Anda di halaman 1dari 2

Lampiran : Keputusan Direktur UPT RSUD La Patarai Barru

Nomor : 146/SK/RS-BR/X/2022
Tanggal :?
Tentang : Kebijakan Pemantauan dan Penarikan Alat

PANDUAN PENARIKAN PRODUK/ALAT MEDIS


UPT RSUD LA PATARAI BARRU

BAB I
PENGERTIAN

Suatu panduan yang dilaksanakan apabila terjadi kesalahan produk /spesifikasi dan
atau kerusakan dari alat kesehatan yang ditawarkan oleh distributor yang masih
dalam status garansi

BAB II
RUANG LINGKUP

1. Pekerjaan Pemeriksaan/Pendahuluan
2. Penggolongan Status dan Jenis Kerusakan alat Kesehatan
3. Pekerjaan Pemeliharaan/Perbaikan

BAB III
TATA LAKSANA

1.Pekerjaan Pemeriksaan/Pendahuluan

a. Ruangan Melaporkan ke Unit Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit

b. Instalasi Sarana Prasarana menindaklanjuti laporan tersebut dengan mengecek


kondisi alat Kesehatan yang mengalami rusak/trouble

c. Apabila kerusakan alat kesehatan tidak bisa ditangani dengan cepat maka alat
akan ditarik ke ruang instalasi pemeliharaan sarana dilengkapi dengan berita
acara penarikan Alkes

d. Alat yang masih status garansi akan dilakukan koordinasi dengan pihak
penyedia barang untuk dilakukan penarikan dan dilakukan perbaikan

2.Penggolongan Status dan Jenis Kerusakan alat Kesehatan

a. Teknisi internal melakukan pengecekan apabila didapatkan kerusakan ringan


maka akan diupayakan untuk ditangani sendiri
b. Teknisi internal melakukan pengecekan dan didapatkan kesalahan operasional
yang membutuhkan informasi secara teknis maka akan diupayakan untuk
menghubungi pihak rekanan atau distributor

c. Alat kesehatan yang masih dalam status garansi akan dikoordinasikan dengan
pihak Rekanan untuk melakukan perbaikan/penggantian spare part.

d. Alat kesehatan yang sudah melewati status garansi akan diupayakan


perbaikannya oleh Teknisi Internal dan apabila dibutuhkan penggantian spare
part maka akan dikoordinasikan dengan pihak Rekanan atau distributor.

3.Pekerjaan Pemeliharaan/Perbaikan

a. Apabila Perbaikan sudah selesai dilaksanakan oleh teknisi internal ataupun


teknisi distributor maka perlu dilaksanakan kalibrasi untuk memungkinkan
kerja alat tersebut sesuai standar dengan tingkat keakuratan yang tinggi

b. Untuk alat Kesehatan yang masih garansi dan membutuhkan perbaikan yang
lama karena alasan spare part indent lama maka pihak Rumah Sakit akan
meminta kepada pihak rekanan /distributor untuk mengganti alat tersebut yang
mempunyai fungsi yang sama untuk memungkinkan pelayanan tetap berjalan
dengan maksimal.

c. jika semua tahapan perbaikan dan pemeliharaan telah selesai dilaksanakan


maka Alkes akan diserahkan ke unit pelayanan disertai dengan berita acara
penyerahan hasil perbaikan Alat

BAB IV
DOKUMENTASI

Penarikan produk/Alat medis sangat perlu didokumentasikan tentang alur penarikan


untuk menghindari kesalahan dalam pencatatan dan penatausahaan barang milik
negara, pencatatan ini tentunya harus diketahui oleh orang/personil yang mempunyai
tanggung jawab langsung terhadap pemeliharaan dan penyimpanan barang. Adapun
beberapa dokumen yang sangat dibutuhkan dalam proses penarikan produk/alkes
adalah sebagai berikut :
1. Permintaan Pemeliharaan Barang / alat dari ruangan
2. Berita Acara penarikan/Penyerahan produk dari ruangan ke IPSRS
3. Berita Acara Penyerahan dari Pengelola Barang Sarana dan prasarana ke
Pihak Distributor untuk dilakukan penarikan dan perbaikan yang diketahui
oleh Direktur Rumah Sakit.

Anda mungkin juga menyukai