0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan3 halaman
Laporan ini membahas perencanaan program kesehatan di Desa Belanting. Langkah-langkah perencanaan meliputi analisis situasi, identifikasi masalah, penetapan tujuan, analisis alternatif, dan perencanaan operasional. Identifikasi masalah kesehatan melibatkan masyarakat agar masalah yang diangkat sesuai dengan kondisi di lapangan. Penentuan prioritas masalah dilakukan dengan metode seperti Hanlon, MCUA, USG, CARL, dan N
Laporan ini membahas perencanaan program kesehatan di Desa Belanting. Langkah-langkah perencanaan meliputi analisis situasi, identifikasi masalah, penetapan tujuan, analisis alternatif, dan perencanaan operasional. Identifikasi masalah kesehatan melibatkan masyarakat agar masalah yang diangkat sesuai dengan kondisi di lapangan. Penentuan prioritas masalah dilakukan dengan metode seperti Hanlon, MCUA, USG, CARL, dan N
Laporan ini membahas perencanaan program kesehatan di Desa Belanting. Langkah-langkah perencanaan meliputi analisis situasi, identifikasi masalah, penetapan tujuan, analisis alternatif, dan perencanaan operasional. Identifikasi masalah kesehatan melibatkan masyarakat agar masalah yang diangkat sesuai dengan kondisi di lapangan. Penentuan prioritas masalah dilakukan dengan metode seperti Hanlon, MCUA, USG, CARL, dan N
PERENCANAAN,MASALAH KESEHATAN DI DESA BELANTING Dosen pengampuh : Una Zaida SE.,M.Kes
Disusun oleh : Andi Arjuna Sakti(21281070)
Kelas : lllB Matkul : Perencanaan Dan Evaluasi kesehatan
UNIVERSITAS PENDIDIKAN MANDALIKA
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN DAN KESEHATAN MASUYARAKAT PRODI KESEHATAN MASYARAKAT 2022 1.1 Latar belakang Meningkatkan kinerja dan mutu perencanaan program kesehatan,diperlukan suatu proses perencanaan yang akan menghasilkan suatu raencana yang menyeluruh (komprehensif dan holistik).perencanaan kesehatan adalah kegiatan yang perlu dilakukan di masa yang akan datang dan jelas tujuannya.langakah-langkah perencanaan sebetulnya bersifat generik yaitu sama dengan alur pikir siklus pemecahan masalah.langkah-langkah pokok yang perlu dilakukan adalah: 1.analisis situsasi 2.identifikasi masalah dan menetapkan prioritas 3.menetapkan tujuan 4.melakukan analisis untuk memilih alternatif kegiatan terbaik 5.menyusun rencana operasional Kelima langkah pokok di atas harus dilaksanakan secara berurutan(sistematis). Setiap langkah yang dilakukan memiliki tujuan sendiri. Analisis situasisebagai langkah awal dalam perencanaan harus dilakukan sebaik mungkin,sehingga dapat diperoleh gambaran tentang masalah kesehatan yang ada sertafaktor-faktor yang mempengaruhi masalah kesehatan tersebut, yang merupakantujuan dari analisis ini, pada akhirnya akan diperoleh hasil dari analisis ini yangmerupakan titik tolak perencanaan kesehatan terpadu dan dalam langkahselanjutnya diikuti oleh kegiatan untuk merumuskan masalah secara jelas, sekaligusmenentukan prioritas masalah-masalah tersebut. Yang dimaksud dengan masalah dalam perencanaan kesehatan tidak terbatas pada masalah gangguan kesehatan saja, akan tetapi meliputi semua faktor yang mempengaruhi kesehatan penduduk (lingkungan, perilaku, kependudukan dan pelayanan kesehatan). Menurut Abraham. L, masalah adalah terdapatnya kesenjangan (gap) antaraharapan dengan kenyataan. Oleh sebab itu, cara perumusan masalah yang baik yaitu jika rumusan tersebut jelas menyatakan adanya kesenjangan. Kesenjangan tersebutdikemukakan secara kualitatif dan dapat pula secara kuantitatif. Identifikasi dan prioritas masalah kesehatan merupakan bagian dari proses perencanaan harus dilaksanakan dengan baik dan melibatkan seluruh unsur terkait, termasuk masyarakat. Sehingga masalah yang ditetapkan untuk ditanggulangi betul-betul merupakan masalah dari masyarakat, sehingga dalam pelaksanaan kegiatan untuk menanggulangi masalah kesehatan yang ada, masyarakat dapat berperan aktif didalamnya. Menetapkan prioritas dari sekian banyak masalah kesehatan di masyarakat saat ini merupakan tugas yang penting dan semakin sulit. Manager kesehatan masyarakat sering dihadapkan pada masalah yang semakin menekan dengan sumber daya yang semakin terbatas. Metode untuk menetapkan prioritas secara adil, masuk akal, dan mudah dihitung merupakan perangkat manajemen yang penting. Oleh karena itu perlu diketahui teknik-teknik analisis prioritas masalah sehingga petugas kesehatan dapat menentukan masalah apa yang paling utama diantara masalah-masalah yang ada. Menurut Amrulloh (2011) ada banyak metode yang dapat digunakan dalam penentuan prioritas masalah, namun metode yang lazim digunakan oleh puskesmas atau instansi lain dalam menyusun program tahunan antara lain: Metode Hanlon, Metode MCUA (Multi Criteria Utility Assesment), Metode USG (Urgency, Seriousness, and Growth), Metode CARL(Capability, Accesability, Readiness & Leverage) dan Metode NGT (Nominal Group Technique).
Pengambilan keputusan dalam 4 langkah: Strategi dan langkah operasional untuk pengambilan keputusan dan pilihan yang efektif dalam konteks yang tidak pasti
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu