Anda di halaman 1dari 2

TUGAS BAB II

PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN HUKUM

Nama : Firdausa Azzahra Subagyo Putri


Kelas : 12 IPA 6
No absen : 13

1. Apa yang dimaksud dengan perlindungan dan penegakan hukum?


Perlindungan Hukum adalah memberikan pengayoman kepada hak asasi manusia yang
dirugikan orang lain dan perlindungan tersebut diberikan kepada masyarakat agar mereka
dapat menikmati semua hak-hak yang diberikan oleh hukum.
Dan Penegakan hukum adalah proses pemungsian norma-norma hukum secara nyata
sebagai pedoman perilaku atau hubungan–hubungan hukum dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

2. Mengapa perlindungan hukum tidak akan terwujud apabila penegakan hukum


tidak dilaksanakan?
Perlindungan hukum yang baik merupakan salah satu syarat mutlak untuk menciptakan
suatu tata keadilan yang baik pula. Untuk mecapai atau memberikan perlindungan yang
baik, maka akan diperlukan atau dibutuhkan pelaksanaan penegakan hukum yang baik.
Penegakan hukum yang baik akan menciptakan keadilan yang merata tanpa memandang
status sosial dan sebagainya dalam masyarakat. Dengan terlaksananya penegakan hukum
yang baik, maka akan memberikan perlindungan hukum yang maksimal serta rasa aman
dan nyaman bagi semua orang.

3. Mengapa perlindungan dan penegakan hukum mutlak harus dilakukan dalam


sebuah negara demokrasi?
Sebuah negara demokrasi sangat membutuhkan hukum mutlak karena prinsip Negara
demokrasi adalah kebebasan rakyatnya untuk bersuara dan memiliki hak yang sama satu
dengan yang lainnya. Hukum mutlak ini berlaku kepada siapa saja mulai dari Presiden
hingga rakyat biasa sehingga tidak satupun yang lolos dari jeratan hukum. Fungsinya
juga untuk membatasi kekuasaan yang dimiliki oleh para pemimpin dan membatasi
kebebasan dari rakyat.

4. Bedakan peran Polisi, Jaksa, Hakim dan Advokat serta KPK dalam proses
penegakan hukum di Indonesia, dan bagaimana peran Polisi, Jaksa, Hakim dan
Advokat serta KPK dalam menjamin keadilan dan kedamaian dalam hidup
bermasyarakat?
a) Peran Polisi. Dibidang penegakan hukum kepolisian bertugas melakukan penyidikan
dan penyelidikan terhadap semua tindak pidana sesuai hukum acara pidana dan peraturan
perundang-undangan.
b) Peran Jaksa. Sebagai salah satu elemen sistem hukum, kejaksaan mempunyai posisi
sentral dan peranan yang strategis karena berada di poros dan menjadi filter antara proses
penyidikan dan proses pemeriksaan di persidangan, di samping sebagai pelaksana
penetapan dan keputusan pengadilan.
c) Peran Hakim. Hakim adalah pejabat peradilan Negara yang diberi wewenang untuk
oleh Undang-Undang untuk mengadili. Mengadiili merupakan serangkaian tindakan
hakim untuk menerima, memeriksa, dan memutuskan perkara hukum berdasarkan asas
bebas, jujur, dan tidak memihak di sebuah persidangan berdasarkan ketentuan perundang-
undangan.
d) Peran Advokat. Adapun tugas Advokat secara khusus adalah membuat dan
mengajukan gugatan, jawaban, tangkisan, sangkalan memberi pembuktian, mendesak
segera untuk di sidangkan atau diputuskan perkaranya.

Anda mungkin juga menyukai