Anda di halaman 1dari 17

ANALISIS KELAYAKAN BISNIS BUSANA MUSLIM

PADA UMKM BRAND ALHIJAZ

Agus Sahid1
Junedi,.S.E.,M.M2
Prodi Manajemen Universitas Pelita Bangsa
E-mail : agussyahid06@gmail.com
junedi.bgr@gmail.com

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui kelayakan dari bisnis Brand Alhijaz dari aspek
non-finansial dan aspek finansial. Adapun aspek – aspek yang terkait dengan Analisa kelayakan
non-finansial meliputi aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran, dan aspek teknis dan teknologi,
aspek sumberdaya manusia dan aspek social ekonomi. Sedangkan metode – metode yang
digunakan untuk menganalisa aspek finansial adalah Payback Period (PP), Net Present Value
(NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Profitability Index (PI) dengan tingkat disconto factor
10%. Kelayakan usaha dari aspek teknis menunjukkan layak namun perlu menambahkan
sumberdaya manusianya. Untuk aspek pasar dan pemasaran Alhijaz adalah sebuah brandname
dalam market category Gamis muslim acara non Formal polos dengan harga terjangkau kualitas
yang baik pada segmen Kota-kota di Indonesia, dengan segmentasi usia 20-35 tahun, pendapatan
per bulan UMR Kota, semua pekerjaan dan profesi dengan Interest Trend Fashion Muslim. Hasil
analisa kelayakan dari aspek finansial menunjukan usaha layak dijalankan dengan kriteria
kelayakan yang menghasilkan Payback Period (PP) selama 2 tahun 3 bulan 4 hari, nilai Net
Present Value (NPV) sebesar Rp 30.901.397. nilai Internal Rate of Return (IRR) 11,4% > suku
bunga, dan nilai Profitability Index (PI) 13,7.

Kata Kunci : Kelayakan, Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return, Provitability Index

BAB I PENDAHULUAN menjadi kecenderungan yang paham mode.


Latar Belakang Berdasarkan data pada www.
Indonesia merupakan Negara yang gbgindonesia.com, Pasar Hijab Indonesia
penduduk muslimnya salah satu terbanyak di dapat dipisahkan menjadi tiga bagian, yaitu;
dunia. 84% dari 268.583.016 Jiwa penduduk Awalnya, model dasar dan pragmatis dipakai
di Indonesia merupakan beragama Islam oleh 60%-70% Wanita Muslimah Indonesia.
(Badan Pusat Statistik, 2020). Tentu hal ini Model ini ditawarkan dalam nuansa berbeda
akan berpengaruh terhadap tren fashion yang dengan harga sedang; Kedua, penambahan
ada di Indonesia. Perkembangan pakaian cadar Syar’iah yang dipakai oleh 10%
muslim di Indonesia tentu dipengaruhi oleh perempuan Muslimah Indonesia. Model
tren memakai pakaian muslim oleh gamis dan kerudungnya dipanjangkan serta
perempuan muslim yang ada di Indonesia. dapat diakses dengan warna sedang seperti
Reputasi busana muslimah di Indonesia putih, gelap dan coklat; Ketiga, model – model
terus mengalami peningkatan. Semakin populer yang dikenakan oleh Perempuan
banyak Perempuan Muslimah Indonesia yang metropolitan dari kalangan menegah ke atas
menggunakan Krudung dan Jilbab untuk yang hadir dalam berbagai corak dan gaya
dikenakan setiap hari. Pakaian Muslimah telah serta ditawarkan dengan harga premium
berubah dari kegiatan Religis dan Budaya
Data Kementrian Perindustrian di Indonesia cukup besar, Alhijaz baru mampu merilis 6
Menerangkan bahwa sekitar 80% produk model satu set gamis dalam satu tahun.
fashion muslimah ditawarkan di pasar Dengan banyaknya penilaian positif
domestic, sedangkan sisanya yang 20% konsumen terhadap produk Alhijaz, Alhijaz
diekspor ke luar Negri. Berdasarkan data BPS melihat peluang bisnis yang begitu besar
(2013), jumlah industri yang sedang berjalan untuk melakukan pengembangan bisnisnya.
di kategori fashion mencapai 1.107.955 unit. Sebagai usaha baru yang sedang tumbuh.
Sekitar 10% diantaranya merupakan bisnis Alhijaz menghadapi permasalahan serta
besar, 20% adalah bisnis sedang dan 70% tantangan baik dari Aspek Hukum, Aspek
adalah bisnis kecil. Dari 750.000 UKM yang Teknis, Aspek Pasar dan Pemasaran, Aspek
beroperasi di sector sandang di Negara Sumber Daya Manusia, Aspek Sosial
Indonesia, Dengan produsen pakaian muslim Ekonomi dan finansial.
sejumlah 30%, dengan bisnis besar Analisa kelayakan bisnis yang dijadikan
menduduki sejumlah 40%, sedangkan 30% sebagai pertimbangan dalam kegiatan
pasar sisanya ditempati oleh masing – masing pendirian suatu bisnis sangat perlu untuk
usaha kecil dan menengah (https:// dilakukan. Mengenai Analisa kelayakan
kemenperin.go.id/, 2016). Salah satunya tersebut yaitu melakukan peninjauan terhadap
bisnis busana muslim yang saat ini sedang aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran,
berkembang adalah Brand Alhijaz. aspek teknis dan teknologi, aspek sumber daya
Alhijaz merupakan bisnis yang bergerak manusia, aspek social ekonomi dan aspek
di market kategori Gamis Muslim yang baru finansial, sehingga nantinya dapat diketahui
bergerak dari tahun 2018 yang beroperasi di kelayakan dari pendirian bisnis ini. Reaksi
Kabupaten Cianjur. Produk yang ditawarkan dari Analisa kelayakan bisnis diharapkan
baru berupa gamis dan krudung. Konsep dapat melihat apakah bisnis ini memberikan
produk yang ditawarkan Alhijaz adalah laba menurut finansial atau bahkan tidak,
Memudahkan muslimah untuk tampil anggun. karena studi kelayakan yang dijalankan oleh
rancangan tersebut didukung untuk memenuhi suatu industry biasanya memiliki tujuan untuk
kebutuhan Muslimah yang mempunyai memperoleh laba secara finansial
pemahaman spiritual tentang wajibnya
berhijab menurut syariat Islam namun tetap
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
tampil anggun. Target pasar Alhijaz adalah
Teori Studi Kelayakan Bisnis
wanita Muslimah di kota-kota Indonesia yang
Studi Kelayakan Bisnis merupakan
berusia 20-35 tahun, pendapatan perbulan
eksplorasi atas dasar atau perluasan suatu
UMR Kota, semua pekerjaan dan profesi
bisnis untuk meninjaut apakah perusahaan
dengan interest Trend Fashion Muslim.
tersebut dapat dijalankan atau tidak
memberikan keuntungan menurut sudut
pandang dari aspek hukum, pasar dan
pemasaran, aspek teknis, aspek MSDM,
Aspek Sosial Ekonomi dan aspek finansial.
Proses pengambilan keputusan investasi
berperan penting terhadap keprofesionalan
Sumber : Data Penjualan Alhijaz dari studi kelayakan yang dilakukan. Sejalan
dengan pengertian dari Kasmir dan Jakfar
Pada data Gambar 1.1 menunjukan (2017: 7), yaitu studi kelayakan usaha adalah
bahwa pada tahun 2020 Alhijaz telah menjual tindakan untuk meninjau secara keseluruhan
lebih dari 8.112 produk. Dari permintaan yang bagaimana bisnis atau usaha itu akan
dijalankan, dalam bentuk penentuan usaha seperti itu. Namun, secara praktis pemahaman
yang sedang dijalankan itu layak atau tidak pasar bisa jauh lebih luas. Itu artinya penjual
untuk diimplementasikan. dan pembeli tidak perlu bertatap muka di satu
lokasi tertentu untuk transaksi jual beli, namun
Aspek Non Finansial bisa juga dengan menggunakan media
Teori Apek Hukum elektronik seperti telepon, faksimil, atau
Hukum adalah berbagai aturan yang jaringan internet. Pengertian di atas pasar
dibuat oleh sekelompok orang atau mempunyai area atau lokasi tertentu, dengan
pemerintah didaerah tertentu untuk cara ini ada kemungkinan pembeli dan
menjadikan orang – orang yang ada disekitar pedagang bertemu untuk mengelola
daerah tersebut menjadi tertib dan teratur. pertukaran. Namun, dalam hal ini pasar dapat
Termasuk hukum atau aturan untuk terjadi dimana saja melalui berbagai sarana
mendirikan sebuah usaha atau perusahaan, dan system yang ada.
biasanya terkait dengan segala izin – izin, Kemudian pengertian pemasaran
prosedur yang harus dilakukan, dan sebagaimana dikemukakan oleh Philip Kotler
persyaratan – persyaratan lain yang harus (1997) adalah suatu siklus social dan
dipenuhi ketika pendirian perusahaan. Yang administrative dimana orang dan
nantinya akan menghasilkan legalitas berupa pengumpulan mendapatkan apa yang mereka
dokumentasi sah atas perizinan pendirian butuhkan dengan membuat dan
perusahaan yang dikeluarkan oleh pemerintah memperdagangkan barang dan nilai dengan
di daerah tersebut. orang lain. Pemasaran juga dapat diartikan
Perusahaan perorangan adalah perusahaan sebagai pekerjaan membuat dan menawarkan
yang kepemilikannya dimiliki hanya seorang barang ke berbagai acara dengan alasan
(Kasmir & Jakfar, 2017: 26). Dalam perijinan tertentu. Iklan terlihat untuk membuat dan
pendirian perusahaan perseorangan sangatlah memperdagangkan barang, baik produk atau
mudah dan tidak ribet. Perusahaaan jasa kepada pembeli. Penciptaan barang jelas
perseorangan merupakan perusahaan yang didasrkan pada persyaratan dan kebutuhan
tidak memerlukan modal yang bersar, dan pasar. Akan sangat berbahaya jika
tidak diperlukan struktur perusahaan yang pembentukan item tidak tergantung pada
besar, cukup dengan manajemen yang kebutuhan pembeli. Pelanggan yang
sederhana. Biasanya pemilik merangkap membutuhkan dan menginginkan barang
menjadi pemimpin yang memiliki adalah orang atau perkumpulan tertentu.
tanggungjawab terhadap kegiatan perusahaan Supaya bisnis yang direncanakan yang
baik didalam maupun diluar perusahaaan. akan dijalankan menjadi efektif, penting untuk
menjalankan strategi bersaing sebelum
Teori Aspek Pasar dan Pemasaran
melakukannya kegiatan usaha. Kegiatan dari
Pengertian pasar pada dasarnya
strategi bersaing merupakan penentuan dari
merupakan sebagai lokasi berkumpulnya
segmentation pasar, penetapan targeting, dan
produsen dan konsumen untuk melakukan
penentuan positioning produk di pasaran.
pertukaran (Kasmir, 2017: 44). Pengertian ini
1. Segmentasi Pasar ( market Segmentation)
menyimpulkan bahwa pasar mempunyai
Segmentasi pasar merupakan memecah
lokasi atau area tertentu yang dapat
pasar ke dalam berbagai bagian pembeli yang
memungkinkan pembeli dan pedagang
bisa saja membutuhkan berbagai barang atau
bertemu untuk membeli dan menjual barang
marketing mix yang berbeda (Kasmir &
secara langsung, baik jasa maupun produk.
Jakfar, 2015). Pembagian pasar harus
Penilaian ini tepat, mengingat
diselesaikan dengan memikirkan bahwa
pemahaman masyarakat adalah memang
dalam suatu pasar terdapat berbagai pembeli ditawarkan kepada calon konsumen sehingga
dengan berbagai kebutuhan dan keinginan. keinginan dan kebutuhannya terpenuhi
Akibatnya setiap perbedaan mungkin bisa dengan baik.
berubah menjadi pasarnya sendiri. 2. Strategi Harga
2. Pasar Sasaran (Market Targeting) Dalam kegiatan bauran pemasaran harga
Dalam penilaian beberapa bagian pasar merupakan factor penting yang harus
untuk daya pikat adalah menentukan satu atau dilakukan. Harga merupakan nilai dari jumlah
sebagian dari layanan yang diberikan dan uang yang diberikan ketika jual beli untuk
interaksi penilaian sangat penting untuk pasar mendapatkan barang berupa jasa atau produk
yang objektif (Tjiptono, 2019). Penetapan yang terlihat. Penetapan harga pada sebuah
pasar sasaran melalui cara pengembangan produk sangat perlu untuk dilakukan,
ukuran dan daya pikat yang menarik segmen mengingat harga adalah factor penyebab dari
yang kemudian segmen yang diinginkan laku tidaknya barang yang ditawarkan.
dipilih. Kesalahan ketika penentuan harga dapat
3. Posisi Pasar (Market Positioning) mengakibatkan tidak lakunya barang di
Penentuan posisi pasar adalah pasaran.
menentukan posisi produk yang kompetitif 3. Strategi lokasi dan Distribusi
pada suatu pasar (Kasmir & Jakfar, 2015). Ketiga dalam kegiatan pemasaran adalah
Setelah melakukan kegiatan penentuan menentukan area dan penyebaran, baik tempat
segmen mana yang akan dihadapi, maka yang kerja cabang, tempat kerja kepala, pabrik atau
perlu dilakukan adalah penentuan posisi untuk ruang penyimpanan. Kepastian area dan
produk yang ingin ditempati pada segmen sirkulasi disamping kantor dan kerangka
tersebut. pendukung sangat penting, karena pembeli
Setelah Strategi Bersaing, maka dapat dengan mudah tiba di setiap area dan
selanjutnya yang perlu dilakukan adalah membawa barang atau jasa. Dengan cara ini
bauran pemasaran. Bauran pemasaran kantor dan kerangka kerja harus memberikan
merupakan strategi yang digunakan oleh para kecenderungan yang menyenangkan dan
pengusaha dalam menentukan produk yang aman bagi semua pelanggan.
akan dibuat, harga dari setiap produk yang 4. Strategi Promosi
dihasilkan, lokasi serta pendistribusian produk Terakhir dari kegiatan bauran pemasaran
kepada konsumen, dan promosi yang adalah promosi. Promosi adalah Tindakan
digunakan untuk menarik minat konsumen. sama - sama keharusannya dengan kegiatan
Adapun rincian dari bauran pemasaran strategi produk, strategi harga dan strategi
tersebut adalah sebagai berikut: lokasi dan distribusi. Ketika Tindakan ini
1. Strategi Produk dilakukan maka setiap organisasi berupaya
Produk adalah solusi dari masalah yang menyebarluaskan semua barang atau jasanya
berkaitan dengan keinginan dan kebutuhan baik offline maupun online.
konsumen. Menurut Philip Kotler (1997),
produk adalah apa saja yang dapat memenuhi Teori Aspek Teknis
keinginan dan kebutuhan konsumen dari Aspek teknis sering disebut juga sebagai
produk yang ditawarkan supaya bisa dibeli, aspek produksi. Penilaian keberhasilan untuk
digunakan atau dimakan. aspek ini sangat harus dilakukan sebelum
Keberhasilan dari investasi yang ditanam organisasi dioperasikan. Penentuan
tergantung dari kemampuan perusahaan keberhasilan teknis atau operasi organisasi
dalam mendesain produk, memilih bahan, dan yang bersangkutan dengan hal teknis atau
mendefinisikan manfaat produk yang akan operasi, sebab bila analisinya tidak baik akan
fatal akibatnya bagi organisasi dalam kurun pemerintah. Ditinjau dari aspek ekonomi
waktu yang akan datang. dengan adanya pendirian sebuah usaha dapat
Dalam aspek teknis yang harus banyak meningkatkan pendapatan dan memberikan
perhatiannya adalah permasalahan pada peluang bagi masyarakat. Sedangkan bagi
lokasi, seberapa luas tempat produksi, cara pemerintah dampak positif dari aspek
peralatan pabrik disusun dan bagaimana ekonomi dari pendirian sebuah perusahaan
proses produksi serta teknologi yang adalah berupa pajak penghasilan baik bagi
dipilihnya (Kasmir & Jakfar, 2015). pemerintah daerah maupun bagi pemerintah
Pemenuhan kajian terhadap sudut pandang pusat.
fungsional tergantung pada jenis bisnis yang
akan dijalankan, mengingat setiap jenis bisnis Aspek Finansial
mempunyai kebutuhannya masing – masing. Teori Arus Kas (Cash Flow)
Jakfar dan Kasmir (2017: 95)
Teori Manajemen Sumber Saya Manusia mendefisinikan aliran kas merupakan ukuran
Penjabaran dari manajemen sumber uang tunai yang masuk dan keluar dari suatu
daya manusia pada fungsi manajerial yang organisasi sejak usaha dilakukan hingga batas
mencakup pengaturan, penyusunan, terjauh dari modal berakhir. Untuk situasi ini,
koordinasi, pengelolaan, dan kapasitas yang hal utama bagi penanam modal adalah berapa
dapat digunakan yang mencakup akuisisi, banyak uang bersih yang mereka dapatkan
peningkatan, kombinasi, dukungan dan akhir dari sumber daya yang dimasukan ke dalam
bisnis (Kasmir dan Jakfar, 2017: 172). bisnis. Pentingnya kas akhir bagi penanam
Ketersediaan organisasi diidentifikasi dengan modal bila dibandingkan dengan manfaat
asset manusia para eksekutif dari akuisisi yang diperoleh organisasi karena diharapkan
hingga pengaturan dalam situasi tertentu dapat terpenuhinya kebutuhan resiko setiap
untuk melakukan operasi organisasi hari, membayar seluruh komitmen yang
perusahaan. berkembang, dan digunakan untuk membuat
Manajemen sumber daya manusia usaha.
adalah sebuah ide yang diidentikkan dengan
strategi, metode dan praktikum, bagaimana Teori Payback Period (PP)
mengawasi atau mengawasi individu didalam Waktu Waktu pengembalian adalah
organisasi supaya penetapan tujuan dapat proporsi antara biaya yang mendasari modal
dicapai dengan baik. dan aliran uang yang ditentukan dalam satuan
waktu (Rahardja et al, 2018). Metode PP
Teori Aspek Sosial Ekonomi adalah sebuah teknit penilaian investasi untuk
Aspek Sosial Ekonomi adalah mengetahui seberapa lama nilai investasi itu
memberikan manfaat bagi masyarakat baik dapat kembali. Mencari nilai Payback Period
secara social maupun ekonomi atau dapat diketahui dengan melihat hasil dari
sebaliknya dari usaha yang didirikan (Kasmir perhitungan kas bersih yang diterima oleh
& Jakfat, 2017: 201). Oleh sebab itu, dampak perusahaan setiap tahunnya. Apabila modal
positif dan negative yang dapat diterima oleh awal yang digunakan adalah modal pribadi
pemilik usaha, masyarakat dan pemerintah maka Nilai kas bersih yang diperoleh dari
dapat dirasakan dengan baik dikarenakan penjumlahan keuntungan setelah dikurangi
adanya pendirian usaha itu sendiri. pajak dan ditambah dengan nilai penyusutan
Penekanan khusus dampak positif yang asset perusahaan.
diberikan dari pendirian usaha adalah untuk Untuk menghitung Payback Period dengan
masyarakat, sedangkan umumnya untuk rumus sebagai berikut:
Investasi NPV2 = Net Present Value 2
PP = x 1 Tahun
2. Cara kedua dengan menggunakan rumus
Kas Bersih
sebagai berikut :

Teori Net Present Value (NPV)


Nilai bersih sekarang atau sering disebut
Net Present Value (NPV) adalah proporsi
antara uang bersih dan modal selama masa Keterangan :
perjanjian permodalan (Kasmir, 2015). P1 = tingkat bunga 1
sehingga Net Present Value dihasilan dari P2 = tingkat bunga 2
selisih antara nilai dari kedua Presen Value C1 = NPV 1
tersebut. C2 = NPV 2
Cara menghitung Net Present Value,
pertama yang perlu kita ketahui adalah jumlah Teori Provitability Index (PI)
PV kas bersihnya. Nilai tersebut didapatkan Profitability index ( PI ) atau benefit and
dari proses membuat dan memperhitungkan cost ratio ( B/C Ratio) adalah proporsi
dari aliran kas perusahaan selama masa modal tindakan dari present value dari total
tertentu. kompensasi hingga nilai penggunaan usaha
Untuk menghitung nilai NPV menggunakan saat ini atas adanya umur modal (Kamis &
rumus sebagai berikut: Jakfar, 2017).
Untuk mencari nilai Provitability Index dapat
menggunakan rumus sebagai berikut :

Keterangan :
R = Tingkat Suku Bunga

Teori Internal Rate of Return (IRR)


Internal rate of return (IRR) merupakan
rumus untuk mengetahui seberapa besar
tingkat kembalinya hasil intern (Kasmir & BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Jakfar, 2017: 105). Untuk mencari nilai IRR Jenis Penelitian
terdapat dua acara yang dapat digunakan, Metode kualitatif yang dipergunakan
yaitu: untuk penelitian ini di dalamnya terdapat dua
1. Cara yang pertama mencari IRR adalah aspek yaitu, aspek non finansial diantaranya
dengan menggunakan rumus sebagai adalah aspek hukum, aspek pasar dan
berikut : pemasaran, aspek Teknik dan teknologi, aspek
sumber daya manusia, dan aspek social
ekonomi. Sedangkan pada aspek finansial
yaitu, arus kas (Cash Flow), Net Present Value
(NPV), Internal Rate of Return (IRR),
Keterangan : Payback Period (PP) dan Provitability Index
i1 = Tingkat bunga 1 ( tingkat discount (PI).
rate yang menghasilkan NPV1)
i2 = Tingkat bunga 2 ( tingkat discount
rate yang menghasilkan NPV2)
NPV1 = Net Present Value 1
Kerangka Pemikiran Operasional Observasi merupakan pengamatan
Gambar 3.1 Kerangka Pemikiran langsung ke lapangan dengan cara
mendengarkan informasi yang disampaikan
oleh pemilik, kemudian meninjau dari setiap
informasi yang diterima serta mencatat segala
informasi penting yang berhubungan dengan
penelitian studi kelayakan bisnis pada Brand
Alhijaz. Dibandingkan dengan Teknik
wawancara dan kuisioner, Teknik observasi
memiliki Teknik pengumpulan data yang
lebih spesifik.

2. Dokumentasi
Studi dokumentasi yang telah dilakukan oleh
peneliti pada penelitian ini yaitu berupa photo
dan catatan yang dijadikan tujuan untuk data
dan informasi penelitian. Hasil dari penelitian
yang dilakukan dengan observasi akan
semakin dipercaya apabila dapat didukung
oleh data – data lain seperti dengan
Jenis dan Sumber Data dokumentasi. Dokumen adalah catatan
Dalam penelitian ini jenis data yang berbagai kegiatan yang sudah berlalu baik
digunakan merupakan data primer dan data dalam bentuk gambar, tulisan maupun karya –
sekunder. Dan sumber data dari data primer karya yang monumental dari seseorang.
diperoleh dengan menggunakan data dari
usaha tersebut dengan dokumentasi yang Metode Analisi Data
sudah dilakukan secara langsung berupa data Data yang diproses serta dianalisa
penjualan, data asset perusahaan, harga bahan didalam penelitian ini bersifat kualitatif. Data
baku, peralatan yang digunakan, biaya kualitatif dari aspek non finansial meliputi
operasional, dan data yang lainnya. aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran,
Sedangkan sumber data dari data sekunder aspek teknis dan teknologi, aspek sumber daya
diperoleh dari studi literatur, buku, dan manusia dan aspek social ekonomi. Kemudian
referensi lain berupa jurnal yang diperlukan aspek finansialnya, yaitu arus kas (Cash
dalam penelitian ini. Flow), Net Present Value (NPV), Internal
Rate of Return (IRR), Payback Period (PP),
Metode Pengumpulan Data dan Provitability Index (PI).
Metode yang digunakan dalam
pengumpulan data untuk penelitian Analisis BAB IV HASIL PENELITIAN DAN
Kelayakan Bisnis Busana Muslim pada PEMBAHASAN
UMKM Brand Alhijaz ini adalah melalalui Alhijaz adalah bisnis perseorangan yang
pengamatan langsung ke lokasi usaha berproses di kategori bisnis gamis muslimah.
tersebut. Alhijaz dalam menjalankan usahanya
Langkah – Langkah yang dilakukan dalam menggunakan system pesan buat (make to
pengumpulan data adalah sebagai berikut: : order). Bisnis Alhijaz beridiri pada tahun
2018 yang lokasinya di Kecamatan
1. Observasi Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Provinsi
Jawa Barat. Gamis dan krudung yang mempunyai Nomor Pokok Wajib Pajak
diproduksi oleh Alhijaz diperuntukan untuk (NPWP). Alhijaz Hanya peru megadakan Izin
penggunaan non formal dengan model polos Mendirikan Bangunan (IMB).
namun tetap anggun dan elegan saat Analisis Aspek Pasar dan Pemasaran
digunakan. Alhijaz sendiri membatasi segmen Usaha Alhijaz dinyatakan layak
pasarnya yang hanya diperuntukan untuk dijalankan dilihat dari aspek pasar dan
wanita muslimah yang berumur 20-35 tahun pemasaran yang mempunyai beberapa
dengan penghasilan UMR Kota yang strategi, yaitu strategi bersaing dan strategi
kesibukannya adalah semua pekerjaan serta bauran pemasaran. Adapun rincianya adalah
pendidikan terakhirnya mulai dari SMA/SMK sebagai berikut:
sampai dengan S1. Pada tahun 2020 Alhijaz
mampu memproduksi dan menjual 8.112 PCS 1. Strategi Bersaing
gamis set. Untuk tampil beda dengan para
Alhijaz berdiri bukan hanya sekedar pesaingnya Alhijaz melakukan terobosan baru
sebagai bisnis dan mencari keuntungan, di bagian segmentasi pasarnya, penetapan
namun memiliki nilai dakwah Islam yang pasar sasaranya, dan penentuan posisi
menyampaikan kepada setiap konsumennya, pasarnya. Adapun tiga bagian tersebut adalah
hal ini terlihat dari produk yang didesain sebagai berikut :
sesuai tuntunan syari’at Islam yang
mewajibkan wanita muslimah menutup aurat a. Segmentasi Pasar
dari ujung kepala sampai ujung kaki kecuali Didalam dunia pasar, pembeli memiliki
muka dan telapak tangannya. Tidak hanya banyak sekali ragam keinginan dan kebutuhan
didesain menutup aurat, produk Alhijaz juga yang berbeda – beda. Oleh sebab itu potensi
didesain supaya terlihat Anggun dan Elegan, dari setiap perbedaan mempunyai pasarnya
supaya wanita muslimah tetap tampil percaya sendiri. Sehingga diperlukan yang namanya
diri dimanapun dia berada ketika Segmentasi pasar, yaitu untuk membagi pasar
menggunakan gamis dan krudungnya. menjadi beberapa kelompok. Segmentasi
Harapan Alhijaz adalah untuk mengindahkan pasar di Brand Alhijaz membagi konsumen
wanita muslimah supaya menjadi langkah berdasarkan geografisnya, yaitu Masyarakat
awal dari perubahan besar. Dan supaya di Kota-kota Indonesia. Dan demografisnya
memudahkan wanita muslimah untuk tampil yaitu Wanita Muslimah
Anggun.
b. Pasar Sasaran
Aspek Non Finansial Setelah segmentasi pasar maka
Analisis Aspek Hukum selanjutnya memilih pasar mana yang akan di
Alhijaz merupakan perusahaan yang fokuskan dalam memberikan pelayanan.
awal pendiriannya adalah badan usaha Dalam pasar sasaran Alhijaz memilih Wanita
Perseorangan, dengan organisasi dan Muslimah yang berumur 20 sampai dengan 35
manajemennya yang sederhana. Alhijaz juga tahun. Dengan penghasilan UMR, SES B-C,
sudah memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan semua pekerjaan dan pendidikan terakhir
atau dikenal dengan SIUP dengan Nomor : SMA/SMK-S.
503/3519/PK/B/BPPTPM/2012. SIUP adalah
izin operasional bagi perusahaan atau badan c. Posisi Pasar
yang melakukan kegiatan usaha dibidang Setelah segmentasi pasar dan pasar
perdagangan, yaitu berupa kegiatan jual beli sasaran, maka selanjutnya adalah posisi pasar.
barang/jasa. Dan pemilik juga sudah Posisi pasar Alhijaz dengan market kategori
gamis set muslimah untuk acara non Formal untuk harga krudung mulai dari Rp. 55.000
dengan desain polos serta harga terjangkau sampai dengan Rp. 120.000.
kualitas yang baik pada segmen wanita
muslimah yang berada di Kota-Kota C. Strategi Lokasi dan Distribusi
Indonesia, yang berusia 20-35 tahun, 1. Lokasi
pendapatan perbulan UMR Kota, semua a. Lokasi Kantor, Pabrik, dan Gudang
pekerjaan dan profesi serta pendidikan Alhijaz memiliki kantor, pabrik, dan
terakhirnya SMA/SMK – S1 dengan Interest
gudang sendiri yang berada di
Trend Fashion Muslim.
Kecamatan Karangtengah Kabupaten
2. Strategi Bauran Pemasaran Cianjur Provinsi Jawa Barat. Dimana
Strategi bauran pemasaran merupakan lokasi tersebut berada di tengah antara
strategi yang harus dilaksanakan apabila Bandung dan Jakarta. Sehingga untuk
strategi bersaing sudah terpenuhi, jika sudah membeli bahan baku Alhijaz
terpenuhi maka perlu diselaraskan dengan memerlukan waktu sekitar 3 jam
strategi bauran pemasaran, yaitu diantaranya perjalanan menuju Jakarta dan 2 jam
adalah sebagai berikut:
perjalanan menuju Bandung. Karena
A. Strategi Produk Jakarta dan Bandung merupakan pusat
Produk yang ditawarkan Brand Alhijaz lokasi bahan tekstil di Indonesia.
adalah fashion muslimah diantaranya adalah
gamis dan khimar. Produk yang wajib b. Lokasi Toko
diterima oleh konsumen yang apabila tidak Dikarenakan Alhijaz menjual
terpenuhi maka akan menyebabkan complain, 98% produknya lewat Internet, dan
yaitu kualitas bahan yang bagus yang nyaman
sisanya lewat offline maka lokasi toko
digunakan dan tidak transparan, jahitan yang
rapih, packaging yang menarik, dan terdapat yang digunakan untuk menyampaikan
brosur atau thanks card. Selain itu ada produk Alhijaz kepada konsumen, yaitu
pelayanan excellent serta transaksi mudah, lewat Website sendiri, Aplikasi sendiri
kedua hal tersebut biasanya diterima oleh yang diperuntukan untuk Distributor
konsumen, yang apabila tidak diterima oleh yang diberi nama Alhijaz Mobile
konsumen maka konsumen akan complain.
System, dan untuk agen serta reseller
B. Strategi Harga menggunakan Aplikasi Alhijaz PRS
Penentuan harga dari barang kerudung (Produk Ready Stock), Instagram, dan
dan gamis yang dilakukan oleh pihak Alhijaz Group WhatsApp.
merupakan factor penting bagi organisasi
dalam memutuskan system periklanan yang c. Distribusi
digunakan untuk memenangkan pasar. Dalam Distribusi merupakan jaringan
hal ini Alhijaz sedang menetapkan strategi
yang ada didalam sebuah organisasi
harga dengan strategi Penetration pricing,
dimana untuk tujuan menguasai pasar maka yang memiliki fungsi sebagai
penetapan harga produk harus serendah penghubung antara produsen dengan
mungkin (Kasmir & Jakfar, 2017: 54). konsumen akhir (Kasmir & Jakfar,
Penetapan harga untuk gamis mulai dari 2017). Alhijaz memiliki strategi untuk
Rp. 185.000 sampai dengan Rp. 360.000. dan
menyalurkan produknya ke konsumen akhir Ketika perusahaan menginginkan
yang terdiri dari : peningkatan pada penjualan dan
Alhijaz → Distributor → Agent → Reseller → peninggkatan pada jumlah pelangggan,
maka Alhijaz melakukan suatu strategi
Konsumen
promosi berupa Giveaway untuk followers
Tabel 4.1 Rekap data Distributor, Agent dan yang ada di media social Instagram,
Reseller facebook, dan Whatsapp dengan system
Minimal menebak sebuah game yang disediakan
Mitra Terdaftar Order / oleh Alhijaz, untuk hadiahnya berupa
Launching produk Alhijaz itu sendiri. Dan khusus
Distributor 34 orang 80 pcs untuk Distributor agar gencar melakukan
Agent 345 orang 20 pcs periklanan di media socialnya masing-
Reseller 4.095 orang 2 pcs masing, Alhijaz memberikan hadiah
Berdasarkan data Tabel 4.1 bahwa di berupa mas batangan berlaku kelipatanya
ketahui Alhijaz memiliki team Distributor 34 apabila mencapai target penjualan yang
orang dengan minimal order per laouncing 80 ditentukan oleh Alhijaz dengan system
pcs produk Alhijaz, Agent 345 orang dengan point.
minimal order per laoncing 20 pcs produk 3. Penjualan Pribadi
Alhijaz dan Reseller 4.095 orang dengan Untuk memperkuat lagi dalam
minial order per launcing 2 pcs produk mempengaruhi konsumen yang asalnya
Alhijaz. Sehingga rata-rata setiap Distributor tidak berminat menjadi berminat, team
memiliki 10 orang Agent. Dan setiap Agent Alhijaz dari bagian Conten Creator
rata-rata memiliki 38 orang Reseller. melakukan review produk dengan kamera
smartphone kemudian disebarkan melalui
D. Strategi Promosi media social Instagram, Facebook, dan
Strategi promosi yang dijalankan Alhijaz WhatsApp milik Alhijaz.
untuk memperkenalkan produknya kepada
konsumen adalah dengan periklanan, Promosi Analisis Aspek Teknis dan Teknologi
Penjualan, Penjualan Pribadi. Kelayakan bisnis Alhijaz dilihat dari
1. Periklanan aspek Teknis karena memiliki point – point
Strategi periklanan yang dijalankan sebagai berikut:
oleh Alhijaz adalah dengan 1. Aliran Proses Produksi
mempersiapkan photo yang asli dengan Dalam proses produksi, Alhijaz
barangnya, barang yang diphoto memiliki gambaran aliran proses produksi
diperagakan atau dimodeli oleh selegram yang dapat memudahkan ketika pengontrolan,
muslimah yang ada di Indonesia, desain Adapun bagian – bagiannya adalah sebagai
background photonya diperbagus serta
memberikan deskripsi atau copywriting berikut :
yang informative dan menarik. Kemudian a. Proses Produksi di Pabrik Alhijaz
media yang digunakan Alhijaz dalam Ketika Alhijaz memproses sebuah
menyebarluaskan produknya yaitu dengan gamis dan kerudung maka akan melewati
media Website, media social Instagram, tahapan – tahapan proses pembuatan,
Facebook dan WhatsApp milik para seperti pemotongan bahan, penggabungan
Distributor, Agent maupun Reseller.
bahan, dan proses akhir. Untuk lebih
2. Promosi Penjualan
jelasnya dapat tergambarkan pada gambar
4.1.
Gambar 4.1 Proses Produksi di Pabrik ini menyalurkan produk ke konsumen
Alhijaz lewat distributor, agent, dan reseller
Alhijaz.
b. Proses Produksi melalui Jasa Konveksi di
luar Alhijaz
Apabila pesanan melebihi kapasitas
produksi, maka Alhijaz akan mengeluarkan
sebagian prosesnya ke jasa konveksi yang
Berdasarkan pada Gambar 4.1 bahwa sebelumnya sudah bermitra dengan Alhijaz
dalam proses produksi produk Alhijaz dan standar kualitan jahitannya memenuhi
melalui beberapa tahapan, yang pertama ; kriteria kualitas Alhijaz, pada Gambar 4.4
pembuatan desain produk, dalam proses ini
Alhijaz mendesain produk sendiri dengan terlihat alir proses produksi dari
ATM (Amati Tiru dan Modifikasi) dari perusahaan Alhijaz.
model produk yang sedang tren di pasar. Gambar 4.2 Proses Produksi melalui Jasa
Yang kedua; menentukan bahan, dalam hal Konveksi
ini Alhijaz memilih bahan yang lembut,
dingin, lentur dan tidak transparan yang
kategori semua itu di sukai oleh wanita
muslimah. Yang ketiga ; memesan bahan,
Alhijaz dalam pemesanan bahan sudah
memiliki kerjasama dengan pemilik toko di
Thamrin Jakarta, apabila bahannya tidak
ada atau habis maka Alhijaz akan mencari
bahan di toko-toko yang ada di Thamrin 2. Layout Produksi dan Office
dan Tanah Abang Jakarta. Bila tidak Alhijaz memiliki layout produksi dan
menemukan juga maka Alhijaz akan office yang dapat tergambarkan oleh gambar
mencari di daerah Bandung. Yang – gambar berikut:
keempat; rak bahan mentah, apabila bahan a. Layout tempat Cutting dan tempat
sudah di pesan dan dikirim, Alhijaz akan pengimpanan bahan baku
menempatkan bahan di rak penyimpanan Gambar 4.3 Layout tempat cutting dan
bahan mentah. Yang kelima; proses bahan baku
cutting, dalam proses ini bahan mentah tadi
di potong sesuai pola produk dengan mesin
potong kain. Yang keenam; proses jahit,
dalam proses ini bahan yang sudah di
potong sesuai pola tadi akan di gabungkan
menjadi sebuah produk. Yang ketujuh;
finishing, setelah proses jahit maka
selanjutnya di finishing yang meliputi
pengontrolan jahitan, kualitas bahan dan
kerapihan, setelah itu di licin dan di
packing. Yang kedelapan; rak bahan jadi,
setelah poduk di packing dengan rapih,
maka di simpan di gudang bahan jadi. Yang
terakhir; proses pemasaran, dalam proses
b. Layout tempat jahit e. Layout tempat barang jadi dan office
Gambar 4.4 Layout tempat proses jahit Gambar 4.7 Layout tempat barang jadi dan
tempat Office

c. Layout tempat finishing


3. Kapasitas Produksi
Gambar 4.5 Layout tempat proses finishing
Kapasitas produksi adalah sebuah proses
penanganan bahan baku yang diolah menjadi
bahan jadi dan penerimaan setiap bahan serta
penyimpanan bahan mentah maupun bahan
jadi dalam kurun waktu yang diinginkan oleh
sebuah perusahaan atau organisasi. Adapun
Alhijaz dalam system penjahitannya yaitu
dengan system borongan ,system dimana
dalam pengerjaan satu produknya dilakukan
sendiri mulai dari menjahit setiap bagian
sampai dengan mengobras produknya.
Sehingga kapasitas produksinya adalah
sebagai berikut:
1. Kapasitas produksi per hari untuk produk
gamis oleh 18 karyawan rata-rata 10 gamis.
dan krudung oleh 11 karyawan rata-rata 20
d. Diagram alir proses finishing kerudung.
Gambar 4.6 Diagram alir proses finishing 2. Pembuatan gamis dalam satu hari = 18
karyawan X 10 adalah = 180 gamis. Dan
pembuatan kerudung dalam satu hari = 11
Karyawan X 20 adalah = 220 kerudung.
Jadi dalam satu hari Alhijaz mampu
memproduksi gamis rata-rata 180 gamis
dan 220 untuk kerudung.
3. Kapasitas produksi per tahun
Produksi per tahun = Produksi per hari X
rata-rata hari produksi X 12 bulan
Gamis : 180 x 25 x 12 = 54.000
Kerudung : 220 x 25 x 12 = 66.000
Sehingga produksi gamis dan kerudung
Alhijaz dalam kurun waktu satu tahun
dapat membuat 54.000 gamis dan 66.000 d. Setiap kegiatan produksi semua
kerudung. hasilnya dicatat.
e. Barang siap paking dan siap kirim
Analisis Aspek Manajemen Sumber Daya dibuat laporan hasilnya.
Manusia f. Setiap pengiriman barang di buat
1. Struktur Organisasi dokumen surat jalannya.
Didalam menjalankan kegiatan g. Mencatat absensi karyawan dan
operasionalnya Alhijaz memiliki struktur menghitung gaji karyawan.
4. Manajer Operasional
perusahaan yang telah ditetapkan untuk
a. Bertanggungjawab kepada
mencapai tujuannya. Devisi – devisi dari bawahannya setiap tugas yang
struktur organisasinya meliputi Owner diberikan kepada bawahannya
(Pemilik), CEO (Chief Excecutive Officer), maupun wewenang yang
HRD (Human Resources Development), diembannya.
Finance & Administration, Operasional, b. Setiap proses produktifitas produksi
Quality Control, Marketing & Sales, Logistik, dan pendistribusian barang serta
yang berhubungan dengan
dan Desainer.
operasional dikendalikan oleh
2. Tugas dan Tanggungjawab manager operasional.
1. Chief Executive Officer 5. Manager Quality Control
a. Sepenuhnya bertanggungjawab Memiliki tugas dalam mengontrol
untuk menjalankan operasi kesesuaian standar barang yang telah
organisasi. ditetapkan untuk barang yang akan dijual
b. Membuat rencana tujuan dan ke pelanggan.
pengaturan organisasi secara 6. Manager Marketing & Sales
menyeluruh. a. Melakukan pengawasan terhadap
c. Memeriksa dan memenuhi rencana jalannya aktivitas penjualan
kerja umum dan rencana keuangan perusahaan.
organisasi. b. Keunggulan dan manfaat barang
2. Manager HRD yang ditawarkan dapat memberikan
a. prosedur di bidang SDM dalam keyakinan kepada pelanggan.
mengurus dan perbaikannya. c. Jika ada pelanggan yang masih ragu
b. Menyaring, mengukur, dan dengan produk alhijaz, maka akan
melaporkan masalah, rencana diyakinkan.
peningkatan yang diidentifikasi d. Setiap keluhan dari pelanggan
keterkaitan sumber daya manusia dikelola dengan baik.
yang targetnya dalam kurun waktu e. Setiap barang yang dikirim, maka
tertentu dengan struktur yang dilakukan penagihan invoice.
disepakati. f. Setiap pesanan yang masuk, maka
3. Manajer Finance & Administration perlu dicatat dan didokumentasikan.
a. Bertanggung jawab kepada CEO 7. Manager Logistik
untuk hasil dari pencatatan keuangan a. Bertanggung jawab atas masuk dan
setiap periode. keluar bahan mentah dan bahan
b. Mengatur setiap pengeluaran dan pendukung.
pemasukan pendapatan perusahaan. b. Bertugas menyalurkan produk ke
c. Mengatur lalu – lintas tagihan. konsumen atau pelanggan.
c. Pengawasan dan pengaturan Aliran Kas (Cash Flow)
penyaluran produk ke tempat yang Cash Flow atau aliran kas merupakan
dituju. total uang tunai yang diterima dan dikeluarkan
8. Manager Desainer dalam suatu organisasi. Berikut merupakan
a. Bertanggung jawab atas pembuatan aliran kas dari Brand Alhijaz
model dan pemilihan bahan yang Tabel 4.2 Aliran kas periode 2018-2020
akan dipasarkan.
b. Bertanggung jawab memperbagus
gamis dan kerudung yang akan
dipakai oleh model saat pemotretan.

Analisis Aspek Sosial Ekonomi


Secara keseluruhan infek positif dari
aspek social economi dari adanya Perusahaan Dilihat dari Tabel 4.9 Laba Alhijaz
Alhijaz antara lain : Setiap tahunya selalu mengalami keuntungan,
1. Bagi rumah tangga ekonominya akan pada tahun 2018 senilai Rp. 142.511.189,
pada tahun 2019 senilai Rp. 116.498.947, dan
meningkat melalui:
pada tahun 2020 senilai Rp. 139.842.379.
a. Pendapatan penghasilan keluarga
menjadi meningkat. Khusus bagi Perhitungan Payback Period
mereka yang bekerja di perusahaan Menghitung berapa lama yang
Alhijaz setiap bulannya pasti akan diperlukan dalam periode tahun untuk
mendapatkan pendapatan keluarga. menutupi pengembalian biaya awal.
b. Menambah Variasi produk Muslimah Perhitungan pengembaliannya dengan cara
memperhitungkan aliran kas bersih pada
serta menambah jumlah ketersediaan
tahun proyeksi.
produk di masyarakat, sehingga Periode investasi pribadi yang dapat
masyarakat dalam memenuhi dikembalikan antara lain:
keinginanya memiliki banyak produk Modal (Investasi pribadi) Rp. 300.000.000
pilihan. Net Cash Flow Tahun 1 Rp. 142.511.189 (-)
c. Mengurangi jumlah pengangguran di = Rp. 157.488.811
masyarakat. Karena dalam pendirian Net Cash Flow Tahun 2 Rp. 116.498.947 (-)
= Rp. 40.989.864
bisnis adanya karyawan untuk Net Cash Flow Tahun 3 Rp. 139.842.379 (-)
menjalankan bisnisnya sangat = Rp. – 98.852.515
diperlukan.
2. Bagi pemerintah lokan maupun ragional Payback Period
ekonominya meningkat melalui: = (Rp. 300.000.000 / Rp. 398.852.515) x 36
a. Bagi masyarakat kesempatan dan = 27,08 Bulan / 12
peluang untuk bekerja bertambah. = 2 Tahun + (0,26 x 12)
b. Meningkatkan variasi aktivitas = 2 Tahun 3 Bulan + (0,12 x 30)
pencarian penghasilan pada masyarakat. = 2 Tahun 3 Bulan 4 Hari
c. Peningkatan produk domestic ragional Maka Payback Period adalah 2 Tahun, 3
bruto (PDRB). bulan, 4 hari
Itu artinya jumlah pengembalian investasi
Analisis Aspek Finansial pada perusahaan Alhijaz Cukup singkat, yaitu
2 tahun 3 bulan 4 hari.
Perhitungan Net Present Value Pv Proceed 11% Rp. 325.193.160
Cara memperoleh nilai NPV yaitu Pv Proceed 12% Rp. 262.790.380 –
dengan cara pendiskontoan gap diantara Selisih 1% Rp. 62.402.780
jumlah uang yang masuk dengan jumlah uang
yang keluar setiap tahunnya dengan suku Maka Presentase perbedaannya adalah
bunga yang sudah ditentukan. Adapun tingkat = Rp. 25.293.260
bunga disini adalah sebesar 10%, dalam Rp. 62.402.780
penghitungan NPV menyatakan bahwa bisnis = 0,40%
dikatakan layak jika NPV > dari 0. Jika NPV Sehingga nilai IRR adalah
= 0, berarti usaha tersebut tidak rugi dan tidak 11% + 0,40% = 11,40%
untung. Dan jika NPV < 0, maka bisnis itu kan Dari hasil interpolasi didapatkan nilai IRR =
mengalami kerugian sehingga tidak perlu 11.40 %, Sehingga Alhijaz di anggap layak
untuk dilakukan. NPV Alhijaz adalah sebagai karena IRR > Tingkat suku bunga 10%.
berikut:
Tabel 4.3 Perhitungan Net Present Value DF Perhitungan Profitability Index
10% Profitability index ( PI ) atau B/C Ratio
adalah proporsi tindakan dari present value
dari total kompensasi hingga nilai penggunaan
usaha saat ini atas adanya umur modal.
Bisnis ini bisa dikatakan masuk akal
untuk dijalankan jika nilai PI > 1. Untuk bisnis
Alhijaz memiliki nilai PI yang diperoleh
adalah 13,7. Hal ini menunjukkan bahwa
Maka nilai NPV Alhijaz dengan suku bunga perbedaan manfaat setiap tahun lebih penting
10% adalah senilai Rp. 30.901.397. Sehingga dari pada berbedaan biaya, sehingga bisnis ini
Alhijaz dinyatakan layak karena nilai NPV > dapat dikatakan bisa dijalankan. Untuk
0. perhitungannya bisa melihat pada table 4.12.

Perhitungan Internal Rate of Return Tabel 4.12 Perhitungan Profitability Index


Internal Rate of Return merupakan
metode supaya mengetahui apakah usaha ini
dilihat dari asetnya mengalami peningkatan
atau tidak. Sehingga investor lebih memilih
usaha ini dibandingkat dengan menyimpat di
PI atau Net B/C Ratio
bank secara deposito. maka diperoleh
= 3.941.515.402 / 288.436.482
perhitungan yang mengahasilkan nilai sebagai
= 13,7
berikut :
Karena nilai PI > 1, yaitu 13,7. Maka bisnis
Tabel 4.11 Perhitungan NPV dengan DF
dikatakan layak.
11% dan 12%
BAB V PENUTUP
Kesimpulan
Mengingat hasil analisis dari
pengolahan data – data yang telah dilakukan
sebelumnya, disimpulkan dapat memperoleh
Dengan metode interpolasi, hasil IRR dapat beberapa hal diantaranya:
dihitung sebagai berikut :
1. Aspek Hukum dari usaha Alhijaz baru tinggi, oleh sebab itu penanganan bisnisnya
memiliki SIUP dan NPWP. memerlukan Tindakan yang sungguh –
2. Aspek Pasar dan Pemasaran dari bisnis sungguh terhadap pemasarannya dan operasi
Alhijaz mempunyai masa depan yang besar produksinya. Dan perhatian khusus dalam hal
dilihat dari kemampuannya membuat penelitian serta pengembangan produk yang
strategi bersaing, strategi bauran dihasilkan oleh perusahaan.
pemasaran, dan strategi promosi serta
mempunyai saluran distribusi yang sangat DAFTAR PUSTAKA
kuat.
3. Aspek teknis menggambarkan bahwa Agung, G., Sitepu, M., & Panjaitan, F. (2018).
ketersediaan bahan baku dan bahan Analisis Studi Kelayakan
pendukung mudah didapatkan, dan Pengembangan Usaha “UMKM”
memiliki alur proses produksi, layout serta Jeruk Kunci Melati di Kota
diagram alir yang jelas. Pangkalpinang di Tinjau Dari Aspek
4. Dilihat dari aspek manajemen sumber daya Finansial. Jurnal Ilmiah Progresif
manusia, Alhijaz belum bisa dibilang layak Manajemen Bisnis (JIPMB), 24(2),
karena terdapat double job pada setiap 12–18.
divisinya. Agustin, H. (2017). Analisis Keuangan
5. Berdasarkan aspek social ekonomi, Alhijaz Kelayakan Bisnis Syariah H amdi ’ s
memiliki dampak positif bagi masyarakat Model. 4(2014), 295–305.
disekitar perusahaan dan bagi Ardianto Tanaka, L., Assumpta, M., Marlina,
pemerintahan. E., & Id, E. A. (2017). Studi
6. Kesimpulan dari aspek keuangan yang Kelayakan Bisnis Uniquephotocard
sudah dilakukan adalah sebagai berikut: Di Mal Ciputra World Surabaya.
a. Hasil dari arus kas, perusahaan Alhijaz Jurnal Manajemen Dan Start-Up
setiap tahunnya akan mendapatkan laba. Bisnis, 1(6), 746–754.
b. Hasil dari perhitungan waktu yang Azizah, A. N., & Zulkarnaen, I. (2020).
dibutuhkan untuk pengembalian modal Analisis Studi Kelayakan Bisnis
bisnis ini terbilang cepat dalam kurun Fashion Muslimah “ Galery Amanah
waktu yaitu 2 Tahun 3 bulan 4 hari. ” menggunakan Pendekatan
c. Hasil dari perhitungan standar kelayakan Business Process Management (
menghasilkan nilai Net Present Value > 0, BPM ). 2020(2), 1–14.
Internal Rate of Return > Bunga Pinjaman, Chairani, P., Lie, D., Harahap, K., &
dan PI > 1. Oleh sebeb itu dari aspek Simatupang, S. (2019). Analisis
keuangan rencana bisnis ili layak untuk Kelayakan Bisnis Pada a-B
bisa dijalankan perusahaannya. Brotherhood Cafe Di Serbalawan
Kecamatan Dolok Batu Nanggar
Kabupaten Simalungun. Maker:
Saran Jurnal Manajemen, 5(2), 61–71.
Alhijaz harus secara konsisten berupaya https://doi.org/10.37403/maker.v5i2.
untuk menggarap kualitas dan kinerja 119.
pelaksanaan perusahaan, yang perlu Dr.Suliyanto. (2019). Analisis Kelayakan
diperbaiki dan perlu penambahan adalah pada Bisnis. 3(2), 92–102.
tenaga kerja yang mumpuni untuk Dwiputra, G. A. (2017). Analisis Kelayakan
mempermudah pencapaian tujuan organisasi. Pengembangan Usaha Rumah
Nilai modal untuk rencana pembangunan Makan Krebo Jantan. Jurnal Sistem
pengembangan perusahaan ini nilainya cukup Dan Manajemen Industri, 1(2), 85.
https://doi.org/10.30656/jsmi.v1i2.4 Melalui Aspek Teknis, Pemasaran
78. Dan Finansial Di Umkm Moma
Minum Dalam Kemasan Pdam Kabupaten Libas Taqwa. JITMI (Jurnal Ilmiah
Kulonprogo. EfEktif Jurnal Bisnis Teknik Dan Manajemen Industri),
Dan Ekonomi, 2(2), 124–135. 3(1),24. https://doi.org/10.32493/
http://jurnalefektif.janabadra.ac.id/w jitmi. v3i1.y2020.p24-32.
p-content/uploads/2015/11/Efektif- Sampieri, R. H. (2016). Feasibility Analysis of
Des-2011_3.pdf Business Abon catfish Small Medium
Fajarika, D., Fahadha, R. U., Mardiono, I., & (SMEs)In The Distrik Kampar. 634.
Miswari, N. (2019). Feasibility Study Sukmawati, H., & Nasution, F. Z. (2019).
of Shallot Production in Financial Analisis Kelayakan Bisnis Syariah
Aspect in Central Lampung (Case Pada Usaha Mikro Tempe. Jurnal
Study : Kota Gajah). Journal of Ekonomi Syariah, 4(1), 38–48.
Science and Application Technology, Wahyuni, Y. S., & Putro, B. E. (2017).
2(1), 26–34. https://doi.org/10.35472 Analisis Kelayakan Pengembangan
/281423 Usaha Ruby Hijab. Journal
Firnawati, Eka, L., Rizki, S. D., Wulan, A. I., Industrial Servicess, 3(1), 305–310.
Prasetya, M. A., Supriadi, I., & Yanuar, D. (2016). Analisis Kelayakan Bisnis
Rachmatullah, H. F. (2019). Ditinjau dari Aspek Pasar, Aspek
Implementasi Kewirausahaan Pemasaran dan Aspek Keuangan
Melalui Studi Kelayakan Bisnis pada UMKM Makanan Khas Bangka
Sirup Herbal “Tenan’e Healthy di Kota Pangkalpinang. Jurnal E-
Sirup.” Jurnal Inovasi Manajemen KOMBIS, II(1), 41–51.
Dan Kebijakan Publik, 2(1), 20–32. Yitno Utomo, D. A. W. (2019). Evaluasi
Jory, S. R., & Madichie, N. O. (2016). Net Kelayakan Bisnis Berbasis Teknologi
Present Value Analysis and the PadaUsaha Kecil Menengah
Wealth Creation Process : A Case Kelompok AmanahDukuh
Illustration Abdelhafid Benamraoui Menanggal Surabaya. 17, 633–641.
Devkumar Roshan Boojihawon. Yuniarsih, T. (2016). Jurnal Mitra Manajemen
XXVI, 85–99. ( JMM Online ). Jurnal Mitra
Kristanto, F. D., Susyanti, J., & Salim, M. A. Manajemen, 2(4), 273–285. http://e-
(2019). Analisis Kelayakan Bisnis jurnalmitramanajemen.com/index.ph
Ditinjau Dari Aspek Keuangan p /jmm/article/view/125/69.
Produk Ekonomi Kreatif di
Kabupatan Malang. Analisis
Kelayakan Bisnis Ditinjau Dari
Aspek Keuangan Produk Ekonomi
Kreatif, 29. www.fe.unisma.ac.id.
Marcelly Widya W., A. S. dan N. I. (2017).
Jurnal Riset Akuntansi dan
Manajemen, Vol. 6, No. 2 ,Desember
2017 85. Riset Akuntansi Dan
Manajemen, 6(2), 85–92.
Masnunah, M., Sunaryo Putri, D. P., &
Irawan, A. (2020). Analisis
Kelayakan Usaha Busana Muslim

Anda mungkin juga menyukai