handal dibidangnya untuk membantu merancang dan mengembangkan aplikasi. Adapun
klasifikasi yang ada pada tenaga kerja yang dimiliki oleh perusahaan ini meliputi
● Lulusan Sarjana (Ilmu Komputer, Komunikasi, Ekonomi)
● Berpengalaman dalam salah satu bidang yang disebutkan : UI/UX, Programmer,
Marketing, Accounting
● Memiliki kemampuan bersosialisasi
● Ahli dalam bidang yang ditekuni
● Pengalaman kerja minimal 1 tahun
● Hambatan dan peluang

2.5 Budaya Pesaing


Dari paparan pada poin sebelumnya, adapun pesaing dari bisnis ini yaitu Halodoc,
petskita.com dan VitusVet. Ketiga pesaing merupakan layanan pemberi jasa hewan yang masing
masing memiliki fitur tersendiri

Halodoc merupakan aplikasi pemberi solusi kesehatan bagi para pengguna dan orang-
orang terdekatnya. Kini Halodoc menambahkan fitur baru berupa layanan konsultasi dokter
hewan untuk membahas penyakit-penyakit yang ada pada hewan peliharaan melalui internet.

Petskita.com adalah sebuah platform khusus untuk para pecinta hewan atau pet lovers
untuk menjual-beli kebutuhan hewan peliharaan, mulai dari makanan hewan dan aksesoris,
sampai dengan direktori jasa hewan seperti pet clinic, pet hotel, pet grooming, asuransi hewan,
dan lainnya. Tetapi untuk saat ini, petskita.com hanya menjual berbagai macam barang-barang
dan berbagai macam obat untuk hewan peliharaan saja
VitusVet merupakan sebuah mobile aplikasi penyedia informasi layanan kesehatan
hewan. Sama seperti halodoc, VitusVet juga bekerja sama dengan dokter hewan yang ada di
seluruh dunia untuk menyediakan layanan kesehatan bagi para hewan khususnya hewan
peliharaan. Sayangnya aplikasi ini dikembangkan di luar dan berbayar.

2.6 Key Success Factors (KSF)


a. Aplikasi DOKTERWAN dapat diakses dengan mudah oleh semua calon pengguna tanpa
batas waktu dan biaya
b. Mencakup 4 fitur utama yaitu petshop, salon hewan, klinik hewan dan layanan
pengadopsian hewan
c. Menggunakan teknologi chat bot yang selalu sedia menjawab keluhan pelanggan
terhadap hewan peliharaannya
d. Menggunakan sistem pelayanan terdekat sehingga pelanggan dapat mencari petshop,
salon, klinik maupun tempat adopsi terdekat dari lokasi mereka
e. Terdapat fitur delivery untuk memudahkan pelanggan

2.7 Trend Industri


Seiring perkembangan teknologi, banyak teknologi yang diciptakan untuk mempermudah
kehidupan manusia. Salah satu trend teknologi tersebut yaitu chat bot. Chat bot merupakan
sebuah layanan obrolan robot/tokoh virtual dengan kecerdasan buatan atau AI (Artificial
Intelligent) yang menirukan percakapan manusia melalui pesan suara, obrolan teks ataupun
keduanya. Aplikasi DOKTERWAN menggunakan trend teknologi ini untuk memudahkan serta
mempercepat pelayanan kepada pengguna yang ingin melakukan konsultasi dengan dokter
hewan. Selain itu juga, teknologi ini mendukung pelayanan 24 jam untuk pengguna sehingga
dapat siap sedia dalam berbagai kondisi. Dengan penggunaan trend ini diharapkan aplikasi
DOKTERWAN dapat menjadi aplikasi dengan prospek kerja yang tinggi dan dapat digemari
oleh para calon pengguna.

2.8 Prospek Jangka Panjang


Untuk rencana rangka panjang dari ide bisnis ini, DOKTERWAN akan bekerja sama
dengan berbagai macam klinik, salon maupun petshop yang ada di seluruh Indonesia. Dengan
begitu, bisnis ini akan terus berkembang sehingga dapat menambahkan fitur atau produk-produk
lain dari aplikasi ini. Pada tahun selanjutnya, diharapkan aplikasi ini dapat membuat event-event
campaign untuk aksi penyelamatan hewan sehingga dapat menambahkan value dari bisnis ini.
Aplikasi ini juga nantinya dapat membangun e-commerce khusus produk hewan dengan nama
brand dari DOKTERWAN sendiri.
BAB III
GAMBARAN PERUSAHAAN

3.1 Deskripsi Perusahaan


DOKTERWAN (Dokter Hewan) merupakan usaha yang bergerak di bidang teknologi
dan jasa. Usaha ini membangun aplikasi multiguna dan kaya fitur yang mampu mempermudah
pemilik hewan peliharaan dalam berbagai kebutuhan seputar perawatan dan kesehatan dari
hewan peliharaan yang dimiliki. Pemilik hewan peliharaan dapat dengan mudah mengakses
berbagai keperluan seperti menemukan salon dan klinik hewan terdekat, berkonsultasi terkait
penyakit maupun hal - hal seputar perawatan dari hewan yang dipelihara, serta membeli berbagai
kebutuhan hewan yang dipelihara.
Aplikasi yang dibangun oleh usaha ini memiliki fitur spesial yaitu mampu melakukan
layanan pengadopsian hewan peliharaan. Pengguna yang tertarik untuk mengadopsi hewan
peliharaan dapat menggunakan fitur ini untuk menemukan berbagai hewan yang sudah siap
untuk diadopsi secara legal dan terpercaya.

3.2 Sejarah Perusahaan


Usaha ini didirikan pada tahun 2021 oleh 7 orang mahasiswa Jurusan Sistem Informasi,
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya. Ke - 7 orang mahasiswa tersebut adalah Alam
Nur Muhammad, Ilham Khoirul I, Manuel Nicholas, Irtiyah Izzaty Mindiasari, Joy Vianoktya
Aristides, serta Audry Tifara Acanta Qiindil. Usaha ini berawal dari observasi yang dilakukan
salah satu dari pendiri usaha ketika mengunjungi beberapa pet shop (Salon Hewan) yang
mengeluhkan sepinya pengunjung yang menggunakan jasa mereka. Selain itu ketika melakukan
observasi ditemukan juga kesulitan dalam menemukan salon dan klinik hewan yang terdekat
dari lokasi tempat tinggal.
Atas dasar observasi tersebut usaha kami ingin menjadi jembatan antara pemilik hewan
peliharaan agar lebih mudah dalam memenuhi kebutuhan hewan peliharaannya dengan salon dan
klinik hewan dalam meningkatkan jumlah pelanggan yang datang ke tempat mereka.
3.3 Visi, Misi, dan Tujuan Perusahaan
Visi: Menjadi aplikasi yang mampu memenuhi segala kebutuhan pemilik hewan peliharaan dari
berbagai aspek kesehatan hingga perawatan sehari hari.
Misi:
1. Menjadikan DOKTERWAN sebagai pemimpin pasar dalam bidang layanan digital dalam
pemeliharaan hewan.
2. Mengaplikasikan teknologi terbaru sebagai fitur yang terus meningkatkan kualitas layanan.
3. Menjadi jembatan antara pemilik hewan peliharaan dengan berbagai salon dan klinik hewan.

3.4 Jenis Produk dan Jasa yang Ditawarkan


Aplikasi yang kami bangun memungkinkan pengguna (pemilik hewan peliharaan) untuk
menemukan salon dan klinik hewan terdekat dari rumah mereka beserta dengan berbagai
informasi seputar dari salon atau klinik hewan tersebut seperti gambar, jam buka, daftar layanan,
biaya layanan, hingga ulasan dari pengguna lain. Pengguna juga dapat membeli berbagai
kebutuhan hewan peliharaan mereka seperti makanan, sabun mandi, sisir, dan berbagai hal
lainnya dengan harga yang menarik. Pengguna yang tertarik juga dapat melakukan adopsi
berbagai jenis hewan peliharaan melalui proses yang legal dan terpercaya.
Aplikasi ini menerapkan teknologi A.I yang mampu mendeteksi penyakit dari hewan
peliharaan berdasarkan gejala yang diderita, sebagai bentuk respon cepat dari fitur konsultasi
yang dapat dilakukan pengguna sebelum kemudian dapat dilanjutkan dengan konsultasi ke
dokter hewan secara langsung.

3.5 Status Saat Ini


Usaha ini masih dalam dalam tahap perancangan awal seperti menyusun model bisnis dan
struktur organisasi serta mempersiapkan sumber daya yang akan dibutuhkan. Sumber daya yang
yang disiapkan antara lain sumber daya manusia dan modal yang diperlukan.

3.6 Status Hukum dan Kepemilikan


Usaha ini belum didaftarkan secara resmi kepada pihak yang berwenang. Peralatan
seperti laptop dan handphone merupakan kepemilikan pribadi dari staff usaha ini.
3.7 Key Partnership
Mitra kami dalam membangun usaha ini adalah berbagai salon dan klinik hewan di
seluruh Indonesia, supplier produk perawatan dan kesehatan hewan peliharaan, serta berbagai
shelter hewan terpercaya yang menyediakan layanan adopsi hewan.
BAB IV
TIM MANAJEMEN DAN STRUKTUR PERUSAHAAN

4.1. Struktur Perusahaan :


a. Pemilik Usaha / Owner : Irtiyah Izzaty Mindiasari
b. Manajer Keuangan dan Administrasi : Audry Tifara Acanta Qiindil
c. Staff IT Analyst : Manuel Nicholas
d. Staff Design : ilham khoirul Latif
e. Staff Programmer : Joy Vianoktya Aristides
f. Staff Customer Service : Alam Nur Muhammad

4.2 Bagan Struktur Organisasi

4.3 Job Description


a. Pemilik Usaha / Owner :
- Penanggung jawab umum perusahaan
- Membuat keputusan perusahaan
- Mengelola manajemen pada perusahaan
b. Manajer Keuangan dan Administrasi :
- Mencatat transaksi keuangan
- Membuat dan memberi nomor pada perusahaan
- Memproses data transaksi keuangan menjadi sebuah informasi laporan
c. Staff IT Analyst :
- Menganalisis kebutuhan dalam pembuatan rancangan aplikasi
- Mengevaluasi hasil rancangan
d. Staff Design :
- Membuat Desain rancangan dari hasil implementasi yang sudah dibuat
- Membuat hasil akhir dari rancangan yang sudah di evaluasi
e. Staff Progammer :
- Membuat sistem hardware network yang sudah didesain dari hasil implementasi dari
team sebelumnya
f. Staff Customer Service :
- Menerima keluhan dan layanan secara online dari apa yang dibutuhkan User.
BAB V
MODEL BISNIS

5.1 Business Model Canvas DOKTERWAN

5.1.1 Customer segments


Target customer pada bisnis yang akan dirintis ini adalah salon hewan yang sudah
memiliki branding yang kuat/ teranama, kemudian pemilik hewan peliharaan, pecinta
hewan salon hewan, pecinta hewan, dan dokter hewan.

5.1.2 Key propositions


Keunggulan yang dimiliki oleh DOKTERWAN yaitu layanan konsultasi
perawatan dan adopsi pada satu aplikasi, pengguna/ pelanggan dapat dengan mudah
melakukan konsultasi secara cepat dan efisien, memudahkan pengguna dalam
menemukan dokter serta salon petshop terdekat dari lokasi pengguna, dapat melakukan
adopsi hewan secara legal dan terpercaya, tampilan UI yang simpel.

5.1.3 Channels
Saluran pemasaran yang dilakukan pada DOKTERWAN yaitu melakukan iklan di
sosial media, iklan di televisi, kemudian bekerja sama dengan klinik dan salon hewan
ternama, lalu melakukan iklan di beberapa website.
5.1.4 Customer relationship
Dalam menjalin hubungan yang baik DOKTERWAN memiliki cara untuk
menjaga hubungan antar pengguna yaitu dengan cara memberikan voucher atau promo,
kemudian memberikan keuntungan yang lebih jika pengguna telah memiliki membership
dan selanjutnya mengadakan event-event yang terkait dengan hewan peliharaan.

5.1.5 Revenue streams


Pendapatan atau revenue yang dihasilkan pada aplikasi DOKTERWAN ini yaitu
berasal dari membership premium dari para pengguna, investasi, biaya penggunaan
layanan, kemudian sponsor dari produk atau layanan yang relevan.

5.1.6 Key resources


Resource yang digunakan untuk menjaga kelanjutan bisnis DOKTERWAN ini
yaitu membutuhkan tenaga kerja dengan pengalaman minimal satu tahun, lalu
membutuhkan aset fisik seperti ( server, komputer. Internet dengan kecapatan tinggi)
kemudian kantor DOKTERWAN.

5.1.7 Key activities


Aktivitas yang menjadi kunci pada bisnis ini diantaranya melakukan update
aplikasi secara berkala, mengembangkan fitur-fitur baru yang sesua dengan kebutuhan
pelanggan, memiliki customer service yang responsif dan melakukan optimalisasi pada
aplikasi untuk meningkatkan performa dan kepuasan pelanggan.

5.1.8 Key partners


Mitra utama untuk optimalisasi pada bisnis ini yaitu tempat adopsi hewan
peliharaan yang legal dan terpercaya. Kemudian pet shop ternama yang tersebar di
berbagai daerah.

5.1.9 Cost structure


Biaya yang diperlukan untuk menjalankan bisnis ini, diantaranya biaya untuk gaji
karyawan, developer, biaya untuk pengembangan aplikasi, biaya untuk pemeliharaan
aplikasi, kemudian biaya software dan hardware untuk pengembangan.
BAB VI
ANALISIS PASAR

6.1 Segmentasi dan Target Pasar

6.1.1 Segmentasi
Segmentasi adalah proses pengelompokan individu-individu berdasarkan perilaku
ataupun kebutuhan kelompok tersebut. Segmentasi biasanya dilakukan dengan
menggunakan metode analisis pasar dan juga analisis data pelanggan. Berikut adalah
segmentasi pasar dari platform Dokterwan.

• Demografis
Segmentasi platform Dokterwan adalah pada pria dan wanita dalam kategori usia
produktif dan usia senja. Serta berusia berkisar antara 17 - 64 tahun. Karena
Dokterwan adalah suatu platform layanan pemeliharaan hewan maka sangatlah cocok
menjadi pilihan bagi kalangan tersebut. Karena di usia inilah rata rata mulai mengenal
dan memahami pentingnya keseriusan dalam pemeliharan hewan peliharaan. Bukan
hanya sampai di situ, pada usia ini juga lah orang sudah mampu bertanggung jawab
atas kebutuhannya sendiri.

Alasan dipilihnya usia produktif karena pada usia ini kebanyakan sudah memiliki
penghasilan sendiri. Sehingga akan memudahkan calon pelanggan untuk
mengalokasikan uang, waktu, dan tenaganya. Selain itu pada usia produktif ini
kesadaran untuk memberikan effort lebih terhadap hewan peliharaan sudah mulai
terbentuk.

• Geografis
Secara fungsinya Dokterwan hadir sebagai solusi untuk menghubungkan antara
pemilik hewan peliharaan, pecinta hewan, salon hewan, dan dokter hewan yang berada
di suatu wilayah di Indonesia dan terjangkau oleh internet.

• Psikografis
Di kehidupan modern ini masyarakat cenderung menginginkan serba praktis. Oleh
sebab itu, Dokterwan menargetkan bagi calon pelanggan yang tidak memiliki waktu
luang banyak untuk mencari dokter hewan, toko penyedia kebutuhan hewan, hingga
tempat adopsi.

6.1.2 Targeting
Targeting adalah proses menentukan target pasar yang paling potensial
berdasarkan segmentasi yang telah dilakukan sebelumnya dengan menggunakan
demand analysis. Berikut adalah beberapa aspek targeting yang digunakan dalam
platform Dokterwan.

• Single Segment Concentration


Dokterwan menargetkan setiap orang yang memiliki hewan peliharaan yang
memiliki masalah kesehatan, membutuhkan perawatan, dan kebutuhan lainnya.
Dokterwan juga menargetkan bagi orang yang memiliki keinginan untuk memelihara
hewan dengan cara mengadopsi.

• Selective Specialization
Tak hanya berfokus pada pengobatan dan perawatan hewan peliharaan,
Dokterwan juga memiliki segmen lain bagi setiap pemilik hewan peliharaan yang
menginginkan konsultasi kepada dokter hewan.

• Product Specialization
Pengguna Dokterwan dapat mencari dokter hewan secara online untuk berbicara
mengenai kondisi kesehatan yang dialami oleh hewan peliharaan. Kemudian, setelah
dokter hewan mendiagnosis gejala yang dialami oleh hewan peliharaan, selanjutnya
akan diberi rekomendasi obat yang sesuai. Setelah selesai berbicara kepada dokter,
pengguna dapat langsung membeli obat sesuai resep yang diterima.

• Market Specialization
Tidak hanya menjual jasa dan barang kepada individu - individu secara online,
tapi Dokterwan juga bekerja sama dengan mitra perusahaan seperti salon hewan
peliharaan dan dokter hewan untuk membantu pelayanan pemeliharaan hewan
peliharaan.

• Full Market Coverage


Dokterwan melayani seluruh masyarakat yang memiliki kebutuhan akan obat -
obatan, perawatan, dan penunjang kesehatan hewan lainnya, serta konsultasi kesehatan
dengan dokter hewan.

6.2 Perilaku Pembeli

Untuk mengetahui karakteristik customer dalam jasa Dokterwan, dilakukan pengamatan


pada calon target pasar. Pengamatan dilakukan dengan cara mengamati kegiatan calon
pengguna jasa pada pesaing.

6.2.1 Karakteristik Pengguna


Dari hasil pengamatan calon pengguna didapati bahwa kebanyakan dari calon
pengguna pemilik hewan peliharaan yang menghadapi kesulitan untuk berkonsultasi
dengan dokter hewan secara langsung, apalagi ditambah dengan kondisi pandemi
sekarang ini. Jumlah dokter hewan dan klinik hewan masih terbatas. Mayoritas berada
di kota-kota besar seperti Jakarta atau Bandung.

6.2.2 Faktor Pendorong Pengguna


Faktor pendorong yang ingin diketahui dalam analisis ini adalah seberapa sering
pengguna membutuhkan jasa pemeliharaan hewan peliharaan dan apa yang menjadi
hambatan. Berdasarkan hasil pengamatan, diperoleh informasi bahwa pengguna
memilih menggunakan jasa layanan pemeliharaan hewan peliharaan karena pengguna
masih belum memiliki pemahaman, pengalaman, dan faktor pendukung lainnya di
bidang kedokteran atau kesehatan hewan. Mereka juga tidak memiliki banyak waktu
untuk mencari kebutuhan hewan peliharaannya secara mandiri. Oleh karena itu
pengguna memilih untuk menggunakan jasa layanan dokter hewan online yang
ditangani oleh profesional.
Keinginan pengguna untuk dapat langsung melakukan konsultasi dengan
profesional di bidang kedokteran dan kesehatan hewan juga menjadi dorongan daya
beli pengguna.

6.3 Analisis Pesaing

Sejauh ini, platform untuk mengatasi kebutuhan para pemilik hewan serta yang ingin
mengadopsi hewan sudah ada banyak, namun hanya beberapa yang menawarkan pelayanan
jasanya secara online. Sebagai contoh kompetitor dari DOKTERWAN sendiri ada beberapa,
diantaranya yaitu ada Halodoc yang berlokasi di Gedung Halodoc, Jl. HR Rasuna Said Kav.
B32-33, Jakarta Selatan 12940 dan juga Petskita yang memiliki kantor di Menara Petskita
Indonesia JL. Cemara No. 55 Medan, Sumatera Utara. Untuk analisis pesaing yang kami
lakukan terbatas pada fitur - fitur layanan pengguna yang disediakan oleh platform startup
pesaing sebagai fokus nilai bisnis dari suatu startup, sesuai dengan mata kuliah
Technopreneurship. Berikut ini adalah penjelasan dari kedua pesaing tersebut.

6.3.1 Halodoc
Berdasarkan pengamatan yang kami lakukan, pesaing terkuat dalam ide bisnis
kami adalah Halodoc. Sekilas mengenai Halodoc, Halodoc adalah perusahaan rintisan
(startup) telemedicine yang didirikan pada tahun 2016 silam. Perusahaan yang sering
dikategorikan sebagai health tech ini mensimplifikasi akses layanan kesehatan bagi
masyarakat luas. Tahun 2020 lalu, Halodoc masuk dalam daftar 150 perusahaan
kesehatan digital paling menjanjikan di seluruh dunia. Daftar tersebut dirilis oleh CB
Insights dengan melibatkan seluruh perusahaan startup bidang kesehatan di dunia,
termasuk dari Amerika Serikat (AS), Kanada, China, dan Inggris. Halodoc menjadi
satu-satunya perusahaan Asia Tenggara yang masuk dalam daftar Digital Health 150
kategori Virtual Care Delivery.
Di tengah pandemi COVID-19 pada tahun 2020 lalu, Halodoc meluncurkan fitur
baru yaitu fitur konsultasi dokter hewan secara online. Halodoc menawarkan jasanya
melalui website dan aplikasi mobile, baik itu berbasis Android maupun iOS. Platform
ini menghubungkan pemilik/pemelihara hewan dengan dokter hewan. Halodoc juga
menjual produk seputar kebutuhan hewan peliharaan. Namun, kekurangan dari
Halodoc adalah bahwa sampai saat ini layanan ini hanya berbentuk konsultasi, bukan
perawatan aktual. Jadi, apabila terdapat kasus yang lebih serius, pemilik dihimbau
membawa hewan peliharaannya ke klinik, ditegaskan oleh Halodoc dilansir pada
republika.co.id.

Berikut ini adalah tampilan dari website Halodoc yaitu halodoc.com.


Berikut ini adalah tampilan aplikasi dari Halodoc pada platform mobile.

Dalam hal ini, meskipun Halodoc sudah memiliki nama besar, terdapat peluang
besar bagi ide bisnis kami untuk mampu bersaing dengan keunikan fitur serta
keunggulan yang kami miliki yang belum dimiliki oleh Halodoc, yaitu jasa perawatan
aktual dan adopsi.

6.3.2 Petskita
Pesaing selanjutnya adalah Petskita yang memiliki kantor utama di kota besar
Medan, Sumatera Utara. Petskita adalah sebuah platform khusus untuk para pecinta
hewan atau pet lovers untuk menjual-beli kebutuhan hewan peliharaan, mulai dari
makanan hewan dan aksesoris, sampai dengan direktori jasa hewan seperti pet clinic,
pet hotel, pet grooming, asuransi hewan, dan lainnya. Petskita menerapkan konsep
marketplace dan model agregator dengan menyediakan produk hewan peliharaan dan
layanan.
Sejauh ini, Petskita hanya tersedia layanannya pada website petskita.com, belum
tersedia pada aplikasi mobile. Berikut ini adalah tampilan dari website petskita.com.

Kekurangan dari Petskita adalah belum adanya fitur jasa layanan konsultasi
dokter hewan dan adopsi hewan peliharaan. Dengan demikian, hal tersebut menjadikan
sebuah peluang bagi Dokterwan untuk hadir memberikan fitur tambahan pada ide
bisnis kami yang mampu memberikan nilai lebih dan keunggulan tersendiri atas hal
yang belum dimiliki oleh pesaing.
Bab VII
RENCANA PEMASARAN

7.1 Strategi Pemasaran (Umum)


Dalam memperluaskan aplikasi Dokterwan supaya dapat dikenal oleh masyarakat umum,
kami menyediakan beberapa perencanaan pemasaran. Pemasaran kami dibedakan menjadi dua,
yaitu pemasaran secara offline dan pemasaran secara online.
a. Pemasaran secara offline
● Mempromosikan aplikasi Dokterwan dengan strategi mouth to mouth
● Memasang billboard dan poster di tempat yang strategis.
● Bekerjasama dengan klinik dan salon hewan ternama

b. Pemasaran secara online


● Memasang iklan di berbagai platform sosial media. Media sosial yang digunakan
untuk mempromosikan aplikasi Dokterwan diantaranya adalah Instagram.
● Menggunakan SEO supaya jika terdapat seseorang yang ingin mencari aplikasi dokter
hewan, aplikasi Dokterwan yang muncul paling atas.
● Memasang iklan di website yang memiliki traffic yang banyak.

7.2 Bauran Pemasaran 4P (Product, Price, Place, dan Promotion)


Bauran pemasaran 4P atau dapat juga disebut sebagai marketing mix merupakan
kombinasi dari empat variabel yang saling berhubungan dan berpengaruh satu sama lain. Bauran
pemasaran dalam aplikasi dokterwan diantaranya :
a. Product
Dalam pandemi ini kita berada di keadaan dimana kita harus meminimalisir
kontak dengan manusia lainnya sehingga tidak terjadi penularan virus. Tidak dapat
dipungkiri bahwa sekarang semua aktivitas dapat dilakukan secara virtual. Dengan
adanya pandemi ini kami menyediakan salah satu solusi kepada kalangan masyarakat
yang memiliki hewan peliharaan.

Dokterwan merupakan sebuah aplikasi yang menyediakan berbagai layanan.


Inovasi yang kami berikan adalah adanya layanan konsultasi yang dilakukan secara
daring bagi hewan peliharaan. Kemudian aplikasi Dokterwan juga menyediakan fitur
perawatan dan pengadopsian hewan. Aplikasi ini menggunakan AI dalam mencari tahu
penyakit hewan peliharaan dan IoT untuk melakukan konsultasi dengan dokter hewan.

b. Price
Aplikasi dokterwan dapat diakses oleh semua masyarakat umum. Namun juga
terdapat beberapa fitur yang berbayar seperti layanan konsultasi dengan dokter hewan
yang kredibel dan dapat dipercaya. Kita juga menyediakan paket membership sebesar
Rp100.000,00-Rp150.000,00 tergantung jenis membership yang diambil.
Fitur umum yang kami sediakan adalah pengadopsian bagi pelanggan yang ingin
mengadopsi hewan. Kemudian juga terdapat fitur untuk mencari lokasi klinik hewan,
salon hewan maupun petshop terdekat.

c. Place
Tempat fisik yang kami gunakan untuk menjalankan bisnis aplikasi dokterwan
adalah kantor pusat yang berlokasi di Malang. Kemudian supaya para pengguna dapat
mengakses aplikasi dokterwan, kami daftarkan aplikasi tersebut di App store dan
Playstore.

d. Promotion
Kami mempromosikan aplikasi dokterwan di sosial media. Hal ini karena hampir
semua masyarakat sudah memiliki akun sosial media. Jadi kami memanfaatkan ini untuk
membuat akun dan membuat konten supaya bisa menjangkau target pelanggan dengan
lebih mudah. Kemudian kita juga memasangkan berbagai iklan di sosial media dan
website yang banyak pengunjungnya. Selain itu, kita juga bekerjasama dengan berbagai
klinik hewan, salon hewan serta petshop yang terpercaya. Dengan kerjasama tersebut,
kami bisa mendapatkan berbagai pengguna baru yang ikut tertarik pada aplikasi kami.

7.3 Taktik Penjualan


Dokterwan menyediakan beberapa strategi marketing yang dapat menarik perhatian
pelanggan seperti :
● Voucher
Promosi berupa pemotongan harga

● Membership
Layanan yang menyediakan fitur tambahan dan keuntungan bagi pelanggan yang
membeli membership

● Feedback system
Layanan untuk pelanggan agar bisa menyampaikan kesan dan kritik mereka selama
menggunakan aplikasi Dokterwan
BAB VIII
RENCANA OPERASIONAL

8. 1 Lokasi Bisnis
Jl. K.H. Mas Mansyur No.35, RT.12/RW.9, Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang,
Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10250

8.2 Fasilitas dan Peralatan


- Kantor usaha
- Komputer admin dan developer
- Router WiFi
- Alat cetak

8.3 Proses Produksi


Proses produksi dalam pembuatan aplikasi ini memiliki alur seperti pada gambar dibawah
ini. Hal yang paling pertama dilakukan sebelum merancang aplikasi yaitu survei kebutuhan
pelanggan. survei kebutuhan pelanggan ini kami lakukan dengan menyebar kuisioner, melakukan
wawancara serta observasi lingkungan. Dari hari survei tersebut kemudian datanya kami olah
menjadi kelompok-kelompok kebutuhan. Setelah mengetahui kebutuhan kami merancang
prototype yang nantinya akan digunakan untuk menggambarkan seperti apa tampilan dari
aplikasi tersebut. Setelah tahap merancang prototype selesai dilakukan evaluasi dan analisis
untuk menyesuaikan kebutuhan dengan prototype aplikasi. Langkah selanjutnya yaitu mengubah
prototype tersebut menjadi sebuah produk dengan memprogram dan menuliskan kode pada text
editor yang mendukung.
Setelah kode program selesai dibuat, dilakukan tahap pengujian non resmi pertama kali
(Pre Alpha) untuk menyesuaikan riset kebutuhan, prototype maupun kode program yang
dijalankan lalu dilakukan evaluasi. Proses ini dilakukan secara berulang dan melewati beberapa
tahap test lain seperti test resmi terkait fungsionalitas aplikasi (Alpha Test) dan test resmi 7 pre-
debut aplikasi (Beta Test). Setelah semua test dijalani dan sudah memenuhi standar kelayakan
produksi, barulah aplikasi DOKTERWAN diluncurkan ke pasar. Semua proses pengembangan
aplikasi DOKTERWAN ini dilakukan di satu tempat yaitu kantor. Di kantor tersebut juga para
anggota dan manajer dapat melakukan rapat terkait pengembangan, pemasaran maupun
kerjasama dengan mitra atau investor.
BAB IX
PROYEKSI FINANSIAL
9.1 Sumber Pendanaan

Sumber Daya Persentase Jumlah dana

Modal Pribadi 100%

9.2 Biaya tetap dan Biaya variabel


a. Biaya tetap
No Jenis biaya Jumlah satuan Harga Total
satuan/bulan

1 Biaya Pembuatan 1 tahun 2.500.000 30.000.000


Aplikasi

2 Biaya perawatan 1 tahun 3.500.000 42.000.000


aplikasi

3 Biaya Telekomunikasi 1 tahun 250.000 3.000.000

b. Biaya variabel
No Jenis biaya Jumlah satuan Harga Total
satuan/bulan

1 Biaya Promosi 1 tahun 3.000.000 36.000.000

2 Biaya Perlengkapan 1 tahun 100.000 1.200.000

3 Biaya Lainnya 1 tahun 600.000 7.200.000

c. Total biaya
Jenis biaya Jumlah nominal

Biaya tetap 75.000.000

Biaya variabel 44.400.000

Total biaya 119.400.000


BAB X
RENCANA DESAIN DAN PENGEMBANGAN

10.1 Rencana Desain


Aplikasi DOKTERWAN dirancang dengan menggunakan berbagai macam tools salah
satunya figma untuk mendesain prototype dan antarmuka dari aplikasi. Berikut rancangan desain
dari aplikasi ini :
10.2 Rencana Pengembangan
Pengembangan dari rancangan aplikasi Dokterwan adalah pembaruan desain dan sistem
aplikasi. Hal ini dilakukan agar dapat menambahkan berbagai macam inovasi yang baru. Inovasi
tersebut yang akan membuat pengguna aplikasi Dokterwan tidak mudah merasa bosan dengan
aplikasi kami. Aplikasi Dokterwan akan dikembangkan menjadi produk yang bisa diakses
melalui website desktop.

Anda mungkin juga menyukai