KEMAMPUAN LAHAN
Susilo Budiyanto
TIPE
PENGGUNAAN LAHAN
Faktor penghambat lain yang mungkin terdapat adalah batu-batuan dan kerikil,
bahaya banjir dan salinitas.
klasifikasi kerikil di dalam lapisan 20 cm permukaan tanah dikelompokkan sbb:
b0 = Tidak ada atau sedikit : 0 – 15% volume tanah
b1 = sedang 15 – 50 % volume tanah
b2 = banyak 50 – 90 % volume tanah
b3 = sangat banyak >90% volume tanah
FAKTOR KHUSUS/PENGHAMBAT
(ANCAMAN BANJIR/GENANGAN)
Faktor penghambat lain yang mungkin terdapat adalah batu-batuan dan kerikil,
bahaya banjir dan salinitas.
Klasifikasi ancaman banjir/genangan (O)
O0 = tidak pernah : dalam 1 th tanah tidak pernah tertutup banjir untuk
waktu >24 jam
O1 = kadang-kadang : banjir menutupi tanah >24 jam, tidak teratur dalam
periode <1 bln
O2 = Selama 1 bln dalam 1 th teratur tertutupi banjir yang >24 jam
O3 = Selama 2-5 bulan dalam 1 th dilanda banjir >24 jam
O4 = Selama waktu > 6 bln tanah dilanda banjir yang teratur >24 jam
FAKTOR KHUSUS/PENGHAMBAT
(SALINITAS TANAH)
Faktor penghambat lain yang mungkin terdapat adalah batu-batuan dan kerikil,
bahaya banjir dan salinitas.
Salinitas tanah dinyatakan dalam kandungan garam terlarut atau hambatan listrik
ekstrak tanah sbb:
g0 = bebas = 0 – 0,15% garam larut; 0 – 4 (EC x 103) mmhos/cm pd suhu 25 oC.
g1 = terpengaruh sedikit = 0,15 – 0,35% garam larut; 4 – 8 (EC x 103)
mmhos/cm pada suhu 25 oC.
g2 = terpengaruh sedang = 0,35 – 0,65% garam larut; 8 – 15 (EC x 103)
mmhos/cm pada suhu 25 oC.
g3 = terpengaruh hebat = >0,65% garam larut; >15 (EC x 103) mmhos/cm
KLAS
• Faktor Penghambat: tekstur
tanah, permeabilitas,
kedalaman efektif, lereng
SUBKLAS
permukaan, drainase tanah, • Bahaya Erosi
erosi, kepekaan erosi,
UNIT
• Genangan Air
• Unit 1
• Faktor Khusus: Batuan dan • Penghambat
kerikil (kerikil dan batuan • Unit 2
perakaran
kecil); batuan di permukaan • Unit 3
tanaman;
(batuan lepas dan batuan
• Iklim
tersingkap); Ancaman banjir,
Salinitas
KLASIFIKASI
KEMAMPUAN LAHAN
KLASIFIKASI
KEMAMPUAN LAHAN
KLASIFIKASI
KEMAMPUAN LAHAN
DIVISI (Kemampuan Lahan) Kelas Kemampuan Lahan (derajat hambatan)
1. Sesuai untuk bercocok I Tidak ada atau sedikit faktor pembatas dan resiko kerusakannya. Sifat
tanam tanaman tanah sangat baik ditinjau dari berbagai kepentingan. Bisa untuk aneka
pertanian, dengan penggunaan pertanian dengan resiko kerusakan sangat kecil.
derajat pengelolaan dan
II Memiliki sedikit faktor pembatas. Sifat tanah umumnya sangat baik untuk
konservasi yang
aneka penggunaan, pertanian tetapi sudah perlu perhatian thd resiko
berbeda.
kerusakan lahan.
III Memiliki sifat-sifat baik dengan faktor pembatas kemiringan yang agak
curam. Bisa digunakan untuk pertanian, namun perlu perhatian serius dan
upaya2 konservasi yang baik karena resiko erosi cukup besar.
IV Memiliki faktor pembatas tetap sangat besar dan resiko kerusakan juga
besar. Bisa untuk pertanian terbatas dan harus disertai upaya konservasi
tanah yang intensif.
2. Tidak sesuai untuk V Merupakan lahan datar sampai cekung, dengan pembatas banyaknya
bercocok tanam, batuan di permukaan dan/atau tergenang air, dan mungkin pembatas
sedapat mungkin selalu lainnya. Sebaiknya selalu tertutup vegetasi seperti hutan atau semak.
tertutup vegetasi
VI Terletak pada lereng agak curam dan tanahnya dangkal. sehingga tidak
permanen
boleh untuk tanaman semusim. Lahan ini masih bisa untuk tanaman pakan
ternak atau padang penggembalaan.
VII Terletak pada lereng sangat curam, telah tererosi berat, tanahnya kasar dan
dangkal, atau pada rawa2. Sebaiknya hanya untuk vegetasi permanen.
VIII Terletak pada lereng sangat curam (>90%), umumnya berbatu, kasar dan
tanahnya sangat dangkal. Harus dibiarkan alami sebagai kawasan lindung.
FAKTOR PEMBATAS
UNTUKKATEGORI KELAS
KLASIFIKASI
KEMAMPUAN LAHAN
KLAS
Ancaman banjir, Salinitas Tergantung besar faktor penghambat
Semakin tinggi resiko faktor penghambat klas tanah semakin tinggi;
Dikelompokkan dalam kelas I sampai VIII;
Tanah kelas I – IV lahan yang sesuai usaha pertanian;
Tanah kelas V – VIII lahan tidak sesuai untuk usaha pertanian
(perlu biaya tinggi untuk pengelolaannya).
KLASIFIKASI
KEMAMPUAN LAHAN
CARA PENULISAN
III e : tanah kelas III disebabkan oleh faktor erosi;
II w : tanah kelas II disebabkan oleh faktor air;
IV s : tanah kelas IV karena hambatan perakaran;
KLASIFIKASI
KEMAMPUAN LAHAN
CARA PENULISAN
IIIe-3: kelas III karena faktor erosi dengan kemapuan yang sama
dalam memproduksi tanaman dengan pengelolaan yang sama;
IIw-1: kelas II karena faktor air dengan kemampuan memproduksi
tanaman pertanian dan rumput sama ;
IVs-3: kelas IV karena hambatan perakaran dengan memproduksi
tanaman pertanian dan rumput sama.
KRITERIA KLASIFIKASI
KLAS KEMAMPUAN LAHAN