Anda di halaman 1dari 22

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SEKOLAH :

MATA PELAJARAN : MATEMATIKA

KELAS / SEMESTER : XI / GENAP

MATERI POKOK : INTEGRAL TAK TENTU FUNGSI ALJABAR

ALOKASI WAKTU : 16 X 45 MENIT

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan dapat:
 Mendeskripsikan integral tak tentu (antiturunan) fungsi aljabar dan menganalisis sifat-sifatnya
bedasarkan sifat-sifat turunan fungsi.
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan integral tak tentu (antiturunan) fungsi aljabar.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


Kompetensi Dasar (KD) Indikator

3.10. Mendeskripsikan integral 3.10.1 Menggunakan konsep dasar integral tak tentu fungsi
tak tentu (antiturunan) aljabar
fungsi aljabar dan 3.10.2 Menentukan nilai konstanta berdasarkan hasil
menganalisis sifat-sifatnya
pengintegralan tak tentu
bedasarkan sifat-sifat
turunan fungsi. 3.10.3 Menentukan integral tak tentu secara substitusi
3.10.4 Menentukan integral tak tentu dari perkalian fungsi
aljabar secara substitusi
3.10.5 Menentukan integral tak tentu secara parsial
3.10.6 Menentukan integral tertentu fungsi aljabar

4.10. Menyelesaikan masalah 4.10.1 Menghitung luas daerah yang dibatasi kurva dan
yang berkaitan dengan sumbu x atau y
integral tak tentu 4.10.2 Menghitung luas daerah yang dibatasi dua kurva
(antiturunan) fungsi
aljabar

C. MATERI PEMBELAJARAN
1. Integral tak tentu sebagai antiturunan
2. Teknik integral tak tentu
3. Perhitungan integral tertentu fungsi aljabar
4. Perhitungan luas daerah yang dibatasi oleh dua kurva

D. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan: Scientific Learning
2. Model Pembelajaran: Discovery Learning, Problem Based Learning
3. Metode: Penugasan, diskusi kelompok, eksperimen, dan presentasi/ceramah

E. MEDIA PEMBELAJARAN
 Lembar kerja
 Powerpoint

F. SUMBER BELAJAR
 Buku Siswa: Matematika Kelompok Wajib Jilid 2B untuk SMA/MA Kelas XI Semester 2, Sukino,
M.Sc, Jakarta : Erlangga, 2017
 Berbagai sumber lainnya

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 (2 x 45 menit)
Indikator Pencapaian kompetensi (IPK):
3.10.1 Menggunakan konsep dasar integral tak tentu fungsi aljabar

Tahap Aktivitas Belajar Waktu


(menit)

Pendahuluan

Orientasi 1) Guru mengucapkan salam pembuka dan 10


berdoa untuk memulai pelajaran
2) Guru memeriksa kesiapan siswa baik fisik
maupun psikisnya dengan menanyakan kabar
dari siswa dilanjutkan mengabsen kehadiran
3) Siswa menerima informasi tentang
kompetensi yang akan didapat, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
digunakan selama pembelajaran
4) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses
pembelajaran
Apersepsi 1) Siswa diingatkan kembali materi pelajaran 5
yang telah diterima di jenjang sebelumnya
2) Siswa diminta untuk membaca fitur i-mabel
pada halaman 253 agar memperoleh
pengetahuan awal mengenai materi yang
akan diajarkan
3) Guru membagi siswa ke dalam kelompok-
kelompok yang terdiri dari 6 orang dengan
tingkat kemampuan yang berbeda
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

Kegiatan Inti

Stimulation  Dengan rasa tanggung jawab siswa 10


(stimulasi/pemberian mengamati dan mencermati konsep dasar
rangsangan) integral tak tentu fungsi aljabar pada
halaman 254 – 257
 Salah satu kelompok mempresentasikan
hasil pengamatannya

Problem statement  Secara berkelompok siswa mengidentifikasi 10


(pertanyaan/identifikasi masalah-masalah yang muncul dari hasil
masalah) pengamatannya, guru membantu siswa
mengkerucutkan permasalahan yang
berkembang dan kemudian dinyatakan
dalam bentuk kalimat tanya, sebagai berikut:
Contoh: “Bagaimana cara menggunakan
konsep dasar integral tak tentu fungsi
aljabar?”

Data collection  Siswa difasilitasi untuk memperoleh dan 30


(pengumpulan data mendapatkan banyak informasi dari berbagai
untuk menjawab literatur dan media belajar lainnya terkait
konsep dasar integral tak tentu fungsi
pertanyaan)
aljabar.
 Secara berkelompok siswa mengumpulkan
informasi dengan penuh tanggung jawab,
cermat dan kreatif dari berbagai literatur
yang berkaitan dengan konsep dasar integral
tak tentu fungsi aljabar sebagai mana dalam
buku siswa, atau juga dari sumber yang lain,
internet dll.
Data processing  Siswa berdiskusi untuk mendapatkan dan 35
(pengolahan data dari memahami konsep dasar integral tak tentu
informasi yang telah fungsi aljabar dengan santun, penuh
semangat, saling menghargai dan terbuka,
dikumpulkan)
kritis serta inovatif dengan bimbingan dan
arahan dari guru
 Secara berkelompok siswa berdiskusi untuk
kemudian menentukan integral tak tentu
dari suatu fungsi aljabar
 Siswa dibimbing dan diarahkan untuk
mencoba beberapa soal dengan mempelajari
terlebih dulu contoh-contoh soal dengan
semangat, cermat, logis dan kritis seperti
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

yang terdapat dalam pada contoh 1 – 5


halaman 257 – 260
 Untuk menerapkan dan menguatkan konsep
yang sudah didapat, siswa mengerjakan
beberapa soal yang dipilih guru dari LKS 1
(halaman 260 – 263)
Verification (pembuktian  Beberapa siswa sebagai perwakilan 10
atau mencoba dari hasil kelompok diminta untuk mempresentasikan
pengolahan informasi) jawaban yang telah ditetapkan benar oleh
guru
 Secara bersama-sama siswa menyamakan
jawabannya dengan kunci jawaban yang
telah dipresentasikan
Generalization (menarik  Guru memberikan penguatan kepada siswa 5
kesimpulan/generalisasi mengenai konsep yang dipelajari hari ini
)  Siswa membuat kesimpulan dari materi yang
telah dipelajarinya dengan bimbingan guru
tentang penentuan konsep dasar integral tak
tentu fungsi aljabar
Penutup

1) Guru melakukan umpan balik untuk 20


mengetahui sejauh mana pembelajaran
terjadi pada siswa
2) Guru mengadakan tes tulis singkat
3) Guru memberikan tugas pekerjaan rumah
melanjutkan mengerjakan LKS 1 halaman
260 – 263 dan memberikan tugas kelompok
mengerjakan BEKEL 1 halaman 264.
4) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
menginformasikan materi pertemuan
selanjutnya, dan pesan untuk tetap belajar
5) Guru memberi salam, dan siswa menjawab
salam guru

Pertemuan 2 (2 x 45 menit)
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK):
3.10.2 Menentukan nilai konstanta berdasarkan hasil pengintegralan tak tentu

Tahap Aktivitas Belajar Waktu


(menit)

Pendahuluan
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

Orientasi 1) Guru mengucapkan salam pembuka dan 10


berdoa untuk memulai pelajaran
2) Guru memeriksa kesiapan siswa baik fisik
maupun psikisnya dengan menanyakan kabar
dari siswa dilanjutkan mengabsen kehadiran
3) Siswa menerima informasi tentang
kompetensi yang akan didapat, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
digunakan selama pembelajaran
4) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses belajar
Apersepsi 1) Siswa diingatkan kembali materi integral tak 10
tentu yang telah dipelajari pada pertemuan
sebelumnya
2) Guru meminta siswa untuk duduk
berkelompok sesuai dengan pembagian
kelompok sebelumnya
3) Guru meminta salah satu perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan tugas
kelompok pada pertemuan sebelumnya
Kegiatan Inti

Stimulation  Dengan rasa tanggung jawab siswa 10


(stimulasi/pemberian mengamati dan mencermati cara
rangsangan) menentukan nilai konstanta berdasarkan
hasil pengintegralan tak tentu pada halaman
264 – 265
 Salah satu kelompok mempresentasikan
hasil pengamatannya
Problem statement  Secara berkelompok siswa mengidentifikasi 10
(pertanyaan/identifikasi masalah-masalah yang muncul dari hasil
masalah) pengamatannya, guru membantu siswa
mengkerucutkan permasalahan yang
berkembang yang kemudian dinyatakan
dalam bentuk kalimat tanya, yang akan
dijadikan bingkai untuk menemukan konsep
yang akan dikembangkan:
Contoh: “Bagaimana cara menentukan nilai
konstanta berdasarkan hasil pengintegralan
tak tentu?”
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

Data collection  Siswa difasilitasi untuk memperoleh dan 25


(pengumpulan data mendapatkan banyak informasi dari berbagai
untuk menjawab literatur dan media belajar lainnya terkait
penentuan nilai konstanta berdasarkan hasil
pertanyaan)
pengintegralan tak tentu
 Secara berkelompok siswa mengumpulkan
informasi dengan penuh tanggung jawab,
cermat dan kreatif dari berbagai literatur
yang berkaitan dengan penggunaan konsep
integral pada penentuan nilai konstanta
berdasarkan hasil pengintegralan tak tentu
sebagai mana dalam buku siswa atau juga
dari sumber yang lain, internet dll.
Data processing  Siswa berdiskusi untuk mendapatkan konsep 35
(pengolahan data dari menentukan nilai konstanta berdasarkan
informasi yang telah hasil pengintegralan tak tentu dengan
santun, penuh semangat, saling menghargai
dikumpulkan)
dan terbuka, kritis serta inovatif dengan
bimbingan dan arahan dari guru
 Secara berkelompok siswa berdiskusi untuk
kemudian merumuskan nilai konstanta
berdasarkan hasil pengintegralan tak tentu
 Siswa dibimbing dan diarahkan untuk
mencoba beberapa soal dengan mempelajari
terlebih dulu contoh-contoh soal dengan
semangat, cermat, logis dan kritis seperti
yang terdapat dalam buku siswa pada contoh
6 – 10 halaman 265 – 267
 Untuk menerapkan dan menguatkan konsep
yang sudah didapat, siswa mengerjakan
beberapa soal yang dipilih guru dari LKS 2
(halaman 267 – 269)
Verification (pembuktian  Beberapa siswa diminta untuk 10
atau mencoba dari hasil mempresentasikan jawaban-jawabannya
pengolahan informasi) yang telah ditetapkan benar oleh guru
 Secara bersama-sama siswa menyamakan
jawabannya dengan kunci jawaban yang
telah dipresentasikan
Generalization (menarik  Guru memberikan penguatan kepada siswa 5
kesimpulan/generalisasi mengenai konsep-konsep yang telah
) dipelajari hari ini
 Siswa membuat kesimpulan dari materi yang
telah dipelajarinya dengan bimbingan guru
tentang cara menentukan nilai konstanta
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

berdasarkan hasil pengintegralan tak tentu


Penutup

1) Guru melakukan umpan balik untuk 20


mengetahui sejauh mana pembelajaran
terjadi pada siswa
2) Guru memberikan tugas pekerjaan rumah
mengerjakan soal-soal yang belum dibahas
pada LKS 2 halaman 267 – 269 dan
mengerjakan tugas kelompok pada BEKEL 2
halaman 269 – 270
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
menginformasikan materi pertemuan
selanjutnya, dan pesan untuk tetap belajar
4) Guru memberi salam, dan siswa menjawab
salam guru

Pertemuan 3 (2 x 45 menit)
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK):
3.10.3 Menentukan integral tak tentu secara substitusi

Tahap Aktivitas Belajar Waktu


(menit)

Pendahuluan

Orientasi 1) Guru mengucapkan salam pembuka dan 10


berdoa untuk memulai pelajaran
2) Guru memeriksa kesiapan siswa baik fisik
maupun psikisnya dengan menanyakan kabar
dari siswa dilanjutkan mengabsen kehadiran
3) Siswa menerima informasi tentang
kompetensi yang akan didapat, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
digunakan selama pembelajaran
4) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses belajar
Apersepsi 1) Siswa diingatkan kembali materi integral 10
yang telah dipelajari pada pertemuan
sebelumnya
2) Meminta siswa untuk duduk berkelompok
sesuai dengan pembagian kelompok
sebelumnya
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

3) Guru meminta salah satu perwakilan


kelompok diminta untuk mempresentasikan
tugas kelompok pada pertemuan
sebelumnya
Kegiatan Inti

Stimulation  Dengan rasa tanggung jawab siswa 10


(stimulasi/pemberian mengamati dan mencermati cara
rangsangan) menentukan integral tak tentu secara
substitusi pada halaman 270 – 271
 Salah satu kelompok mempresentasikan
hasil pengamatannya
Problem statement  Secara berkelompok siswa mengidentifikasi 10
(pertanyaan/identifikasi masalah-masalah yang muncul dari hasil
masalah) pengamatannya, guru membantu siswa
mengkerucutkan permasalahan yang
berkembang kemudian dinyatakan dalam
bentuk kalimat tanya, yang akan dijadikan
bingkai untuk menemukan konsep yang akan
dikembangkan:
Contoh: “Bagaimana cara menentukan
integral tak tentu secara substitusi?”

Data collection  Siswa difasilitasi untuk memperoleh dan 25


(pengumpulan data mendapatkan banyak informasi dari berbagai
untuk menjawab literatur dan media belajar lainnya terkait
cara menentukan integral tak tentu secara
pertanyaan)
substitusi
 Secara berkelompok siswa mengumpulkan
informasi dengan penuh tanggung jawab,
cermat dan kreatif dari berbagai literatur
yang berkaitan dengan menentukan nilai
integral tak tentu secara substitusi sebagai
mana dalam buku siswa atau juga dari
sumber yang lain, internet dll.
Data processing  Siswa berdiskusi untuk mendapatkan konsep 35
(pengolahan data dari penentuan integral tak tentu secara
informasi yang telah substitusi dengan santun, penuh semangat,
saling menghargai dan terbuka, kritis serta
dikumpulkan)
inovatif dengan bimbingan dan arahan dari
guru
 Secara berkelompok siswa berdiskusi untuk
kemudian merumuskan integral tak tentu
secara substitusi
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

 Siswa dibimbing dan diarahkan untuk


mencoba beberapa soal dengan mempelajari
terlebih dulu contoh-contoh soal dengan
semangat, cermat, logis dan kritis seperti
yang terdapat dalam buku siswa pada contoh
11 – 12 halaman 272 – 273
 Untuk menerapkan dan menguatkan konsep
yang sudah didapat, siswa mengerjakan
beberapa soal yang dipilih guru dari LKS 3
(halaman 273 – 276)
Verification (pembuktian  Beberapa siswa diminta untuk 10
atau mencoba dari hasil mempresentasikan jawaban-jawabannya
pengolahan informasi) yang telah ditetapkan benar oleh guru
 Secara bersama-sama siswa menyamakan
jawabannya dengan kunci jawaban yang
telah dipresentasikan
Generalization (menarik  Guru memberikan penguatan kepada siswa 5
kesimpulan/generalisasi mengenai konsep-konsep yang telah
) dipelajari hari ini
 Siswa membuat kesimpulan dari materi yang
telah dipelajarinya dengan bimbingan guru
tentang cara menentukan integral tak tentu
secara substitusi
Penutup

1) Guru melakukan umpan balik untuk 20


mengetahui sejauh mana pembelajaran
terjadi pada siswa
2) Guru memberikan tugas pekerjaan rumah
mengerjakan soal-soal yang belum dibahas
pada LKS 3 (halaman 273 – 276) dan
memberikan tugas kelompok mengerjakan
BEKEL 3 halaman 276
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
menginformasikan materi pertemuan
selanjutnya, dan pesan untuk tetap belajar
4) Guru memberi salam, dan siswa menjawab
salam guru

Pertemuan 4 (2 x 45 menit)
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK):
3.10.4 Menentukan integral tak tentu dari perkalian fungsi aljabar secara substitusi
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

Pendahuluan

Orientasi 1) Guru mengucapkan salam pembuka dan 10


berdoa untuk memulai pelajaran
2) Guru memeriksa kesiapan siswa baik fisik
maupun psikisnya dengan menanyakan kabar
dari siswa dilanjutkan dengan mengabsen
kehadiran
3) Siswa menerima informasi tentang
kompetensi yang akan didapat, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
digunakan selama pembelajaran
4) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses belajar
Apersepsi 1) Siswa diingatkan kembali materi integral 10
yang telah dipelajari pada pertemuan
sebelumnya
2) Meminta siswa untuk duduk berkelompok
sesuai dengan pembagian kelompok
sebelumnya
3) Guru meminta salah satu perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan tugas
kelompok pada pertemuan sebelumnya
Kegiatan Inti

Stimulation  Dengan rasa tanggung jawab siswa 10


(stimulasi/pemberian mengamati dan mencermati cara
rangsangan) menentukan integral tak tentu dari
perkalian fungsi aljabar secara substitusi
pada halaman 277
 Salah satu kelompok mempresentasikan
hasil pengamatannya
Problem statement  Secara berkelompok siswa mengidentifikasi 10
(pertanyaan/identifikasi masalah-masalah yang muncul dari hasil
masalah) pengamatannya, guru membantu siswa
mengkerucutkan permasalahan yang
kemudian dinyatakan dalam bentuk kalimat
tanya, yang akan dijadikan bingkai untuk
menemukan konsep yang akan
dikembangkan:
Contoh: “Bagaimana cara menentukan
integral tak tentu dari perkalian fungsi
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

aljabar secara substitusi?”

Data collection  Siswa difasilitasi untuk memperoleh dan 25


(pengumpulan data mendapatkan banyak informasi dari berbagai
untuk menjawab literatur dan media belajar lainnya terkait
menentukan integral tak tentu dari perkalian
pertanyaan)
fungsi aljabar secara substitusi
 Secara berkelompok siswa mengumpulkan
informasi dengan penuh tanggung jawab,
cermat dan kreatif dari berbagai literatur
yang berkaitan dengan penentuan integral
tak tentu dari perkalian fungsi aljabar secara
substitusi sebagai mana dalam buku siswa
atau juga dari sumber yang lain, internet dll.
Data processing  Siswa berdiskusi untuk mendapatkan konsep 35
(pengolahan data dari integral dalam menentukan integral tak
informasi yang telah tentu dari perkalian fungsi aljabar secara
substitusi dengan santun, penuh semangat,
dikumpulkan)
saling menghargai dan terbuka, kritis serta
inovatif dengan bimbingan dan arahan dari
guru
 Secara berkelompok siswa berdiskusi untuk
kemudian menentukan integral tak tentu
dari perkalian fungsi aljabar secara substitusi
 Siswa dibimbing dan diarahkan untuk
mencoba beberapa soal dengan mempelajari
terlebih dulu contoh-contoh soal dengan
semangat, cermat, logis dan kritis seperti
yang terdapat dalam buku siswa pada contoh
13 – 16 halaman 277 – 279
 Untuk menerapkan dan menguatkan konsep
yang sudah didapat, siswa mengerjakan
beberapa soal yang dipilih guru dari LKS 4
(halaman 280 – 282)
Verification (pembuktian  Beberapa siswa diminta untuk 10
atau mencoba dari hasil mempresentasikan jawaban-jawabannya
pengolahan informasi) yang telah ditetapkan benar oleh guru
 Secara bersama-sama siswa menyamakan
jawabannya dengan kunci jawaban yang
telah dipresentasikan
Generalization (menarik  Guru memberikan penguatan kepada siswa 5
kesimpulan/generalisasi mengenai konsep-konsep yang telah
) dipelajari hari ini
 Siswa membuat kesimpulan dari materi yang
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

telah dipelajarinya dengan bimbingan guru


tentang cara menentukan integral tak tentu
dari perkalian fungsi aljabar secara substitusi
Penutup

1) Guru melakukan umpan balik untuk 20


mengetahui sejauh mana pembelajaran
terjadi pada siswa
2) Guru memberikan tugas pekerjaan rumah
mengerjakan soal-soal yang belum dibahas
pada LKS 4 (halaman 280 – 282) dan tugas
kelompok mengerjakan BEKEL 4 (halaman
282 – 283)
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
menginformasikan materi pertemuan
selanjutnya, dan pesan untuk tetap belajar
4) Guru memberi salam, dan siswa menjawab
salam guru

Pertemuan 5 (2 x 45 menit)
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK):
3.10.5 Menentukan integral tak tentu secara parsial

Tahap Aktivitas Belajar Waktu


(menit)

Pendahuluan

Orientasi 1) Guru mengucapkan salam pembuka dan 10


berdoa untuk memulai pelajaran
2) Guru memeriksa kesiapan siswa baik fisik
maupun psikisnya dengan menanyakan kabar
dari siswa dilanjutkan mengabsen kehadiran
3) Siswa menerima informasi tentang
kompetensi yang akan didapat, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
digunakan selama pembelajaran
4) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses belajar
Apersepsi 1) Siswa diingatkan kembali materi integral 10
yang telah dipelajari pada pertemuan
sebelumnya
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

2) Meminta siswa untuk duduk berkelompok


sesuai dengan pembagian kelompok
sebelumnya
3) Guru meminta salah satu perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan tugas
kelompok pada pertemuan sebelumnya
Kegiatan Inti

Stimulation  Dengan rasa tanggung jawab siswa 10


(stimulasi/pemberian mengamati dan mencermati cara
rangsangan) menentukan integral tak tentu secara parsial
pada halaman 283 – 284
 Salah satu kelompok mempresentasikan
hasil pengamatannya
Problem statement  Secara berkelompok siswa mengidentifikasi 10
(pertanyaan/identifikasi masalah-masalah yang muncul dari hasil
masalah) pengamatannya, guru membantu siswa
mengkerucutkan permasalahan yang
berkembang dalam satu atau dua saja yang
kemudian dinyatakan dalam bentuk kalimat
tanya, yang akan dijadikan bingkai untuk
menemukan konsep yang akan
dikembangkan:
Contoh: “Bagaimana cara menentukan
integral tak tentu secara parsial?”

Data collection  Siswa difasilitasi untuk memperoleh dan 25


(pengumpulan data mendapatkan banyak informasi dari berbagai
untuk menjawab literatur dan media belajar lainnya terkait
menentukan integral tak tentu secara parsial
pertanyaan)
 Secara berkelompok siswa mengumpulkan
informasi dengan penuh tanggung jawab,
cermat dan kreatif dari berbagai literatur
yang berkaitan dengan penentuan integral
tak tentu secara parsial sebagai mana dalam
buku siswa atau juga dari sumber yang lain,
internet dll.
Data processing  Siswa berdiskusi untuk mendapatkan konsep 35
(pengolahan data dari penentuan integaral tak tentu secara parsial
informasi yang telah di suatu titik dengan santun, penuh
semangat, saling menghargai dan terbuka,
dikumpulkan)
kritis serta inovatif dengan bimbingan dan
arahan dari guru
 Secara berkelompok siswa berdiskusi untuk
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

kemudian menentukan integral tak tentu


secara parsial
 Siswa dibimbing dan diarahkan untuk
mencoba beberapa soal dengan mempelajari
terlebih dulu contoh-contoh soal dengan
semangat, cermat, logis dan kritis seperti
yang terdapat dalam buku siswa pada contoh
17 – 19 halaman 284 – 286
 Untuk menerapkan dan menguatkan konsep
yang sudah didapat, siswa mengerjakan
beberapa soal yang dipilih guru dari LKS 5
(halaman 287)
Verification (pembuktian  Beberapa siswa diminta untuk 10
atau mencoba dari hasil mempresentasikan jawaban-jawabannya
pengolahan informasi) yang telah ditetapkan benar oleh guru
 Secara bersama-sama siswa menyamakan
jawabannya dengan kunci jawaban yang
telah dipresentasikan
Generalization (menarik  Guru memberikan penguatan kepada siswa 5
kesimpulan/generalisasi mengenai konsep-konsep yang telah
) dipelajari hari ini
 Siswa membuat kesimpulan dari materi yang
telah dipelajarinya dengan bimbingan guru
tentang menentukan integral tak tentu
secara parsial
Penutup

1) Guru melakukan umpan balik untuk 20


mengetahui sejauh mana pembelajaran
terjadi pada siswa
2) Guru memberikan tugas pekerjaan rumah
mengerjakan soal-soal yang belum dibahas
pada LKS 5 (halaman 287) dan memberikan
tugas kelompok mengerjakan BEKEL 5
halaman 288
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
menginformasikan materi pertemuan
selanjutnya, dan pesan untuk tetap belajar
4) Guru memberi salam, dan siswa menjawab
salam guru

Pertemuan 6 (2 x 45 menit)
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK):
3.10.6 Menentukan integral tertentu fungsi aljabar

Tahap Aktivitas Belajar Waktu


(menit)

Pendahuluan

Orientasi 1) Guru mengucapkan salam pembuka dan 10


berdoa untuk memulai pelajaran
2) Guru memeriksa kesiapan siswa baik fisik
maupun psikisnya dengan menanyakan kabar
dari siswa dilanjutkan mengabsen kehadiran
3) Siswa menerima informasi tentang
kompetensi yang akan didapat, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
digunakan selama pembelajaran
4) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses belajar
Apersepsi 1) Siswa diingatkan kembali materi yang telah 10
dipelajari pada pertemuan sebelumnya
2) Meminta siswa untuk duduk berkelompok
sesuai dengan pembagian kelompok
sebelumnya
3) Guru meminta salah satu perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan tugas
kelompok pada pertemuan sebelumnya
Kegiatan Inti

Stimulation  Dengan rasa tanggung jawab siswa 10


(stimulasi/pemberian mengamati dan mencermati cara
rangsangan) menentukan integral tertentu fungsi aljabar
pada halaman 288 – 289
 Salah satu kelompok mempresentasikan
hasil pengamatannya
Problem statement  Secara berkelompok siswa mengidentifikasi 10
(pertanyaan/identifikasi masalah-masalah yang muncul dari hasil
masalah) pengamatannya, guru membantu siswa
mengkerucutkan permasalahan yang
kemudian dinyatakan dalam bentuk kalimat
tanya, yang akan dijadikan bingkai untuk
menemukan konsep yang akan
dikembangkan:
Contoh: “Bagaimana cara menentukan
integral tertentu fungsi aljabar?”
Data collection  Siswa difasilitasi untuk memperoleh dan 25
mendapatkan banyak informasi dari berbagai
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

(pengumpulan data literatur dan media belajar lainnya terkait


untuk menjawab cara menentukan integral tertentu fungsi
pertanyaan) aljabar
 Secara berkelompok siswa mengumpulkan
informasi dengan penuh tanggung jawab,
cermat dan kreatif dari berbagai literatur
yang berkaitan dengan penggunaan konsep
integral tak tentu dalam menentukan
integral tertentu fungsi aljabar sebagai mana
dalam buku siswa atau juga dari sumber yang
lain, internet dll.
Data processing  Siswa berdiskusi untuk mendapatkan konsep 35
(pengolahan data dari menentukan integral tertentu fungsi aljabar
informasi yang telah dengan santun, penuh semangat, saling
menghargai dan terbuka, kritis serta inovatif
dikumpulkan)
dengan bimbingan dan arahan dari guru
 Secara berkelompok siswa berdiskusi untuk
kemudian merumuskan integral tertentu
fungsi aljabar
 Siswa dibimbing dan diarahkan untuk
mencoba beberapa soal dengan mempelajari
terlebih dulu contoh-contoh soal dengan
semangat, cermat, logis dan kritis seperti
yang terdapat dalam buku siswa pada contoh
20 – 23 halaman 289 – 291
 Untuk menerapkan dan menguatkan konsep
yang sudah didapat, siswa mengerjakan
beberapa soal yang dipilih guru dari LKS 6
(halaman 291 – 293)
Verification (pembuktian  Beberapa siswa diminta untuk 10
atau mencoba dari hasil mempresentasikan jawaban-jawabannya
pengolahan informasi) yang telah ditetapkan benar oleh guru
 Secara bersama-sama siswa menyamakan
jawabannya dengan kunci jawaban yang
telah dipresentasikan
Generalization (menarik  Guru memberikan penguatan kepada siswa 5
kesimpulan/generalisasi mengenai konsep-konsep yang telah
) dipelajari hari ini
 Siswa membuat kesimpulan dari materi yang
telah dipelajarinya dengan bimbingan guru
tentang penentuan integral tertentu fungsi
aljabar
Penutup
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

1) Guru melakukan umpan balik untuk 20


mengetahui sejauh mana pembelajaran
terjadi pada siswa
5) Guru memberikan tugas pekerjaan rumah
mengerjakan mengerjakan soal-soal yang
belum dibahas pada LKS 6 (halaman 291 –
293) dan memberikan tugas kelompok
mengerjakan BEKEL 6 halaman 294
2) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
menginformasikan materi pertemuan
selanjutnya, dan pesan untuk tetap belajar
3) Guru memberi salam, dan siswa menjawab
salam guru

Pertemuan 7 (2 x 45 menit)
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK):
4.10.1 Menghitung luas daerah yang dibatasi kurva dan sumbu x atau y

Tahap Aktivitas Belajar Waktu


(menit)

Pendahuluan

Orientasi 1) Guru mengucapkan salam pembuka dan 10


berdoa untuk memulai pelajaran
2) Guru memeriksa kesiapan siswa baik fisik
maupun psikisnya dengan menanyakan kabar
dari siswa dilanjutkan mengabsen kehadiran
3) Siswa menerima informasi tentang
kompetensi yang akan didapat, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
digunakan selama pembelajaran
4) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses belajar
Apersepsi 1) Siswa diingatkan kembali materi yang telah 10
dipelajari pada pertemuan sebelumnya
2) Meminta siswa untuk duduk berkelompok
sesuai dengan pembagian kelompok
sebelumnya
3) Guru meminta salah satu perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan tugas
kelompok pada pertemuan sebelumnya
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

Kegiatan Inti

Stimulation  Dengan rasa tanggung jawab siswa 10


(stimulasi/pemberian mengamati dan mencermati cara
rangsangan) menghitung luas daerah yang dibatasi kurva
dan sumbu x atau y pada halaman 288 – 289
 Salah satu kelompok mempresentasikan
hasil pengamatannya
Problem statement  Secara berkelompok siswa mengidentifikasi 10
(pertanyaan/identifikasi masalah-masalah yang muncul dari hasil
masalah) pengamatannya, guru membantu siswa
mengkerucutkan permasalahan yang
kemudian dinyatakan dalam bentuk kalimat
tanya, yang akan dijadikan bingkai untuk
menemukan konsep yang akan
dikembangkan:
Contoh: “Bagaimana cara menghitung luas
daerah yang dibatasi kurva dan sumbu x atau
y?”
Data collection  Siswa difasilitasi untuk memperoleh dan 25
(pengumpulan data mendapatkan banyak informasi dari berbagai
untuk menjawab literatur dan media belajar lainnya terkait
cara menghitung luas daerah yang dibatasi
pertanyaan)
kurva dan sumbu x atau y
 Secara berkelompok siswa mengumpulkan
informasi dengan penuh tanggung jawab,
cermat dan kreatif dari berbagai literatur
yang berkaitan dengan penggunaan konsep
integral tentu dalam menghitung luas daerah
yang dibatasi kurva dan sumbu x atau y
sebagai mana dalam buku siswa atau juga
dari sumber yang lain, internet dll.
Data processing  Siswa berdiskusi untuk mendapatkan konsep 35
(pengolahan data dari menghitung luas daerah yang dibatasi kurva
informasi yang telah dan sumbu x atau y dengan santun, penuh
semangat, saling menghargai dan terbuka,
dikumpulkan)
kritis serta inovatif dengan bimbingan dan
arahan dari guru
 Secara berkelompok siswa berdiskusi untuk
kemudian merumuskan menghitung luas
daerah yang dibatasi kurva dan sumbu x atau
y
 Siswa dibimbing dan diarahkan untuk
mencoba beberapa soal dengan mempelajari
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

terlebih dulu contoh-contoh soal dengan


semangat, cermat, logis dan kritis seperti
yang terdapat dalam buku siswa pada contoh
24 – 29 halaman 296 – 301
 Untuk menerapkan dan menguatkan konsep
yang sudah didapat, siswa mengerjakan
beberapa soal yang dipilih guru dari LKS 7
(halaman 301 – 305)
Verification (pembuktian  Beberapa siswa diminta untuk 10
atau mencoba dari hasil mempresentasikan jawaban-jawabannya
pengolahan informasi) yang telah ditetapkan benar oleh guru
 Secara bersama-sama siswa menyamakan
jawabannya dengan kunci jawaban yang
telah dipresentasikan
Generalization (menarik  Guru memberikan penguatan kepada siswa 5
kesimpulan/generalisasi mengenai konsep-konsep yang telah
) dipelajari hari ini
 Siswa membuat kesimpulan dari materi yang
telah dipelajarinya dengan bimbingan guru
tentang menghitung luas daerah yang
dibatasi kurva dan sumbu x atau y
Penutup

1) Guru melakukan umpan balik untuk 20


mengetahui sejauh mana pembelajaran
terjadi pada siswa
2) Guru memberikan tugas pekerjaan rumah
mengerjakan mengerjakan soal-soal yang
belum dibahas pada LKS 7 (halaman 301 –
304) dan memberikan tugas kelompok
mengerjakan BEKEL 7 halaman 304 – 305
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
menginformasikan materi pertemuan
selanjutnya, dan pesan untuk tetap belajar
4) Guru memberi salam, dan siswa menjawab
salam guru

Pertemuan 8 (2 x 45 menit)
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK):
4.10.2 Menghitung luas daerah yang dibatasi dua kurva
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

Pendahuluan

Orientasi 1) Guru mengucapkan salam pembuka dan 10


berdoa untuk memulai pelajaran
2) Guru memeriksa kesiapan siswa baik fisik
maupun psikisnya dengan menanyakan kabar
dari siswa dilanjutkan mengabsen kehadiran
3) Siswa menerima informasi tentang
kompetensi yang akan didapat, ruang lingkup
materi, tujuan, manfaat, dan langkah
pembelajaran serta metode yang akan
digunakan selama pembelajaran
4) Guru menggali komitmen siswa untuk
terlibat secara aktif dalam proses belajar
Apersepsi 1) Siswa diingatkan kembali materi limit yang 10
telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya
2) Meminta siswa untuk duduk berkelompok
sesuai dengan pembagian kelompok
sebelumnya
3) Guru meminta salah satu perwakilan
kelompok untuk mempresentasikan tugas
kelompok pada pertemuan sebelumnya
Kegiatan Inti

Stimulation  Dengan rasa tanggung jawab siswa 10


(stimulasi/pemberian mengamati dan mencermati cara
rangsangan) menghitung luas daerah yang dibatasi dua
kurva pada halaman 305 – 306
 Salah satu kelompok mempresentasikan
hasil pengamatannya
Problem statement  Secara berkelompok siswa mengidentifikasi 10
(pertanyaan/identifikasi masalah-masalah yang muncul dari hasil
masalah) pengamatannya, guru membantu siswa
mengkerucutkan permasalahan yang
berkembang dalam satu atau dua saja yang
kemudian dinyatakan dalam bentuk kalimat
tanya, yang akan dijadikan bingkai untuk
menemukan konsep yang akan
dikembangkan:
Contoh: “Bagaimana cara menghitung luas
daerah yang dibatasi dua kurva?”

Data collection  Siswa difasilitasi untuk memperoleh dan 25


(pengumpulan data mendapatkan banyak informasi dari berbagai
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

untuk menjawab literatur dan media belajar lainnya terkait


pertanyaan) cara menghitung luas daerah yang dibatasi
dua kurva
 Secara berkelompok siswa mengumpulkan
informasi dengan penuh tanggung jawab,
cermat dan kreatif dari berbagai literatur
yang berkaitan dengan penggunaan konsep
integral dalam menghitung luas daerah yang
dibatasi dua kurva sebagai mana dalam buku
siswa atau juga dari sumber yang lain,
internet dll.
Data processing  Siswa berdiskusi untuk mendapatkan konsep 35
(pengolahan data dari menghitung luas daerah yang dibatasi dua
informasi yang telah kurva dengan santun penuh semangat, saling
menghargai dan terbuka, kritis serta inovatif
dikumpulkan)
dengan bimbingan dan arahan dari guru
 Secara berkelompok siswa berdiskusi untuk
kemudian merumuskan luas daerah yang
dibatasi dua kurva
 Siswa dibimbing dan diarahkan untuk
mencoba beberapa soal dengan mempelajari
terlebih dulu contoh-contoh soal dengan
semangat, cermat, logis dan kritis seperti
yang terdapat dalam buku siswa pada contoh
30 – 34 halaman 306 – 309
 Untuk menerapkan dan menguatkan konsep
yang sudah didapat, siswa mengerjakan
beberapa soal yang dipilih guru dari LKS 8
(halaman 306 – 309)
Verification (pembuktian  Beberapa siswa diminta untuk 10
atau mencoba dari hasil mempresentasikan jawaban-jawabannya
pengolahan informasi) yang telah ditetapkan benar oleh guru
 Secara bersama-sama siswa menyamakan
jawabannya dengan kunci jawaban yang
telah dipresentasikan
Generalization (menarik  Guru memberikan penguatan kepada siswa 5
kesimpulan/generalisasi mengenai konsep-konsep yang telah
) dipelajari hari ini
 Siswa membuat kesimpulan dari materi yang
telah dipelajarinya dengan bimbingan guru
tentang cara menghitung luas daerah yang
dibatasi dua kurva
Penutup
Tahap Aktivitas Belajar Waktu
(menit)

1) Guru melakukan umpan balik untuk 20


mengetahui sejauh mana pembelajaran
terjadi pada siswa
2) Guru memberikan tugas pekerjaan rumah
mengerjakan soal-soal RUKO 10 (halaman
315 – 319), QUIZ 10 (halaman 320), dan
memberikan tugas kelompok mengerjakan
BEKEL 8 (halaman 312 – 313)
3) Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan
menginformasikan materi pertemuan
selanjutnya, dan pesan untuk tetap belajar
4) Guru memberi salam, dan siswa menjawab
salam guru

H. PENILAIAN HASIL BELAJAR


Aspek Teknik Penilaian Bentuk Instrumen
Sikap Observasi selama kegiatan Catatan dalam Jurnal guru
belajar
Pengetahuan Penugasan:
a) Tugas Individu: Tes Rubrik penilaian Tugas
Tertulis individu
b) Tugas Individu: Tes Rubrik Penilain Tugas
Pembelajaran Pengayaan pembelajaran pengayaan
Ketrampilan a) Unjuk kerja: presentasi Rubrik penilaian presentasi
tugas kelompok tiap
pertemuan

Mengetahui Anyer, Juli 2022


Kepala SMA PU Albayan Anyer Guru Mata Pelajaran

Deden Ramdani, M.Pd , S.Pd


NIPY. 20161985011105 NIPY.

Anda mungkin juga menyukai