JEMBATAN BENTANG 40 m
Spesifikasi Jembatan
Tebal slab lantai jembatan ts = 0.20 m
Tebal lap. aspal + overlay ta = 0.10 m
Tebal genangan air hujan th = 0.05 m
Jarak antara girder s= 1.80 m
Lebar jalur lalu-lintas b1 = 7.00 m
Lebar trotoar b2 = 1.50 m
Lebar median b3 = 2.00 m
Lebar total jembatan b= 19.00 m
Panjang bentang girder L= 40.00 m
C. DIMENSI GIRDER
C. BAHAN STRUKTUR
1
Mutu Baja
Untuk baja tulangan dengan Ø > 12 mm
Tegangan leleh baja 400 MPa
Untuk baja tulangan dengan Ø 12 mm
Tegangan leleh baja 280 MPa
3
Specific Gravity kN/m
Berat beton pracetak pratekan wc = 25.00
Berat beton bertulang w'c = 24.00
Berat aspal wa = 22.00
Berat jenis air ww = 10.00
Berat baja ws = 78.50
D. PERTANYAAN
1 Hitunglah berat total jembatan (sudah termasuk berat pelat dll.) dan
berat yang ditransfer pada tiap-tiap girder akibat beban mati, beban
mati tambahan, dan beban hidupyang telah dihitung berdasarkan
kombinasi ultimit terfaktor.
2 Dari berat girder yang diketahui, tentukan gaya yang diperlukan
di lokasi tumpuan untuk menentukan spesifikasi elastomeric bearing
3 Desain elastomeric bearing sesuai dengan panduan yang disediakan
E. PERSYARATAN
1 Tugas dikerjakan manual (tulis tangan)
2 Tugas dikumpulkan sesuai dengan tenggang waktu yang ditentukan
3 Data lain yang tidak disebutkan dapat ditentukan sendiri