Anda di halaman 1dari 3

Dinamika Persatuan dan Kesatuan

1. Jelaskan apakah yang dimaksud


dengan Persatuan
Persatuan memiliki arti gabungan, ikatan, dan kumpulan dari beberapa bagian menjadi satu
kesatuan utuh. Dengan kata lain, persatuan adalah menyatukan bermacam-macam corak ke dalam
sebuah wadah sehingga menjadi satu.

2. Sebutkan prinsip-prinsip persatuan


dan kesatuan
 Prinsip Bhineka Tunggal Ika
Prinsip ini mewajibkan kita bersatu dalam Bangsa Indonesia, dan seperti yang kita tahu
bahwa Bhineka Tunggal Ika adalah semboyan bangsa Indonesia yang artinya berbeda-
beda tetapi tetap satu.
 Prinsip Nasionalisme Indonesia
Nasionalisme adalah sikap politik dari masyarakat yang mempunyai cita-cita dan tujuan
yang sama, sehingga bangsa ini merasakan adanya kecintaan dan kesetiaan terhadap
bangsa tersebut.
 Prinsip Kebebasan yang Bertanggungjawab
Kebebasan yang bertanggung jawab berarti setiap orang diberikan kebebasan untuk
bertindak dan bersikap sesuai dengan kemauannya, tentunya tanpa menyalahi Hak Asasi
Manusia sehingga orang yang melakukan kebebasan tersebut harus bisa
bertanggungjawab. Sehingga akhirnya tidak sampai merugikan orang lain. Dan jika
sampai merugikan orang lain maka harus berani menerima semua konsekuensi yang
diperbuat.
 Prinsip Wawasan Nusantara
Wawasan Nusantara adalah cara pandang beserta sikap bangsa Indonesia tentang diri dan
bentuk geografis berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945. Fungsinya yaitu
sebagai pedoman, dorongan, motivasi, dan rambu-rambu dalam menentukan keputusan,
kebijaksanaan, sekaligus perbuatan baik bagi penyelenggara negara di tingkat daerah dan
pusat bagi kehidupan di masyarakat, bangsa, dan negara.
 Prinsip Persatuan Pembangunan untuk Mewujudkan Cita-Cita Reformasi
Kita sebagai warga Negara Indonesia harus mampu mengisi kemerdekaan dan
melanjutkan pembangunan dengan stasiun akhir masyarakat yang adil dan makmur.
Pembangunan nasional dimodali dengan rasa persatuan
3. Sebutkan faktor penghambat
persatuan dan kesatuan bangsa
 Keberagaman yang ada di dalam masyarakat Indonesia 
Perbedaan budaya tentunya memunculkan perbedaan pendapat yang juga bisa
menumbuhkan perasaan kedaerahan yang berlebihan sehingga bisa memunculkan konflik
antar suku.
 Geografis 
Indonesia merupakan negara yang terdiri dari ribuan pulau. Ribuan pulau itu tentunya
juga memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Daerah yang bisa berpotensi untuk
memisahkan diri dari negara adalah daerah yang paling jauh dari area Ibu Kota. Dari
kondisi geografis yang berbeda-beda ini bisa jadi faktor yang melemahkan persatuan dan
kesatuan jika ketimpangan dan ketidakmerataan pembangunan masih belum bisa
ditangani.
 Muncul Gejala Etnosentrisme
Etnosentrisme adalah sebuah sikap yang sangat menonjolkan kelebihan budaya yang
dimilikinya dan memandang rendang budaya orang lain. Sikap etnosentris ini jika tidak
diatasi tentu saja akan melemahkan persatuan dan kesatuan bangsa.
 Nilai Budaya yang Lemah 
Budaya asing yang kuat sehingga melemahkan nilai-nilai budaya bangsa, baik secara
langsung atau tidak langsung bisa menjadi faktor yang melemahkan persatuan dan
kesatuan bangsa. Pengaruh budaya asing secara langsung misalnya lewat unsur wisata.
Pengaruh budaya asing secara tidak langsung misalnya melewati media cetak, bahkan
elektronik.
 Pembangunan yang Tidak Rata 
Proses pembangunan yang hanya terpusat pada wilayah-wilayah tertentu bisa jadi salah
satu faktor yang melemahkan persatuan dan kesatuan bangsa. Hal ini tentunya akan
menimbulkan kesenjangan dalam berbagai sektor.

4. Sebutkan tahap-tahap persatuan dan


kesatuan bangsa
 Adanya perasaan senasib
Bangsa Indonesia berada dalam masa penjajahan yang lama. Hal ini menimbulkan
perasaan senasib dan keinginan yang sama untuk bisa merdeka dari penjajahan. Bangsa
Indonesia kemudian bersatu untuk merdeka dan melawan penjajahan.
 Kebangkitan nasional
Bisa dikatakan kebangkitan nasional mulai muncul ketika Dr. Wahidin Sudirohusodo
membentuk organisasi ini di tahun 1908. Setelah Budi Utomo berdiri, banyak organisasi
bermunculan, seperti Serikat Islam, Perhimpunan Indonesia, PNI, dan masih banyak lagi.
 Peristiwa Sumpah Pemuda
Jika peristiwa Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928, merupakan upaya awal
pembentukan negara kesatuan Republik Indonesia. Peristiwa sejarah ini juga menandai
adanya kebulatan tekad bangsa Indonesia untuk bersatu.
 Proklamasi Kemerdekaan
Peristiwa bersejarah ini menjadi bagian dari tahapan terbentuknya persatuan bangsa
Indonesia. Saat itu Ir. Soekarno dan Mohammad Hatta, atas nama bangsa Indonesia,
mendeklarasikan diri sebagai bangsa yang merdeka dan bebas dari penjajahan.

5. Sebutkan landasan hukum yang


mengatur tentang bentuk bentuk NKRI
Landasan hukum bentuk NKRI dapat ditemukan pada antara lain:
 UUD 1945 pasal 1 ayat 1 yang berbunyi "Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang
berbentuk republik".
 UUD 1945 pasal 18 ayat 1 "NKRI dibagi atas daerah-daerah provinsi ...".
 UUD 1945 pasal 25A "NKRI adalah sebuah negara kepulauan yang berciri nusantara
dengan wilayah yang batas-batas dan hak-haknya ditetapkan dengan undang-undang".
 UUD 1945 pasal 37 ayat 5 "Khusus mengenai bentuk Negara Kesatuan Republik
Indonesia tidak dapat dilakukan perubahan".

Amyelia yosy (02) / XII-ph reg

Anda mungkin juga menyukai