RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMKN 06 KAB.TANGERANG

Mata pelajaran : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Kelas/Semester : X Semester 1
Materi Pokok : AL-QURAN DAN HADIST ADALAH PEDOMAN HIDUPKU
Alokasi Waktu : 1 X 60 Menit

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator

1.1 Memahami pengertian Alquran
1.2 Memahami pengertian Hadist
1.3 Memahami pengertian Ijtihad
2.1 Memahami kandungan dalam Alquran
2.2 Mengetahui bagian-bagian Hadist
2.3 Memahami fungsi hadist
3.1 Melafalkan Q.S Al-Isra ayat 9
3.2 Melafalkan Q.S Al-Hasyr ayat 7
4.1 Menganalisis Q.S Al-Ahzab ayat 70
1.1.1 Menjelaskan pengertian Alquran
1.1.2 Menjelaskan pengertian Hadist
1.1.3 Menjelaskan pengertian Ijtihad
2.1.1 Menjelaskan kandungan dalam Al-
quran
2.2.2 Menyebutkan bagian-bagian hadist
2.2.3 Menjelaskan fungsi hadist
3.1.1 Menulis Q.S Al-Isra ayat 9 dan
terjemahannya
3.1.2 Membaca Q.S Al-Hasyr ayat 7 dan
terjemahannya
4.1.1 Mencari Tajwid Q.S Al-Isra ayat 9
4.1.2 Mencari Tajwid Q.S Al-Hasyr ayat 7
C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu menjelaskan pengertian Alquran, Hadist, dan Ijtihad.
2. Siswa mampu menjelakaskan kandungan Alquran, Hadist, Ijtihad
3. Siswa mampu menulis Q.S Al-Isra ayat 7 dan Q.S Al-Hasyr ayat 7 beserta
terjemahannya dan menulis tajwidnya.
4. Siswa mampu menyimpulkan materi yang telah diberikan.

D. Materi Pembelajaran
Sumber hukum Islam merupakan suatu rujukan, landasan, atau dasar yang utama dalam
pengambilan hukum Islam.
Apa saja sumber hukum islam? Alquran, Hadist dan Ij’tihad
Pengertian al-Qur’ān Dari segi bahasa, al-Qur’ān berasal dari kata qara’a – yaqra’u –
qirā’atan – qur’ānan, yang berarti sesuatu yang dibaca atau bacaan. Dari segi istilah, al-
Qur’ān adalah Kalamullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. dalam bahasa
Arab, yang sampai kepada kita secara mutawattir, ditulis dalam musḥaf, dimulai dengan
surah al-Fātiḥah dan diakhiri dengan surah an-Nās, membacanya berfungsi sebagai
ibadah, sebagai mukjizat Nabi Muhammad saw. dan sebagai hidayah atau petunjuk bagi
umat manusia.

‫اِ َّن ٰه َذا ْالقُرْ ٰا َن يَ ْه ِديْ لِلَّتِ ْي ِه َي اَ ْق َو ُم َويُبَ ِّش ُر ْال ُمْؤ ِمنِي َْن الَّ ِذي َْن‬
‫ت اَ َّن لَهُ ْم اَجْ رًا َكبِ ْير ًۙا‬ ّ ٰ ‫يَ ْع َملُ ْو َن ال‬
ِ ‫صلِ ٰح‬
Artinya : Sungguh, Al-Qur'an ini memberi petunjuk ke (jalan) yang paling lurus dan
memberi kabar gembira kepada orang mukmin yang mengerjakan kebajikan, bahwa
mereka akan mendapat pahala yang besar,
(Q.S Al-isra ayat 9)

Kedudukan al-Qur’ān sebagai Sumber Hukum Islam jelaslah bahwa al-Qur’ān adalah
kitab yang berisi sebagai petunjuk dan peringatan bagi orang-orang yang beriman. Al-
Qur’ān sumber dari segala sumber hukum baik dalam konteks kehidupan di dunia
maupun di akhirat kelak. Namun demikian, hukumhukum yang terdapat dalam Kitab
Suci al-Qur’ān ada yang bersifat rinci dan sangat jelas maksudnya, dan ada yang masih
bersifat umum dan perlu pemahaman mendalam untuk memahaminya.
Kandungan hukum dalam Al-quran
1. Aqidah atau Keimanan
2. Syariah atau Ibadah
3. Akhlak atau budi pekerti

Pengertian Hadis atau Sunnah Secara bahasa, hadis berarti perkataan atau ucapan.
Menurut istilah, hadis adalah segala perkataan, perbuatan, dan ketetapan (taqrir) yang
dilakukan oleh Nabi Muhammad saw. Hadis juga dinamakan sunnah. Hadis adalah
ucapan atau perkataan Rasulullah saw., sedangkan sunnah adalah segala apa yang
dilakukan oleh Rasulullah saw. yang menjadi sumber hukum Islam.
Bagian-bagian hadis tersebut antara lain sebagai berikut.
 a. Sanad, yaitu sekelompok orang atau seseorang yang menyampaikan hadis dari
Rasulullah saw. sampai kepada kita sekarang ini.
b. Matan, yaitu isi atau materi hadis yang disampaikan Rasulullah saw.
c. Rawi, yaitu orang yang meriwayatkan hadis.

Kedudukan Hadis atau Sunnah sebagai Sumber Hukum Islam Sebagai sumber hukum
Islam, hadis berada satu tingkat di bawah alQur’ān. Artinya, jika sebuah perkara
hukumnya tidak terdapat di dalam alQur’ān, yang harus dijadikan sandaran berikutnya
adalah hadis tersebut. Hal ini sebagaimana firman Allah Swt:

‫ومٓا ٰا ٰتى ُكم ال َّرس ُْو ُل فَ ُخ ُذ ْوه وما نَ ٰهى ُكم َع ْنهُ فَا ْنتَه ُْو ۚا واتَّقُوا هّٰللا ۗا َّن هّٰللا‬
َ ِ َ َ ْ َ َ ُ ُ َ َ
ِ ۘ ‫َش ِد ْي ُد ْال ِعقَا‬
‫ب‬
Artinya: “... dan apa-apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah ia. Dan apa-apa
yang dilarangnya, maka tinggalkanlah.” (Q.S. al-Ḥasyr/59:7)

Fungsi Hadis terhadap al-Qur’ān

a. Menjelaskan ayat-ayat al-Qur’ān yang masih bersifat umum
b. Memperkuat pernyataan yang ada dalam al-Qur’ān
c. Menerangkan maksud dan tujuan ayat yang ada dalam al-Qur’ān
d. Menetapkan hukum baru yang tidak terdapat dalam al-Qur’ān
Macam-macam hadist
a. Hadist muttawatir
b. Hadist masyhur
c. Hadist ahad

Pengertian Ijtihād Kata ijtihād berasal bahasa Arab ijtahada-yajtahidu-ijtihādan yang

berarti mengerahkan segala kemampuan, bersungguh-sungguh mencurahkan tenaga, atau
bekerja secara optimal. Secara istilah, ijtihād adalah mencurahkan segenap tenaga dan
pikiran secara sungguh-sungguh dalam menetapkan suatu hukum. Orang yang melakukan
ijtihād dinamakan mujtahid.
syarat yang harus dimiliki seseorang untuk melakukan ijtihād. a. Memiliki pengetahuan
yang luas dan mendalam. b. Memiliki pemahaman mendalam tentang bahasa Arab, ilmu
tafsir, usul fikih, dan tarikh (sejarah). c. Memahami cara merumuskan hukum (istinbaţ).
d. Memiliki keluhuran akhlak mulia.
Bentuk-bentuk ijtihad
a. Ijma
b. Qiyas
c. Maslahah Mursalah

E. Pendekatan, model, dan metode pembelajaran

Pendekatan : Scientific Learning
Model : Cooperative Learning
Metode : Tanya Jawab
F. Media, Alat, dan sumber Pembelajaran
Media : Laptop, hp, buku, Spidol, papan tulis, penghapus
Alat dan bahan : Pertemuan 4 : Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Sumber Belajar : Al-Qur’an, Buku Paket PAI dan Budi Pekerti SMK Kelas X, Internet

G. Langkah-langkah Kegiatan pembelajaran

1. Pertemuan Kelima :
KEGIATAN DISKRIPSI WAKTU
a. Pendahuluan / Kegiatan 1. Sapaan / salam
Awal 2. Berbaris, berdo’a, presensi dan
apersepsi
3. Pengkondisian fisik dan mental 5 Menit
4. Motivasi, menjelaskan tujuan dan
manfaat pembelajaran
5. Pengecekan kerapihan
6. Menyampaikan tahapan PBM
b. Kegiatan Inti 1. Guru mereview pelajaran minggu
lalu.
2. Guru memberikan beberapa
pertanyaan tentang pelarajan minggu
lalu dan murid menjawab pertanyaan
tersebut.
3. Guru menjelaskan materi Alquran 45 menit
dan hadist sebagai pedoman hidupku
4. Guru menginstruksikan kepada murid
untuk membuat kelompok dan
mencari jawaban sendiri materi
pokok.
5. Siswa menggali informasi tentang
sumber hukum islam : Alquran,
hadist dan ijtihad
6. Guru menginstruksikan kepada setiap
kelompok siswa agar menulis Q.S Al-
Isra ayat 9 dan Al-Hasyr ayat 7
berserta terjemahannya.
7. Guru menginstruksikan siswa
mencari tajwid pada Q.S Al- Q.S Al-
Isra ayat 9 dan Al-Hasyr ayat 7.
8. Kelompok akan dibagikan soal oleh
guru
9. Kelompok menyimpulkan materi
yang telah diberikan
10. Siswa menjawab pertanyaan yang
diberikan oleh guru.
c. Penutup 1. Guru dan siswa menyimpulkan hasil
pembelajaran.
 2. Guru melakukan evaluasi / penilaian
dengan Memberikan LKPD kepada
siswa
10 menit
3. Guru melakukan Refleksi dan Tindak
Lanjut tentang pelaksanaan
pembelajaran.
4. Guru menutup pelajaran dan berdoa
Bersama
5. Berdo’a / salam

H. Penilaian

Aspek Teknik Penilaian Instrumen

Sikap Observasi Penilaian Diri Siswa
Pengetahuan 1. Tes Tulis 1. Menulis Q.S Al-Isra ayat
9 dan Al-Hasyr ayat 7
berserta terjemahan.
Keterampilan Unjuk Kinerja 1. Terampil pada saat
menulis Q.S Al Q.S Al-
Isra ayat 9 dan Al-Hasyr
ayat 7 berserta
terjemahan.
2. Mempresentasikan hasil
diskusi kelompok.

Tangerang, 23 Agustus 2022

Mengetahui, Guru Mata Pelajaran

Kepala Sekolah

Dianna Hermanto, S.Pd Salman Alfarisi

NIP. 19710304200604101
Lembar LKPD

Soal Kelompok

1. Pengertian Alquran, hadist, dan ijtihad

2. Tulis Q.S Al-Isra ayat 9 dan Al-Hasyr ayat 7 dan terjemahannya beserta tajwidnya
minimal 5

3. Jelaskan macam-macam hadist

4. Jelaskan bentuk-bentuk ijtihad

5. Tulis kesimpulan dari pembelajaran hari ini