Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA

Dosen Pengampu :
Dimas Bagus Editya, M. Hum.

Disusun Oleh :

Yuli Dwi Indriani NPM 22630034


Yoga Dwi Pratama NPM 22630057
Sela Rusdila NPM 22630066
Nurma Mulya Sari NPM 22630054

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
TAHUN AJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Assalamaualaikum Wr Wb.

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul “Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia”. Pada kesempatan ini kami ingin
mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dimas Bagus Editya, M. Hum selaku dosen
pengampu mata kuliah Bahasa Indonesia.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia bagi
mahasiswa S1 Program Studi Akuntansi semester I Universitas Muhammadiyah Metro.
Semoga makalah ini dapat digunakan sebagai salah satu acuan dan petunjuk bagi
pembaca untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan tentang kedudukan dan
fungsi dari bahasa Indonesia itu sendiri.
Kami pun menyadari bahwa di dalam makalah ini masih terdapat banyak
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami mengharapkan adanya
kritik dan saran demi perbaikan makalah yang akan kami buat di masa yang akan
datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Mudah-mudahan makalah sederhana ini dapat dipahami oleh semua orang
khususnya bagi para pembaca. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya jika
terdapat kata-kata yang kurang berkenan.

Wassalamu’alaikum Wr Wb.

Metro,03 Oktober 2022

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
KATA PENGANTAR................................................................................. ii
DAFTAR ISI............................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN............................................................................ 1
A. Latar Belakang................................................................................... 1
B. Tujuan Penulisan................................................................................ 2
C. Ruang Lingkup................................................................................... 2
D. Metode Penulisan............................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN................................................................................. 3
A. Kedudukan Bahasa Indonesia........................................................... 3
B. Fungsi Bahasa Indonesia.................................................................. 6
C. Kedudukan dan Fungsi BI Sebagai Bahasa Negara dan Nasional.... 8
D. Perbedaan BI Sebagai Bahasa Negara dan Sebagai Bahasa Nasional 11

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN............................................................ 13


A. Kesimpulan......................................................................................... 13
B. Saran.................................................................................................. 13

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 14
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

.
Makalah ini di tujukan kepada masyarakat umum khususnya di kalangan
remaja, pelajar dan generasi muda yang tidak lain adalah sebagai generasi
penerus bangsa agar kita semua dapat memahami kedudukan dan fungsi
bahasa Indonesia. Kedudukan dan fungsi bahasa indonesia dalam sistem
pendidikan sangatlah penting. Selain menjadi bahasa nasional, Bahasa
Indonesia juga menjadi bahasa pengantar dalam kegiatan pembelajaran maupun
sehari-hari. Sehingga, penguasaan bahasa Indonesia yang baik dan benar
amatlah penting tentunya.
Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang berasal dari bahasa Melayu.
Bahasa tersebut digunakan sebagai bahasa perantara (lingua franca)
ataubahasa pergaulan, di hampir seluruh wilayah Asia Tenggara. Hal ini
diperkuat dengan ditemukannya prasasti-prasasti kuno yang ditulis dengan
menggunakan bahasa Melayu. Bahasa Indonesia dikumandangkan secara resmi
pada tanggal 28 Oktober 1928 yang bertepatan dengan peristiwa Sumpah
Pemuda. Peresmian nama bahasa Indonesia tersebut bermakna politis sebab
bahasa Indonesia dijadikan sebagai alat perjuangan oleh kaum nasionalis yang
sekaligus bertindak sebagai perencana bahasa untuk mencapai negara
Indonesia yang merdeka dan berdaulat. Peresmian nama itu juga menunjukan
bahwa sebelum peristiwa Sumpah Pemuda itu nama bahasa Indonesia sudah
ada. Fakta sejarah menunjukkan bahwa sebelum tahun 1928 telah ada gerakan
kebangsaan yang menggunakan nama “Indonesia” dan dengan sendirinya pada
mereka telah ada suatu konsep tentang bahasa Indonesia.
Secara umum bahasa adalah alat untuk beriteraksi atau berkomunikasi
berupa lambang bunyi yang dihasilkan alat ucap manusia, untuk menyampaikan
pikiran, gagasan, konsep atau perasaan seseorang. Bahasa terdiri atas
kumpulan kata yang apabila di gabungkan akan memiliki makna tersendiri.
Bahasa diciptakan sebagai alat komunikasi universal yang diharapkan dapat
dimengerti oleh setiap manusia untuk melakukan suatu interaksi sosial dengan
manusia lainnya.
B. Tujuan Penulisan

1. Dapat Memberikan Pemahaman mengenai Kedudukan Bahasa Indonesia


2. Dapat Memberikan Pemahaman mengenai Fungsi Bahasa Indonesia
3. Dapat Memberikan Pemahaman mengenai Kedudukan dan Fungsi BI
Sebagai Bahas Indonesia dan Nasional
4. Dapat Memberikan Pemahaman mengenai Perbedaan BI Sebagai Bahasa
Negara dan Sebagai Bahasa Indonesia

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup dari penulisan makalah ini adalah mencakup aspek tentang
kedudukan bahasa indonesia , fungsi bahasa indonesia, kedudukan dan fungsi
BI sebagai bahas indonesia dan nasional dan perbedaan BI sebagai bahasa
negara dan sebagai bahasa Indonesia

D. Metode Penulisan
Metode yang digunakan dalam penulisan makalah ini adalah dengan
menggunakan metode pustaka yaitu beupa mencari dan mengumpulkan
beberapa sumber dari internet maupun buku yang mengenai informasi seputar
kedudukan dan fungsi bahasa indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN

A. KEDUDUKAN BAHASA INDONESIA

Bagi bangsa Indonesia dan tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara,


bahasa Indonesia itu memiliki kedudukan yang sangat penting. Yaitu jika dilihat
dari kedudukannya, bahasa Indonesia itu sendiri memiliki kedudukan sebagai
bahasa nasional dan bahasa resmi kenegaraan serta bahasa persatuan.

A. Bahasa Nasional

Bahasa Indonesia berkedudukan sebagai bahasa nasional, sesuai


dengan Ikrar ketiga Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928, dan dasar
yuridisnya adalah point ke-3 yakni yang berbunyi, “Kami putra dan putri
Indonesia menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia”. Kata ‘menjunjung’
dalam KBBI antara lain berarti memuliakan, menghargai, dan menaati (nasihat,
perintah, dan sebaginya.). Ikrar ketiga dalam Sumpah Pemuda tersebut
menegaskan bahwa para pemuda bertekad untuk memuliakan bahasa

persatuan, yaitu bahasa Indonesia. Pernyataan itu tidak saja merupakan


pengakuan “berbahasa satu”, tetapi merupakan pernyatakan tekad kebahasaan
yang menyatakan bahwa kita, bangsa Indonesia, menjunjung tinggi bahasa
persatuan, yaitu bahasa Indonesia.
Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dikenal sejak tanggal
17 Agustus 1945 ketika bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya.
Sebagai bahasa nasional Bahasa Indonesia tentunya memiliki kedudukan dan
posisi yang sangat penting, yaitu kedudukannya berada di atas bahasa-bahasa
daerah lainnya. Selain itu, di dalam Undang-Undang Dasar 1945 tercantum pasal
khusus (Bab XV, Pasal 36) mengenai kedudukan bahasa Indonesia yang
menyatakan bahwa bahasa negara ialah bahasa Indonesia dan juga dikukuhkan
dan diperjelas dalam Undang-Undang Republik Indonesia No 24 tahun 2009
tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan.
Setelah sumpah pemuda, dalam sebuah hasill perumusan seminar politik
bahasa nasional yang diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 25-28 Februari
1975 menegaskan bahwa dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional.
B. Bahasa Negara (Bahasa resmi Negara Kesatuan Republik Indonesia)

Bahasa Indonesia berkedudukan sebagai bahasa negara, seiring


dengan hari kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 dan di
hari esoknya tepat pada tanggal 18 Agustus 1945 bahasa indonesia diakui dan
disahkan keberadaan bahwa bahasa Indonesia sebagai bahasa negara, yang
termasuk dalam Undang-Undang Dasar 1945 Bab XV mengatur berbagai hal
yang menyangkut (Bendera, Bahasa, dan lambang Negara, serta Lagu
Kebangsaan) dan Pasal 36 UUD 1945 menyatakan bahwa “Bahasa Negara
ialah Bahasa Indonesia”. Dan dalam hasil perumusan seminar politik bahasa
nasional yang diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 25 s.d. 28 Februari 1975
dikemukakan bahwa di dalam kedudukannya sebagai bahasa negara.
,,
C. Bahasa Persatuan

Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan adalah


bahwa bahasa Indonesia menjadi pemersatu suku, ras, dan antargolongan
(SARA) bagi seluruh masyarakat, mulai dari Sabang sampai Merauke. Dengan
menggunakan bahasa Indonesia, rasa persatuan dan kesatuan bangsa pasti
terpupuk, sehingga tidak memberi kesan negatif.

Jadi dapat disimpulkan bahwa kedudukan bahasa Indonesia adalah bahasa


nasional dan bahasa resmi kenegaraan serta bahasa pemersatu. Hal ini yang
selama ini tidak diketahui oleh semua kaum muda dan pelajar, dimana bahasa
Indonesia begitu fital di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Bahasa
Indonesia menjadi jantung dari bangsa Indonesia yang sudah menjadi keharusan
sebagai generasi penerus untuk menjaga dan mengembangkanya.
Dalam kedudukanya bahasa Indonesia harus benar-benar dipahami oleh
semua kalangan terutama kaum muda dan pelajar, agar jiwa patriotisme dan
nasionalisme mereka terus terjaga, hal ini berkenaan dengan keadaan saat ini
yang semangkin hari semangkin krisis akan jiwa nasionalisme tersebut. Para
kaum muda dan pelajar lebih bangga akan bahasa asing, contohnya seperti
bahasa Inggris, Mandarin, Arab dan lainya sebagainya, yang menyampingkan
bahasa nasional dan negara kita, hal ini karena bahasa Indonesia adalah bahasa
Ibu ( bahasa daerah) yang mudah untuk dipahami dan tidak memerlukan belajar
khusus.
Dalam kenyataanya masih banyak para kaum muda dan pelajar yang tidak
tahu bahsa Indonesia yang baik dan benar, mulai dari tingkatan pendidikan dasar
sampai dengan tingkatan perguruan tinggi, dikarnakan sebagian besar pelajar
tidak menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, mereka lebih
sering menggunakan bahasa daerah dengan campuran bahasa asing yang
tentunya sudah jelas bahwa itu akan merusak tatanan kebahasaan yang telah
dibakukan di Indonesia. Selain dari pelajar dalam hal in terkadang guru sebagai
pengajar pun dalam kegiatan belajar mengajarnya juga masih banyak yang tidak
menggunakan bahasa Indonesia secara efektif, hal ini juga tentunya dapat
berpengaruh terhadap pola pikir pelajar, sehingga mereka tidak terbiasa untuk
menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, dimana tujuan akhir
akan mengarah pada tidak terjaganya kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia
dengan baik di mata para kaum muda dan pelajar itu sendiri.

Penting tidaknya suatu bahasa dapat lihat dan dikaji berdasarkan kriteria
sebagai berikut:

1. Jumlah penuturnya, bahasa Indonesia, sebagai bahasa ibu (bahasa


daerah) jumlah penuturnya mungkin tidak sebanyak bahasa Jawa dan
Sunda. Akan tetapi, jika pada jumlah itu ditambahkan dengan penutur
dwi-bahasawan yang menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa
pertama atau kedua, maka kedudukannya dalam deretan jumlah penutur
berbagai bahasa di Indonesia ada diperingkat pertama.

2. Luas penyebarannya, Sebagai bahasa setempat, bahasa itu sendiripun


dipakai oleh orang di daerah pantai timur Sumatra, di pulau Riau, dan
Bangka, serta daerah pantai Kalimantan. Jenis logat Melayu-Indonesia
didapati di Jakarta dan sekitarnya, di Manado, Ternate, Ambon, Banda,
Larantuka, dan Kupang. penyebarannya dapat dilihat dari ujung barat ke
timur, dan dari pucuk utara sampai batas selatan negeri kita. Sebagai
bahasa asing, bahasa Indonesia dipelajari dan dipakai oleh bangsa-
bangsa di dunia seperti, Australia, Filipina, Jepang, Korea, Rusia, India,
Ceko, Jerman, Perancis, Belanda, Inggris, Amerika, dan lain-lain
3. Peranannya sebagai sarana ilmu pengetahuan, sastra, dan ungkapan
budaya yang dianggap bernilai, mengingatkan kita akan seni
kesusastraan yang mengagumkan yang dihasilkaan dalam Bahasa Jawa,
Sunda, Bali, dan Minang-kabau. Akan tetapi disamping kesusastraan
Indonesia modern yang kita kem-bangkan oleh satrawan yang beraneka
ragam latar belakang bahasanya, bahasa Indonesia pada masa kini
berperan sebagai sarana utama, di luar bahasa asing, di bidang ilmu,
teknologi, dan peradaban modern bagi manusia Indonesia.

B. FUNGSI BAHASA INDONESIA

Fungsi Bahasa Indonesia Dalam Kedudukan Sebagai Bahasa Nasional Meliputi


4 Aspek yaitu :

 Bahasa Indonesia Sebagai Lambang Kebanggaan Nasional.


 Bahasa Indonesia Sebagai Lambang identitas Nasional.
 Bahasa Indonesia Sebagai Alat pemersatu seluruh Bangsa Indonesia.
 Bahasa Indonesia Sebagai Alat penghubung antar Budaya dan antar
Daerah:

1. Bahasa Indonesia Sebagai Lambang Kebanggaan Nasional


Bahasa Indonesia Sebagai lambang kebanggaan Nasional adalah bahasa
Indonesia yang mempunyai nilai-nilai sosial, budaya luhur bangsa. Dengan nilai
yang dimiliki merupakan cermin bangsa Indonesia, untuk itu kita sebagai warga
negara Indonesia harus bangga, menjunjung tinggi dan mempertahankan nilai-
nilai yang terkadung di dalamnya serta mengamalkan sesuai dengan isi nilai
sosial dan budaya luhur bangsa.

Sebagai wujud rasa bangga terhadap bahasa Indonesia, kita harus


menggunakan bahasa Indonesia setiap hari terutama di lingkungan sekolah dan
tanpa ada rasa rendah diri, dan acuh tak acuh. untuk itu sebagai warga negara
Indonesia yang baik kita harus menjaga bahasa sesuai dengan isi sumpah
pemuda tersebut diatas.

2. Bahasa Indonesia Sebagai Lambang identitas Nasional


Bahasa Indonesia Sebagai lambang identitas Nasional Berarti bahwa bahasa
Indonesia dapat mengetahui identitas kewarganegaraan seseorang dan juga
dapat membedakan antar negara lain, yaitu karakter, kpribadian, dan watak
sebagai bangsa Indonesia. Harus di wujudkan dan dijaga jangan sampai
kepribadian tersebut diatas tidak tercermin di dalamnya.

3. Bahasa Indonesia Sebagai Alat pemersatu seluruh Bangsa Indonesia


Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu seluruh Bangsa Indonesia ini
masyarakat Indonesia yang beragam latar belakang sosial budaya dan berbeda-
beda bahasanya, dapat disatukan melalui bahasa Indonesia bersatu dalam satu
kebangsaan, dan mempunyai cita-cita, rasa senasib dan sepenangungan yang
sama.

Dengan bahasa Indonesia, bangsa ini dapat merasa harmonis dan serasi,
karena diantara kita tidak lagi merasa ada persaingan dan tidak merasa lagi
‘dijajah’ oleh masyarakat suku lain, identitas suku dan nilai-nilai sosial budaya
daerah masih dapat kita lihat dan masih tercermin didalam bahasa daerah
masing-masing yang masih kental. dan bahasa daerah dapat memperkaya
aneka ragam bahasa daerah yang dimiliki Bangsa Indonesia.

4. Bahasa Indonesia Sebagai Alat penghubung antar Budaya dan antar


Daerah
Bahasa Indonesia sebagai alat penghubung antar Budaya dan antar Daerah.
dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan bahasa Indonesia kita
dapat saling berinteraksi untuk segala bidang kehidupan. Baik pemerintah,
interaksi segala kebijakan dan strategi yang berkaitan dengan idiologi, politik,
sosial, ekonomi, budaya, pertahanan, dan kemanan dengan mudah dapat
disampaikan kepada seluruh masyarakat Indonesia.

jika laju pertumbuhan komunikasi antarmanusia meningkat berarti akan


mempercepat tingkat wawasan dan pengetahuan manusia. dan jika semakin
cepat pengetahuan meningkat maka akan mempermudah perkembangan
kehidupan bangsa.

C. KEDUDUKAN DAN FUNGSI BI SEBAGAI BAHASA NASIONAL DAN


NEGARA

Berada diatas bahasa-bahasa daerah. “Hasil perumusan Seminar Politik


Bahasa Nasional” yang diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 25-28
Februari 1975. Bahasa Indonesia memiliki kedudukan sebagai bahasa
nasional dan sebagai bahasa negara. Kedudukan bahasa Indonesia sebagai
bahasa nasional dimiliki sejak dikeluarkan Sumpah Pemuda pada tanggal 28
Oktober 1928, sedangkan kedudukan sebagai bahasa Negara dimiliki sejak
diresmikannya Undang-Undang Dasar 1945 (18 Agustus 1945) Dalam UUD
1945, Bab XV pasal 36 tercantum “Bahasa Negara ialahBahasa Indonesia.

A. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional


Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional tersebut dimiliki oleh
bangsa Indonesia sejak dicetusnya sumpah pemuda pada tanggal 28 Oktober
1928. Kedudukan ini dimungkinkan oleh kenyataan bahwa bahasa melayu yang
mendasari bahasa Indonesia.Di dalam kedudukan sebagai bahasa nasional,
bahasa Indonesia berfungsi sebagai :
1). Lambang Kebanggan Nasional

Sebagai lambang kebanggan nasional bahasa indonesi memancarkan


nilai-nilai sosial budaya luhur bangsa indonesia.Dengan keluhuran nilai
yang dicerminkan bansa indonesia,kita harus bangga,menjunjung dan
mempertahankannya.Sebagai realisasi kebangsaaan terhadap bangsa
indonesia,harus memakainya tnpa ada rasa rendah diri,malu,dan acuh tak
acuh.Kita harus bangga memakainnya dengan memelihara dan
megembangkannya.

2). Lambang Identitas Nasional


Sebagai lambang identitas nasional,bahasa indonesia merupakan
lambing bangsa indonesia.Berarti bahasa indonesia akan dapat
mengetahui identitas seseorang,yaitu sifa,tingkah laku,dan watak sebagai
bangsa indonesia.kita harus menjaganya jangan sampai ciri kepribadian
kita tidak tercermin didalamnya.Jangan sampai bahasa indonesia tidak
menunjukan gambaran bangsa indonesia yang sebenarnya.

3). Alat pemersatu berbagai suku bangsa yang berlatar belakang sosial
budaya dan bahasa yang berbeda.
Dengan fungsi ini kemungkinan masyaraka Indonesia yang beragam
latar belakang sosial budaya dan berbeda-beda bahasanya dapat menyatu
dan bersatu dalam kebangsaan,cita-cita, dan rasa nasib yang sama.Dengan
Bahasa indonesia,bangsa indonesia merasa aman dan serasi
hidupnya,karena mereka tidak merasa bersaing dan tidak merasa lagi dijajah
oleh masyarakat suku lain.Karena adanya kenyataan bahwa dengan
menggunakan bahsa indonesia,identitas suku dan nilai-nilai sosial budaya
daerah masih tercermin dalam bahasa daerah masing-masing.kedudukan
dan fungsi bahasa daerah masih tegar tidak bergoyah sedikit
pun.Bahkan,bahsa daeah diharapkan dapat memperkaya khazanah bahasa
indonesia.

4). Alat Penghubung antar daerah dan antarbudaya


Manfaat bahsa indonesi dapat dirasakan dalam kehidupam sehari-
hari.Dengan bahasa indonesi seseorang dapat saling berhubung untuk
segala aspek kehidupan.Bagi pemerintah,segala kebijakan dan strategi yang
berhubungan dengan ideologi politik,ekonomi,sosial,budaya,pertahanan,dan
keamanan mudah diinformasikan kepada warga.Apabila atas informasi
antarmanusia meningkat berarti akan mempercepat peningkatan
pengetahuan seseorang.Apabila pengetahuan seseorang meningkat berarti
tujuan pembangunan akan cepat tercapai.

B.Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Negara

Didalam Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 1945,


telah mengukuhkan kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia secara
konstitusional sebagai bahasa negara. Kini, bahasa Indonesia dipakai oleh
berbagai lapisan masyarakat Indonesia, baik di tingkat pusat maupun daerah.
Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia juga
berkedudukan sebagai bahasa negara, sesuai dengan ketentuan yang tertera di
dalam Undang-Undang Dasar 1945 Bab XV pasal 36 di dalam kedudukan
sebagai bahasa Negara,bahasa Indonesia juga berfungsi sebagai :

1). Bahasa resmi negara


Bukti bahwa bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan
adalah digunakan bahasa Indonesia dalam naskah proklamasi
kemerdekaan RI 1945.Mulai saat itu bahasa Indonesia digunakan dalam
segala upacara,peristiwa serta kegiatan kenegaraan.

2). Bahasa pengantar didalam dunia pendidikan


Bahasa Indoensia dipakai sebagai bahasa pengantar dilembaga-
lembaga pendidikan mulai dari taman kanak-kanak,mengajar,materi
pelajaran yang berbentuk media cetak hendaknya juga berbahasa
Indonesia.Hal ini dapat dilakukan dengan menerjemahkan buku-buku
yang berbahasa asing.Apabila hal ini dilakukan,sangat membantu
peningkatan perkembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa ilmu
pengetauan dan teknologi(iptek).

3). Bahasa sebagai alat pengembang kebudayaan nasional


Kebudayaan nasional yang beragam yang berasal dari masyarakat
indonesia yang beragam pula.Dlam menyebarluasan ilmu dan teknologi
modern agar jangkauan pemakaiannya lebih luaspenyebar ilmu dan
teknologi,baik melalui buku-buku populer,majalah-majalah ilmiah maupun
media cetak laim,hendaknya menggunakan bahasa
Indonesia.Pelaksanaan ini mempunyai hubungan timbal-balik dengan
fungsinya sebagai bahasa ilmu yang dratis lewat lembaga-lembaga
pendidikan,khususnya di perguruan tinggi.

4). Bahasa sebagai alat perhubungan tingkat nasional


Bahasa Indonesia dipakai dalam hubungan antarbadan pemerintah
dan penyebarluasan informasi kepada masyarakat.Sehubungan denagn
itu hendaknya diadakan penyeragaman sistem administrasi dan mutu
media komunikasi masa.Tujuan penyeragaman dan peningkatan mutu
tersebut agar isi atau pesan yang disampaikan dapat dengan cepat dan
tepat diterima oleh masyarakat.

Salah satu fungsi bahasa Indonesia di dalam kedudukannya sebagai bahasa


Indonesia sebagai bahasa Negara adalah pemakaiannya sebagai bahasa resmi
kenegaraan .Bahasa Indonesia dipakai didalam segala upacara, peristiwa,
kegiatan kenegaraan baik secara lisan ataupun bentuk tulisan dokumen-
dokumen, keputusan serta surat-surat yang dikeluarkan oleh pemerintah, dan
badan-badan kenegaraan lainnya seperti DPR, MPR ditulis didalam bahasa
Indonesia. Pidato-pidato terutama pidato kenegaraan, ditulis dan diucapkan
didalam bahasa Indonesia.

D. PERBEDAAN BI SEBAGAI BAHASA NEGARA DAN NASIONAL

Bahasa nasional terbentuk (secara politis) dengan dorongan rasa


persatuan yang dijunjung tinggi oleh bangsa indonesia. Kesepakatan dan
persatuan para pemuda Indonesia tersebut melahirkan sumpah pemuda (28
oktober 1928) pada ikrar ke-3 yang berbunyi ‘Kami putra dan putri Indonesia
menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia’. Yang memberikan
kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.
Sedangkan,Bahasa negara sendiri terbentuk (secara yuridis) dari Undang-
Undang Dasar 1945, yang dicantumkan secara khusus di dalam UUD 1945 bab
XV pasal 36 mengenai kedudukannya yang menyatakan bahwa bahasa negara
ialah bahasa Indonesia.
Dari Segi Fungsinya
Dari segi fungsinya bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional berfungsi
sebagai Lambang kebanggaan kebangsaan, sebagai lambang identitas nasional,
sebagai media perhubungan (lingua franca), dan berfungsi sebagai sarana yang
memungkinkan penyatuan berbagai-bagai suku bangsa dengan latarbelakang
sosial budaya dan bahasanya masing-masing. Sebagaimana yang telah
disepakati untuk digunakan dan dimengerti oleh seluruh warga dan bangsa
Indonesia.
Sedangkan,Bahasa Indonesia sebagai bahasa negara difungsikan sebagai
bahasa resmi kenegaraan, sebagai bahasa pengantar di dalam dunia
pendidikan, sebagai alat perhubungan dan pembangunan pada tingkat nasional
dan sebagai alat pengembang kebudayaan dan iptek. Sebagaimana digunakan
dalam setiap kegiatan kenegaraan yang ditujukan kepada seluruh warga dan
bangsa Indonesia.

Bahasa Indonesia berfungsi sebagai alat pengembangan kebudayaan


nasional, dan iptek. Berilah contoh pernyataan itu !

Sebagai pengembangan kebudayaan, contoh:


Mempelajari bahasa kuno dari salah satu budaya, sehingga dapat mengetahui
asal muasal dari satu budaya melalui naskah kuno yang diterjemahkan tersebut.
Dalam keberagaman budaya, baik dari seni budaya maupun bahasa daerah
tertentu dapat pula dipahami melalui penerjemahan bahasa Indonesia.
Sebagai pengembangan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi, Contoh:
Dilembaga-lembaga pendidikan baik dari TK sampai ke Perguruan Tinggi
memiliki buku pengantar pendidikan yang sumbernya dari bahasa asing namun
telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.
Atau contoh lain dari panduan salah satu alat teknologi. Dalam sistem
pendidikan yang mulai berbasis online, banyak halaman-halaman situs di dalam
internet yang menggunakan bahasa asing namun sebagian besar telah dialih
bahasakan ke dalam bahasa Indonesia. Sehingga mempermudah dalam
penerapan dan pemahamannya.
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pemahaman terhadap kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia dapat


menjadi dasar menumbuhkan jiwa nasionalisme kaum muda dan pelajar. Dalam
hal ini bahasa Indonesia mempunyai dua kedudukan yaitu sebagai bahasa
Nasional dan bahasa Negara. Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional
bahasa berfungsi sebagai lambang kebanggaan kebangsaan,indentitas nasional,
alat perhubungan antarwarga, antardaerah dan antarbudaya, dan alat pemrsatu
suku, budaya dan bahasa di Nusantara.
Sedangkan dalam kedudukannya sebagai bahasa negara bahasa
Indonesia berfungsi sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar
pendidikan, alat perhubungan tingkat nasional dan alat pengembangan
kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi. Mengimgat pentingnya kedudukan
dan fungsi bahasa Indonesia penulis mengajak kaum muda dan pelajar untuk
menjaga dan terus mengembangkan agar bahasa Indonesia terus bertahan dan
berkembang dalam masa yang akan datang.
Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi Republik Indonesia sebagaimana
disebutkan dalam Undang-Undang Dasar RI 1945, Pasal 36”bahasa Negara
adalah bahasa Indonesia”. Sejarah bahasa Indonesia telah tumbuh dan
berkembang sekitar abad ke VII dari bahasa Melayu yang sejak zaman dahulu
sudah dipergunakan sebagai bahasa perhubungan. Bukan hanya di Kepulauan
Nusantara, melainkan juga di seluruh Asia Tenggar

B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA

https://www.studocu.com/id/document/sekolah-tinggi-teknologi-bandung/bahasa-
inggris/makalah-kelompok-1-sejarah-kedudukan-dan-fungsi-bahasa/
24919556

http://repository.unib.ac.id/11134/1/29.%20Agung%20Nugroho.pdf

https://adoc.pub/22-kedudukan-dan-fungsi-bahasa-indonesia.html

https://www.researchgate.net/publication/
357971317_SEJARAH_FUNGSI_DAN_KEDUDUKAN_BAHASA_INDON
ESIA

https://smkperintis.sch.id/blog/fungsi-dan-kedudukan-bahasa-indonesia/

http://www.dindikkabmadiun.com/index.php/en/ppidp/dinas-2/2017-06-11-08-29-
59/1507-bahasa-indonesia-sebagai-bahasa-resmi-yang-diatur-dalam-uu

http://www.academia.edu/23472735/Kedudukan-bahasa-indonesia-sebagai-
bahasa-nasional-dan-bahasa

https://id.m.wikipedia.org/wiki/kedudukan-bahasa-indonesia

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5876568-fungsi-bahasa-indonesia-
sebagai-bahasa-negara

Anda mungkin juga menyukai