0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut merangkum tentang manajemen pelatihan dan pelatihan (diklat), yang mencakup perencanaan pelatihan, tujuan pelatihan, manfaat pelatihan, dan evaluasi pelatihan. Dokumen tersebut juga membahas tentang kebutuhan pelatihan di organisasi dan bagaimana manajemen pelatihan dapat memaksimalkan komponen pelatihan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
Dokumen tersebut merangkum tentang manajemen pelatihan dan pelatihan (diklat), yang mencakup perencanaan pelatihan, tujuan pelatihan, manfaat pelatihan, dan evaluasi pelatihan. Dokumen tersebut juga membahas tentang kebutuhan pelatihan di organisasi dan bagaimana manajemen pelatihan dapat memaksimalkan komponen pelatihan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
Dokumen tersebut merangkum tentang manajemen pelatihan dan pelatihan (diklat), yang mencakup perencanaan pelatihan, tujuan pelatihan, manfaat pelatihan, dan evaluasi pelatihan. Dokumen tersebut juga membahas tentang kebutuhan pelatihan di organisasi dan bagaimana manajemen pelatihan dapat memaksimalkan komponen pelatihan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien.
Nim : 5301420026 Matkul : Manajemen Pendidikan dan Pelatihan Rombel : 1
Resume hasil diskusi
Manajemen Diklat adalah upaya yang sistematis dan terencana dalam mengoptimalkan seluruh komponen diklat guna mencapai tujuan program secara efektif dan efisien. Kebutuhan pendidikan dan pelatihan muncul karena adanya masalah-masalah yang mengganggu kinerja organisasi, seperti penurunan prestasi yang mencakup menurunnya pelayanan, menurunnya tingkat produksi. Di samping itu perubahan lingkungan organisasi yang penuh ketidakpastian memaksa sebuah organisasi untuk selalu menyesuaikan dan mengikuti arah perubahan tersebut. Beberapa sebab lain adalah adanya kebutuhan diklat selain dipicu oleh permasalahan-permasalahan terkait dengan kualitas angkatan kerja yang ada, juga persaingan global, serta adanya alih teknologi. Kondisi masyarakat yang semakin maju baik tingkat ekonomi maupun sosial juga mempengaruhi kebutuhan pendidikan dan pelatihan. Tuntutan masyarakat akan kualitas pelayanan memberikan sinyal pada birokrasi untuk melakukan penyesuaian-penyesuaian. Sebuah organisasi harus mampu beradaptasi secara cepat agar perubahan yang terjadi tidak menggangggu kinerja organisasi. Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) merupakan suatu proses pembelajaran dalam organisasi yang mengarah pada perubahan sikap dan perilaku pegawai memenuhi harapan kualifikasi kerja dan tuntutan perkembangan organisasi baik internal maupun eksternal. Kualitas diklat sangat tergantung pada manajemen diklat yang diselenggarakan, antara lain pada ketepatan memilih materi diklat, kualitas penatar/nara sumber, metode pelatihan serta evaluasi yang dilakukan. Untuk itu pemilihan penatar harus benar-benar sesuai dengan bidang keahlian serta pengalaman kerja yang dimilikinya. Analisis terhadap kebutuhan diklat sebagai suatu tahapan dalam penyusunan program terkait dengan jenis, prosedur, model dan teknik diklat perlu dilakukan dalam manajemen diklat. Penelusuran dimulai dengan analisis tugas/fungsi yang ada, kualifikasi persyaratan untuk memenuhi fungsi tersebut, kemudian mencari solusi jenis diklat yang meliputi: materi yang harus disajikan, metode diklat yang tepat untuk memenuhi jenis kualifikasi yang diperlukan terkait dengan ketrampilan dan bidang keahliannya. Pada akhir penyelenggaraan diklat harus dievaluasi untuk mengetahui efektivitasnya merubah atau meningkatkan perilaku pegawai dalam upaya peningkatan kinerja. Tujuan Pelatihan Tujuan institusional = misi organisasi, Biasanya bersifat luas, abstrak, kualitatif dan jangka panjang Tujuan instruksional = tujuan pembelajaran, Merupakan pelaksanaan (perilaku) seseorang dalam melaksanakan tugasnya setelah selesai pelatihan yang diukur dari adanya perubahan pengetahuan, sikap dan ketererampilan Mempunyai karakteristik yang bersifat khusus, terukur, dan dapat diamati Manfaat Pelatihan - Mempermudah dalam merancang program atau kegiatan pelatihan - Mempermudah menyusun tujuan pembelajaran - Mempermudah dalam mengembangkan instrumen tes - Dapat dijadikan alat atau tolak ukur untuk evaluasi program dan bahan pelatihan - Dapat dijadikan alat untuk menentukan strategi pembelajaran, isi garis besar dan urutan mata pelajaran serta metoda dan media pembelajaran - Dapat dijadikan alat bantu atau fokus bagi peserta untuk mengarahkan perhatiannya kepada hasil-hasil pelajaran dan perilaku yang diharapkan. Perencanaan Pelatihan Pada dasarnya adalah penyusunan suatu keputusan berupa langkah-langkah penyelesaian suatu masalah, atau pelaksanaan suatu pekerjaan yang terarah ada pencapaian tujuan tertentu. Sebagai salah satu fungsi pengelolaan (manajemen) perencanaan selalu berorientasi kedepan dan merupakan acuan dalam pelaksanaan. Oleh arena itu perencanaan merupakan kegiatan strategis dan mutlak dilakukan sebelum pelaksanaan kegiatan untuk mencapai tujuan. Evaluasi Pelatihan Adalah proses memberikan atau menentukan nilai kepada objek tertentu berdasarkan suatu kriteria tertentu sehingga penilaian dapat digunakan untuk merekomendasikan kegiatan pelatihan selanjutnya, apakah program pelatihan perlu di lanjutkan dan di tingkatkan
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional