Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmatnya-NYA dan karunianya
saya dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adapun judul dari makalah ini
adalah ―Media-media Jurnalistik, Karateristik, kelebihan dan Kekurangan‖ .
Pada kesempatan ini saya mengucapkan teruma kasih yang sebesar-sebesarnya kepada
dosen mata kuliah Dasar Jurnalistik yang telah memberikan tugas ini.
Tugas saya jauh dari kata sempurna.Oleh karena itu, keterbatasan waktu dan kemampuan
saya, maka kritik dan saran yang membangun senantiasa saya harapkan semoga makalah ini
dapat berguna bagi saya khususnya dan pihak lain yang berkepentingan pada umumnya.
BETRAND APRIANO
DAFTAR PUSTAKA
Dewasa ini pengertian jurnalistik tidak hanya sebatas melalui media cetak seperti surat
kabar, majalah, dsb., namun meluas menjadi media elektronik seperti radio atau televisi.
Berdasarkan media yang digunakan meliputi jurnalistik cetak(print journalism), elektronik
(electronic journalism). Akhir-akhir ini juga telah berkembang jurnalistik secara tersambung
(online journalism).
Setiap bentuk jurnalistik memiliki ciri dan kekhasannya masing-masing. Cirri dan
kekhasannya itu antara lain terletak pada aspek filosofi penerbitan, dinamika teknis
persiapan dan pengelolaan, serta asumsi dampak yang ditimbulkan terhadap khalayak
pembaca, pendengar, atau pemirsa. Bab ini membahas beberapa aspek pokok yang
berkaitan dengan jurnalistik yakni pengertian jurnalistik, sekilas perkembangan jurnalistik,
bentuk-bentuk jurnalistik, produk jurnalistik.
Manfaat yang diharapkan dalam makalah ini adalah sebagai bahan informasi bagi
pelajar dalam upaya meningkatkan mutu pembelajaran jurnalistik.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Secara bahasa (Indonesia), jurnalistik adalah hal yang menyangkut kewartawanan dan
persuratkabaran dan seni kejuruan yang bersangkutan dengan pemberitaan dan
persuratkabaran (KBBI).Journalisme (journalism) diartikan sebagai ―the activity or
profession of writing for newspapers, magazines, or news websites or preparing news to be
broadcast.‖ (aktivitas atau profesi penulisan untuk suratkabar, majalah, atau situs web berita
atau menyiapkan berita untuk disiarkan).Dalam kamus bahasa Inggris, jurnalistik adalah ―The
collection and editing of news for presentation through the media; writing designed for
publication in a newspaper or magazine” (Merriam Webster).Kata kunci dalam pengertian
jurnalistik adalah berita dan penyebarluasan (publikasi).Dengan demikian, secara praktis,
jurnalistik dapat didefinisikan sebagai berikut:Jurnalistik adalah pengumpulan bahan berita
(peliputan), pelaporan peristiwa (reporting), penulisan berita (writing), penyuntingan naskah
berita (editing), dan penyajian atau penyebarluasan berita (publishing/broadcasting) melalui
media.
– Jurnalistik adalah kepandaian dalam hal mengarang yang tujuan pokoknya adalah untuk
memberikan kabar/ informasi pada masyarakat umum secepat mungkin dan tersiar seluas
mungkin (Adinegoro, Hukum Komunikasi Jurnalistik, 1984).
– Jurnalistik adalah kegiatan yang dilakukan seseorang dalam mencatata dan melaporankan
serta menyebarkan informasi kepada masyarakat umum. Informasi yang dimaksud berkenaan
dengan kegiatan sehari-hari (Astrid Susanto, Komunikasi Massa, 1986)
– Jurnalistik adalah teknik dalam mengelola berita, mulai dari mendapatkan bahan hingga
menyebarkannya kepada masyarakat secara luas. (Onong U. Effendi, Ilmu, Teoiri dan
Filsafat Komunikasi,1993).
1. Berita (News)
2. Opini (Views)
3. Feature
Berita adalah laporan peristiwa. Opini adalah tulisan berisi pendapat, penilaian,
pemikiran, atau analisis tentang suatu masalah atau peristiwa.Feature adalah tulisan yang
menggabungkan fakta dan opini atau tulisan khas bergaya penulisan karya sastra seperti
cerpen atau novel.Foto dan Video masuk dalam produk jurnalistik jika berupa foto jurnalistik
dan video jurnalistik.
BAB III
PEMBAHASAN
Pengertian mengenai media cetak ini biasanya dipahami secara khusus (sempit), dimana
yang ditangkap saat disebutkan ‗media cetak‘ adalah koran, buku, majalah dan sebagainya.
Adapun sebenarnya makna media cetak lebih luas lagi dari sekedar itu.Pada dasarnya media
cetak adalah media untuk menyampaikan informasi untuk kepentingan umum atau orang
banyak, dan bentuk penyampaiannya adalah tertulis. Salah satu poinnya, media cetak berisi
informasi untuk keperluan orang umum, sehingga tidak terbatas hanya untuk golongan
eksklusif.
Jurnalistik berdasarkan medianya terbagi menjadi tiga bagian, yaitu jurnalistik elektronik,
online dan cetak. Ketganya memiliki karakteristik berbeda-beda dilihat dari cara penyajian
dan kecepatan informasinya.
Media cetak adalah suatu dokumen yang berisi rekaman peristiwa yang
dapatkan oleh seorang jurnalis dan diubah dalam bentuk kata-kata, Page 2
gambar, dan foto. Fungsi utama media cetak adalah memberi informasi dan
menghibur. Surat kabar merupakah media massa yang paling tua dibandingkan
dengan jenis media massa lainnya
Media baru (bahasa Inggris: new media) merupakan sebuah terminologi untuk
menjelaskan konvergensi antara teknologi komunikasi digital yang
terkomputerisasi serta terhubung ke dalam jaringan. Contoh dari media yang
sangat merepresentasikan media baru adalah Internet.
Program televisi, film, majalah, buku, suratkabar.
Jurnalisme kuning, atau koran kuning, adalah jenis jurnalisme dengan judul-
judul berita yang bombastis, tetapi setelah dibaca isinya tidak substansial.
Jurnalisme kuning adalah jurnalisme pemburukan makna. Ini disebabkan karena
orientasi pembuatannya lebih menekankan pada berita-berita sensasional
daripada substansi isinya.
3.2.5
3.2.6 Karakteristik Media-Media
Praktis,Cepat,danMurah.
Salah satu karakteristik yang dimiliki oleh media cetak berasal dari nilai
praktis, cepat, dan murah. Media cetak dapat dikatakan lebih praktis serta
cepat jika memiliki alat cetak yang memadai. Sedikit berbeda dengan
keberadaan media elektronik yang mungkin terkesan memiliki biaya
produksi yang mahal, media cetak dapat dikatakan hanya membutuhkan
biaya produksi yang relatife murah.
DayaJangkauLuas.
Tidak kalah dengan kekuatan media elektronik, media cetak juga memiliki
jangkauan yang luas. Mengapa hal tersebut dapat terjadi? Alasannya tidak
lain karena media cetak dapat menjangkau pelosok kota yang mungkin
masih mengalami kesulitan dari segi jaringan atau sinyal. Sehingga
keberadaan media cetak sangat membantu masyarakat daerah terpencil
untuk tetap mendapat informasi.
TahanLama.
Daya tahan yang dimiliki oleh media cetak tentu tidak perlu diragukan
lagi. Sebab informasi di dalamnya tidak akan rusak jika tidak dirusak.
Berbeda dengan media elektronik yang mungkin isinya dan tajuknya akan
tenggelam dengan adanya informasi baru, media cetak dapat tetap bertahan
pada posisinya jika disimpan dengan baik.
Informatif.
Karakteristik media cetak dapat dikatakan informatif sebab kalimat yang
ada di dalamnya dapat menjadi lebih panjang. Terdapat kolom atau ruang
besar yang akan sangat cukup untuk menampung ratusan kata yang jika
digabungkan akan menyajikan hal-hal bersifat informatif. Hal ini tentu
dapat dikatakan berbeda dengan media elektronik yang membatasi jumlah
kata akibat ukuran ruang dan kesehatan mata pembaca.
Fleksibel
Media cetak juga merupakan media yang memiliki karakteristik fleksibel
atau dapat dikatakan mudah dibaca di mana saja dan kapan saja. Oleh
karena itu media cetak seperti majalah, koran, dan lain-lain bisa dibaca
kapanpun dan di manapun kita berada. Hal tersebut dukung penuh dengan
adanya perkembangan zaman. Di mana media cetak telah memiliki inovasi
dalam pencetakan media yang cepat dan fleksibel.
Jangkauan Luas.
Tidak kalah dari media cetak, dapat diketahui bahwa media elektronik
juga memiliki jangakauan yang luas karena seluruh masyarakat sudah
menggunakannya. Rumah sakit pun sekarang dapat menyediakannya.
Saat ini banyak tempat umum telah menyediakan fasilitas media
elektronik bagi pengunjungnya.
Daya Tarik Maksimal.
Media elektronik apapun jenisnya memiliki karakteristik yang dapat
menjangkau ketertarikan manusia karena bentuk visual serta
audio. Dari segi visual media elektronik mungkin dapat menyajikan
gambar bergerak yang begitu menarik mata. Sedangkan dari segi audio
media elektronik menyajikan suara yang mampu menghidupkan
suasana visual. Hal tersebut tentu menjadi nilai tambah bukan?
Praktis dan Cepat.
Media elektronik juga memiliki kelebihan dari sisi praktis dan cepat.
Jika diperhatikan hal ini dapat dilihat ketika seluruh orang
menggunakan media elektronik yang dapat membantu tanpa harus
repot menyiapkan ini dan itu. Media elektronik dikatakan cepat karena
sudah menggunakan teknologi jaringan dalam system
pengoperasiannya.Salah satu media elektronik yang dapat dikatakan
praktis dan cepat adalah media elektronik periklanan videotron.
Videotron memiliki konsep penayangan gambar yang lebih praktis dan
cepat dari baliho-baliho konvensional. Dan hal tersebut sudah
dirancang khusus oleh jasa pembuatan videotron yang ahli. Selain itu
saat ini harga videotron outdoor per meter lebih terjangkau.
Fleksibel.
Tidak ketinggalan dari media cetak, media elektronik juga dikenal
sebagai media yang sangat fleksibel. Mudah dibaca, dibawa ke mana
saja dan di mana saja. Seperti media elektronik handphone, dapat
dengan mudah dibawa dan tinggal klik-klik di mesin pencarian jika
ingin membaca dengan mudahnya
1) Televisi
Kelebihan Media Televisi :
Dapat dinikmati oleh siapa saja.
Dapat menjangkau daerah yang luas.
Waktu siarannya sudah tertentu.
Memiliki daya penyampaian dan pengaruh yang kuat
karena dapat memberikan
kombinasi antara suara dengan gambar (yang
bergerak).
Memudahkan para audiensnya untuk memahami yang
diiklankan.
Tidak memerlukan keahlian dan kemampuan
membacaseperti pada media cetak.
Dengan gambar-gambar, semua orang sudah cukup
mengerti maknanya.
2) Radio
Kelebihan Media Radio:
Biayanya relatif rendah (dalam artian hardware-nya
serta dalam produksi siarannya)
Dapat diterima oleh siapa saja.
Dapat menjangkau daerah yang cukup luas.
Bersifat Auditif
Lebih leluasa dalam penyampaian pesan-pesannya
tanpa banyak varian-variannya.
Menimbulkan audio imaginatif. Efek yang ditimbulkan
lebih dahsyat dari pada efek visual.
Daya tembus yang besar tidak mengenal rintangan.
Radio yang menggunakan gelombang SW, MW,
mempunyai kemampuan penetrasi area yang luas
sehingga pesan yang disampaikan dapat mengatasi
jarak, ruang dan waktu.
Merupakan sarana yang cepat dalam menyebarluaskan
informasi .
Radio dapat diterima dan didengar di areal tanpa listrik
atau tidak selalu membutuhkan daya listrik.
Praktis (portable dapat di bawa kemana-mana) dan
audience selectivity
3) Koran
Kelebihan Dari Media Koran, Yaitu:
o Biasanya relatif tidak mahal.
o Fleksibel (lebih luwes dalam menentukan jadwal
publikasi iklan dan surat kabar yang mempublikasikan
(apakah lokal, regional ataukah nasional) berkaitan
dengan khalayak yang dijadikan sasaran iklan).
o Dapat dinikmati lebih lama.
o Market coverage ; surat kabar mampu menjangkau
daerah-daerah perkotaan sesuai cakupan wilayahnya.
o Comparison shooping ; surat kabar sering digunakan
sebagai bahan acuan atau referensi konsumen dalam
membeli barang atau jasa.
o Positive consumer attitude ; aktualitas informasi yang
sampaikan digunakan juga sebagai acuan pembaca.
PENUTUP
4.1 PENUTUP
4.2 SARAN
DAFTAR PUSTAKA