Anda di halaman 1dari 5

KB Implan

No. Dokumen : SOP/UKM/DK/289


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 04/01/2016
Halaman :¼

Puskesmas dr. Hidayatsyah


Dumai Kota NIP.196310111999031002
1. Pengertian Suatu tindakan pemasangan alat kontrasepsi yang dipasang dibawah
kulit yang mengandung  levonorgetrel yang dibungkus dalam kapsul
silastic silicon yang berisi hormone progesterone
2. Tujuan Untuk menjarangkan kehamilan selama 3-5 tahun.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 52/SK/DK/2016 tentang layanan klinis
4. Referensi Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. 2006. Prawirohardjo,
Sarwono. Jakarta : YBS-SP
5. Prosedur 1. Alat :
a. Tensi,
b. Stetoskop,
c. APD (sepatu but, matela, masker, kaca mata goggle, handuk
pribadi)
d. Bak instrument berisi (trokar dan pendorong, duk steril, spuit 5
cc, kapsul implant, bisturi, kasa, pinset anatomis, handskun,
kom kecil),
e. Perlak
f. Bengkok,
g. Alat tulis
h. Perangkat tablet
2. Bahan :
a. Larutan clorin 0,5 %,
b. Alcohol 70 %,
c. Kom berisi cairan betadine
d. Kapas,
e. Plaster,
f. Ban aid/ handsaplas,
6. Langkah- Pemasangan kapsul norplant
langkah 1. Petugas memanggil pasien
2. Petugas mempersiapkan Alat bukti kegiatan
3. Petugas mencuci tangan
4. Petugas memeriksa kembali untuk meyakinkan bahwa klien telah
mencuci lengannya sebersih mungkin dengan sabun dan air dan
membilasnya sehingga tidak ada sisa sabun
5. Petugas menentukan tempat pemasangan pada bagian dalam
lengan atas
6. Petugas memberi tanda pada tempat pemasangan
Langkah/ kegiatan 
7. Petugas menyiapkan peralatan yang steril atau DTT dan kapsul
norplant
Tindakan pra pemasangan
8. Petugas mencuci tangan dengan air dan sabun, keringkan dengan
kain bersih
9. Petugas memakai sarung tangan steril atau DTT 
10. Petugas mengusap tempat pemasangan dengan larutan antiseptic
11. Petugas memasang kain penutup (doek) steril atau DTT disekeliling
lengan klien
Pemasangan kapsul norplant
12. Petugas menyuntikan anastesi local tepat dibawah kulit sampai
kulit sedikit menggelembung 
13. Petugas meneruskan penusukan jarum kurang lebih 4 cm, dan
suntikan masing masing 1 cc diantara pola pemasangan nomer 1
dan 2, 3 dan 4,5 dan 6
14. Petugas menguji efek anastesi sebelum melakukan insisi pada kulit
15. Petugas melakukan insisi dangkal selebar 2 mm dengan skapel
alternative lain tusukan trokar langsung kelapisan dibawah
kulit/subdermal)
16. Petugas mengungkit kulit, masukan terus ujung trokar yang berisi
implant dan pendorongnya sampai atas tanda satu (pada pangkal
trokar) tepat berada pada luka insisi
17. Petugas mengeluarkan pendorong dan tekan dan masukan kapsul
kearah ujung
18. Petugas menarik trokar dan pendorongnya secara bersama sama
sampai batas tanda terlihat pada luka insisi (jangan mengeluarkan
trokar dari tempat insisi)
19. Petugas menahan kapsul yang telah terpasang dengan satu jari dan
masukan kembali trokar serta pendorongnya sampai tanda satu 
20. Jangan menarik ujung trokar dari tempat insisi sampai seluruh
kapsul terpasang
21. Coba kapsul untuk memastikan kapsul telas terpasang
22. Coba daerah insisi untuk memastikan seluruh kapsul berada dari
insisi

2/4
Tindakan pasca pemasangan
23. Petugas mendekatkan ujung ujung insisi dan tutup dengan band
aid
24. Petugas memberi pembalut tekan untuk mencegah perdarahan dan
mengurangi memar
25. Petugah menaruh alat suntik ditempat terpisah dan letakan semua
peralatan dalam larutan klorin untuk dekontaminasi
26. Petugas membuang peralatan yang sudah tidak terpakai lagi
ketempatnya (kasa, kapas, sarung tangan, atau alat suntik sekali
pakai)
27. Petugas melepaskan sarung tangan dan rendam dalam larutan
clorin
28. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air, kemudian
keringkan dengan air bersih
Konseling pasca pemasangan
29. Petugas memberi petunjuk pada klien cara merawat luka dan kapan
klien harus datang kembali ke klinik untuk control
30. Petugas meyakinkan pada klien bahwa ia dapat datang ke klinik
setiap saat bila menginginkan untuk mencabut kembali implant
31. Petugas melakukan observasi selama lima menit sebelum
memperbolehkan klien pulang
32. Petugas Mempersilahkan ibu untuk mengambil obat ke loket
obat
33. Petugas Mencuci tangan
34. Petugas mendokumentasikan semua hasil pemeriksaan, therapy
dan tindakan

3/4
7. Bagan alir
Memanggil pasien Mempersiapkan Alat dan Mencuci Tangan
bukti kegiatan ( register,
status )

Petugas menyiapkan peralatan yang 1. Memeriksa kembali untuk meyakinkan


steril atau DTT dan kapsul norplant bahwa klien telah mencuci lengannya
sebersih mungkin dengan sabun dan air
dan membilasnya sehingga tidak ada sisa
sabun
2. Menentukan tempat pemasangan pada
Tindakan pra pemasangan bagian dalam lengan atas
1. Mencuci tangan dengan air dan sabun, 3. Memberi tanda pada tempat pemasangan
keringkan dengan kain bersih
2. Memakai sarung tangan steril atau
Pemasangan kapsul norplant
DTT 
1. Menyuntikan anastesi local tepat dibawah
3. Mengusap tempat pemasangan dengan
kulit sampai kulit sedikit menggelembung 
larutan antiseptic
2. Meneruskan penusukan jarum kurang
4. Memasang kain penutup (doek) steril
lebih 4 cm, dan suntikan masing masing 1
atau DTT disekeliling lengan klien
cc diantara pola pemasangan nomer 1 dan
2, 3 dan 4,5 dan 6
3. Menguji efek anastesi sebelum melakukan
insisi pada kulit
4. Melakukan insisi dangkal selebar 2 mm
dengan skapel alternative lain tusukan
Tindakan pasca pemasangan
trokar langsung kelapisan dibawah
1. Mendekatkan ujung ujung insisi dan
kulit/subdermal)
tutup dengan band aid
5. Mengungkit kulit, masukan terus ujung
2. Memberi pembalut tekan untuk
trokar yang berisi implant dan
mencegah perdarahan dan
pendorongnya sampai atas tanda satu
mengurangi memar
(pada pangkal trokar) tepat berada pada
3. Menaruh alat suntik ditempat terpisah
luka insisi
dan letakan semua peralatan dalam
6. Mengeluarkan pendorong dan tekan dan
larutan klorin untuk dekontaminasi
masukan kapsul kearah ujung
4. Membuang peralatan yang sudah tidak
7. Menarik trokar dan pendorongnya secara
terpakai lagi ketempatnya (kasa,
bersama sama sampai batas tanda
kapas, sarung tangan, atau alat suntik
terlihat pada luka insisi (jangan
sekali pakai)
mengeluarkan trokar dari tempat insisi)
5. Melepaskan sarung tangan dan
8. Menahan kapsul yang telah terpasang
rendam dalam larutan clorin
dengan satu jari dan masukan kembali
6. Mencuci tangan dengan sabun dan air,
trokar serta pendorongnya sampai tanda
kemudian keringkan dengan air bersih
satu 
9. Jangan menarik ujung trokar dari tempat
insisi sampai seluruh kapsul terpasang
10. Coba kapsul untuk memastikan kapsul
telas terpasang
11. Coba daerah insisi untuk memastikan
seluruh kapsul berada dari insisi

4/4

Konseling pasca pemasangan


1. Memberi petunjuk pada klien cara
8. Hal-hal yang 1. Peserta KB implant sebaiknya menjaga agar daerah sayatan tetap
diperhatikan kering minimal selama 3 hari untuk mempercepat penyembuhan
dan mengurangi kemungkinan infeksi
2. Bila lengan akseptor terasa membengkak dan berwarna kebiru-
biruan. Hal tersebut biasanya akibat tindakan suntikan atau
pemasangan implant dan akan menghilang dalam 3-5 hari
3. Setelah 5 tahun atau 3 tahun untuk implanon pemakaian, implant
dapat dilepas 
9. Unit terkait 1. Poli KIA/KB
2. Poskesdes
3. Puskesmas pembantu
10.Dokumen 1. Formulir KB
terkait 2. Rekam Medik Elektronik
3. Buku Register
4. Surat rujukan
11.Rekaman No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai diberlakukan
historis
perubahan

5/4

Anda mungkin juga menyukai