ABSTRAKSI
Salah satu komponen penting dalam penerangan di dalam ruangan maupun diluar ruangan
adalah lampu. Lampu mempunyai manfaat yang besar khususnya pada malam hari. Teknologi
lampu dalam memberikan pencahayaan saat ini telah banyak membantu aktifitas masyarakat
dalam kehidupan sehari – hari. Dibuatnya alat ini bertujuan untuk mempermudah dalam
mematikan lampu, ingin mematikan lampu dengan cara yang berbeda dan efisiensi waktu tanpa
harus menekan saklar. Karena pada perangkat lampu tersebut disambungkan menggunakan sebuah
sensor suara yang akan menjadi parameter untuk lampu dan mikrokontroler Arduino UNO sebagai
otak dari proses yang terhubung pada saklar. Relay juga berfungsi agar listrik yang masuk, bisa
diputus dan disambung secara otomatis. Jika input yang dimasukan terbaca oleh Arduino maka
lampu tersebut dapat hidup berdasarkan suara dari petikan jari dan suara google. Hasil dari
penelitian ini sesuai dengan tujuan lampu tidur ketika mendapat sebuah perintah suara google
“nyalakan/matikan lampu tidur” dengan Bluetooth sampai jarak paling jauh sampai 10 m sensor
masih mampu membaca perintah tersebut dengan ketentuan tidak terhalang oleh tembok dan
lampu menyala/mati.
Kata Kunci : ATMega328, Breadboard, Lampu Belajar, Lampu Tidur, Mikrokontroler, Petikan
Jari, Perintah Suara, Relay, Sensor Suara
1. PENDAHULUAN lampu. Penggunaan saklar manual biasanya
1.1 Latar Belakang seringkali tidak memiliki efisiensi dalam
Lampu merupakan salah satu menghemat waktu.
komponen penting dalam penerangan di Oleh karena itu, dibuatnya alternatif
dalam ruangan maupun diluar ruangan. lain yaitu Rancang Bangun Lampu Pintar
Lampu memberikan manfaat yang sangat Dengan Mendeteksi Suara Dan Petikan
besar khususnya pada malam hari. Teknologi Jari Berbasis Arduino Uno, agar lampu
lampu dalam memberikan pencahayaan dapat hidup dan mati dengan memanfaatkan
saat ini telah banyak membantu suatu suara dari pergerakan tubuh manusia
aktifitas masyarakat dalam melakukan yang bisa diterima langsung tanpa harus
pekerjaannya sehari – hari. Contoh teknologi menyentuh saklar dari lampu tersebut.
pada bidang lampu adalah menghidupkan Karena didalam perangkat lampu tersebut,
atau mematikan lampu dengan suara google menggunakan sebuah sensor suara yang akan
dan petikan jari. Dibuatnya alat ini bertujuan menjadi parameter untuk lampu dan
untuk mempermudah dalam mematikan mikrokontroler Arduino UNO sebagai otak
sebuah lampu dan ingin menghidupkan dari proses yang terhubung pada saklar dan
sebuah lampu dengan cara yang berbeda dan pada relay agar listrik yang masuk, bisa
efisiensi waktu tanpa harus menekan sebuah diputus dan disambung secara otomatis. Jika
saklar.Perkembangan peralatan yang input yang dimasukan terbaca oleh Arduino
berbasis mikrokontroler semakin meningkat maka lampu tersebut dapat hidup
dan harus bisa memanfaatkannya sebaik berdasarkan suara dari petikan jari dan
mungkin. Dengan teknologi mikrokontroler google voice.
dan memanfaatkan lampu sebagai outputnya, Pada jurnal Richie Estrada fakultas
alat bernama lampu otomatis dengan Teknik dan ilmu komputer jurusan Teknik
mendeteksi suara google dan petikan jari elektro yang berjudul clap switch to control
berbasis arduino uno ini bisa menjadi solusi room light yang merupakan rangkaian yang
untuk mempermudah dalam mematikan memanfaatkan energi akustik untuk
lampu yang biasanya selalu berpusat pada mengendalikan proses pensaklaran. Proses
saklar tanpa adanya perkembangan teknologi pensaklaran dapat dicapai dengan mengubah
lain untuk mempermudah dalam mematikan energi suara yang dihasilkan melalui
“tepukan tangan” menjadi pulsa listrik untuk Mikrokontroler sebagai sebuah “one
menggerakan rangkaian elektronik berupa chip solution” pada dasarnya adalah
relay. Clap switch tersusun dari komponen – rangkaian terintregrasi (Integrated Circuit-
komponen utama yaitu transducer, amplifier, IC) yang telah mengandung secara lengkap
multivibrator, mikrofon electret condenser berbagai komponen pembentuk sebuah
dan relay. Pada alat yang ini menggunakan komputer. Berbeda dengan penggunaan
sebuah komponen utama yaitu sensor suara, mikroprosesor yang masih memerlukan
relay 2 channel, jumper, Arduino uno, kabel komponen luar tambahan seperti RAM,
power, dudukan lampu, kabel lampu, ROM, Timer, dan sebagainya untuk sistem
breadoard, modul Bluetooth HC06 dan mikrokontroler, tambahan komponen diatas
lampu. Dimana sistem dari alat ini, manusia secara praktis hampir tidak dibutuhkan lagi.
bisa lebih dimudahkan lagi dalam urusan Hal ini disebabkan semua komponen penting
mematikan dan menghidupkan lampu dan tersebut telah ditanam bersama dengan
bisa menjadi alternatif lain jika ingin sistem prosesor ke dalam IC tunggal
mematikan lampu tersebut dengan cara yang mikrokontroler bersangkutan.dengan alasan
unik. Metode ini bisa menghemat waktu itu sistem mikrokontroler dikenal juga
pengguna tanpa harus menekan saklar dari dengan istilah populer the real Computer On
lampu tersebut. a Chip-komputer utuh dalam keping tunggal,
1.2 Batasan Masalah sedangkan sistem mikroprosesor dikenal
Batasan Masalah dalam penelitian ini dengan istilah yang lebih terbatas yaitu
ialah merancang dan menjelaskan bagaimana Computer on a Chip-komputer dalam keping
cara kerja alat lampu otomatis dengan tunggal.
mendeteksi suara dan petikan jari berbasis
2.2 Sensor Suara
Arduino uno tersebut agar bisa berfungsi
Sensor suara adalah sebuah alat yang
sesuai yang diinginkan dan dalam pembuatan
mampu mengubah gelombang Sinusioda
alat ini hanya dibatasi 2 kondisi saja, yaitu
suara menjadi gelombang sinus energi listrik
terdiri dari suara google dan petikan jari,
(Alternating Sinusioda Electric Current).
dimana kondisinya akan menyala dan mati.
Alat pendeteksi sinyal suara bekerja
berdasarkan prinsip pemfilteran suara yang
2. LANDASAN TEORI
didengar oleh komponen mikrofon. Sinyal
2.1 Mikrokontroler AVR ATMega328
analog hasil pembacaan mikrofon akan atau mendapat sinyal kondisi 0. Penggunaan
disaring dengan menggunakan unit bandpass sinyal tergantung dari user bagaimana
filter yang meloloskan sinyal analog. menggunakannya.
Cara kerja sensor suara yaitu merubah Kesensitifan sensor suara dapat diatur,
besaran suara menjadi besaran listrik. Sinyal semakin banyak condensator yang digunakan
yang masuk akan di olah sehingga akan pada pre amp maka akan semakin baik daya
menghasilkan satu kondisi yaitu kondisi 1 sensitive dari sensor suara tersebut. Begitu
atau 0. Sensor suara banyak digunakan dalam juga pada saat penggunaan suara harus dalam
Pengaplikasian sensor ini adalah yang lain yang masuk maka akan tidak dikenali
bekerja pada system robot. Suara yang oleh sensor, begitu pula frekuensi yang
diterima oleh microfon akan di transfer ke pre digunakan harus sesuai pada saat menginput
amp mic, fungsi pre amp mic ini adalah untuk suara awal dan input suara pada saat
kedalam komponen.
Setelah sinyal suara diterima oleh pre 2.3 Relay
rangkaian pengkonfersi yang mana rangkaian yang berupa saklar atau switch elektrik yang
ini berfungsi untuk merubah sinyal suara dioperasikan menggunakan listrik. Relay
yang berbentuk sinyal digital menjadi sinya juga biasa disebut sebagai komponen
Jika sinyal tersebut diterima oleh mikro yang terdiri dari dua bagian utama yaitu coil
kontroler maka akan diolah sesuai dengan atau elektromagnet dan kontak saklar atau
program yang dibuat, apakah robot akan mekanikal. Komponen relay menggunakan
komponen kemudian akan disimpan oleh menggunakan arus listrik yang kecil atau low
memory. contohnya jika bertepuk tangan 1 power, dapat menghantarkan arus listrik yang
kali maka akan dikenali sebagai kondisi 1 yang memiliki tegangan lebih tinggi. Relay
atau on sehingga robot dapat berjalan. Jika banyak digunakan pada pengendalian yang
bertepuk tangan 2 kali maka robot akan mati membutuhkan tegangan yang tinggi dan arus
yang kuat. Suatu relay biasanya hanya kemna-mana (portable) dan tidak perlu
mempunyai satu koil tapi mempunyai banyak disambungkan kabel (nirkabel, wireless).
kontak. Fungsi relay sebagai saklar elektrik.
2.3.1 Prinsip Cara Kerja Relay 2.6 Modul Bluetooth
Ketika tidak ada arus yang melwati Pengujian Bluetooth dilakukan dengan
koil, tegangan pegas akan mengakibatkan cara memberikan tegangan sebesar 3,3V
lengan menjauhi inti koil. Sedangkan ketika pada Modul Bluetooth agar Modul Bluetooth
arus mengenai koil akan menghasilkan aktif, selanjutnya discan menggunakan
medan magnet dan mengakibatkan lengan ponsel android untuk mengetahui apakah
mendekati inti koil. Pergerakan lengan Modul Bluetooth terdeteksi atau tidak.
tersebut diakibatkan karena adanya medan Ketika Modul Bluetooth discan
magnet yang dihasilkan koil ketika dialiri menggunakan ponsel android hasilnya
arus. Pergerakan lengan mengakibatkan titik- Modul Bluetooth terdeteksi dengan nama
titik kontak dari relay akan membuka dan HC-06. Tanpa ada penghalang Modul
menutup (Petruzella, 1996).[3] Bluetooth terdeteksi sampai jarak 10 meter,
sedangkan dengan ada penghalang (dinding
2.4 Lampu rumah) Modul Bluetooth terdeteksi sampai
Dalam kehidupan sehari-hari jarak 5 meter. Hasil pengujian ini
dibutuhkan sumber cahaya dalam kegiatan menunjukkan Modul Bluetooth berfungsi
sehari - hari. Jika disiang hari mendapatkan dengan baik.[4]
sumber cahaya dari matahari, maka saat
malam hari mendapatkannya dari lampu. 2.7 Boarduino
Lampu merupakan sebuah perangkat Boarduino adalah software yang
elektronik yang merubah energi listrik ke terdapat pada sistem Android yang
cahaya. dikhususkan untuk perintah Arduino. Di
2.5 Handphone dalam aplikasi ini terdapat 3 metode untuk
Telepon gengam atau Handphone mengontrol Arduino dengan android, yaitu:
adalah sebuah perangkat telkomunikasi a. Recentooth
elektronika yang mempunyai kemampuan Recentooth adalah aplikasi yang
dasar yang sama dengan telepon fixed line ditujukan untuk mengaktifkan 4 buah
sehingga konvesional namun dapat dibawa relay module.
b. Voicetooth diagram blok yang dikategorikan menjadi
Voicetooth adalah aplikasi untuk beberapa blok yaitu blok aktivator, blok
mengontrol Arduino via Voice input, blok media, blok process dan blok
command (perintah suara). output yang dapat dilihat dari gambar 3.1
c. Textduino dibawah ini.
Textduino adalah aplikasi untuk
mengontrol Arduino via text (tulisan).[7]